Loading...
Logo TinLit
Read Story - Special
MENU
About Us  

Seorang siswa sedang berbicara di hadapan teman-teman sekelasnya. Penampilannya terlihat lebih rapi dari siswa lainnya. Kemampuan berbicaranya sangat piawai juga memiliki kharisma yang kuat. Tak heran jika ia dipercayai untuk menjadi ketua kelas.

“Berarti deal ya, kita bayar uang kas tiap hari kamis,” ucap lelaki itu.

Semua penghuni kelas mengangguk setuju.

“Oke kalau gitu, terima kasih atas perhatiannya.” Lelaki bernama Bayu itu menyudahi acara musyawarah kelas.

Semua murid kembali pada aktivitasnya masing-masing.

“Shil? Lo kenapa?” Maura menyadarkan Shila yang setengah melamun.

“Eh, nggak papa.” Shila tersenyum kikuk.

“Gue bilang juga apa, si Bayu itu emang cocok banget jadi ketua kelas. Apalagi gue denger dia juga mantan ketua OSIS waktu dia SMP,” jelas Maura.

“Hm, iya juga. Dia berwibawa.”

“Awas naksir lo,” canda Maura.

Di hari ke tiga ini Shila mulai merasa nyaman dengan teman-teman barunya. Meski belum semuanya Shila kenal, tapi suasana di kelas sudah tak terlalu canggung. Apalagi kebanyakan murid kelasnya adalah temannya saat SMP.

Shila juga sudah tak sependiam dulu. Ia kini sedikit lebih berani mengutarakan pikirannya. Tak seperti dulu yang selalu memendam keinginan. Dalam hal belajar pun Shila jadi lebih aktif. Kini kehadirannya terasa lebih dianggap.

***

Di kelas tinggal ada beberapa orang murid, salah satunya Shila. Hari ini adalah jadwalnya Shila piket. Shila melirik jadwal piket yang tertempel di dinding kelas, harusnya yang piket hari ini ada tujuh orang tapi yang ada hanya empat orang. Hal seperti ini rupanya sudah menjadi kebiasaan setiap siswa, istilahnya hanya numpang nama.

Shila bertugas menyapu kelas bagian dalam bersama Aliya, sedangkan satu orang siswi lagi menyapu bagian luar kelas.

“Nyapunya udah?” tanya Bayu, ia juga piket hari ini.

“Udah,” jawab Shila.

Shila sedikit heran melihat Bayu yang masuk ke kelas sambil membawa ember berisi air. Lalu tanpa disuruh lelaki itu mengambil alat untuk mengepel lantai, kemudian mengepel. Baru kali ini Shila melihat ada seorang siswa yang mau melakukan ini. Entah Bayu melakukannya dengan ikhlas atau bisa jadi hanya sebatas pencitraan sebagai seorang ketua kelas.

“Bayu, gue udah selesai piketnya. Pulang duluan ya?” tanya Alya.

“Iya, nggak papa,” jawab Bayu sambil memeras kain pel.

“Gue juga, ya,” kata Shila.

Bayu mengangguk.

***

“Mel, lo tahu si Bayu nggak?” Shila membuka pembicaraan. Sekarang ia sedang menunggu angkot bersama Amel. Meski tidak satu kelas, tapi mereka masih tetap pulang bersama. Kadang Amel yang menunggu Shila atau sebaliknya.

“Yang dapet predikat peserta MOS terbaik itu?”

“Iya, Mel. Gue nggak nyangka lo, ternyata dia orangnya emang the best. Sopan, rajin, berani, pokoknya jarang lah ada cowok kaya dia.”

“Masa sih?”

“Tadi aja dia piket bareng gue, terus masa dia ngepel kelas. Biasanya kan cowok itu paling susah kalau disuruh piket.”

“Terus, lo suka sama dia?” terka Amel.

“Ih, apaan sih. Nggak lah, Mel.”

“Lagian lo semangat banget ceritanya, terus pake senyum-senyum segala lagi. Kan gue jadi curiga.”

Shila mengerucutkan bibirnya tanda tak suka. Maksudnya itu baik, Shila hanya memuji Bayu. Tapi sahabatnya yang satu itu malah salah tangkap.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
It Takes Two to Tango
470      344     1     
Romance
Bertahun-tahun Dalmar sama sekali tidak pernah menginjakkan kaki di kota kelahirannya. Kini, ia hanya punya waktu dua minggu untuk bebas sejenak dari tanggung jawab-khas-lelaki-yang-beranjak-dewasa di Balikpapan, dan kenangan masa kecilnya mengatakan bahwa ia harus mencari anak perempuan penyuka binatang yang dulu menyelamatkan kucing kakeknya dari gilasan roda sepeda. Zura tidak merasa sese...
Beach love story telling
3033      1485     5     
Romance
"Kau harus tau hatiku sama seperti batu karang. Tak peduli seberapa keras ombak menerjang batu karang, ia tetap berdiri kokoh. Aku tidak akan pernah mencintaimu. Aku akan tetap pada prinsipku." -............ "Jika kau batu karang maka aku akan menjadi ombak. Tak peduli seberapa keras batu karang, ombak akan terus menerjang sampai batu karang terkikis. Aku yakin bisa melulu...
TRIANGLE
12074      1914     3     
Romance
"Apa pun alasannya, yang namanya perselingkuhan itu tidak bisa dibenarkan!" TRIANGLE berkisah tentang seorang gadis SMA bernama Dentara dengan cerita kesehariannya yang jungkir balik seperti roller coaster. Berasa campur aduk seperti bertie botts bean. Berawal tentang perselingkuhan pacar tersayangnya. Muncul cowok baru yang berpotensi sebagai obat patah hati. Juga seorang dari ...
CTRL+Z : Menghapus Diri Sendiri
135      120     1     
Inspirational
Di SMA Nirwana Utama, gagal bukan sekadar nilai merah, tapi ancaman untuk dilupakan. Nawasena Adikara atau Sen dikirim ke Room Delete, kelas rahasia bagi siswa "gagal", "bermasalah", atau "tidak cocok dengan sistem" dihari pertamanya karena membuat kekacauan. Di sana, nama mereka dihapus, diganti angka. Mereka diberi waktu untuk membuktikan diri lewat sistem bernama R.E.S.E.T. Akan tetapi, ...
HOME
336      250     0     
Romance
Orang bilang Anak Band itu Begajulan Pengangguran? Playboy? Apalagi? Udah khatam gue dengan stereotype "Anak Band" yang timbul di media dan opini orang-orang. Sampai suatu hari.. Gue melamar satu perempuan. Perempuan yang menjadi tempat gue pulang. A story about married couple and homies.
A & B without C
273      241     0     
Romance
Alfa dan Bella merupakan sepasang mahasiswa di sebuah universitas yang saling menyayangi tanpa mengerti arti sayang itu sendiri.
Love Never Ends
11903      2508     20     
Romance
Lupakan dan lepaskan
My world is full wounds
491      348     1     
Short Story
Cerita yang mengisahkan seorang gadis cantik yang harus ikhlas menerima kenyataan bahwa kakinya didiagnosa lumpuh total yang membuatnya harus duduk di kursi roda selamanya. Ia juga ditinggalkan oleh Ayahnya untuk selamanya. Hidup serba berkecukupan namun tidak membuatnya bahagia sama sekali karena justru satu satunya orang yang ia miliki sibuk dengan dunia bisnisnya. Seorang gadis cantik yang hid...
Pantang Menyerah
264      224     0     
Short Story
Rena hanya ingin mengikuti lomba menulis cerpen tetapi banyak sekali tantangannya, untuk itu dia tidak akan menyerah, ia pasti akan berhasil melewati semua tantangan itu dengan kegigihan yang kuat dan pantang menyerah
Hello, Troublemaker!
1231      573     6     
Romance
Tentang Rega, seorang bandar kunci jawaban dari setiap ujian apapun di sekolah. Butuh bantuan Rega? mudah, siapkan saja uang maka kamu akan mendapatkan selembar kertas—sesuai dengan ujian apa yang diinginkan—lengkap dengan jawaban dari nomor satu hingga terakhir. Ini juga tentang Anya, gadis mungil dengan tingkahnya yang luar biasa. Memiliki ambisi seluas samudera, juga impian yang begitu...