Wanita terhebat setelah ibuku
Menikah di usia yang bisa dibilang telat
Hidupnya dia dedikasikan untuk menemani ibu dirumah
Di tinggal suaminya untuk selama - lamanya ketika anaknya masih TK sekarang anaknya kelas lima SD.
Aku suka menangis kalau lihat kakakku yang begitu kurus, tulangnya sampai kelihatan.
Kesabarannya luar biasa dulu waktu masih ada simbah putri dan adiknya ibuku yang perempuan dimasa - masa keduanya sakit Kakakku inilah yang merawatnya dirumah.
Sekarang ngurusin ibu dan paklikku dengan kerjaan rumah yang seperti tidak ada habisnya. Pagi dan sore menyapu halaman rumah yang luas banget, samping kanan kiri rumah belakang belum lagi bersih - bersih dalam rumah. Setiap pagi nyuciin baju ibu dan paklik, masak.
Dulu kakakku ini pernah kursus komputer di Semarang. Cuma terus karena ibu sakit - sakitan dia memilih pulang dan ngurusin ibu.
Aku suka tidak tega dengan dia hidupnya banyak dirumah pergi kalau tidak sama aku ya tidak bisa pergi jauh - jauh karena tidak bisa naik motor, dulu pernah latihan pakai motor bulikku yang sudah meninggal tetapi karena terus bulikku meninggal motornya juga sudah tidak ada jadi belum fasih naik motor.
Sekarang pun kalau pergi antar jemput anaknya sekolah baik sepeda padahal jarak sekolah anaknya juga lumayan jauh.
Sehat selalu kakakku (Mbak Ida)
Semoga aku bisa membahagiakanmu kelak, mengajakmu jalan - jalan.
Tetap semangat ya Mbakku, seberat apapun yang kamu jalani saat ini, walaupun kamu tidak bisa bercerita apa yang kamu alami saat ini, tetapi kamu harus semangat dan kamu harus kuat. Aku akan mencoba selalu ada untuk kamu.
Terlalu hebat kamu tidak menunjukkan kalau dirimu ada masalah, tidak pernah pelit.
Kakak perempuan adalah orang yang paling mencintai adiknya. Perasaannya sama seperti seorang ibu, kakak perempuan itu benteng terkuat untuk adiknya.
Walaupun terkadang dia bawel marah - marah kepada adiknya, namun dialah yang bertanggung jawab atas adiknya
Kalian tidak pernah tahu begitu banyak beban yang ditanggungnya, dia selalu tersenyum walaupun banyak masalah yang dihadapinya.
Hatinya mungkin kadang sakit dengan permasalahan yang di hadapannya, tetapi tidak tahu pada siapa dia mengadu selain pada Allah, semuanya dia simpan dalam hatinya.
Cintailah kakakmu
Terimakasih untuk kesabarannya dan ketulusannya sampai detik ini dari jaman dulu ngurusin simbah putri sampai sekarang ngurusin ibu.
Banyak pahala untukmu Mbak.