Loading...
Logo TinLit
Read Story - Melting Point
MENU
About Us  

Queenie duduk di sebelah Sagara yang sedang memainkan ponselnya dengan santai, padahal jelas-jelas salah satu peraturan di sekolahnya tidak boleh membawa ponsel.

"Buku tugas gue ketemu gak?" tanya Sagara sambil memasukkan ponselnya ke dalam saku celana.

"Udah gue tanya, tapi gak tau," jawab Queenie malas.

"Cari lah, bego!" ketus Sagara.

"Lo juga cari lah, Gar! Siapa suruh nyuruh gue ngumpul, dasar goblok!" balas Queenie sewot.

"Ye, lo juga nyontek gue, ya lo yang kumpul lah!"

"Bacot lo! Gue juga bantu ngerjain, anjing!" kata Queenie tidak mau kalah kasar.

"Dih, dih, dih. Kenapa jadi lo yang lebih kasar!" ucap Sagara heran.

"Lo sih gak jelas," jawab Queenie.

"Sabar, sabar, sabar. Buku gue yang ilang, kenapa lo yang sewot," ucap Sagara sambil menepuk-nepuk pundak Queenie. "Itu buku tugas lo kasih ke siapa sih?" tanya Sagara.

"Gue titip ke wakil ketua OSIS yang kayaknya lo benci banget itu," jawab Queenie sambil membuka kotak air kelapa dalam kemasan yang dia temukan di kulkas rumahnya.

"Archer?" tanya Sagara.

Queenie menoleh. "Namanya Archer? As in panahan?" tanya Queenie sembari memperagakan gerakan orang memanah.

"Ahh! Jantung gue, sadis banget sih jantung gue lo panah!" seru laki-laki yang duduk di depan Queenie, namanya Reino. Saat Queenie memperagakan gerakan memanahnya, Reino sedang menghadap ke belakang untuk mengambil tasnya yang digantung di kursi.

"Dosa apa gue sampe punya kembaran kayak lo." Perempuan yang duduk di sebelah Reino menghela napas, namanya Reina, kembaran Reino.

Queenie meminum air kelapanya. "Dasar alay," cibir Queenie lalu meminum air kelapanya lagi sampai habis.

"Jantung di sebelah kiri, bukan kanan," celetuk Sagara.

"Orang yang gak pernah belajar kayak dia aja tau," tambah Queenie heran.

"Kerjaan lo tidur terus sih setiap pelajaran biologi," oceh Reina.

Queenie menatap Sagara di sebelahnya, mengalihkan perhatiannya dari dua kembar yang sudah larut dalam adu makian. "Lagian kenapa sih lo kayaknya benci banget sama si panahan?"

"Mau tau banget?" tanya Sagara yang dijawab dengan anggukan oleh Queenie. "Bukan urusan lo."

"Ye si anjing."

"Jadi cewek tuh omongan dijaga, cewek kok omongannya kasar banget," omel Sagara.

"Lah, situ ngaca."

"Kan gue cowok, bukan cewek."

"Sekarang tuh zamannya emansipasi wanita. Gak ada tuh yang namanya ngebeda-bedain cowok sama cewek," tukas Queenie.

Sagara mengernyitkan dahinya lalu tersenyum miring. "Tiati aja sih sampe gue denger lo ngomong ladies first ke gue."

"Beda kasus." Queenie melayangkan sorot mata tajamnya.

"Dasar cewek," gumam Sagara sambil menggeleng-gelengkan kepalanya dengan heran.

"Dasar cowok! Gak tau terima kasih. Gue sampe marah-marah sama si panahan demi buku lo yang ilang, malah nyalahin gue lagi," oceh Queenie sambil meremas kotak kemasan air kelapanya.

"Lah? Lo marah-marah sama dia?" tanya Sagara tidak percaya. "Coba lo daftar OSIS. Taruhan sama gue kalo masuk gue kerjain semua tugas lo selama sebulan." Sagara melanjutkan ucapannya sebelum Queenie menjawab pertanyaannya sebelumnya.

"Deal."

"Cih! Giliran tugas aja langsung deal."

"Kapan lagi lo ngerjain tugas gue, ya kan?"

"Seleksinya itu cuman wawancara sama Archer, kalo lo gak tau."

"Hah?"

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • yurriansan

    wow queenie galak dan mau bunuh diri, hmhh apa sebabnya ya?
    seru nih ceritanya.gayamu menceritakan juga asyik. tapi, sebagai pembaca, aku merasa tiap chapternya spti tanggung. padahal udah bagus dri atas. kurang klimaks aja. tapi mungin, kalau aku selesaiin bacanya, bakalan 'ngeh ni critanya.

    mampir2 juga ya ke Three boys and a man punya ku, :D

    Comment on chapter 02
Similar Tags
Kita
728      473     1     
Romance
Tentang aku dan kau yang tak akan pernah menjadi 'kita.' Tentang aku dan kau yang tak ingin aku 'kita-kan.' Dan tentang aku dan kau yang kucoba untuk aku 'kita-kan.'
FaraDigma
2005      877     1     
Romance
Digma, atlet taekwondo terbaik di sekolah, siap menghadapi segala risiko untuk membalas dendam sahabatnya. Dia rela menjadi korban bully Gery dan gengnya-dicaci maki, dihina, bahkan dipukuli di depan umum-semata-mata untuk mengumpulkan bukti kejahatan mereka. Namun, misi Digma berubah total saat Fara, gadis pemalu yang juga Ketua Patroli Keamanan Sekolah, tiba-tiba membela dia. Kekacauan tak terh...
Sebelas Desember
5039      1429     3     
Inspirational
Launa, gadis remaja yang selalu berada di bawah bayang-bayang saudari kembarnya, Laura, harus berjuang agar saudari kembarnya itu tidak mengikuti jejak teman-temannya setelah kecelakaan tragis di tanggal sebelas desember; pergi satu persatu.
Kesempatan
20813      3311     5     
Romance
Bagi Emilia, Alvaro adalah segalanya. Kekasih yang sangat memahaminya, yang ingin ia buat bahagia. Bagi Alvaro, Emilia adalah pasangan terbaiknya. Cewek itu hangat dan tak pernah menghakiminya. Lantas, bagaimana jika kehadiran orang baru dan berbagai peristiwa merenggangkan hubungan mereka? Masih adakah kesempatan bagi keduanya untuk tetap bersama?
Singlelillah
0      0     0     
Romance
Entah seperti apa luka yang sedang kau alami sekarang, pada kisah seperti apa yang pernah kau lalui sendirian. Pada akhirnya semua akan membuatmu kembali untuk bisa belajar lebih dewasa lagi. Menerima bahwa lukamu adalah bentuk terbaik untuk membuatmu lebih mengerti, bahawa tidak semua harapan akan baik jika kau turuti apalagi membuatmu semakin kehilangan kendali diri. Belajar bahwa lukamu adalah...
DanuSA
32614      4974     13     
Romance
Sabina, tidak ingin jatuh cinta. Apa itu cinta? Baginya cinta itu hanya omong kosong belaka. Emang sih awalnya manis, tapi ujung-ujungnya nyakitin. Cowok? Mahkluk yang paling dia benci tentu saja. Mereka akar dari semua masalah. Masalalu kelam yang ditinggalkan sang papa kepada mama dan dirinya membuat Sabina enggan membuka diri. Dia memilih menjadi dingin dan tidak pernah bicara. Semua orang ...
KEPINGAN KATA
544      346     0     
Inspirational
Ternyata jenjang SMA tuh nggak seseram apa yang dibayangkan Hanum. Dia pasti bisa melalui masa-masa SMA. Apalagi, katanya, masa-masa SMA adalah masa yang indah. Jadi, Hanum pasti bisa melaluinya. Iya, kan? Siapapun, tolong yakinkan Hanum!
My World
797      534     1     
Fantasy
Yang Luna ketahui adalah dirinya merupakan manusia biasa, tidak memiliki keistimewaan yang sangat woah. Hidup normal menyelimutinya hingga dirinya berusia 20 tahun. Sepucuk surat tergeletak di meja belajarnya, ia menemukannya setelah menyadari bahwa langit menampilkan matahari dan bulan berdiri berdampingan, pula langit yang setengah siang dan setengah malam. Tentu saja hal ini aneh baginya. I...
Kamu
4212      1617     1     
Romance
Dita dan Angga sudah saling mengenal sejak kecil. Mereka bersekolah di tempat yang sama sejak Taman Kanak-kanak. Bukan tanpa maksud, tapi semua itu memang sudah direncanakan oleh Bu Hesti, ibunya Dita. Bu Hesti merasa sangat khawatir pada putri semata wayangnya itu. Dita kecil, tumbuh sebagai anak yang pendiam dan juga pemalu sejak ayahnya meninggal dunia ketika usianya baru empat tahun. Angg...
Nope!!!
1519      700     3     
Science Fiction
Apa yang akan kau temukan? Dunia yang hancur dengan banyak kebohongan di depan matamu. Kalau kau mau menolongku, datanglah dan bantu aku menyelesaikan semuanya. -Ra-