Loading...
Logo TinLit
Read Story - Love Finds
MENU
About Us  

"Aloo Bro, what's up?!" Devlin dengan riang mengangkat video call dari nomor yang sangat dikenalnya, Spike menelpon. "Tumben pakai video call, kita seperti orang pacaran aja." Devlin tergelak. Gelak tawanya makin keras ketika satu persatu rekan-rekannya di jakarta bermunculan di layar HP.

"Woi Bro ... congratulation ya! Gila, dalam 2 tahun sudah jadi inspektur kau di Surabaya!" Spike berdecak. Wajah teman-temannya tidak berubah, sepertinya istri-istri mereka telah melakukan tugas yang sangat baik dalam menjaga suami mereka. "Pagi ini namamu diumumkan di forum. Gimana rasanya jadi inspektur?"

"Rasanya ya? Hm ... selain berlebihan dari segi finansial, aku merasa lebih gagah dan lebih ganteng dari kalian di Jakarta." Tawa mereka pecah diikuti sumpah serapah yang kasar sebagai latar suara.

Devlin saling bertukar kabar dengan rekannya di Jakarta, mengenai beberapa kasus yang terjadi dan sempat jadi headline di media. Spike menambahkan ia sedang dicalonkan untuk menjadi inspektur di Jakarta namun persaingan dari calon kepolisian lain juga ketat dan Spike tidak terlalu yakin ia dapat memenangkan jabatan itu. "Kalau nanti dimintai rekomendasi dari Surabaya, aku akan memilihmu Spike. No worries. Tetap semangat ya Bro!"

Bram dan Toni memiliki hidup yang stabil, sehingga tak banyak yang bisa diceritakan mereka. Istri Joe sedang hamil anak ke 3, padahal terkhir mereka bertemu anak pertama baru berumur beberapa bulan. Devlin berdecak. "Tutup mulutmu dan jangan komentar, Bro! Kalau nanti kau sudah beristri baru aku hargai komentarmu." Wajah Joe yang merah menyeringai.

Devlin ingin sekali bertanya mengenai Jean dan mengetahui kabarnya, bagaimana kuharus memulai? "Hmm ... Bagaimana kabar istri kalian?" Tanya Devlin dengan canggung. Riuh ramai yang berkumandang tiba-tiba hening.

"Hey, apa maksudmu Dev." Kening Bram berkerut dalam seperti sprei kusut. "Kalau kau maksud istriku akan ku tonjok hidungmu." Devlin mengangkat tangannya tanda damai.

"Bukan itu maksudnya, Bram." Spike yang bijak mencolek Bram. "Kau ini kerja pakai otak sedikitlah jangan baper gitu. Masa kau tidak tau orang macam Devlin, dia bukan type sepertimu yang ngomong to the point - gak pakai pendahuluan."

"Yeah man, maksudnya Devlin itu mau menanyakan kabar Jean. Masa gitu aja gak tau, Bram?" Joe menimpali. Hening dari seberang, Devlin memperhatikan rekan-rekannya yang gelisah dan mulai bertanya-tanya apa yang telah terjadi.

"Yeah, Bram. Maksudku Jean. Apa kabarnya dia ya?" Devlin terkekeh canggung. Namun ia melihat rekannya lebih canggung lagi ketika ia melontarkan pertanyaan yang sesungguhnya. Seakan-akan mereka sedang bermain dadu dimana yang nilainya paling kecil harus bercerita.

Bram yang tubuhnya lebih pendek dan berkulit lebih gelap dari yang lain buka suara, "Hmm ... Dev, kau yakin tak tau apa-apa?" Ia menggaruk dagunya yang berjanggut tipis. "Bagaimana mengatakannya ya? Sebenarnya aku juga tau ini dari Lucy. Jean sudah tidak di Jakarta lagi. Kalau tidak salah dua atau tiga minggu setelah pemakaman Mike, dia pergi."

Devlin mengerjapkan matanya. "Pergi? Kemana?" Keningnya berkerut. "Jean tidak punya keluarga, hanya ada bibinya di Tangerang. Kau benar-benar lost kontak?" Cemas.

"Kalau kau yang hilang akan aku cari kemanapun Dev, tapi Jean? Kalau aku cari Jean kemanapun, nasibku lebih buruk dari Mike jika istriku tau. Jadi ya... aku tidak menanyakan lebih lanjut. Yang aku tau sebelum pergi Jean hang out dengan istri-istri kita. Namun ketika aku tanya kemana Jean pergi, Debby tidak menjawab." Joe mulai nyambung dengan topik pembicaraan mereka.

"Same here. Istriku juga tutup mulut." Spike menimpali. "Mungkin istri-istri kita harus membentuk intel wanita ya karena mereka kompak banget." Spike terkekeh ketika kepalanya di jitak Luke dari belakang.

Setelah bercanda dan berbincang, tigapuluh menit kemudian sambungan telepon selesai. Devlin berbaring di ranjangnya, menatap sekeliling apartment studionya yang cukup luas untuk single person dan memikirkan 1001 kemungkinan keberadaan Jean. Ia juga bertanya-tanya apa yang membuat Jean pergi, Jean sudah punya pekerjaan yang stabil, sahabat yang seperti keluarga dari istri teman-teman Mike, ia akan aman dan terlindungi.

Ketika Jean dirawat setelah pingsan, Devlin menghubungi bibi Jean yang merupakan salah satu keluarga yang masih ada di Indonesia. Orang tua Jean sudah lama meninggal dan kakak serta adik Jean tinggal di luar negeri mengikuti pasangan mereka. Ini ia ketahui selama bersahabat dengan Jean, sebelum Mike masuk dan membawa Jean pergi.

Devlin membalikkan badannya dan membenamkan kepalanya ke bantalnya yang empuk. Oh Jean, dimanapun kau berada, semoga kamu menjalani hidup yang baik. Dalam diam Devlin bertanya-tanya apakah ia akan berkesempatan bertemu Jean lagi.

Tags: twm18

How do you feel about this chapter?

1 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (10)
  • dede_pratiwi

    Ceritanya keren. ku udah like and komen. tolong mampir ke ceritaku juga ya judulnya 'KATAMU' jangan lupa like. makasih :)

    Comment on chapter Bab 1
  • YUYU

    @aisalsa09 lanjut sis wkwkwk...

    Comment on chapter Bab 15
  • aisalsa09

    Aku baru baca smpe part 15, kok jadi takut James otak kematian Mike ya? Wkwk. Ya ampun otakku

    Comment on chapter Bab 15
  • YUYU

    Kang isa.. dah ak revisi elipsisnya hahaha... nuhun kang. Ada lg?

    Comment on chapter Bab 1
  • YUYU

    ???? Tq bgt diarah keun

    Comment on chapter Bab 1
  • YUYU

    Oooo... Bsk ak japri y

    Comment on chapter Bab 1
  • Kang_Isa

    Paragraf 13.

    Apa yang akan terjadi pak? ....

    ( Apa yang terjadi, Pak? .... )

    Begitu pun pargraf di bawahnya.
    ---- "Jangan khawatir pak. Istri bapak ----
    ( ---- "Jangan khawatir, Pak. Istri Bapak ---- )

    Kayaknya masih ada lagi, deh. Aku baru baca sampai bab 4 dulu. Suka dari alurnya, menarik. Kalau tanda baca bisa sambil jalan, hehehe.

    Comment on chapter Bab 1
  • Kang_Isa

    Di bab 1, paragraf 9.
    Di situ ada kalimat:
    ---- Devlin.....? -----
    Elipsis, atau titik tiga di apit oleh spasi. ( ... )
    Kalau ditambahi dengan tanda tanya. ( ...? )
    Begitu pun untuk tanda seru atau lainnya. ( ...! / ...?! )

    Comment on chapter Bab 1
  • YUYU

    Terima kasih @Kang_Isa bgn mana atuh kang mohon petunjuknya... ak coba cek n edit.

    Comment on chapter Bab 1
  • Kang_Isa

    Halo, Yuyu. Salam kenal, ya. Ceritanya cukup menarik, alurnya lumayan menyentuh. Segi tanda baca, sama beberapa kosakata masih ada yang kurang pas kalau menurutku. Salam semangat, ya.

    Comment on chapter Bab 1
Similar Tags
The Yesterday You
376      267     1     
Romance
Hidup ini, lucunya, merupakan rangkaian kisah dan jalinan sebab-akibat. Namun, apalah daya manusia, jika segala skenario kehidupan ada di tangan-Nya. Tak ada seorang pun yang pernah mengira, bahkan Via sang protagonis pun, bahwa keputusannya untuk meminjam barang pada sebuah nama akan mengantarnya pada perjalanan panjang yang melibatkan hati. Tak ada yang perlu pun ingin Via sesali. Hanya saja, j...
Warna Jingga Senja
4396      1214     12     
Romance
Valerie kira ia sudah melakukan hal yang terbaik dalam menjalankan hubungan dengan Ian, namun sayangnya rasa sayang yang Valerie berikan kepada Ian tidaklah cukup. Lalu Bryan, sosok yang sudah sejak lama di kagumi oleh Valerie mendadak jadi super care dan super attentive. Hati Valerie bergetar. Mana yang akhirnya akan bersanding dengan Valerie? Ian yang Valerie kira adalah cinta sejatinya, atau...
What a Great Seducer Fist Series : Mengenalmu
16817      3014     6     
Romance
Bella, seorang wanita yang sangat menyukai kegiatan yang menantang adrenalin terjebak di dalam sebuah sekolahan yang bernama Rainwood University dengan profesinya sebagai Guru BK. Bukan pekerjaan yang diharapkan Bella. Namun, berkat pekerjaan itu takdir dapat mempertemukannya dengan Rion. Salah seorang muridnya yang keras kepala dan misterius. Memiliki nama samaran RK, Rion awalnya bekerja sebag...
Teman
1448      674     2     
Romance
Cinta itu tidak bisa ditebak kepada siapa dia akan datang, kapan dan dimana. Lalu mungkinkah cinta itu juga bisa datang dalam sebuah pertemanan?? Lalu apa yang akan terjadi jika teman berubah menjadi cinta?
Kaichuudokei
7954      2034     5     
Fantasy
“Suatu hari nanti aku akan mengubahnya. Aku hanya menunggu waktu yang tepat untuk melakukannya. Bagaimanapun caranya. Jadi, saat waktu itu tiba, jangan menghalangiku!” (Nakano Aika) “Aku hanya ingin mengubahnya.. aku tidak ingin itu terjadi, aku mohon.. jika setelah itu kalian akan menghapus semua ingatanku, tidak masalah. Aku hanya tidak ingin menyesali sesuatu selama hidupku.. biarka...
My sweetheart senior
17104      3177     3     
Romance
Berawal dari kata Benci. Senior? Kata itu sungguh membuat seorang gadis sangat sebal apalagi posisinya kini berada di antara senior dan junior. Gadis itu bernama Titania dia sangat membenci seniornya di tambah lagi juniornya yang tingkahnya membuat ia gereget bukan main itu selalu mendapat pembelaan dari sang senior hal itu membuat tania benci. Dan pada suatu kejadian rencana untuk me...
Catatan 19 September
26671      3410     6     
Romance
Apa kamu tahu bagaimana definisi siapa mencintai siapa yang sebenarnya? Aku mencintai kamu dan kamu mencintai dia. Kira-kira seperti itulah singkatnya. Aku ingin bercerita sedikit kepadamu tentang bagaimana kita dulu, baiklah, ku harap kamu tetap mau mendengarkan cerita ini sampai akhir tanpa ada bagian yang tertinggal sedikit pun. Teruntuk kamu sosok 19 September ketahuilah bahwa dir...
TRIANGLE
12002      1892     3     
Romance
"Apa pun alasannya, yang namanya perselingkuhan itu tidak bisa dibenarkan!" TRIANGLE berkisah tentang seorang gadis SMA bernama Dentara dengan cerita kesehariannya yang jungkir balik seperti roller coaster. Berasa campur aduk seperti bertie botts bean. Berawal tentang perselingkuhan pacar tersayangnya. Muncul cowok baru yang berpotensi sebagai obat patah hati. Juga seorang dari ...
BACALAH, yang TERSIRAT
9932      2071     4     
Romance
Mamat dan Vonni adalah teman dekat. Mereka berteman sejak kelas 1 sma. Sebagai seorang teman, mereka menjalani kehidupan di SMA xx layaknya muda mudi yang mempunyai teman, baik untuk mengerjakan tugas bersama, menghadapi ulangan - ulangan dan UAS maupun saling mengingatkan satu sama lain. Kekonyolan terjadi saat Vonni mulai menginginkan sosok seorang pacar. Dalam kata - kata sesumbarnya, bahwa di...
School, Love, and Friends
19305      2969     6     
Romance
Ketika Athia dihadapkan pada pilihan yang sulit, manakah yang harus ia pilih? Sekolahnya, kehidupan cintanya, atau temannya?