*Pagi hari di Hanyoung Foreign Language High School
Yuri POV
"YoonA seonbaenim, bagaimana keadaan Shania Jung??. Apa dia sudah ada perkembangan??.."
YoonA POV
"Belum Yuri-ah, belum ada tanda-tanda dia akan sadar. Tapi sudah ada tanda bahwa dia akan berubah menjadi seorang werewolf..."
Yuri POV
*kaget* "Mworago??. Jjinja seonbaenim???. Seonbaenim, tanda-tanda apa yang kau maksud??."
YoonA POV
"Apa kau melihat bulan purnama kemarin malam dan warna langit yang sangat terang dimalam hari??. Dan juga kemarin terdengar suara raungan serigala yang sangat keras. Itu semua adalah pertanda bahwa akan lahirnya manusia serigala baru, dan kemungkinan Shania Jung lah yang akan menjadi werewolf.."
Yuri POV
"Seonbaenim, tapi bagaimana jika bukan Shania Jung yang berubah jadi werewolf, tapi melainkan dia akan menjadi vampire??.."
Taemin POV
"Itu sangat tidak mungkin terjadi Yuri-ah. Tanda-tanda itu sudah tertulis dikitab sakti bangsa serigala, dan sudah terbukti kebenarannya..."
Yuri POV
"Ooh begitu. Gomawo YoonA seonbae atas informasinya. Oh iya, ngomong-ngomong apa hari ini Minho seonbae tidak masuk sekolah??.."
YoonA POV
"Ne Yuri-ah. Dia ingin menemani Shania Jung. Kalau kau mau tau, Minho sangat menyayangi Shania Jung lebih dari apapun. Bahkan jika kau mau tau lagi, saat dia bersama denganku dulu, dia tidak pernah melakukan hal seperti ini. Dulu, Minho bukanlah seorang namja romantis dan hangat seperti apa yang kau lihat sekarang. Dulu dia adalah namja dingin seperti es, dan juga seorang namja yang cuek. Dan satu hal lagi yang perlu kau tau adalah cinta Minho ke Shania Jung bukan karena Shania Jung adalah seorang manusia, tapi memang Minho sangat menyayangi Shania Jung dari hati yang paling dalam.."
Yuri POV
*kaget* "Mworago??. Jjinja ne seonbaenim?. Dulu Minho seonbae adalah seorang namja yang cuek dan dingin??. Aigoo, Shania Jung jeongmal daebak. Dia bisa merubah sifat Minho seonbae menjadi seorang yang lebih hangat dan romantis. Seonbaenim, tapi apa kau yakin jika tanda-tanda yang kau bilang tadi adalah pertanda bahwa akan lahirnya manusia serigala baru??. Bagaimana kalau ternyata hal tersebut salah??."
YoonA POV
"Tanda-tanda itu sudah pasti benar Yuri-ah. Tanda-tanda tersebut sudah tertulis dikitab sakti bangsa serigala, dan sudah terbukti kebenarannya."
Yuri POV
"Ooh, keurae seonbaenim, gomawo atas informasinya. Huh, aku sangat berharap bahwa Shania Jung akan segera sadar. Dan saat dia sadar nanti, dia berubah menjadi seorang werewolf, sehingga tidak akan ada lagi yang menganggu Shania Jung dan Minho seonbae, terutama Cho Kyuhyun!!.."
YoonA POV
"Ne Yuri-ah, aku juga berharap seperti itu. Aku sangat berharap saat Shania Jung sadar nanti dia berubah menjadi seorang werewolf, sehingga Cho Kyuhyun vampire kurang ajar itu tidak akan menganggu hubungan mereka lagi.."
Kyuhyun POV
"Kalian tenang saja, karena aku sudah berjanji pada diriku sendiri untuk tidak akan menganggu hubungan Shania Jung dan Choi Minho. Dan saat Shania Jung sadar nanti, aku akan meminta maaf kepadanya dan aku akan memberikan cincin milik Shaneen kepadanya.."
YoonA POV
*kaget* "Mworago Cho Kyuhyun??!!. Aigoo Cho Kyuhyun, apa yang bisa kau lakukan agar aku dan teman-teman Shania Jung bisa mempercayai omonganmu??!. Karena kalau kau mau tau, kau itu adalah seorang pembual, bahkan lebih dari itu!!.."
Kyuhyun POV
"YoonA-ssi, aku mengerti maksudmu. Aku mengerti jika susah untukmu dan yang lainnya untuk mempercayai omonganku. Tapi kali ini, aku benar-benar akan membuktikkan omonganku.."
YoonA POV
"Hey Cho Kyuhyun, apa kau bisa membuktikan omonganmu??. Apa ini bukan strategimu agar kau bisa mendekati Shania Jung lagi dan kau bisa merebutnya lagi dari Minho??!!. Keurae, aku akan lihat dengan mata kepalaku sendiri buktinya. Jika kau berbohong, maka kau harus terima akibatnya!!..."
Kyuhyun POV
"Arraseo YoonA-ssi. Aku akan membuktikan semuanya kepadamu dan juga kepada yang lainnya.."
Taemin POV
"Hey YoonA-ah, tumben sekali kau ada disini??. Oh iya Cho Kyuhyun, tadi aku dengar kau bilang kau akan buktikan semuanya kepada YoonA dan yang lainnya, memang apalagi yang kau ingin buktikkan??.."
YoonA POV
"Cho Kyuhyun tadi bilang jika dia sudah berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak akan menganggu hubungan Shania Jung dan Minho. Dan saat Shania Jung sadar nanti,dia akan meminta maaf kepadanya dan dia akan memberikan cincin milik Shaneen kepada Shania Jung. Aku hanya berharap bahwa kali ini dia tidak akan membual lagi, karena seperti yang kau tau dia sudah pernah mengatakan hal ini, dan dia jugalah yang mengingkari semuanya.."
Taemin POV
"Aigoo, jjinja ne Cho Kyuhyun???. Keurae, YoonA-ah lebih baik kita lihat saja nanti, apakah kau akan benar-benar berubah atau hanya bersandiwara.."
YoonA POV
"Ne Taemin-ah, kita lihat saja nanti. Yuri-ah, kalau begitu aku dan Taemin pergi dulu ya. Annyeong."
Yuri POV
"Annyeong seonbaenim.."
*Kamar tamu rumah keluarga Choi
Minho POV
*menangis sambil mengenggam tangan Shania* "Chagiya, jeongmal bogo shipoyo. Aku sangat ingin melihatmu tertawa lagi, aku ingin pergi bersama denganmu lagi. Aku sangat berharap kau cepat sadar. Saranghae nae yeojachingu.."
Tiffany POV
"Minho-ah, ada apa denganmu??. Oh iya, bagaimana keadaan Shania Jung, apa dia sudah ada perkembangan??.."
Minho POV
"Anio Eomma, nan gwenchana. Eomma, apa aku harus menunggu 3 minggu - 1 bulan kedepan agar Shania Jung sadar??. Apa tidak ada jalan lain??.."
Tiffany POV
"Minho-ah, mana cincin kura-kura milik Shania Jung??. Kau pakaikan cincin itu ke jari manisnya. Aku harap dengan dipakaikannya cincin itu ke jari manis Shania Jung, dia bisa sadarkan diri.."
Minho POV
"Ne Eomma. Aku akan ke kamarku dulu untuk mengambil cincin itu..."
N=Minho pun sudah mengambil cincin kura-kura dan dia kembali ke kamar tamu. Sesampainya dia di kamar tamu, dia langsung memakaikan cincin ke jari manis Shania Jung.
Minho POV
*memegang tangan kanan Shania* "Chagiya, aku akan memakaikan cincin ini ke jari manismu. Aku harap dengan aku memakaikan cincin ini, kau akan sadarkan diri. Shania Jung, jeongmal saranghae.."
N=Minho memakaikan cincin kura ke jari manis Shania. Setelah Minho memakaikan cincin, tiba-tiba Shania Jung kejang-kejang dan Minho langsung berubah menjadi panik.
Minho POV
*panik* "Fany Eomma, bagaimana ini eomma??!!. Eomma, ada apa dengan Shania Jung??!!. Kenapa dia kejang-kejang??!!!.."
Tiffany POV
"Minho-ah, kau tidak perlu khawatir. Karena sebentar lagi Shania Jung akan sadarkan diri, dan dia akan berubah menjadi seorang werewolf. Kau dengar kan suara raungan serigala itu??. Raungan serigala itu adalah tanda bahwa akan lahirnya werewolf baru."
Minho POV
"Ne Eomma, aku mendengar suara raungan serigala itu. Eomma, tapi apa kau yakin kalau semuanya akan baik-baik saja??..."
Tiffany POV
"Ne Minho-ah, aku yakin bahwa semuanya akan baik-baik saja. Lebih baik sekarang kau tenang dan kau tunggu sampai Shania Jung sadar.."
Minho POV
"Ne Eomma, arraseo.."
*Lapangan basket Hanyoung School
Taemin POV
"YoonA-ah, apa kau mendengar suara raungan serigala itu? Suara itu menandakan akan lahirnya werewolf baru, tapi siapa yang akan lahir? YoonA-ah apa Shania Jung sudah sadarkan diri??.."
YoonA POV
"Molla Taemin-ah, tapi dari tadi aku selalu terpikir dengan Shania Jung. Taemin-ah, coba kau terawang apa yang terjadi dengan Shania Jung. Ppali Taemin-ah.."
Taemin POV
*kaget sambil menerawang* "YoonA-ah, Shania Jung kejang-kejang!!. YoonA-ah, ini betul-betul pertanda yang baik. Sebentar lagi Shania Jung akan sadar, dan Minho akan menemukan lagi kebahagiaannya yang sempat hilang.."
YoonA POV
"Mworago??. Jjinja ne Taemin-ah??. Kalau begitu baguslah, akhirnya Shania Jung akan sadar, dan akhirnya aku bisa melihat Minho tersenyum dan tertawa lagi karena dia sudah kembali mendapatkan kebahagiaannya yang sempat hilang.."
Taemin POV
"Hey YoonA-ah, apa kau masih menyayangi Minho??. Kau terlihat masih sangat menyayanginya.."
YoonA POV
"Ne Taemin-ah, aku masih sangat menyayangi Minho. Tapi aku menyayangi dia bukan sebagai seorang kekasih, tapi melainkan sebagai seorang saudara. Awalnya memang aku tidak rela jika Minho hidup bersama dan bahagia bersama yeoja lain, tapi aku sadar jika cinta tidak harus memiliki. Dan Minho terlihat lebih bahagia bersama Shania Jung. Bersama Shania Jung, Minho dapat mendapatkan kebahagiaan dia dan dapat mengerti arti cinta yang sebenarnya..."
Taemin POV
"Ne YoonA-ah. Sejak mengenal dan bersama Shania Jung, Minho memang terlihat banyak berubah. Tapi ngomong-ngomong, aku sangat bangga denganmu. Kau memiliki hati yang begitu mulia dan bijaksana, dan kau juga tidak memikirkan dirimu sendiri, tapi juga memikirkan kebahagiaan orang lain. Im YoonA, jeongmal daebak.."
YoonA POV
"Hey Lee Taemin, kau terlalu berlebihan. Yang namanya cinta sejati memang seperti itu, rela berkorban untuk orang yang kita sayangi, meskipun kita harus terluka. Beda lagi dengan apa yang dilakukan oleh Cho Kyuhyun, itulah yang dinamakan cinta karena obsesi. Taemin-ah, ayo kita ke kelas sekarang.."
Taemin POV
"Kajja YoonA-ah.."
*Ruang musik Hanyoung School
Kyuhyun POV
*dalam hati* "Kenapa siang-siang seperti ini terdengar suara raungan serigala??. Tapi suara itu menandakan akan lahirnya werewolf baru, tapi siapa werewolf baru itu??. Apa Shania Jung sudah sembuh??. Apa dia sudah sadarkan diri??!!. Aku harus mencari tahu.."
Ryeowook POV
"Cho Kyuhyun, ada apa denganmu??. Kenapa kau terlihat bingung seperti itu??. Oh iya, apa kau mendengar suara raungan serigala??. Aku bingung kenapa disiang hari seperti ini serigala mengaung-ngaung.."
Kyuhyun POV
"Anio Wookie-ah, nan gwenchana. Aku juga mendengar suara raungan serigala itu, dan aku juga tidak tau kenapa siang hari seperti ini serigala mengaung-ngaung.."
Ryeowook POV
"Apa ini ada hubungannya dengan Shania Jung??. Apa dia sudah sadarkan diri dan dia berubah menjadi werewolf??.."
Kyuhyun POV
"Mworago Wookie-ah??. Wookie-ah, kau tau darimana jika Shania Jung akan berubah menjadi werewolf??.."
Ryeowook POV
"YoonA seonbae yang memberitahu aku dan teman-teman semuanya. Memangnya kenapa Kyuhyun-ah, apa kau tidak tau jika Shania Jung bisa berubah menjadi werewolf??.."
Kyuhyun POV
"Anio Wookie-ah, aku hanya bertanya saja. Aku hanya mengira-ngira saja jika Shania Jung bisa berubah menjadi werewolf, tapi aku tidak tahu kalau hal itu benar-benar terjadi.."
Ryeowook POV
"Ooh begitu. Kyuhyun-ah, kalau begitu aku ke toilet dulu ya.."
Kyuhyun POV
"Ne Wookie-ah.."
*Kamar tamu rumah keluarga Choi
Minho POV
"Eomma, Shania Jung sudah tidak kejang-kejang lagi. Eomma, tapi sekarang dia pingsan lagi, apa dia akan sadarkan diri nanti???.."
Tiffany POV
"Ne Minho-ah, kau tenang saja. Kau tidak perlu panik, karena nanti pasti Shania Jung akan sadarkan diri.."
Minho POV
"Eomma, jjinja ne??. Aku sangat khawatir dengan Shania Jung. Aku tidak mau hal buruk terjadi kepadanya lagi.."
Tiffany POV
"Ne Minho-ah, aku tidak mungkin berbohong denganmu. Minho-ah, eomma ingin pergi ke hutan dulu menyusul Appa. Nanti jika Shania Jung sudah sadar, bawa dia pulang, dan jika kau ingin pergi dengan dia pergi saja. Karena malam ini Eomma dan Appa akan bermalam dihutan.."
Minho POV
"Ne Eomma, arraseo.."
N=Tiffany pergi meninggalkan Minho sendirian. Minho pun sendirian menunggu Shania Jung. 10 menit kemudian, tiba-tiba Shania Jung sadarkan diri.
Shania POV
*memegang kepala* "Oppa, ini aku ada dimana??. Dan Oppa, Cho Kyuhyun adalah orang yang menggigitku waktu itu kan??!!.."
Minho POV
"Chagiya, akhirnya kau sadarkan diri juga. Jeongmal bogo shipoyo nae chagi. Kau sekarang ada dirumahku. Kau, kau sudah berubah menjadi seorang werewolf. Dan Cho Kyuhyun lah yang menggigitmu dihutan waktu itu.."
Shania POV
"Ne Oppa, aku bisa mencium aroma serigala dari dirimu. Oppa, tapi bagaimana aku bisa berubah menjadi seorang werewolf??.."
Minho POV
"Waktu kau digigit oleh Kyuhyun, aku langsung membawa kau kerumahku. Terus Siwon Appa menyuntikkanmu obat yang diambil dari sari-sari hati dan jantung serigala. Dan sekarang, kau sudah sembuh, dan kau sudah berubah menjadi seorang werewolf.."
Shania POV
"Oppa, gomawo ne. Gomawo karena kau aku bisa sembuh kembali. Oh iya, apa aku bisa bertemu dengan orangtuamu??. Aku ingin mengucapkan terima kasih kepada mereka.."
Minho POV
"Kebetulan Appa dan Eomma lagi pergi ke hutan. Ada urusan penting yang mereka harus selesaikan. Chagi, sekarang aku akan antar kau pulang, sehabis itu kita pergi ke lotte world. Mari kita bermain ice skating hari ini.."
Shania POV
"Ne Oppa, aku juga ingin pergi bersamamu hari ini. Jeongmal bogo shipoyo Minho Oppa.."
Minho POV.
"Ne Chagi. Nado bogo shipoyo. Ayo aku antar kau pulang sekarang.."
Shania POV
"Ne Oppa, kajja.."
*Lapangan basket Hanyoung school
YoonA POV
"Taemin-ah, apa Minho ada menelfonmu??. Dari tadi aku selalu terpikir dengan Shania Jung. Aku merasa sesuatu sudah terjadi dengannya.."
Taemin POV
"Anio YoonA-ah. YoonA-ah, jika kau masih penasaran, lebih baik kita pulang sekarang. Aku juga sekalian mau isi pulsaku. Kajja YoonA-ah."
YoonA POV
"Kajja Taemin-ah.."
*Taman belakang rumah keluarga Cho
Ahra POV
"Apa benar yang tadi aku lihat bersama Choi Minho adalah Shania Jung??. Aku seperti mencium aroma serigala dari tubuh yeoja itu. Tapi apa Shania Jung sudah sadarkan diri??. Jika iya, kenapa bisa lebih cepat jauh dari perkiraan??..."
Kyuhyun POV
"Noona, aku sudah pulang..."
Ahra POV
*kaget dan gugup* "Ne Kyuhyun-ah.."
Kyuhyun POV
"Noona, waeyo??. Apa terjadi sesuatu denganmu??. Kenapa kau terlihat gugup dan cemas seperti itu??. Waeyo Noona??.."
Ahra POV
"Kyuhyun-ah, tadi aku pergi ke rumah Choi Minho, dan tadi aku melihat Choi Minho keluar dari rumahnya bersama seorang yeoja. Yeoja itu mirip sekali dengan Shania Jung, dan aku juga mencium aroma serigala dari tubuh yeoja itu. Kyuhyun-ah, apa kau ada mendengar kabar tentang Shania Jung??.."
Kyuhyun POV
"Anio noona, aku tidak mendengar kabar apapun tentang Shania Jung. Noona, apa kau yakin kalau yeoja itu Shania Jung?. Apa kau tidak salah mengenali orang???.
Ahra POV
"Tentu saja tidak Kyuhyun-ah, aku tidak mungkin salah mengenali orang. Aku hanya berpegang dengan wajah Shaneen Lee karena wajah Shania Jung amat sangat mirip dengan wajah Shaneen..."
Kyuhyun POV
"Noona, aku harus pergi. Aku akan pastikan sendiri noona..."
Ahra POV
"Ne Kyuhyun-ah, kalau begitu hati-hati.."
Kyuhyun POV
"Ne noona, Arraseo.."
*Halaman rumah keluarga Choi
YoonA POV
"Taemin-ah, aku tidak mencium aroma Minho dan Shania Jung didalam, mereka tidak ada dirumah. Taemin-ah, coba kau telefon Minho. Ppali Taemin-ah.."
Taemin POV
"Ne YoonA-ah, arraseo.."
Kyuhyun POV
"YoonA-ssi, apa Choi Minho ada didalam??. Dan apa Shania Jung sudah sembuh??.."
YoonA POV
*setengah berteriak* "Hey Cho Kyuhyun, untuk apa kau kesini??!!. Dan ada keperluan apa kau mencari Minho dan bertanya tentang Shania Jung??!!.."
Kyuhyun POV
"YoonA-ssi, aku ingin bertanya kepada Choi Minho tentang keadaan Shania Jung. Karena tadi Ahra noona bilang jika dia melihat Choi Minho bersama seorang yeoja, dan yeoja itu sangat mirip dengan Shania Jung. Bahkan Ahra noona juga mencium aroma serigala dari tubuh yeoja itu.."
YoonA POV
*kaget* "Mworago Cho Kyuhyun??!!. Kyuhyun-ssi, dimana Noonamu melihat Minho dan yeoja itu??.Minho dan Shania Jung tidak ada didalam. Aku tidak mencium aroma mereka berdua didalam.."
Kyuhyun POV
"Noona melihat mereka disekitar sini. Ne, aku juga tidak mencium aroma Choi Minho dan Shania Jung didalam. Kemana mereka pergi??. Dan apa Shania Jung sudah sembuh dan sadarkan diri??!!."
Taemin POV
"YoonA-ah, aku punya kabar baik. Shania Jung sudah sembuh, dan dia sekarang adalah seorang werewolf. Minho lagi ada dirumah Shania Jung, dan sehabis itu mereka akan pergi ke Lotte World.. (melirik ke arah Kyuhyun) Cho Kyuhyun, apa yang kau lakukan disini??!!."
Kyuhyun POV
"Aku kesini untuk memastikan apa Shania Jung benar-benar sudah sembuh atau belum. Karena tadi Noonaku melihat Choi Minho bersama seorang yeoja, dan yeoja itu sangat mirip dengan Shania Jung. Bahkan Ahra noona juga mencium aroma serigala dari tubuh yeoja itu. Dan ternyata apa yang Noonaku lihat benar.."
Taemin POV
"Kyuhyun-ssi, dimana Noonamu melihat mereka??. Dan setelah kau mengetahui semuanya, kau tidak akan menganggu Shania Jung dan Minho lagi kan??."
Kyuhyun POV
"Noonaku melihat mereka disekitar sini. Ne Taemin-ssi, seperti apa yang aku bilang tadi, aku sudah berjanji tidak akan menganggu Shania Jung dan Choi Minho lagi. Aku juga sudah rela melihat Shania Jung bahagia bersama Choi Minho..."
YoonA POV
"Cho Kyuhyun, baguslah kalau kau sudah betul-betul sadar. Dan aku sekarang sudah bisa mempercayaimu karena aku bisa melihat ketulusan yang besar dari dalam dirimu dan juga hatimu..."
Kyuhyun POV
"Ne YoonA-ssi, gomawo karena akhirnya kau bisa mempercayaiku. Aku berjanji tidak akan menyia-nyiakan kepercayaanmu. Kalau begitu aku pergi dulu. Annyeong Taemin-ssi, annyeong YoonA-ssi.."
YoonA dan Taemin POV
*berbarengan* "Annyeong Kyuhyun-ssi.."
Taemin POV
*menggoda YoonA* "Hey YoonA-ah, apa yang membuatmu tiba-tiba baik dengan Cho Kyuhyun??. Kau bahkan bisa percaya dengannya sekarang. Apa kau menyukai vampire itu??.."
YoonA POV
"YA LEE TAEMIN!!! Michingeoya??!!. Mana mungkin aku jatuh cinta dengan Cho Kyuhyun??!! Cho Kyuhyun adalah bangsa vampire, musuh abadi bangsa serigala dan juga kerajaan elf. Aku kan tadi sudah bilang, aku bisa percaya dengannya karena aku bisa melihat ketulusan yang besar dari dalam diri dan hatinya. Dan juga kau pegang omonganku baik-baik bahwa aku tidak akan jatuh cinta untuk yang kedua kalinya dengan bangsa vampire, karena aku sangat membenci bangsa vampire, bahkan melebihi kebencian bangsa serigala!!.."
Taemin POV
*menggoda YoonA dan tertawa* "Apa karena kisah cintamu dengan Kim Jonghyun yang tidak indah, jadi kau sangat membenci bangsa vampire, bahkan lebih dari kebencian bangsa serigala??.."
YoonA POV
*berteriak dan memukul bahu Taemin* "YA LEE TAEMIN!!!. Jangan pernah menyebut nama vampire kurang ajar itu didepanku!!. Jika kau menyebut namanya sekali lagi, maka kau akan mati ditanganku!! Arraseo Taemin-ah??."
Taemin POV
*setengah ketakutan* "Ne, ne arraseo YoonA-ah. Aigoo Im YoonA, Im YoonA. Kau ini seorang yeoja, tapi kau sungguh galak dan menakutkan seperti seorang monster. Azz, sungguh menakutkan. Pantas saja Kim Jonghyun.."
YoonA POV
*memotong pembicaraan Taemin dan memukulnya* "YA LEE TAEMIN!!!. Kau ternyata benar-benar bosan hidup ya. Aku kan sudah bilang jangan pernah menyebut nama vampire kurang ajar itu jika kau masih ingin hidup tenang!!.(melakukan aegyo) Taemin-ah, tapi walaupun aku galak dan menyeramkan seperti monster,aku cantik dan lucu kan??.."
Taemin POV
*melirik ke arah YoonA dan tertawa* "Ne YoonA-ah, kau begitu cantik dan lucu, tapi jika aku melihatmu dari atas Namsan Tower dan menggunakan ujung sedotan.."
YoonA POV
*berteriak dan memukuli Taemin* "YA LEE TAEMIN!!. Kau ternyata memang benar-benar ajak aku perang ya!!. Tapi tidak apa-apa, karena aku tau kalau kau hanya bercanda dan aku memang yeoja yang baik hati, maka aku tidak akan memukulmu lagi. Tapi nanti malam kau harus mengantar aku ke Lotte World dan kau harus menemani aku disana. Aku ingin bertemu dengan Minho dan Shania Jung, sekalian juga aku ingin refreshing. Arraseo Lee Taemin??.."
Taemin POV
"Ne YoonA-ah. Karena aku namja yang baik hati, maka aku akan menemanimu nanti. Kalau begitu, ayo kita pulang sekarang.."
YoonA POV
"Kajja(ayo).."
Sore hari di Lotte World
Shania POV
*berteriak kencang* "WOAH!!! Oppa, aku benar-benar bahagia!!!. Akhirnya aku bisa pergi ke Lotte World bersamamu Oppa. Jeongmal kippûmnida(aku sangat bahagia)!!.."
Minho POV
*merangkul pundak Shania* "Ne chagi, nado jeongmal kippûmnida. Chagiya, kalau kau mau tau, saat kau sakit seperti kemarin, aku betul-betul gelisah. Aku sangat merasa bersalah kepadamu. Aku merasa bahwa aku bukan namjachingu yang baik untukmu. Aku merasa aku tidak bisa.."
Shania POV
*memotong pembicaraan Minho* Minho Oppa, kau tidak boleh bicara seperti itu. Kau adalah namjachingu yang baik untukku. Kau adalah guardian angelku. Aku mau kau tidak lagi mengingat kejadian kemarin, karena yang paling penting sekarang adalah aku sudah sembuh, dan sekarang aku adalah seorang werewolf. Tidak ada lagi yang bisa menganggu dan menghalangi hubungan kita, termasuk Cho Kyuhyun!!. Dan satu hal lagi adalah kau sangat bisa menjagaku, baik diriku maupun hatiku..."
Minho POV
"Chagiya, kau ternyata sudah betul-betul berubah menjadi seorang werewolf, dan kau juga sudah bisa membaca pikiranku. Buktinya barusan di perkataanmu yang terakhir, kau melanjutkan perkataanku yang tadi kau potong. Arraseo nae chagi, aku berjanji bahwa aku tidak akan mengingat masalah kemarin lagi. Sekarang, sebelum kita main ice skating, kau ingin pergi kemana dulu??.."
Shania POV
"Aku ingin pergi ke Folk Museum dulu Oppa. Aku ingin melihat dan mengetahui tentang sejarah dan kehidupan rakyat kuno Korea. Aku pikir itu adalah hal menarik yang harus diketahui. Habis kita dari Folk Museum, terserah kau saja. Apa kau mau langsung main Ice Skating atau kau mau melihat yang lain lagi.."
Minho POV
"Ne chagi, aku juga pikir itu adalah hal yang menarik untuk kita ketahui. Apalagi kita itu adalah warga negara Korea, sebagai warga negara yang baik, kita harus mau tau tentang kehidupan nenek moyang kita. Aku berpikir setelah kita dari museum, aku ingin mengajakmu naik monorail keliling Lotte World. Kita bisa melihat pemandangan Lotte World yang indah dimalam hari. Apa kau mau??.."
Shania POV
"Ne Oppa, aku sangat mau. Ya sudah, kalau begitu ayo kita ke Folk Museum sekarang.."
Minho POV
*menggandeng tangan Shania* "Ne chagi, kajja.."
*Rumah keluarga Cho
Ahra POV
"Kyuhyun-ah, bagaimana??. Apa kau sudah bertemu dengan Choi Minho??. Lalu bagaimana dengan Shania Jung, apa dia sudah sembuh???."
Kyuhyun POV
"Aku tidak bertemu dengan Choi Minho, tapi tadi aku bertemu dengan YoonA dan Taemin. Mereka berdua bilang jika Shania Jung sudah sembuh, dan sekarang dia adalah seorang werewolf.."
Ahra POV
*kaget* "Mworago Kyuhyun-ah??. Shania Jung sudah sembuh??. Bagaimana mungkin dia bisa sembuh secepat itu??. Obat dari raja dracula saja akan bekerja dalam waktu 3 minggu sampai 1 bulan, bagaimana mungkin obat dari sari-sari hati dan jantung serigala itu bisa bekerja lebih cepat??..."
Kyuhyun POV
"Molla Noona, tapi ya sudahlah. Yang penting sekarang Shania Jung sudah sembuh dan dia sudah bahagia bersama Choi Minho sekarang. Dan aku secepatnya akan menemui dia dan menyelesaikan masalahku dengannya.."
Ahra POV
"Ne Kyuhyun-ah. Aku harap kau akan secepatnya menemui dia, agar hubungan pertemanan kau dan Shania Jung bisa kembali menjadi baik.."
Kyuhyun POV
"Ne noona, arraseo.."
*Malam hari di Cafe Mouse Rabbit
Yuri POV
*kaget* "Mworago Wookie-ah, Shania Jung sudah sembuh??. Wookie-ah, siapa yang memberitahumu tentang hal ini??.."
Ryeowook POV
"Tadi aku menelfon YoonA seonbae dan bertanya kepadanya. YoonA seonbae bilang jika Shania Jung sudah sembuh, dan sekarang dia adalah seorang werewolf. Yuri-ah, apa Shania Jung tidak memberitahumu??.."
Yuri POV
"Anio Wookie-ah, mungkin saja dia ingin memberi kami kejutan. Kau seperti tidak tahu Shania Jung saja, dia kan yeoja yang penuh dengan kejutan. Wookie-ah, kalau begitu ayo kita ke rumah Shania Jung. Aku ingin bertemu dengannya.."
Ryeowook POV
"Dia sekarang tidak ada dirumah. Dia sedang pergi bersama Minho seonbae ke Lotte World. Lebih baik besok saja kita bertemu dengannya disekolah.."
Yuri POV
"Keurae Wookie-ah, arraseo.."
*Malam hari di Lotte World
YoonA POV
"YEHET!!. Akhirnya aku sampai juga di Lotte World!!. Taemin-ah, ayo kita masuk..."
Taemin POV
"Aigoo YoonA-ah, kau ini seperti anak kecil umur 5 tahun saja ya. Kau sekarang ingin kemana dulu??. Apa kau mau langsung ke tempat ice skating??."
YoonA POV
"Taemin-ah, aku ingin naik monorail keliling Lotte World dulu. Aku ingin melihat pemandangan Lotte World dimalam hari. Habis itu baru kita naik ice skating. Arraseo???."
Taemin POV
"Ne YoonA-ah, arraseo.."
*Ice Skating Rink
Minho POV
"Chagi, eotteokhe??. Apa kau merasa senang??.."
Shania POV
"Ne Oppa, aku merasa senang melebihi senang. Na jeongmal kippûmnida(saya sangat bahagia). Bagaimana denganmu??. Apa kau merasa bahagia??.."
Minho POV
"Na nado jeongmal kippûmnida. Chagi, sebentar saja kau tutup matamu. Aku ingin memberi sesuatu untukmu.."
Shania POV
"Oppa, apa yang ingin kau berikan kepadaku??. Hajiman, kenapa aku harus tutup mataku??.."
Minho POV
"Makanya, jika kau ingin tau apa yang ingin aku berikan kepadamu, tutup matamu. Kalau kau tidak menutup matamu, aku tidak akan memberitahumu.."
Shania POV
*muka memelas* "Ne Oppa, arraseo.."
Minho POV
*mengeluarkan music box* "Chagi, buka matamu sekarang..."
Shania POV
*membuka mata* "Oppa, ini buat aku??. Woah, neomu yeppeo.. Gomawo oppa, jeongmal gomawo.."
Minho POV
*back hug* "Ne chagi. Kau simpan dengan baik ya music box ini. Ini mungkin hanya music box biasa, tapi satu hal yang harus kau tau adalah aku memberikan music box ini tulus dari hatiku dan ini adalah tanda cintaku kepadamu. Shania Jung, jeongmal saranghae. Kajima(jangan pergi) dan selalu ada disisiku. Saranghae.."
Shania POV
*memeluk Minho* "Oppa, gomawo!!!. Jeongmal gomawo oppa!!!. Aku berjanji akan selalu ada disisimu. Dan kau juga harus berjanji bahwa kau tidak akan pergi meninggalkanku. Arraseo??.."
Minho POV
"Ne chagiya, arraseo. Aku janji bahwa aku tidak akan meninggalkanmu..."
Taemin POV
"Annyeong Minho-ah, annyeong Shania Jung. Aigoo kalian ini sangat romantis ya , berpelukkan ditengah ice skating rink. Apa aku dan YoonA menganggu kalian??.."
Minho POV
*dengan muka cemberut* "Ne Taemin-ah, kau dan YoonA menganggu kami berdua. Tapi, apa kau dan YoonA sudah berpacaran??.."
YoonA POV
*kaget dan muka cemberut* "Mworago Minho-ah??!!. YA Choi Minho, kau ini ada-ada saja ya, mana mungkin aku dan Taemin berpacaran!!.."
Minho POV
"YoonA-ah, habis kau dan Taemin terlihat seperti orang berpacaran. Bahkan kalian saja bergandengan tangan. Taemin-ah, apa kau dan YoonA berpacaran??.."
Taemin POV
*gugup* "Anio Minho-ah. Mana mungkin aku berpacaran dengan monster sepertinya. Asal kau tau Minho-ah, semenjak dia putus darimu dan dia jadian dengan Kim Jonghyun, dia sudah berubah seperti monster. Bahkan setelah putus dari Kim Jonghyun, dia semakin seperti seorang monster. Jadi mana mungkin aku berpacaran dengan monster??.."
YoonA POV
"YA LEE TAEMIN!!. Sudah aku bilang berapa kali kepadamu???!. Jangan pernah menyebut nama namja menyebalkan itu didepanku!!. Aku tidak ingin mendengar nama dia lagi!!. Dan, kau pikir aku mau berpacaran dengan namja menyebalkan sepertimu??."
Minho POV
*melihat ke arah Shania* "Chagi, melihat Taemin dan YoonA, aku teringat dengan pertemuan pertama kita dulu.. Apa kau masih mengingatnya??.."
Shania POV
"Ne oppa, tentu saja aku masih mengingatnya. Sudah membuat makananku jatuh, marah-marah kepadaku, dan dengan gampangnya menyuruhku untuk mengerjakkan tugasmu selama 1 bulan. Seharusnya, aku yang menyuruhmu seperti itu, bukan kau. Aku kan korban, bukan tersangka.."
Taemin POV
"Shania Jung, asal kau tau saja. Namjachingumu itu sudah jatuh cinta pada pandangan pertama denganmu. Dia sengaja menyuruhmu melakukan hal tersebut agar dia bisa semakin dekat denganmu. Dan, kalau kau mau tau lagi, dia banyak menyimpan fotomu di hp-nya. Dia juga merupakan orang yang sering mengirim bunga dan coklat untukmu. Dia adalah stalker sejatimu.."
Minho POV
*malu dan gugup* "Hey Lee Taemin, waeyo???. Chagi, anio, aku tidak seperti itu kok. Aku hanya...."
Taemin POV
*memotong pembicaraan Minho* "Hey Minho-ah, kau lebih baik mengaku sajalah. Lagipula, Shania Jung tidak akan marah kepadamu kok.."
Shania POV
"Ne Oppa, lebih baik kau mengaku sajalah. Lagipula, jika aku mau marah pun sudah terlambat. Dan satu hal lagi, aku paling tidak bisa marah lama-lama denganmu.."
Minho POV
*melihat ke arah Shania* "Arraseo chagi, aku mengakuinya. Apa yang dibilang Taemin itu benar. Hajiman, kau bukannya melakukan hal seperti itu juga ya??.."
Shania POV
*kaget* "Nde???. Kau tau darimana???. Apa Lee Sungmin yang memberitahu kepadamu??. Dasar namja itu, tidak bisa menjaga rahasia orang!!.."
Minho POV
*tertawa* "Aigoo Shania Jung, kau sangat lucu. Apa kau akan sangat marah jika ada orang yang membocorkan bahwa kau menyukaiku??. Aku mengetahui semuanya sendiri, tidak ada orang yang membocorkan kepadaku.."
Shania POV
"Anio, aku tidak marah kok. Tapi akan lebih baik jika kau yang mengetahuinya sendiri.."
Taemin POV
"Hey Minho-ah, Shania Jung, janganlah kalian bernostalgia tentang hubungan kalian disini. Hargailah aku dan YoonA yang sedang menjomblo. Ayolah kita main ice skating lagi.."
Shania POV
"Taemin seonbae, apa kau yakin bahwa kau sedang menjomblo??. Bukan kau menyukai YoonA seonbae??.."
Taemin POV
*kaget+gugup* "Nde??. Shania Jung, kau tau darimana???.."
YoonA POV
*menghampiri Shania, Minho dan Taemin* "Shania Jung, tadi apa katamu??. Taemin menyukaiku???..."
Shania POV
"Ne YoonA seonbaenim. Terlihat dari sikapnya terhadapmu. Dia sangat menyukaimu.."
Taemin POV
*mencoba menyangkal* "Anio Shania Jung, anio. Mana mungkin aku menyukai monster sepertinya??..."
Minho POV
"Lee Taemin, lebih baik kau mengakui perasaanmu. Lebih baik sekarang juga kau jujur terhadap YoonA. Atau kau akan menyesal jika YoonA akan mendapatkan namjachingu baru.."
Taemin POV
*berlutut menghadap YoonA* "Im YoonA, ternyata aku harus mengungkapkan perasaanku sekarang juga didepan banyak orang. Im YoonA, kita adalah sesama manusia serigala. Setiap hari kita bersama dan juga kita sudah lama dekat. Dan, aku merasa sangat nyaman dekat denganmu. Im YoonA, maukah kau menjadi yeojachinguku??.."
YoonA POV
"Lee Taemin, bukankah kau bilang bahwa kau tidak mau berpacaran dengan monster sepertiku??. Lalu kenapa kau menyatakan cinta kepadaku??."
Taemin POV
*berdiri* "Aigoo Im YoonA, kau ini ternyata benar-benar seorang monster!! Kau sama sekali tidak peka. Sudah jelas-jelas aku itu berbohong berkata seperti itu!!. Apa kau tidak mencium aroma ketulusan dari dalam hatiku untukmu??.."
YoonA POV
*tertawa* "Aigoo Lee Taemin, No jeongmal pabo!!. Apa kau tidak bisa melihat bahwa aku hanya bercanda??. Dan apa kau tidak sadar bahwa aku juga menyimpan cinta untukmu??. (Memeluk Taemin) Lee Taemin, aku mau menjadi yeojachingumu. Aku mau menjadi yeojachingumu yang selalu berada disisimu dalam keadaan suka maupun duka.."
Minho POV
"Chukkae ne Lee Taemin, Im YoonA. Aku harap hubungan kalian bisa baik dan berlanjut sampai kalian tua nanti.."
Shania POV
"Chukkae YoonA seonbae, Taemin seonbae. Semoga kalian selalu bahagia, dan tidak ada penghalang untuk hubungan kalian.."
YoonA POV
"Gomawo Minho-ah, gomawo Shania Jung. Aku dan Taemin juga berharap agar kalian berdua bahagia dan tidak ada penghalang untuk hubungan kalian.."
N=Minho, Shania, Taemin, YoonA tertawa bersama dan mereka terlihat bahagia. Tanpa mereka sadari, dari kejauhan ada orang yang sedang memperhatikan mereka, terutama ke arah Shania dan Minho.
Kyuhyun POV
*dari kejauhan* "Shania Jung, chukkae. Selamat karena kau sudah sembuh dan kau sudah menemukan kebahagiaanmu lagi. Aku tidak akan lagi menjadi penghalang untuk kau dan Choi Minho. Aku akan membiarkan kalian bahagia. (Mengeluarkan cincin dari kantong celana) Dan besok, aku akan memberikan cincin ini kepadamu. Aku akan menjalankan amanat Shaneen, dan aku akan pergi meninggalkan semuanya..."
YoonA POV
"Cho Kyuhyun!!. Aku mencium aroma dia disini!!. Apa yang dia lakukan disini??!!."
Shania POV
"Ne seonbaenim, aku juga mencium aroma dia. Aku harus menemuinya!!.."
Minho POV
*menahan tangan Shania* "Chagi, andwae!!. Kau jangan pergi menemui dia..."
Shania POV
"Oppa, arraseo. Aku tau kau takut jika Cho Kyuhyun akan menyakiti aku lagi. Tapi, itu tidak akan terjadi lagi, karena sekarang aku adalah manusia serigala, dan dia tidak akan berani lagi menyakiti aku lagi. Kalau gitu, sekarang aku pergi dulu menemuinya.."
Taemin POV
"Minho-ah, kau tidak perlu khawatir. Aku yakin Cho Kyuhyun tidak akan menyakiti Shania Jung lagi. Dan kelihatannya Cho Kyuhyun sudah merelakan Shania Jung bersamamu. Kalau begitu, kau susul Shania Jung sekarang agar kau bisa tau apa yang dia bicarakan dengan Kyuhyun.."
Minho POV
"Keurae Taemin-ah, kalau begitu aku pergi dulu. Dan kau selamat berduaan dengan YoonA..."
Taemin POV
"Ne Minho-ah, arraseo."
*Lobby Lotte World
Shania POV
*berteriak dari belakang* "Cho Kyuhyun, jangan pergi!!. Aku ingin bicara denganmu.."
Kyuhyun POV
*menoleh ke belakang dan menghampiri Shania* "Shania Jung, waeyo??. Apa yang kau ingin bicarakan denganku??.."
Shania POV
"Cho Kyuhyun, aku ingin berterima kasih kepadamu. Karena kau waktu itu menggigitku, jadi aku disembuhkan dengan menggunakan ramuan serigala, dan sekarang aku menjadi manusia serigala. Aku juga ingin bilang padamu, tolong jauhi aku dan jangan pernah ganggu aku dan Minho oppa lagi. Jangan pernah lagi kau menjadi penghalang kebahagiaan aku dan Minho oppa. Karena, biarpun aku adalah reinkarnasi Shaneen Lee, tapi jika cintaku bukan untukmu, maka kita tidak akan bisa bersatu dan bahagia. Dan aku harap kau bisa menemukan seseorang yang betul-betul mencintaimu dan bisa membuatmu bahagia..."
Kyuhyun POV
"Arraseo Shania Jung. Aku sudah memutuskan untuk melupakanmu dan merelakan kau bersama Choi Minho. (Mengeluarkan cincin dari kantong celana) Tapi sebelumnya, aku ingin memberikan cincin ini kepadamu. Cincin ini adalah milik Shaneen, dan Shaneen berpesan bahwa aku harus memberikan cincin miliknya kepada yeoja yang merupakan reinkarnasinya, dan aku akan memberikan cincin ini kepadamu..."
Shania POV
*kaget* "Mwo???. Cho Kyuhyun, apa aku harus menerima cincin ini??.."
Minho POV
*menghampiri Shania Jung* "Chagiya, terimalah cincin itu. Itu adalah cincin milik Shaneen Lee dan Cho Kyuhyun hanya menjalankan amanat Shaneen Lee. Kau tidak perlu memikirkan tentang perasaanku, karena aku sudah tau bahwa kau sudah memilihku untuk menjadi pendampingmu.."
Shania POV
"Keurae, aku akan mengambil cincin itu. Hajiman, aku tidak akan memakai cincin itu, karena aku sudah berjanji dengan diriku sendiri bahwa aku tidak akan memakai cincin yang bukan pemberian namjachinguku.."
Kyuhyun POV
"Keurae, kalau begitu aku pergi dulu. Choi Minho-ssi, jagalah Shania Jung dengan baik dan jangan pernah sia-siakan dia. Janganlah kau membuat dia bersedih atau pun sakit.."
Minho POV
"Arraseo Kyuhyun-ssi, gomawo atas pesanmu. Oh iya, kau tidak perlu khawatir Kyuhyun-ssi, karena kau dan Shania Jung masih bisa berteman seperti dulu lagi.. (Menengok ke arah Shania) Bukan begitu chagi???.."
Shania POV
"Ne Kyuhyun-ssi, apa yang dibilang Minho oppa benar. Kau tenang saja dan tidak perlu takut, karena kita tetap masih bisa menjadi teman seperti dulu lagi.."
Kyuhyun POV
"Gomawo Shania Jung, karena kau masih mau berteman denganku. Kalau begitu, sekarang aku pergi dulu.."
Shania dan Minho POV
*berbarengan* "Annyeong Kyuhyun-ssi.."
Minho POV
*merangkul pundak Shania* "Chagi(sayang), akhirnya masalah kau dan Cho Kyuhyun sudah selesai, dan akhirnya dia bisa merelakan kita bersama. Semoga habis ini tidak ada penghalang untuk kita berdua lagi..."
Shania POV
"Ne Oppa, aku merasa sangat bahagia dan lega. Oppa, kau janji kan bahwa kau tidak akan meninggalkanku???.."
Minho POV
*memeluk Shania* "Shania Jung, aku berjanji dan sungguh-sungguh. Aku berjanji bahwa aku tidak akan meninggalkanmu dan membiarkan kau terluka sedikitpun. Aku akan selalu menjagamu dan berada didekatmu..."
Shania POV
*memeluk Minho* "Oppa, gomawo. Aku juga berjanji bahwa aku akan selalu ada didekatmu dan aku tidak akan pernah meninggalkanmu. Saranghae nae namjachingu, saranghae nae 'flaming cool prince'..."
Minho POV
"Nado saranghae nae yeojachingu. Chagi, habis ini kau ingin main ice skating lagi??."
Shania POV
"Ne Oppa, tapi aku tidak ingin bermain bersama YoonA dan Taemin seonbae. Aku tidak ingin kita berdua menganggu mereka, mereka itu kan pasangan baru. Jadi, lebih baik kita main, tapi kita jangan susul mereka. Arraseo??.."
Minho POV
"Keurae, arraseo nae werewolf princess.."
*Pagi hari di taman Hanyoung Foreign Language High School
Yuri POV
*menghampiri dan memeluk Shania Jung* "Shania Jung!!!. Na jeongmal bogo-shippo(Shania Jung!!!. Aku sangat kangen denganmu). Aku sangat senang bahwa kau sekarang sudah benar-benar sembuh, dan kau juga sudah menjadi seorang werewolf..."
Shania POV
"Ne Yuri-ah, aku juga sangat kangen denganmu. Aku juga sangat senang bahwa aku sudah menjadi seorang werewolf dan sudah tidak ada lagi penghalang untuk hubunganku dan Minho oppa, karena Cho Kyuhyun sudah merelakan aku bersama Minho oppa.."
Sungmin POV
"Shania Jung, apa kau serius??. Minho seonbae, memang benar ya jika Taemin seonbae dan YoonA seonbae sudah jadian?.."
Minho POV
"Ne Sungmin-ah, mereka baru saja jadian kemarin. Memang kenapa, apa kau merasa sedih karena YoonA dan Taemin sudah jadian?.."
Sungmin POV
"Anio seonbaenim, selama masih ada
Sa Eun Noona, aku tidak akan merasa sedih. Aku tidak akan merasa sedih karena bagaikan tumbuhan, walaupun cintaku kepada YoonA seonbae mati, tapi cintaku terhadap Sa Eun noona akan tumbuh seribu. Mati satu tumbuh seribu.."
Shania POV
"Aigoo Lee Sungmin, pantas saja Sa Eun noona ragu denganmu. Kau ini ternyata seorang playboy. (Melihat ke arah Minho) Oppa, janganlah kau contoh Lee Sungmin, janganlah kau menjadi seorang playboy sepertinya. Arraseo oppa???.."
Minho POV
*mengacak rambut Shania* "Arraseo chagi, kau tenang saja dan kau tidak perlu takut. Walaupun aku ini tampan dan cool, tapi aku tidak akan berubah menjadi seorang playboy. Karena cintaku hanya untuk satu orang, yaitu dirimu.."
Taemin dan YoonA POV
"Annyeonghaseo chingudeul.."
Yuri POV
"Annyeong seonbaenim. Chukkae seonbaenim, karena akhirnya kalian jadian. Semoga kalian selalu bahagia dan tidak ada penghalang untuk hubungan kalian.."
YoonA POV
"Gomawo Yuri-ah, begitu juga dengan kau. Semoga hubungan kau dan Yesung selalu berjalan aman dan lancar.."
Minho POV
"Karena semuanya sudah datang, aku punya ide. Bagaimana jika nanti sehabis pulang sekolah kita pergi bersama-sama??.
Kita pergi hangout bersama ke COEX mall. Apa kalian mau???.."
Yesung, Sungmin, Ryeowook, Yuri POV
*berbarengan* "Ne seonbaenim, kami mau dan setuju dengan usulmu.."
YoonA dan Taemin POV
*berbarengan* "Ne Minho-ah, kami sangat setuju..."
Minho POV
"Keurae(baiklah), kalau begitu entar habis pulang sekolah kita langsung kesana.."