Loading...
Logo TinLit
Read Story - The Friends of Romeo and Juliet
MENU
About Us  

Sial. Rapat hari ini harus dipercepat dan harus tepat waktu. Memotong hari lain, yaitu besok untuk rapat lagi bakal menuai protes. Dan kenapa juga aku berpikir mengenai hal ini padahal yang di depan mata harus dibereskan terlebih dahulu.

Akhirnya, sahabatku si Dilar, masuk kelas dengan tatapan memuja cewek-cewek mengikutinya. Aneh, dia benar-benar tidak mempedulikan mereka. Dan sepertinya dia terlihat agak senang. Harusnya tadi ke koridor kelas sepuluh untuk menemui ‘anak itu’ kan? Apa yang membuatnya senang?

Kami beda kelas, tapi aku dengan sengaja menunggunya di bangkunya untuk mengetahui perkembangan terkini. Akhirnya Dilar melihatku dengan alis terangkat.

“Gimana?”

“Apanya?”

Dia bertanya agak linglung. Seriusan, dia kayak anak SMA yang habis ngobrol sama gebetan. Biasanya gelagat orang-orang kayak gitu bakal jadi linglung kalau diajak ngobrol soal hal lain setelahnya.

….

Masa?

Dilar. Yang setahuku seumur hidup nggak pernah pacaran dan nggak peduli cewek-cewek yang mendekatinya, punya gebetan? Kayaknya nggak mungkin. Kalau iya siapa? Cewek yang mungkin ditemuinya tadi dan nggak tertarik sama Dil…

Dengan horror, aku menyadari. Masa ‘anak itu’?

….

Nggak, sebagai sahabat, meski bersikap netral, kayaknya nggak mungkin dia melakukan ‘pengkhianatan’ begitu. Ada alasan kenapa aku nggak suka anak itu, dan sahabatnya yang pendiam itu juga termasuk karena mereka udah kayak satu paket. Tapi kayaknya bukan. nggak mungkin mereka. Tapi aku kembali ke topik utama.

“Masalah yang mau diperiksa itu.”

“Oh, ya, tadi sekalian ada Kak Junna, jadi udah beres.”

Caranya menyebut Kak Junna agak janggal. Seperti nggak nyaman. Oh….aku nyengir.  Dia melihatku agak aneh.

“Kenapa?”

“Nggakkkk…..” aku menepuk-nepuk punggungnya penuh pengertian. Sang ‘Ratu’ jelas punya banyak penggemar. Mungkin dia merasa nggak punya kesempatan.

“Lar,” aku tersenyum tulus, “kalau ntar kamu mau ikut inspeksi boleh kok.” Pandangannya penuh tanya begitu kubilang dia boleh ikut. “Aku tahu kamu nggak nyaman kalau ada ‘anak itu’. Tapi kalau mau, kamu bisa ikut atas nama Divisi Kedisiplinan dan Keamanan.”

Pandangannya semakin aneh. Tapi dia mengangguk ragu. “O…ke….”

Aku tersenyum puas. Dilar teman yang baik (meski suka ngejek) dan setia. Kalau bisa membantunya dengan ngasih kesempatan, tentu kuberikan. Bakal kudukung meski harus diam-diam dari belakang.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Of Girls and Glory
4093      1640     1     
Inspirational
Pada tahun keempatnya di Aqiela Ru'ya, untuk pertama kalinya, Annika harus berbeda kamar dengan Kiara, sahabatnya. Awalnya Annika masih percaya bahwa persahabatan mereka akan tetap utuh seperti biasanya. Namun, Kiara sungguh berubah! Mulai dari lebih banyak bermain dengan klub eksklusif sekolah hingga janji-janji yang tidak ditepati. Annika diam-diam menyusun sebuah rencana untuk mempertahank...
Kamu!
2162      852     2     
Romance
Anna jatuh cinta pada pandangan pertama pada Sony. Tapi perasaan cintanya berubah menjadi benci, karena Sony tak seperti yang ia bayangkan. Sony sering mengganggu dan mengejeknya sampai rasanya ia ingin mencekik Sony sampai kehabisan nafas. Benarkah cintanya menjadi benci? Atau malah menjadikannya benar-benar cinta??
Bullying
571      351     4     
Inspirational
Bullying ... kata ini bukan lagi sesuatu yang asing di telinga kita. Setiap orang berusaha menghindari kata-kata ini. Tapi tahukah kalian, hampir seluruh anak pernah mengalami bullying, bahkan lebih miris itu dilakukan oleh orang tuanya sendiri. Aurel Ferdiansyah, adalah seorang gadis yang cantik dan pintar. Itu yang tampak diluaran. Namun, di dalamnya ia adalah gadis rapuh yang terhempas angi...
Goresan Luka Pemberi Makna
1990      1478     0     
Short Story
langkah kaki kedepan siapa yang tau. begitu pula dengan persahabatan, tak semua berjalan mulus.. Hanya kepercayaan yang bisa mengutuhkan sebuah hubungan.
ARTURA
314      252     1     
Romance
Artura, teka-teki terhebat yang mampu membuatku berfikir tentangnya setiap saat.
The Twins
4475      1572     2     
Romance
Syakilla adalah gadis cupu yang menjadi siswa baru di sekolah favorit ternama di Jakarta , bertemu dengan Syailla Gadis tomboy nan pemberani . Mereka menjalin hubungan persahabatan yang sangat erat . Tapi tak ada yang menyadari bahwa mereka sangat mirip atau bisa dikata kembar , apakah ada rahasia dibalik kemiripan mereka ? Dan apakah persahabatan mereka akan terus terjaga ketika mereka sama ...
Pesona Hujan
1099      599     2     
Romance
Tes, tes, tes . Rintik hujan kala senja, menuntun langkah menuju takdir yang sesungguhnya. Rintik hujan yang menjadi saksi, aku, kamu, cinta, dan luka, saling bersinggungan dibawah naungan langit kelabu. Kamu dan aku, Pluviophile dalam belenggu pesona hujan, membawa takdir dalam kisah cinta yang tak pernah terduga.
Dialogue
9606      1986     1     
Romance
Dear Zahra, Taukah kamu rasanya cinta pada pandangan pertama? Persis senikmat menyesapi secangkir kopi saat hujan, bagiku! Ah, tak usah terlalu dipikirkan. Bahkan sampai bertanya-tanya seperti itu wajahnya. Karena sesungguhnya jatuh cinta, mengabaikan segala logika. With love, Abu (Cikarang, April 2007) Kadang, memang cinta datang di saat yang kurang tepat, atau bahkan pada orang yang...
IF ONLY....
531      382     2     
Romance
Pertama kalinya aku merasakan jatuh cinta sepihak… Perasaan yang berakhir bahkan sebelum dimulai… Merasa senang dan sedih seorang diri, benar-benar seperti orang bodoh. Ada penyesalan besar dalam diriku, padahal masih banyak hal yang ingin kuketahui tentang dirinya. Jika saja aku lebih berani bicara padanya saat itu, kira-kira apa yang akan terjadi?
Astronaut
6756      1742     2     
Action
Suatu hari aku akan berada di dalam sana, melintasi batas dengan kecepatan tujuh mil per detik