Read More >>"> Be My Girlfriend? (26.) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Be My Girlfriend?
MENU
About Us  

"I have been homesick for you,
Since we met"


Kyungsoo's pov
Hari ini aku menyempatkan waktu untuk menjemput Vina di bandara.
Aku ikut senang mendengarnya akan melakukan promosi untuk bukunya disini. Aku bangga.
Bukunya ternyata disambut baik oleh orang-orang disini. Kalau sudah terbit lagi, aku pasti akan membelinya.
aku menunggu didalam mobil sambil mengetuk-ngetukkan jariku di kemudi, dan membenarkan posisi dudukku.
Jujur saja, aku gugup.
Aku rindu padanya. Aku rindu memeluknya. Aku rindu semua tentang dia.
Bagaimana tidak? Aku tidak baru menjalin hubungan ini hampir 4 bulan yang lalu selama seminggu dan kami sudah harus berpisah lagi, karena kesibukan di negara masing-masing.
TRIIING TRIING
Ponselku berbunyi dan aku sudah langsung tau siapa yang meneleponku. Aku tersenyum melihatnya.
"Hey, dimana? Aku sudah di mobil, didepan, menunggumu. Maaf ya, aku tidak bisa keluar."
Aku mencari-cari sosoknya di kaca spion dan akhirnya aku menemukannya. Dia terlihat begitu cantik dengan setelan baju kemejanya yang agak kebesaran dan ripped jeans kesukaannya.
Aku juga mulai menyukai ripped jeans itu. Sangat sexy ketika ia gunakan.
Lucas juga terlihat memakai kemeja dengan rapi dan celana kainnya yang pas dengan kaki panjangnya. Ia terlihat tampan.
"Dimana? Aah, aku melihat mobilmu! Aku kesana, ya!" Aku melihatnya menitipkan kopernya di Lucas yang sedang naik mobil yang mungkin sudah disediakan oleh pihak perusahaan mereka.
Vina berlari kecil menuju mobilku dan diikuti Lucas dari belakang. Aku membukakan pintu untuk Vina dari dalam mobil dan membuka kaca untuk Lucas.
"Vina, translate mode on." Lucas berkata sambil melihat Vina yang hanya mengangguk kecil.
"Jadi, kau yang namanya Kyungsoo?"
"Jadi kau yang namanya si ganteng Kyungsoo?" Vina mengartikannya padaku. Ia terlihat tersenyum penuh arti ke arahku.
Aku tau Lucas tidak menyebutku 'si ganteng', dan aku menahan senyumku.
"Aku tau kau bagian dari EXO tapi tenang saja aku tidak akan menyebarkannya, karena aku tidak mau Vina terkena dampak kebencian fansmu." Lucas berkata sambil menunjuk-nunjuk Vina.
Walaupun aku tidak mengerti keseluruhannya, tapi aku mengerti sedikit-sedikit. Aku pernah belajar bahasa indonesia, ingat, kan?
"Oppa, aku sangat merindukanmu. Kau tau betapa aku menunggu hari ini? Oh, kata Lucas kau terlihat sangat sangat tampan hari ini. Oh? Rambutmu sudah bertambah banyak? Kau berpikir mesum setiap malam?!"
Aku menahan senyumku dengan sangat susah. Tentu saja aku mengangguk ke arah Vina, yang langsung dibalas dengan tatapan tajam.
"Tolong jaga Vina baik-baik. Awas saja kalau kau membuatnya menangis! Kau akan kucari sampai ke ujung dunia. Dia sudah seperti adikku!" Lucas terlihat sedikit marah dan mengepalkan tangannya, memperlihatkannya padaku.
"Katanya, jangan membuatku menangis. Dia tidak akan segan-segan mencukur rambutmu lagi walaupun kau sudah susah payah menumbuhkannya."
Ini ancaman paling berbahaya.
"Vina lu bangke, aslii!!" Lucas yang sepertinya tau Vina tidak mentranslatekan kata-katanya dengan benar, terlihat sedikit mengumpat.
"OPPA AKU DIKATAIN BANGKE!" Vina mengadu padaku, yang hanya kusambut tawa yang kutahan dari tadi.
TIIN TIIN
"Tuh, kak! Ditungguin! Sana!" Vina menunjuk mobil yang sudah membunyikan klaksonnya.
"Iya! Hotel udah tau ya, dimana? Kunci kamar juga udah aku kasih, kan? Kita beda lantai loh! Aku tidak bisa terus memantaumu!" Lucas memelototkan matanya pada Vina.
"Iya, Kak! Aku bukan anak SD!"
Lucas lalu sedikit membungkuk ke arahku, berpamitan dan melambaikan tangannya singkat ke Vina.
Aku pun mulai melajukan mobilku.
"Kau pasti capek. Mau langsung ke hotel? Apa kau lapar? Mau makan?" Aku melihatnya memasang seatbelt dan memikir-mikir jawaban dari pertanyaanku.
"Sepertinya lebih aman kalau ke hotel langsung, malam ini kudengar lagi ramai, jadi kau bisa-bisa diliat orang." Dia membetulkan posisinya agar menghadapku.
"Kalau begitu, kita pesan makanan di hotel, ya? Kau harus makan." Aku memegang kepalanya dan mengusapnya.
Betapa aku merindukan mengelusnya.
"Kau terlihat sangat dewasa, Oppa. Kau tidak pernah gagal membuatku selalu kagum setiap kali mendengar suaramu." Ia menumpukan kepalanya disalah satu tangannya dan menatapku.
"Kau tau, aku sangat sangat merindukanmu." Ia menambahkan lagi.
Aku yakin saat ini wajah dan telingaku sangat merah. Dia membuat jantungku memompa darah berkali lipat lebih cepat. Dan aku menyukainya.
"Aku juga. Aku merindukanmu." Aku tersenyum sambil sesekali melihat ke arahnya.
"Kau baru pertama bertemu dengan Kak Lucas, kan? Bagaimana, masih mau cemburu?" Vina tersenyum, ia pasti mengingat-ingat waktu Lucas menyuruhnya mengartikan kata-kata yang ia lontarkan.
"Pasti! Dia tampan." Aku membalasnya, dengan berpura-pura  merajuk padanya.
"Dia hanya menganggapku seperti adiknya, oppa. Menurutmu dia tampan? Kau jauh lebih tampan darinya." Aku tertawa mendengarnya. Dia memang tidak bisa membuatku marah.
"Oh! Rambutmu! Kau pakai Shampoo apa? Kita hanya tidak bertemu 4 bulan tapi kenapa tiba-tiba rambutmu sudah setebal waktu pertama kali debut?" Dia terlihat sedang mempelajari detil-detil rambutku.
"Sudah kubilang, rahasianya ada disini." Aku menunjuk ke arah kepala. "Pikiran."
"Pikiran? Kau benar-benar berpikiran mesum? Siapa yang kau pikirkan??" Dia mengerutkan alisnya, dan merapatkan bibirnya.
"Nanti kita lanjutkan di kasur saja, ya." Aku menutup pembicaraan sambil tersenyum padanya.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Werewolf Game
429      307     2     
Mystery
Saling menuduh, mencurigai, dan membunuh. Semua itu bisa terjadi di Werewolf Game. Setiap orang punya peran yang harus disembunyikan. Memang seru, tapi, apa jadinya jika permainan ini menjadi nyata? Cassie, Callahan, dan 197 orang lainnya terjebak di dalam permainan itu dan tidak ada jalan keluar selain menemukan Werewolf dan Serial Killer yang asli. Bukan hanya itu, permainan ini juga menguak k...
Pesona Hujan
918      489     2     
Romance
Tes, tes, tes . Rintik hujan kala senja, menuntun langkah menuju takdir yang sesungguhnya. Rintik hujan yang menjadi saksi, aku, kamu, cinta, dan luka, saling bersinggungan dibawah naungan langit kelabu. Kamu dan aku, Pluviophile dalam belenggu pesona hujan, membawa takdir dalam kisah cinta yang tak pernah terduga.
I'm Possible
5509      1474     1     
Romance
Aku mencintaimu seiring berjalannya waktu, perasaanku berubah tanpa ku sadari hingga sudah sedalam ini. Aku merindukanmu seiring berjalannya waktu, mengingat setiap tatapan dan kehangatanmu yang selalu menjadi matahariku. Hingga aku lupa siapa diriku. -Kinan Katakan saja aku adalah separuh hidupmu. Dengan begitu kamu tidak akan pernah kehilangan harapan dan mempercayai cinta akan hadir tepat ...
Popo Radio
9176      1819     19     
Romance
POPO RADIO jadi salah satu program siaran BHINEKA FM yang wajib didengar. Setidaknya oleh warga SMA Bhineka yang berbeda-beda tetap satu jua. Penyiarnya Poni. Bukan kuda poni atau poni kuda, tapi Poni siswi SMA Bhineka yang pertama kali ngusulin ide eskul siaran radio di sekolahnya.
Melankolis
2746      1011     3     
Romance
"Aku lelah, aku menyerah. Biarkan semua berjalan seperti seharusnya, tanpa hembusan angin pengharapan." Faradillah. "Jalan ini masih terasa berat, terasa panjang. Tenangkan nafsu. Masalah akan berlalu, jalan perjuangan ini tak henti hentinya melelahkan, Percayalah, kan selalu ada kesejukan di saat gemuruh air hujan Jangan menyerah. Tekadmu kan mengubah kekhawatiranmu." ...
Bottle Up
2407      1074     2     
Inspirational
Bottle Up: To hold onto something inside, especially an emotion, and keep it from being or released openly Manusia selalu punya sisi gelap, ada yang menyembunyikannya dan ada yang membagikannya kepada orang-orang Tapi Attaya sadar, bahwa ia hanya bisa ditemukan pada situasi tertentu Cari aku dalam pekatnya malam Dalam pelukan sang rembulan Karena saat itu sakitku terlepaskan, dan senyu...
CINTA DALAM DOA
2106      839     2     
Romance
Dan biarlah setiap doa doaku memenuhi dunia langit. Sebab ku percaya jika satu per satu dari doa itu akan turun menjadi nyata sesungguhnya
Bintang Biru
2453      870     1     
Romance
Bolehkah aku bertanya? Begini, akan ku ceritakan sedikit kisahku pada kalian. Namaku, Akira Bintang Aulia, ada satu orang spesial yang memanggilku dengan panggilan berbeda dengan orang kebanyakan. Dia Biru, ia memanggilku dengan panggilan Bintang disaat semua orang memanggilku dengan sebutan Akira. Biru teman masa kecilku. Saat itu kami bahagia dan selalu bersama sampai ia pergi ke Negara Gingsen...
Masalah Sejuta Umat
1544      664     2     
Humor
Segelintir cerita yang mungkin mewakili perasaan banyak umat di muka bumi. Jangan di bawa serius! hanya berbagi pengalaman dari generasi yang (pernah) galau . Beragam pengalaman menarik kehidupan seorang pemuda pekerja di dunia nyata. Di bumbui sedikit kisah romantis dalam drama dunia kerjanya. Selamat menikmati kegalauan! 😊
Somehow 1949
8264      2011     2     
Fantasy
Selama ini Geo hidup di sekitar orang-orang yang sangat menghormati sejarah. Bahkan ayahnya merupakan seorang ketua RT yang terpandang dan sering terlibat dalam setiap acara perayaan di hari bersejarah. Geo tidak pernah antusias dengan semua perayaan itu. Hingga suatu kali ayahnya menjadi koordinator untuk sebuah perayaan -Serangan Umum dan memaksa Geo untuk ikut terlibat. Tak sanggup lagi, G...