Loading...
Logo TinLit
Read Story - Be My Girlfriend?
MENU
About Us  

"You make my heart beats really fast"
•••
Vina's pov
Aku akan berenang. Ya, aku akan berenang. setelah semua kejadian di cafe tadi aku masih sedikit linglung.
Bertemu dengan seorang EXO, berbicara dengannya, MEMANGGILNYA CIMOL.. untung dia ga marah ya astaga..
Aku menghela nafasku kasar. Diingat-ingat, setelah keluar dari cafe, tiba-tiba hujan turun lagi, sehingga aku harus berlarian menuju hotel.
Haru ini sangat buruk. Aku harus memperbaiki suasana dengan sedikit bersenang-senang.
Berenang!
Semakin menjelang malam, tidak akan banyak orang yang berenang, aku pasti bisa berenang sepuasnya malam ini.
Setelah berbaring di tempat tidur sebentar, aku langsung beranjak untuk mengganti bajuku dan memakai baju renang. Tidak lupa juga bawa handuk.
Aku turun menuju kolam renang sampai aku melihat seorang laki-laki yang sedang berdiri meletakkan handuknya di kursi dekat kolam.
"Oppa?"
Kenapa aku menyapanya.. Harusnya aku diam-diam saja naik kembali ke atas! Ini akan sangat membuatnya tidak nyaman.
Dia mengalihkan pandangannya, melihatku.
"Kau menginap disini juga?" Dia bertanya dengan membalikkan tubuhnya menghadapku.
DIA TELANJANG DADA ASTAGA.. EXOL mana yang tidak mau buru-buru naik ke atas, ke kamar, mengambil hp, dan memotretnya?
Aku merasakan wajahku memanas. Vina.. Jangan melihat bagian tubuhnya. Liat wajahnya.
"Ya, di lantai 8. 8017." Untuk apa aku memberitau nomor kamarku? "Berenanglah Oppa, aku akan naik. Lagipula, kakiku sudah capek. Bye, Kyungsoo oppa." Baca: aku akan naik mangambil ponsel, turun lagi, memotretnya diam-diam. Aku juga manusia.
Aku menundukkan kepalaku dan berbalik menuju lift, sampai aku merasakan ada tangan yang menahanku pergi.
Inikah rasanya berada di drama korea?
"Terus, kita bisa berenang bersama. Tidak apa, kan?" Aku terdiam.
Terus, bagaimana dengan ponselku? Ini momen langka! Dia tidak pernah menunjukkan dadanya, perutnya yang rata kepada siapapun.
Tapi akhirnya aku mengangguk dan dengan pelan melepaskan tanganku dari Oppa cimol.
Aku mengikat rambutku dan merasakan ada sepasang mata yang melihatku dari atas sampai bawah. Seperti meneliti setiap organ tubuh yang kumiliki.
Aku mempercepat gerakanku dan duduk di tepi kolam, sedangkan dia masih berdiri.
"Maaf Oppa, padahal aku ingin memberimu waktu sendiri agar lebih nyaman. Tapi malah ikut-ikut berenang.." aku tersenyum tidak nyaman.
Tanpa menjawabku, dia pelan-pelan memasuki kolam itu dan menghadapku. Tangannya di sebelah pahaku. Tangannya itu besar, percayalah. Dibandingkan dengan member EXO yang lain dia memang terlihat kecil. Tapi mengapa orang didepanku sekarang ini terlihat tinggi, sangat dewasa dan.. Sexy?
"Tidak apa. Aku juga butuh teman. Asal kau tidak memberitau siapa-siapa aku disini, kita aman."
Kita? KITA? Ingin rasanya aku teriak.
Dan memotretnya.
Aku harus melihatnya dengan seksama. Momen ini tidak akan terulang. Aku harus merekamnya dengan otakku.
Dia memegang tanganku berusaha menuntunku untuk masuk di kolam bersamanya.
Dengan salah tingkah, aku hampir terpleset jatuh. Jika dia tidak memegangi pinggangku mungkin aku sudah tercebur dan tenggelam karena kaki-kakiku yang pendek ini.
Tunggu.. memegangi pinggangku?
Seorang Do Kyungsoo memegangi pinggangku?
JDHEBJXISWKSJSIKAJSJDIJDJEI
Gawat gawat gawat..
Setelah sukses masuk ke dalam kolam dia melepas tangannya dan terlihat malu. Wajahnya memerah.
"Maaf, Oppa.." Aku tidak berani menatapnya. aku sangat malu.
"Tidak, jangan minta maaf." Dia juga menghindari eye contact denganku. "Ayo, kita berenang saja."
Dia pun menjauh dariku dan langsung berenang, menunjukkan beberapa otot yang ada di punggungnya.
Astaga, kalian harus tau betapa inginnya aku merekam ini.
Aku juga mulai berenang dengan pelan. Takut akan mengganggunya dan membuatnya tidak nyaman.
Memang seharusnya aku tidak turun untuk berenang.
Mungkin sudah setengah jam berlalu kami berenang dengan diam. Canggung.
Akhirnya aku memutuskan untuk berhenti dan pamit padanya yang hanya dibalas senyum olehnya.
Aku pun berdiri, dan mulai mengambil handukku dan melilitkannya di sekitar badanku.
Aku pergi tanpa menoleh lagi ke belakang.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
BINTANG, Cahayamu Akan Selalu Ada.
72      64     3     
Short Story
Seorang pelukis bernama senja yang terkurung dalam duka setelah kehilangan tunangannya, Bintang. Dia selalu mengabadikan sosok bintang kedalam bentuk lukisan. Hingga ebuah kotak kenangan misterius dan seorang sahabat lama muncul, membawa harapan sekaligus membuka lembaran baru yang tak terduga. Akankah Senja menemukan kembali cahayanya, dan siapakah sebenarnya yang menantinya di ujung kesedihan? ...
NI-NA-NO
1504      699     1     
Romance
Semua orang pasti punya cinta pertama yang susah dilupakan. Pun Gunawan Wibisono alias Nano, yang merasakan kerumitan hati pada Nina yang susah dia lupakan di akhir masa sekolah dasar. Akankah cinta pertama itu ikut tumbuh dewasa? Bisakah Nano menghentikan perasaan yang rumit itu?
Heliofili
2792      1215     2     
Romance
Hidup yang sedang kami jalani ini hanyalah kumpulan berkas yang pernah kami tandatangani di kehidupan sebelumnya— dari Sastra Purnama
High School Second Story
4189      1260     5     
Romance
Pekrjaan konyol yang membuat gadis berparas cantik ini kembali mengingat masa lalunya yang kelam. Apakah dia mampu menyelesaikan tugasnya? Dan memperbaiki masa lalunya? *bayangkan gadis itu adalah dirimu
About love
1291      603     3     
Romance
Suatu waktu kalian akan mengerti apa itu cinta. Cinta bukan hanya sebuah kata, bukan sebuah ungkapan, bukan sebuah perasaan, logika, dan keinginan saja. Tapi kalian akan mengerti cinta itu sebuah perjuangan, sebuah komitmen, dan sebuah kepercayaan. Dengan cinta, kalian belajar bagaimana cinta itu adalah sebuah proses pendewasaan ketika dihadapkan dalam sebuah masalah. Dan disaat itu pulalah kali...
Ocha's Journey
341      278     0     
Romance
Istirahatlah jika kau lelah. Menangislah jika kau sedih. Tersenyumlah jika kau bahagia. Janganlah terlalu keras terhadap dirimu sendiri.
MANTRA KACA SENIN PAGI
3764      1354     1     
Romance
Waktu adalah waktu Lebih berharga dari permata Tak terlihat oleh mata Akan pergi dan tak pernah kembali Waktu adalah waktu Penyembuh luka bagi yang sakit Pengingat usia untuk berbuat baik Juga untuk mengisi kekosongan hati Waktu adalah waktu
CALISTA
353      282     0     
Fantasy
Semua tentang kehidupan Calista, yang tidak hanya berisi pahit dan manis. Terdapat banyak rasa yang tercampur di dalamnya. Ini adalah kisah dimana seorang Calista yang mendapatkan pengkhianatan dari seorang sahabat, dan seorang kekasih. Disaat Calista berusaha menyelesaikan satu masalah, pasti masalah lain datang. Akankah Calista dapat menyelesaikan semua masalah yang datang padanya?
Kaichuudokei
8085      2048     5     
Fantasy
“Suatu hari nanti aku akan mengubahnya. Aku hanya menunggu waktu yang tepat untuk melakukannya. Bagaimanapun caranya. Jadi, saat waktu itu tiba, jangan menghalangiku!” (Nakano Aika) “Aku hanya ingin mengubahnya.. aku tidak ingin itu terjadi, aku mohon.. jika setelah itu kalian akan menghapus semua ingatanku, tidak masalah. Aku hanya tidak ingin menyesali sesuatu selama hidupku.. biarka...
Bittersweet Memories
71      70     1     
Mystery
Sejak kecil, Aksa selalu berbagi segalanya dengan Arka. Tawa, rahasia, bahkan bisikan di benaknya. Hanya Aksa yang bisa melihat dan merasakan kehadirannya yang begitu nyata. Arka adalah kembarannya yang tak kasatmata, sahabat sekaligus bayangan yang selalu mengikuti. Namun, realitas Aksa mulai retak. Ingatan-ingatan kabur, tindakan-tindakan di luar kendali, dan mimpi-mimpi aneh yang terasa lebih...