Loading...
Logo TinLit
Read Story - Alvira ; Kaligrafi untuk Sabrina
MENU
About Us  

Hari itu adalah kajian Jumat disekolah Alvira. Gadis kecil kelas 5 SD itu begitu tekun mendengarkan ustadzah yang memberi sharing ilmu tentang hari jumat.
Ustadzah menyampaikan  sebuah hadish riwayat dari Jabir bin Abdullah r.a., “Rasulullah Shalallaahu ‘Alaihi Wasallam bersabda :
“Hari Jumat itu terdiri dari dua belas jam. Dalam dua belas jam itu terdapat satu jam yang tidak ada seorang muslim yang memohon sesuatu kepada Allah pada saat itu, kecuali Allah akan memberikannya kepada muslim itu. Maka, mintalah pada akhir waktu setelah Ashar.” (HR. Abu Dawud No. 1048, dan An-Nasa’i dalam Al-Jum’ah No. 1389 ).

Tiba-tiba Alvira teringat ummi. Masih dzuhur aku akan selalu menanti waktu ashar hari jumat. Ya Allah. Semoga itu adalah solusi bagi Alvira. Gumamnya dalam hati.
Setiba beberapa menit jelang waktu ashar. Alvira  sangat bergegas memasuki musala SDIT-nya dilantai 3. Lorong demi lorong ditempuhnya dengan semangat. Alvira sangat teringat ummi. Ingin menyenandungkan sebait doa untuk ummi.
Setelah wudhu dan memulai shalat sunatnya. Alvira mengikuti imam. Pasca shalat 1 per 1 makmum sudah meninggalkan musala. Tapi Alvira masih tafakkur menyudut dinding. 
Sudut matanya basah, celoteh tanpa suara tampak dari gerak bibirnya.

Duhai Allah angkatlah kesedihan diwajah ummi. 
Duhai Allah, hamba tidak tau apa yang tengah terjadi antara Abi dan Ummi. 
Duhai Allah, didepanku mereka terlihat baik. 
Tapi seperti mendung hitam bergelayut diwajah ummi.
Tubuh ummi semakin kurus tanpa ku tau penyebabnya. 
Duhai Allah, beritahu aku apa yang terjadi. Bukakan tabir-Mu Ya Allah. 
Tak sanggup rasanya melihat tetes demi tetes air mata dari pelupuk ummi, tiap sujud malamnya. Tiap gelungan wudhu yang Ummi akan lakukan.
Duhai Allah beritahu aku  apa yang terjadi. Mengapa tiada lagi menikmati matahari senja bersama. Mengapa tiada lagi subuh kami penuh cerita dan canda tawa.

Alvira masih disitu hingga waktu jelang maghrib. Begitu khusyu. Tangisnya pecah. Tak sanggup bangkit dari tempat ia bersandar. Hingga Adzan Maghrib yang menyemangatinya bangkit. Ia melihat sekeliling. Hanya ada satpam dan beberapa guru tingkat SMP dan SMU. Cukup sepi. Ia ikuti rakaat demi rakaat. Pulang dengan dada yang membuncah penuh keyakinan.
Ummi, Alvira sudah berdoa pada Allah. Alvira ingin wajah ummi tidak lagi dirundung mendung kelabu. Alvira tidak ingin melihat ummi terus dalam tetes air mata. Sampai dirumah dan mengetuk pintu. 
"Assalamualaikum Ummi"
Sapanya berusaha penuh ceria, sambil cium tangan dan merengkuh leher ummi. Kecupan hangat didapatkan dari ummi. 
"Waalaikumussalam Wr Wb, Alvira. Mengapa terlalu lama pulangnya nak? ummi cemas." Alvira tersenyum kembali dan menimpali umminya dengan lembut.
"Tadikan Alvira udah kirim pesan ke ummi, minta izin belajar iktikaf melalui hp ustadzah, ummi juga udah bacakan dan balas  oke, hati-hati nak. Ummi akan minta kakek Bejo jemput Alvira habis maghrib, ummi sayang lupakah?"
"Tidak nak. Ummi tidak lupa. Tapi tetap aja ummi khawatir."
Balas ummi Alvira. 
"Alvira, aman alhamdulillah ummiku. Baik-baik saja. Ummi, Alvira lapar, boleh kita makan?" rajuknya.
"Oh. Iya, ayo nak. Ganti baju dulu, bersihkan diri ya. Ummi tunggu di meja makan. Ummi sudah siapkan dari tadi."
Sekembali ke meja makan. Alvira masih mencari gurat pelangi diwajah ummi. Namun yang masih tampak sisa basah terpaan derasnya hujan. Yang berbeda, Ummi sudah menggunakan khimar terang dan baju lebih berwarna. "Terima kasih Allah, doaku kau kabulkan walau belum seluruhnya." Gumamnya dalam hati, Alvira senang dengan pakaian yang dikenakan ummi, Ummi jadi sangat tampak cantik.
"Abi mana ya ummi. Jarang sekali sekarang bisa makan bersama abi. Shalat jamaah dengan abi. Juga liburan weekend dengan abi, menurut Alvira udah 5 minggu tidak pernah kita lalui"
"Abi sedang sibuk, nak. Kita pahami abi ya. Ada sebuah urusan berkaitan dengan kehidupan masa depan sedang diseriusi abi. Abi benar-benar butuh fokus." Jawab Sabrina berusaha sabar dan tersenyum walau hatinya blooding ketika untaian kalimat itu terucapkannya.
"Oh, Alvira rindu sama-sama abi. Apalagi liburan mid semester depan akan segera tiba."
Tambah Alvira. 
"Ummi akan sampaikan pada abi ya nak. kita berdoa abi bisa meluangkan waktu." Nanar pandangan Sabrina mengarah ke lauk yang disendok. Tak sedikitpun dia tatap wajah Alvira. Khawatir air itu menetes dari kelopak matanya.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Verletzt
1557      703     0     
Inspirational
"Jika mencintai adalah sebuah anugerah, mengapa setiap insan yang ada di bumi ini banyak yang menyesal akan cinta?" "Karena mereka mencintai orang yang tidak tepat." "Bahkan kita tidak memiliki kesempatan untuk memilih." --- Sebuah kisah seorang gadis yang merasa harinya adalah luka. Yang merasa bahwa setiap cintanya dalah tikaman yang sangat dalam. Bahkan kepada...
As You Wish
410      291     1     
Romance
Bukan kisah yang bagus untuk dikisahkan, tapi mungkin akan ada sedikit pelajaran yang bisa diambil. Kisah indah tentang cacatnya perasaan yang biasa kita sebut dengan istilah Cinta. Berawal dari pertemuan setelah 5 tahun berpisah, 4 insan yang mengasihi satu sama lain terlibat dalam cinta kotak. Mereka dipertemukan di SMK Havens dalam lomba drama teater bertajuk Romeo dan Juliet Reborn. Karena...
Arini
1091      629     2     
Romance
Arini, gadis biasa yang hanya merindukan sesosok yang bisa membuatnya melupakan kesalahannya dan mampu mengobati lukanya dimasa lalu yang menyakitkan cover pict by pinterest
The Friends of Romeo and Juliet
20874      3122     3     
Romance
Freya dan Dilar bukan Romeo dan Juliet. Tapi hidup mereka serasa seperti kedua sejoli tragis dari masa lalu itu. Mereka tetanggaan, satu SMP, dan sekarang setelah masuk SMA, mereka akhirnya pacaran. Keluarga mereka akur, akur banget malah. Yang musuhan itu justru....sahabat mereka! Yuki tidak suka sikap semena-mena Hamka si Ketua OSIS. dan Hamka tidak suka Yuki yang dianggapnya sombong dan tid...
Koma
19746      3585     5     
Romance
Sello berpikir bisa menaklukkan Vanda. Nyatanya, hal itu sama halnya menaklukkan gunung tinggi dengan medan yang berbahaya. Tidak hanya sulit,Vanda terang-terangan menolaknya. Di sisi lain, Lara, gadis objek perundungan Sello, diam-diam memendam perasaan padanya. Namun mengungkapkan perasaan pada Sello sama saja dengan bunuh diri. Lantas ia pun memanfaatkan rencana Sello yang tak masuk akal untuk...
Apakah kehidupan SMA-ku akan hancur hanya karena RomCom? [Volume 2]
1777      824     0     
Romance
Di jilid dua kali ini, Kisaragi Yuuichi kembali dibuat repot oleh Sakuraba Aika, yaitu ia disuruh untuk bergabung dengan klub relawan yang selama ini ia anggap, bahwa melakukan hal seperti itu tidak ada untungnya. Karena godaan dan paksaan dari Sakuraba Aika terus menghantui pikirannya. Akhirnya ia pun terpaksa bergabung. Seiring ia menjadi anggota klub relawan. Masalah-masalah merepotkan pun d...
Aku menunggumu
4536      955     10     
Romance
Cinta pertamaku... dia datang dengan tidak terduga entahlah.Sepertinya takdirlah yang telah mempertemukan kami berdua di dunia ini cinta pertamaku Izma..begitu banyak rintangan dan bencana yang menghalang akan tetapi..Aku Raihan akan terus berjuang mendapatkan dirinya..di hatiku hanya ada dia seorang..kisah cintaku tidak akan terkalahkan,kami menerobos pintu cinta yang terbuka leb...
Jalan-jalan ke Majapahit
4744      1452     8     
Fantasy
Shinta berusaha belajar Sejarah Majapahit untuk ulangan minggu depan. Dia yang merasa dirinya pikun, berusaha melakukan berbagai macam cara untuk mempelajari buku sejarahnya, tapi hasilnya nihil. Hingga akhirnya dia menemukan sebuah website KUNJUNGAN KE MAJAPAHIT yang malah membawanya menyebrangi dimensi waktu ke masa awal mula berdirinya Kerajaan Majapahit. Apa yang akan terjadi pada Shinta? ...
ARTURA
326      263     1     
Romance
Artura, teka-teki terhebat yang mampu membuatku berfikir tentangnya setiap saat.
Story of Love
291      253     0     
Romance
Setiap orang memiliki kisah cintanya masing-masing. Ada perjalanan cinta yang sepahit kopi tanpa gula, pun ada perjalanan cinta yang semanis gula aren. Intinya sama, mereka punya kisah cintanya sendiri. Kalian pun akan mendapatkan kisah cinta kalian sendiri. Seperti Diran yang sudah beberapa kali jatuh tempo untuk memiliki kisah cintanya