Read More >>"> Buku Harian (Chapter 4) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Buku Harian
MENU
About Us  

Musim kemarau, 2023

 

Angin kemarau yang kering ini, membawa dedaunan di halaman rumah yang kami tempati.

 

Rasa panas dan penat tidak menyurutkan semangatku untuk terus mengulik kisah hidup ibu.

 

Benar saja, sejak menemukan buku kecil itu aku gemar sekali membawa halaman demi halaman. Bahkan, tak jarang aku mengulangi halaman tertentu agar bisa lebih merasakan apa yang ibu rasakan.

 

Usai pulang dari mengajar anak didikku di sekolah menengah pertama, biasanya aku beristirahat sembari menunggu kepulangan Mas Anto.

 

Duduk bersantai di terasa rumah ditemani catatan semasa kecil ibu kini menjadi kegeraman tersendiri bagiku ini.

 

"Assalamu'alaikum ... " sapa Mas Anto usai memarkir motor bebek kesayangannya.

 

"Waalikumsalam warahmatullahi wabarakatuh," jawabku. Tak hanya singkat. Aku selalu menyajikan untaian senyum manis kepada lelaki yang telah sudi meminang gadis yang banyak kurangnya ini.

 

"Sejak Mas masuk halaman tadi, Mas liat Nay serius." ucap Mas Anto sembari menyodorkan tangannya yang bau matahari padaku.

 

"Masa sih, Mas? Mas liat Nay serius banget, ya?"

 

"He'em, Nay. Apa yang membuat perhatian untuk mas tergadai, Nay?" celoteh renyah Mas Anto.

 

Kami memang gemar menggoda satu sama lain. Bahkan, tak jarang Mas Anto juga tak tahan untuk mencubit pipiku dengan gemas jika dia sudah berambisi menggodaku.

 

"Astaghfirullah, Mas. Hanya Mas yang selalu ada di hati Nay, Mas. Mas mau tahu Nay serius ngapain?"

 

"Lha nyapo to, Dek Nay? Hayo?"

 

Aku terkekeh melihat gelagat Mas Anto barusan. Dia benar-benar penasaran dengan apa yang kuperbuat hingga mengabaikan perhatian untuknya.

 

Aku pun mencium tangan Mas Anto seperti biasanya. Sebagai seorang makmum, sudah sepantasnya hal seperti ini kulakukan.

 

Usai mencium punggung tangannya yang kekar, kemudian aku mengajak Mas Anto untuk duduk tepat di sebelah tempat dudukku yang menghadap halaman rumah.

 

"Ini loh, Mas. Nayla baca buku harian ibu. Nay kangen ibu, Mas."

 

Pria berkumis tipis itu sepertinya menyadari isi hati istrinya ini. Maka, kurasakan ada sentuhan lembut di pucuk jilbab yang kukenakan. Pria halalku itu mengelusnya dengan lembut seraya berkata, "Jika Nay kangen ibu, besok nyekar ke makam Beliau, mau?"

 

Aku menoleh ke samping dan mendapati wajah tampan itu penuh dengan keteduhan. "Mas ... Makasih, ya? Panjenengan sampun nerima Nay."

 

"Wes ojo ngomong gitu ah, Nay. Ayo masuk rumah."

 

"Upppsh ... " sahutku. Aku lupa harus melayani sosok imam yang kupunya itu.

 

Dia pasti lelah bekerja di lapangan. Sudah seharunya aku melayani beliau dengan sepenuh hati.

 

Dia, Mas Anto menggandeng lembut tangan ini dan mengajakku masuk ke dalam rumah. Sikapnya tak ubah seperti pengantin baru. Padahal usia pernikahan kami sudah memasuki 3 tahun.

 

"Tadi Nay mampir ke kedai Bu Rum, Mas."

 

Sepulang kerja tadi, aku sempat mampir ke warung Bu Rum untuk membeli sayur mentah dan telur untuk santap siang kami.

 

Sebenarnya ini sudah kelewat waktu makan siang. Tetapi, aku sering telat makan karena menunggu Mas Anto pulang bekerja untuk makan bersama.

 

"Makasih ya, Dek." Dari suaranya yang terdengar parau. Sepertinya Mas Anto kelelahan bekerja.

 

Sehingga aku berinisiatif untuk membuatkannya secangkir kopi. Aku pun beranjak hendak meninggalkan Mas Anto.

 

"Mau ke mana, Nay?"

 

"Nay mau bikinin Mas kopi dulu."

 

"Udah, makan dulu aja. Kopinya tar sambil nemanin kamu baca buku harian ibu."

 

"Iya, Mas."

 

"Tapi, nggak popo ta, kamu tanpa izin baca buku ibu, Nay?"

 

"Nay udah izin, kok. Waktu nemuin ini pertama kali Nayla udah izin disik, Mas."

 

"Waduh, kamu iki ono-ono wae, Dek."

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Love is Possible
110      104     0     
Romance
Pancaroka Divyan Atmajaya, cowok angkuh, tak taat aturan, suka membangkang. Hobinya membuat Alisya kesal. Cukup untuk menggambarkan sosok yang satu ini. Rayleight Daryan Atmajaya, sosok tampan yang merupakan anak tengah yang paling penurut, pintar, dan sosok kakak yang baik untuk adik kembarnya. Ryansa Alisya Atmajaya, tuan putri satu ini hidupnya sangat sempurna melebihi hidup dua kakaknya. Su...
The Hospital Lokapala (Sudah Terbit / Open PO)
6816      2472     12     
Horror
"Kamu mengkhianatiku!" Alana gadis berusia 23 tahun harus merasakan patah hati yang begitu dalam.Tepat pada tahun ke 3 jadian bersama sang tunangan, pria itu malah melakukan hal tak senonoh di apartemennya sendiri bersama wanita lain. Emosi Alana membeludak, sehingga ia mengalami tabrak lari. Di sebuah rumah sakit tua yang bernama Lokapala, Alana malah mendapatkan petaka yang luar biasa. Ia har...
Premium
Cinta si Kembar Ganteng
2924      906     0     
Romance
Teuku Rafky Kurniawan belum ingin menikah di usia 27 tahun. Ika Rizkya Keumala memaksa segera melamarnya karena teman-teman sudah menikah. Keumala pun punya sebuah nazar bersama teman-temannya untuk menikah di usia 27 tahun. Nazar itu terucap begitu saja saat awal masuk kuliah di Fakultas Ekonomi. Rafky belum terpikirkan menikah karena sedang mengejar karir sebagai pengusaha sukses, dan sudah men...
Renjana
415      312     2     
Romance
Paramitha Nareswari yakin hubungan yang telah ia bangun selama bertahun-tahun dengan penuh kepercayaan akan berakhir indah. Selayaknya yang telah ia korbankan, ia berharap agar semesta membalasnya serupa pula. Namun bagaimana jika takdir tidak berkata demikian? "Jika bukan masaku bersamamu, aku harap masanya adalah milikmu."
Cinta Wanita S2
4633      1337     0     
Romance
Cut Inong pulang kampung ke Kampung Pesisir setelah menempuh pendidikan megister di Amerika Serikat. Di usia 25 tahun Inong memilih menjadi dosen muda di salah satu kampus di Kota Pesisir Barat. Inong terlahir sebagai bungsu dari empat bersaudara, ketiga abangnya, Bang Mul, Bang Muis, dan Bang Mus sudah menjadi orang sukses. Lahir dan besar dalam keluarga kaya, Inong tidak merasa kekurangan suatu...
Coneflower
3067      1452     3     
True Story
Coneflower (echinacea) atau bunga kerucut dikaitkan dengan kesehatan, kekuatan, dan penyembuhan. Oleh karenanya, coneflower bermakna agar lekas sembuh. Kemudian dapat mencerahkan hari seseorang saat sembuh. Saat diberikan sebagai hadiah, coneflower akan berkata, "Aku harap kamu merasa lebih baik." — — — Violin, gadis anti-sosial yang baru saja masuk di lingkungan SMA. Dia ber...
SURGA DALAM SEBOTOL VODKA
6883      1596     6     
Romance
Dari jaman dulu hingga sekarang, posisi sebagai anak masih kerap kali terjepit. Di satu sisi, anak harus mengikuti kemauan orang tua jikalau tak mau dianggap durhaka. Di sisi lain, anak juga memiliki keinginannya sendiri sesuai dengan tingkat perkembangan usianya. Lalu bagaimanakah jika keinginan anak dan orang tua saling bertentangan? Terlahir di tengah keluarga yang kaya raya tak membuat Rev...
Kutunggu Kau di Umur 27
3564      1631     2     
Romance
"Nanti kalau kamu udah umur 27 dan nggak tahu mau nikah sama siapa. Hubungi aku, ya.” Pesan Irish ketika berumur dua puluh dua tahun. “Udah siap buat nikah? Sekarang aku udah 27 tahun nih!” Notifikasi DM instagram Irish dari Aksara ketika berumur dua puluh tujuh tahun. Irish harus menepati janjinya, bukan? Tapi bagaimana jika sebenarnya Irish tidak pernah berharap menikah dengan Aks...
Semu, Nawasena
6733      2606     4     
Romance
"Kita sama-sama mendambakan nawasena, masa depan yang cerah bagaikan senyuman mentari di hamparan bagasfora. Namun, si semu datang bak gerbang besar berduri, dan menjadi penghalang kebahagiaan di antara kita." Manusia adalah makhluk keji, bahkan lebih mengerikan daripada iblis. Memakan bangkai saudaranya sendiri bukanlah hal asing lagi bagi mereka. Mungkin sudah menjadi makanan favoritnya? ...
Ayugesa: Kekuatan Perempuan Bukan Hanya Kecantikannya
7224      2164     204     
Romance
Nama adalah doa Terkadang ia meminta pembelajaran seumur hidup untuk mengabulkannya Seperti yang dialami Ayugesa Ada dua fase besar dalam kehidupannya menjadi Ayu dan menjadi Gesa Saat ia ingin dipanggil dengan nama Gesa untuk menonjolkan ketangguhannya justru hariharinya lebih banyak dipengaruhi oleh keayuannya Ketika mulai menapaki jalan sebagai Ayu Ayugesa justru terus ditempa untuk membu...