Read More >>"> Negeri Tanpa Ayah (Hubungan Terlarang) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Negeri Tanpa Ayah
MENU
About Us  

Tepat pukul sembilan malam, aku mendengar ada suara gaduh dari luar kamar. Perasaanku mulai tak enak. Seperti ada pertanda buruk yang akan menimpaku tapi aku mencoba menepisnya. Benar saja, pintu kamarku dibuka secara paksa tepat saat aku membuka kaos putih dan Om Bira yang hendak membuka celananya. Warga menangkap basah saat kami hendak berbuat asusila.

Aku tak tahu lagi apa yang terjadi. Yang jelas warga langsung menghajarku. Pukulan mendarat berkali-kali di wajahku. Aku tak bisa melawan warga yang makin beringas. Aku hanya bisa menangis sambil menahan rasa sakit akibat deraan yang membuat tubuhku lemah.

Pukulan datang bertubi-tubi menyebabkan hidung dan pelipisku mengeluarkan darah. Aku tersungkur jatuh dan warga masih terus menghujamiku dengan bogem mentah. Aku sudah memohon ampun berkali-kali tapi, warga yang kalap terus menendang tubuhku sambil mengeluarkan kata-kata sampah. Umpatan dan hinaan terus keluar dari mulut mereka.

Sakit rasanya. Tak hanya tubuh tapi perasaanku pun terluka saat mereka meneriakiku dengan kata-kata hujatan. Mereka meneriakiku dengan kata-kata binatang dan menyamakan diriku layaknya pelacur. Bahkan, lebih rendah dari itu. Aku memang hina dan mereka pun pantas jika mengatakan demikian. Entah, bagaimana nasib Om Bira waktu itu sebab aku berhasil lari meninggalkannya.

***

Itulah alasan terbesar mengapa aku akhirnya memutuskan hubungan dengan Runi. Aku terpaksa memutuskan hubungan dengannya meski dengan berat hati. Aku tak ingin menyakiti hatinya lagi. Aku sudah merenggut kesucian darinya. Aku pun tak ingin dia tambah membenciku jika mengetahui hubungan terlarangku dengan paman kandungnya.

Aku pun tak bisa membayangkan jika aku menceritakan kejadian sebenarnya antara aku dan Om Bira malam itu pada Raya. Jujur, aku sangat tulus mencintai Runi dari dalam hati, tanpa ada sedikit pun pamrih. Bukan karena keterpaksaan atau bahkan sebuah kepura-puraan karena menutupi hubungan terlarangku dengan pamannya.

 

Maha suci Engkau

yang telah menutupi aib-aib setiap hamba

Orang mungkin akan memandang soleh

tapi yang tahu isi hati sebenarnya

hanya dirinya dan Tuhan saja

 

Wahai Sang Maha Pemberi Cahaya

Perbaikilah akhlakku

Luruskanlah hatiku pada-Mu

Mudahkan jalan-jalan kebaikan

Lalu teguhkan

 

Pertemuan dengan Runi hari ini membuatku tambah yakin bahwa aku akan merahasiakannya ini seumur hidupku. Dulu aku pikir menutupi keburukan diri atau tidak menceritakan aib ke publik adalah ciri-ciri orang munafik. Sebab, antara tindakan dan perkataan yang tidak sejalan. Ternyata, aku salah.

Ternyata, aib dan maksiat yang kita lakukan itu justru harus kita jaga. Tidak untuk diumbar-umbar, terlebih dengan perasaan bangga. Cukup kita dan Allah saja yang mengetahuinya. Ibarat bangkai yang mesti ditutup rapat-rapat agar tak tercium baunya.

Seperti pesan yang tadi Runi katakan padaku beberapa waktu lalu sebelum akhirnya kami berpisah usai menyusuri Sungai Avon. Pesan yang membuatku urung menceritaan aibku pada Raya. Pesan dari sabda Sang Nabi yang diriwayatkan Imam Bukhari dan Imam Muslim meluncur melalui mulutnya. Sebuah pesan yang mencerahkan bagiku bahwa kita harus menutupi aib yang sudah Allah tutupi dari hadapan makhluk-Nya.

Setiap umatku dimaafkan kecuali orang yang terang-terangan dalam bermaksiat. Yaitu seseorang yang telah berbuat dosa di malam hari lantas di pagi harinya ia berkata bahwa ia telah berbuat dosa ini dan itu padahal Allah telah menutupi dosanya. Pada malam harinya, Allah telah menutupi aibnya, namun di pagi harinya ia membuka sendiri aib yang telah Allah tutupi.

Pesan Runi beberapa waktu lalu mengingatkanku tentang sebuah hati yang tunduk dan taat hanya pada-Nya. Setiap orang yang pernah bersalah. Setiap orang yang pernah berdosa. Saat kita terjerumus dalam perbuatan maksiat, maka sekuat tenaga harus menutupinya dari hadapan manusia. Lalu, saat kita salah melangkah maka bersegera untuk memperbaikinya. Bersujud di hadapannya dengan taubat nasuha.

“Setiap orang tentu pernah berbuat dosa. Hanya caranya saja yang berbeda. Pun setiap orang bisa masuk surga, sebab ikhtiar amalan yang berbeda-beda. Jangan pernah menganggap remeh sebuah kebajikan. Sebab, sekecil apa pun itu, kelak Allah akan membalasnya. Pun jangan pernah mencuaikan dosa. Sebab, seringan apa pun itu, kelak akan diperhitungkan. Sunggung Allah maha teliti dan membalas dengan penuh keadilan,” batinku.

Biarlah semua ceritaku dengan Om Bira itu kusimpan sendiri dan kupendam di hati paling dalam. Setelah ini tak ada keinginan lagi di hatiku untuk menceritakan tentang aibku pada siapa pun. Aku akan memendamnya sendiri. Aku akan menutupi apa yang sudah Allah tutup serapat-rapatnya dari hadapan manusia. Cukup aku dan Allah saja yang tahu setiap dosa yang pernah kubuat. Biarkanlah orang-orang melihatku sebagai orang pentaubat saja.

***

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Susahnya Jadi Badboy Tanggung
4125      1559     1     
Inspirational
Katanya anak bungsu itu selalu menemukan surga di rumahnya. Menjadi kesayangan, bisa bertingkah manja pada seluruh keluarga. Semua bisa berkata begitu karena kebanyakan anak bungsu adalah yang tersayang. Namun, tidak begitu dengan Darma Satya Renanda si bungsu dari tiga bersaudara ini harus berupaya lebih keras. Ia bahkan bertingkah semaunya untuk mendapat perhatian yang diinginkannya. Ap...
Denganmu Berbeda
7964      2339     1     
Romance
Harapan Varen saat ini dan selamanya adalah mendapatkan Lana—gadis dingin berperingai unik nan amat spesial baginya. Hanya saja, mendapatkan Lana tak semudah mengatakan cinta; terlebih gadis itu memiliki ‘pendamping setia’ yang tak lain tak bukan merupakan Candra. Namun meski harus menciptakan tiga ratus ribu candi, ataupun membuat perahu dan sepuluh telaga dengan jaminan akan mendapat hati...
Gray November
2762      1057     16     
Romance
Dorothea dan Marjorie tidak pernah menyangka status 'teman sekadar kenal' saat mereka berada di SMA berubah seratus delapan puluh derajat di masa sekarang. Keduanya kini menjadi pelatih tari di suatu sanggar yang sama. Marjorie, perempuan yang menolak pengakuan sahabatnya di SMA, Joshua, sedangkan Dorothea adalah perempuan yang langsung menerima Joshua sebagai kekasih saat acara kelulusan berlang...
DELUSION
4274      1463     0     
Fan Fiction
Tarian jari begitu merdu terdengar ketika suara ketikan menghatarkan sebuah mimpi dan hayalan menjadi satu. Garis mimpi dan kehidupan terhubung dengan baik sehingga seulas senyum terbit di pahatan indah tersebut. Mata yang terpejam kini terbuka dan melihat kearah jendela yang menggambarkan kota yang indah. Badan di tegakannya dan tersenyum pada pramugari yang menyapanya dan menga...
Cinta Pertama Bikin Dilema
3625      1143     3     
Romance
Bagaimana jadinya kalau cinta pertamamu adalah sahabatmu sendiri? Diperjuangkan atau ... diikhlaskan dengan kata "sahabatan" saja? Inilah yang dirasakan oleh Ravi. Ravi menyukai salah satu anggota K'DER yang sudah menjadi sahabatnya sejak SMP. Sepulangnya Ravi dari Yogyakarta, dia harus dihadapkan dengan situasi yang tidak mendukung sama sekali. Termasuk kenyataan tentang ayahnya. "Jangan ...
Salon & Me
3348      1080     11     
Humor
Salon adalah rumah kedua bagi gue. Ya bukan berarti gue biasa ngemper depan salon yah. Tapi karena dari kecil jaman ingus naek turun kaya harga saham sampe sekarang ketika tau bedanya ngutang pinjol sama paylater, nyalon tuh udah kaya rutinitas dan mirip rukun iman buat gue. Yang mana kalo gue gak nyalon tiap minggu rasanya mirip kaya gue gak ikut salat jumat eh salat ied. Dalam buku ini, udah...
Sweet Equivalent [18+]
3314      932     0     
Romance
When a 19 years old girl adopts a 10 years old boy Its was hard in beginning but no matter how Veronica insist that boy must be in her side cause she thought he deserve a chance for a better live Time flies and the boy turn into a man Fact about his truly indentitiy bring another confilct New path of their life change before they realize it Reading Guide This novel does not follow the rule o...
Titip Salam
3021      1218     15     
Romance
Apa kamu pernah mendapat ucapan titip salam dari temanmu untuk teman lainnya? Kalau pernah, nasibmu hampir sama seperti Javitri. Mahasiswi Jurusan Teknik Elektro yang merasa salah jurusan karena sebenarnya jurusan itu adalah pilihan sang papa. Javitri yang mudah bergaul dengan orang di sekelilingnya, membuat dia sering kerepotan karena mendapat banyak titipan untuk teman kosnya. Masalahnya, m...
START
259      167     2     
Romance
Meskipun ini mengambil tema jodoh-jodohan atau pernikahan (Bohong, belum tentu nikah karena masih wacana. Hahahaha) Tapi tenang saja ini bukan 18+ 😂 apalagi 21+😆 semuanya bisa baca kok...🥰 Sudah seperti agenda rutin sang Ayah setiap kali jam dinding menunjukan pukul 22.00 Wib malam. Begitupun juga Ananda yang masuk mengendap-ngendap masuk kedalam rumah. Namun kali berbeda ketika An...
Caraphernelia
721      384     0     
Romance
Ada banyak hal yang dirasakan ketika menjadi mahasiswa populer di kampus, salah satunya memiliki relasi yang banyak. Namun, dibalik semua benefit tersebut ada juga efek negatif yaitu seluruh pandangan mahasiswa terfokus kepadanya. Barra, mahasiswa sastra Indonesia yang berhasil menyematkan gelar tersebut di kehidupan kampusnya. Sebenarnya, ada rasa menyesal di hidupnya k...