Loading...
Logo TinLit
Read Story - Allura dan Dua Mantan
MENU
About Us  

Minggu pagi aku sengaja jalan-jalan ke Manahan Solo. Di sini setiap Minggu banyak orang. Ada yang senam, joging, bersepeda sampai sekadar jajan karena banyak jualan.

 

Aku memajamkan mata seraya menghirup segarnya udara pagi dengan dalam. Lalu perlahan diembuskan. Nikmat mana lagi yang kau dustakan?

 

Saat membuka mata, pandanganku tertuju ke Leci duduk di lesehan Sego Liwet. Wajahnya terlihat sendu. Aku coba menghampiri dan coba duduk di sebelahnya.

 

"Hai, Leci. Sendirian aja? Tumben sama Ayang?" sapaku.

 

"Kami udah putusan." Raut wajahnya makin sendu. "Kak Allura sendiri kenapa sendirian aja? Biasanya dijagain dua bodyguard." Dia berusaha tersenyum. Namun, senyum meledek.

 

"Aku mau cari udara segar aja tanpa dua makhluk rewel itu. Loh, kamu putusan kenapa?"

 

"Baru tau Rizaldi ternyata brengsek. Pacaran sama aku demi pansos doang. Aku merasa bersalah sama Kak Allura. Harusnya aku cegah dia ketika dia nyuruh sodaranya memanfaatkan Kak Allura."

 

Aku menepuk-pundak Leci. "Udah santai aja. Bukan salah kamu kali. Aku udah nggak apa kok."

 

"Kak Allura tegar banget."

 

"Untung hatiku diciptakan Allah, makanya dibanting seribu lelaki laknat pun tetap kuat. Hahaha." Aku tertawa miris. Saat aku serius buka hati biar dapat jodoh terbaik, malah dapatnya luka lagi.

 

"Bay the way, kamu nemu Rizaldi di mana?"

 

"Bot Telegram."

 

Dahiku mengernyit heran. "Bot Telegram?"

 

Leci lalu menjelaskan tentang Bot Telegram. Kata itu kayak robot, bisa chat dengan siapa saja tanpa tau identitas. Akhir-akhir ini muncul @leomatchbot. Fiturnya mirip aplikasi kencan bertebaran. Bedanya ini di Telegram. Nggak makan ram besar.

 

Aku jadi penasaran. Aku coba download Telegram. Leci mengirim link @leomatchbot. Aku coba klik. Pertama-tama aku isi profil, domisili, mau cari apa? Tipe idaman gimana?

 

Allura

32 tahun

Solo

Cari Jodoh, asyik diajak ngobrol, suka nonton, no mesum. usia bebas.

 

Tiba-tiba ada anak gadis berhijab mengantar sego liwet pesanan Leci. "Kak Allura mau?"

 

Aku jadi mengiler. Lalu berpaling ke Mbak yang mengantar lagi. "Mbak, saya juga mau deh Sego Liwet yang kayak dia pesan." Aku menunjuk Leci.

 

"Baik, Mbak. Tunggu sebentar ya."

 

Leci asyik makan sedangkan aku kembali main Telegram sambil menunggu pesanan Sego Liwet datang.

 

***

 

Sebelum tidur aku mengintip Telegram dulu.

 

@leomatchcbot


 

Kamu disukai oleh 10 cowok, tampilkan dia?

 

1. Tunjukkan.

2. Aku udah nggak mau melihat siapa pun lagi.

 

Aku klik icon jempol ke atas, tanda ingin melihat profil cowok yang menyukaiku. Muncullah satu per satu profil mereka.

 

Mataku melotot. Pasalnya rata-rata profilnya tertulis kalimat 'bukan umur asli. Masih 22 tahun. Mau cari cewek yang lebih tua, sugar mommy.' Bukan hanya satu yang kayak gini, ada 5.

 

Aku mendesah napas berat. Apa faedahnya coba memakai usia lebih tua demi cari cewek lebih tua?

 

Nggak semuanya umur palsu. Lima orang lagi ternyata ada juga profil yang menarik. Dari foto good looking, profesi oke, dan mereka cari jodoh juga. Aku tap love. 

 

Nggak berapa lama, tahu-tahu yang aku sukai, chat.

 

M: Hay.

Aku: Hay, juga. Siapa ya?

M: Mohammad Yoga. Kamu umur berapa?"

Aku: Sama kayak yang tertulis di Bot kok. 

 

Aku kirim screenshot profilku di Bot. Kami lanjut mengobrol. Dia ternyata baru putus. Karena ceweknya orang Kalsel, orang tua minta jujuran -mahar- tinggi. 

 

Selain chat dengan si M, aku juga chat dengan pria lain. Ternyata cowok bule asal Turki yang lagi perjalanan dinas kerja di Indonesia. Dia bisanya bahasa Inggris doang. Berhubung aku nggak gitu bisa Bahasa Inggris, jadilah memakai google translate. 

 

Baru chat, dia rempong minta kirimin foto-fotoku yang banyak dan mengajak video call. Jelas aku tolak. Foto berbahaya takut disalahgunakan. Aku juga malas video call dengan orang baru dikenal.

 

Sialnya si Bule Turki tiba-tiba mengirimi aku foto nggak senonoh. Penisnya. Aku langsung beristigfar. Refleks membanting ponsel ke kasur.

 

Ting!

 

Ponselku berbunyi lagi. Aku kembali penasaran. Ternyata si M kembali bertanya.

 

M: Umurmu berapa?

Aku: Kan tadi udah aku jawab, aku nggak suka tau mempertanyakan apa yang sudah dijawab. Ngeselin tau, kayak nggak ada pertanyaan lain aja.

 

Aku mulai mengomel panjang kali tinggi kali lebar.

 

Dia malah balas lagi.

 

M: Ya gimana aku lupa. Ya udah klo nggak suka tinggal blokir aja, gampang kan?

 

Aku mendesah napas kesal. Lalu jari tanganku mengklik tulisan blokir bagian atas. Badmood bersarang. Aku mematikan ponsel. Memasang ke charger. 

 

***

 

Kafe lagi sepi. Dua mantan lagi sibuk di tempat kerja masing-masing. Ini saat tepat aku kembali berselancar di Telegram. Masih belum kapok, cari jodoh di @leomatchbot. Siapa tau menemukan cowok yang waras sedikit.

 

Benar saja, ada yang lumayan. Namanya Owi. Dia asli Yogyakarta, tapi lagi kerja di Thailand. Perusahaan saham gitu  Orangnya asyik, nyambung ngobrol, sama-sama suka nonton serial Netflix.

 

Dia ada cerita, nggak betah kerja di Thailand karena tekanan berat. Diforsir mantengin komputer 20 jam. Waktu tidur dan istirahat sangat mepet.

 

Aku: Terus gimana dong? Kapan mau pulang ke Yogya?

Owi: Ini gue lagi usaha cari gara-gara biar mereka nendang gue.

 

"Ya ampun, Bu Bos ngapain main Bot segala?" celetuk Imel dengan nada nyaring.

 

Aku kaget dan seketika melepas ponsel. "Njir, kaget gue. Ngapain nongol tiba-tiba?"

 

Suara Imel yang membahana, membuat Diani dan Aruna ikut mendekatiku.

 

"Serius Bu Bos main Bot? Hati-hati loh, banyak cowok mesum," ujar Aruna.

 

"Telat ngasih taunya. Gue dah liat foto nganu. Mr. P," jawabku bete.

 

"Hahaha." Diani malah tertawa yang membuatku semakin bete.

 

"Lagian Bu Bos ngapain sih main Bot segala?" tanya Diani lagi.

 

Aku mulai menceritakan kegelisahanku dilangkahi adek cowok yang usia dua puluh tiga tahun, keluarga julid bahwa aku nggak kunjung nikah karena pemilih.

 

"Jadi gue mesti nemu jodoh juga. Minimal bawa cowok ke nikahan Aryan biar mereka pada mingkem."

 

"Kan ada dua Pak Bos. Mereka juga kalau disuruh ngelamar Bu Bos bakal gercep," timpal Aruna.

 

"Bener tuh." Diani dan Aruna sepakat.

 

"Nggak sesederhana itu. Yang ada justru nambah konflik baru. Gue ngerasanya Mas Adrish dan Taqi lebih nyaman jadi partner bisnis daripada partner hidup. Lagian, gue nggak mau nyakitin salah satu dari mereka."

 

Mendadak terbayang betapa ribetnya hidupku kalau jodoh sama Adrish atau Taqi.

 

Jika aku jodoh sama Adrish bakal makan hati. Kesenjangan sosial di antara kami akan sangat terlihat. Si Adrish selain dosen, dia juga pemilik sekolah Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah di Kalimantan. Aku mah apa atuh hanya lulusan paket c. Sudah pasti kalau dibawa ke acaranya akan ada drama kenalannya Adrish berkata, "Wah, Adrish makin tampan dan mapan aja. Ini kenalin anak saya, dia baru lulus S2 di Harvard."

 

Duh, perih banget kan. Nggak dipungkiri rasa insecure selalu ada bila berada di dekatnya. Maka dari itu, aku memilih cukup berteman dan jadi partner bisnis.

 

Beda halnya dengan Taqi. Cowok satu itu maniak lembur. Wajar sih kerja di rumah sakit. Hanya aku adalah tipe cewek nggak suka kesepian, ditinggal sendirian di rumah dan butuh cowok selalu ada. Ini alasan bubaran dengannya.

 

"Makanya kalian bantu cariin jodoh dong."

 

"Kalau itu kami angkat tangan deh. Ntar Pak Bos ngamok lagi kayak kejadian Si Tengil," ujar Imel.

 

"Setuju. Kami nggak mau ikut-ikut drama cinta Pak Bos dan Bu Bos. Kami cuma bantu doa, Bu Bos dapat jodoh terbaik," timpal Aruna bijak.

 

"Aamiin. Kalian jangan bilang hal ini ke Adrish atau Taqi ya."

 

"Oke, beres."

 

Ya, semoga aja mereka nggak ember. Aku nggak mau dua mantanku tahu dulu. Niat memberi tahu setelah yakin menemukan jodoh terbaik.

Tags: twm23

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • suciasdhan

    Sukses, Mbak Arini

    Comment on chapter Chapter 1 (Kinari Allura)
Similar Tags
Lazy Boy
7010      1657     0     
Romance
Kinan merutuki nasibnya akibat dieliminasi oleh sekolah dari perwakilan olimpiade sains. Ini semua akibat kesalahan yang dilakukannya di tahun lalu. Ah, Kinan jadi gagal mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri! Padahal kalau dia berhasil membawa pulang medali emas, dia bisa meraih impiannya kuliah gratis di luar negeri melalui program Russelia GTC (Goes to Campus). Namun di saat keputusasaa...
Unexpected You
493      349     0     
Romance
Pindah ke Indonesia dari Korea, Abimanyu hanya bertekad untuk belajar, tanpa memedulikan apapun. tapi kehidupan tidak selalu berjalan seperti yang diinginkannya. kehidupan SMA terlalu membosankan jika hanya dihabiskan untuk belajar saja. sedangkan Renata, belajar rasanya hanya menjadi nomor dua setelah kegemarannya menulis. entah apa yang ia inginkan, menulis adalah pelariannya dari kondisi ke...
Bumi yang Dihujani Rindu
8057      2414     3     
Romance
Sinopsis . Kiara, gadis bermata biru pemilik darah Rusia Aceh tengah dilanda bahagia. Sofyan, teman sekampusnya di University of Saskatchewan, kini menjawab rasa rindu yang selama ini diimpikannya untuk menjalin sebuah ikatan cinta. Tak ada lagi yang menghalangi keduanya. Om Thimoty, ayah Kiara, yang semula tak bisa menerima kenyataan pahit bahwa putri semata wayangnya menjelma menjadi seorang ...
Buku Harian Ayyana
26676      5092     6     
Romance
Di hari pertama masuk sekolah, Ayyana udah di buat kesel sama cowok ketus di angkatannya. Bawaannya, suka pengen murang-maring terus sama cowok itu! Tapi untung aja, kehadiran si kakak ketua OSIS bikin Ayyana betah dan adem tiap kali dibuat kesel. Setelah masa orientasi selesai, kekesalan Ayyana bertambah lagi, saat mengetahui satu rahasia perihal cowok nyebelin itu. Apalagi cowok itu ngintilin...
Dapit Bacem and the Untold Story of MU
8275      2261     0     
Humor
David Bastion remaja blasteran bule Betawi siswa SMK di Jakarta pinggiran David pengin ikut turnamen sepak bola U18 Dia masuk SSB Marunda United MU Pemain MU antara lain ada Christiano Michiels dari Kp Tugu To Ming Se yang berjiwa bisnis Zidan yang anak seorang Habib Strikernya adalah Maryadi alias May pencetak gol terbanyak dalam turnamen sepak bola antar waria Pelatih Tim MU adalah Coach ...
Are We Friends?
4076      1227     0     
Inspirational
Dinda hidup dengan tenang tanpa gangguan. Dia berjalan mengikuti ke mana pun arus menyeretnya. Tidak! Lebih tepatnya, dia mengikuti ke mana pun Ryo, sahabat karibnya, membawanya. Namun, ketenangan itu terusik ketika Levi, seseorang yang tidak dia kenal sama sekali hadir dan berkata akan membuat Dinda mengingat Levi sampai ke titik paling kecil. Bukan hanya Levi membuat Dinda bingung, cowok it...
Hello, Kapten!
1480      739     1     
Romance
Desa Yambe adalah desa terpencil di lereng Gunung Yambe yang merupakan zona merah di daerah perbatasan negara. Di Desa Yambe, Edel pada akhirnya bertemu dengan pria yang sejak lama ia incar, yang tidak lain adalah Komandan Pos Yambe, Kapten Adit. Perjuangan Edel dalam penugasan ini tidak hanya soal melindungi masyarakat dari kelompok separatis bersenjata, tetapi juga menarik hati Kapten Adit yan...
Rekal Rara
12933      3730     0     
Romance
"Kita dipertemukan lewat kejadian saat kau jatuh dari motor, dan di pisahkan lewat kejadian itu juga?" -Rara Gleriska. "Kita di pertemukan oleh semesta, Tapi apakah pertemuan itu hanya untuk sementara?" -Rekal Dirmagja. â–Şâ–Şâ–Ş Awalnya jatuh dari motor, ehh sekarang malah jatuh cinta. Itulah yang di alami oleh Rekal Dirmagja, seorang lelaki yang jatuh cinta kepada wanita bernama Rar...
Cinta untuk Yasmine
2325      1005     17     
Romance
Yasmine sama sekali tidak menyangka kehidupannya akan jungkir balik dalam waktu setengah jam. Ia yang seharusnya menjadi saksi pernikahan sang kakak justru berakhir menjadi mempelai perempuan. Itu semua terjadi karena Elea memilih untuk kabur di hari bahagianya bersama Adam. Impian membangun rumah tangga penuh cinta pun harus kandas. Laki-laki yang seharusnya menjadi kakak ipar, kini telah sah...
Cinta di Sepertiga Malam Terakhir
7068      1626     1     
Romance
Seorang wanita berdarah Sunda memiliki wajah yang memikat siapapun yang melihatnya. Ia harus menerima banyak kenyataan yang mau tak mau harus diterimanya. Mulai dari pesantren, pengorbanan, dan lain hal tak terduga lainnya. Banyak pria yang datang melamarnya, namun semuanya ditolak. Bukan karena ia penyuka sesama jenis! Tetapi karena ia sedang menunggu orang yang namanya sudah terlukis indah diha...