Loading...
Logo TinLit
Read Story - Perceraian kontrak
MENU
About Us  

Tiga puluh menit kemudian...

Angin berhembus dengan gerakan amatlah tenang. Suasana kantor sangat tenang. Hanya saja terdengar suara dari jalan raya. Namun saat sudah terdengar suara mobil dengan klakson yang keras....

"Eh cepetan buka pintu gerbang kantor!!!! bu Calesthane sudah datang!" ucap pak Boyo (salah satu satpam aktif dikantor Calesthane).

"Jangan saya yang harus buka," jawab Ryan.

"Ya kamu yang buka! kamu kan dekat dengan pintu gerbang!" jawab pak Boyo membentak Ryan.

"Iya deh iya," jawab Ryan pasrah.

Ryan pun pasrah. Ia mengikuti perkataan pak Boyo, yaitu membuka pintu gerbang kantor untuk bu Calesthane.

"Biasanya aku yang suruh mereka membuka pintu gerbang ini, kenapa kini jadi aku??? sialan! penyamaran ini sangat tidak nyaman bagiku," ucap Ryan dalam hatinya.

Ryan membuka pintu gerbang kantor seluas-luasnya supaya mobil Calesthane bisa dengan mudah masuk. Tak lama, terlihat mobil Calesthane melewati Ryan yang berdiri didekat gerbang. Ryan menatap Calesthane dengan tatapan sukanya. Calesthane memang terlihat mempesona dengan mengenakan baju jas hitam serta rok pendek putih dengan aksesoris tambahan yaitu kacamata hitam serta tas kecil.

"Wanita itu sangat mempesona," ucap Ryan memandangi Calesthane.

"Gak usah bermimpi! kamu hanya satpam! sedangkan dia pemilik perusahaan ini sekaligus desainer perancang baju-baju model. Jadi jangan mimpi!" jawab pak Boyo secara sepontan.

"Tidak! ini bisa jadi kenyataan! dia selevel dengan saya," jawab Ryan.

"Eh lu baru masuk tadi udah sombong banget apalagi udah lama. Terserah lu mau mimpi tinggi banget tapi ya gak mungkin bisa dekat dengan bu Calesthane," jawab pak Boyo semakin menghina Ryan.

Ryan merasa geram dengan perkataannya pak Boyo. Ia memutuskan untuk pergi meninggalkan pak Boyo yang masih menghina nya saja.

"Halo Jasmine, kamu udah sampai di kantor aku belum? aku udah sampai soalnya," ucap Calesthane berbicara dengan temannya sambil menutup pintu mobil.

"Alamat kantor lo dimana sih? gw lupa tahu," jawab Jasmine (teman dekat Calesthane).

"Aduhhhhhhhh iya deh sultan yang sibuk, jadi kantor temannya sendiri lupa," ujar Calesthane menyindir Jasmine.

"Ih maaf aku kan juga udah lama gak kesana," jawab Jasmine sambil tertawa kecil.

"Baru seminggu gak kesini, udah lupa aja. Makanya catat!" ucap Calesthane dengan ketusnya.

"Iya Bosque. Jadi mana alamatnya?" tanya Jasmine.

"Nama alamatnya, jalan Kapten Tendean Raya no 100 RT 02 RW 02 Jakarta Selatan Indonesia. Nama perusahaan nya The Lavender. Ingat tuh!" ucap Calesthane dengan dingin.

"Wih hafal banget nih sama nama perusahaan nya bu direktur," goda Jasmine.

"Udah ah cepetan jalannya. Hari ini kita ada rapat," jawab Calesthane.

Pada saat Calesthane sedang berjalan masuk kedalam perusahaannya dari arah parkiran mobil, terlihat mobil dengan kecepatan tinggi masuk kedalam parkiran bawah sehingga ia mengenai Calesthane yang sibuk bertelepon. Calesthane terkejut melihat itu. Tapi apa daya, mobil itu melaju sangat kencang sehingga tidak dapat menghindarinya. Yang hanya bisa dilakukan hanyalah berteriak terkejut.

Srttt....

Seketika mobil mengerem mendadak. Calesthane memejamkan kedua matanya. Semua pandangan tertuju pada Calesthane. Perlahan-lahan Calesthane membuka kedua matanya yang tadi ia sempat pejamkan. Betapa terkejut serta gugupnya dia saat melihat ada seorang pria menyelamatkan dirinya dari kecelakaan. Ditambah pria itu menyelamatkan dirinya dengan memeluknya lalu menjatuhkan dirinya serta si pria ke samping menghindari mobil.

"Wah si Putra berani-beraninya memeluk bu direktur. Baru kali ini bawahannya bu Calesthane berani memeluk bu Calesthane," ucap Anggara (salah satu satpam muda yang sedang berjaga disana saat itu).

"Iya. Bu Calesthane itu tidak ingin dipegang sama bawahannya sedikitpun. Namun ia malah tidak marah sama Putra," jawab pak Boyo.

Ditempat kejadian...

"Aku merasa sangat nyaman berada di pelukan pria ini," ucap Calesthane dalam hatinya sambil memejamkan kedua matanya dalam sedetik.

Ryan pun berdiri sambil menarik tangannya Calesthane. Ia merapikan pakaiannya yang sedikit berantakan. Calesthane terlihat memandangi wajah Ryan karena ia merasa tidak asing dengan wajahnya.

"Eh...ibu tidak apa?" tanya Ryan ingin memegang siku Calesthane.

"Oh, saya tidak apa-apa," jawab Calesthane mengangkat tangannya untuk menghindari Ryan yang ingin memegang sikunya.

"Oh oke kalau begitu. Lain kali hati-hati ya bu apalagi ini perusahaan yang aktif. Cukup banyak kendaraan yang keluar masuk," jawab Ryan dengan suaranya yang penuh bijaksana.

"Aku seperti tidak asing dengan wajah dan suaranya," ucap Calesthane sambil melamun.

"Bu? ibu kok melamun," ujar Ryan melambai-lambaikan tangannya supaya Calesthane sadar dari lamunannya.

"Ah tidak! saya tidak melamun! oh ya, ngomong-ngomong kamu satpam baru disini? soalnya saya baru lihat kamu," jawab Calesthane.

"Iya bu saya baru masuk tadi sekitar tiga puluh menit yang lalu," jawab Ryan.

"Oh begitu, kamu terlihat cermat orangnya. Kapan-kapan saya mau uji kamu dibagian karyawan dalam kantor. Seperti menjadi bendahara, atau ketua marketing atau lainnya. Jangan jadi satpam!" jawab Calesthane.

Tiba-tiba muncullah orang yang hampir saja mencelakakan Calesthane. Untung saja Ryan berhasil menyelamatkannya.

"Bu Calesthane, saya benar-benar minta maaf yang sebesar-besarnya," ucap Bayu (manager perusahaan The Lavender).

"Iya tidak apa-apa. Lain kali hati-hati ya! kalau begitu saya permisi dulu," jawab Calesthane sambil tersenyum walaupun hanya sedikit.

Iapun masuk kedalam kantornya untuk menjalankan bisnisnya. Sedangkan Ryan kembali berkerja menjadi satpam. Sebenarnya ia tidak betah tetapi mau gimana lagi? hanya itu satu-satunya jalan supaya menemukan cinta sejatinya.

"Wah-wah ada yang jadi sok pahlawan nih," sindir Rudi (satpam yang agak jahat dikantor The Lavender).

"Tadi anda bilang apa? sok jadi pahlawan? masih untung saya menyelamatkan bu Calesthane. Kalau tidak, apa yang akan terjadi pada bu Calesthane? pasti akan terjadi sesuatu buruk jika saya tidak menyelamatkan. Bisa saja dia koma karena tertabrak," jawab Ryan dengan beraninya.

"Anak baru aja udah sombong banget lu. Awas aja ya lu, kehidupan lu akan sial karena udah berani dekat-dekat sama Calesthane," ucap Rudi sambil berjalan pergi.

"Heyyyy...gw gak takut dengan ancaman lo!!! silahkan ancam gw! lo yang akan kena imbasnya," teriak Ryan menghina Rudi.

Setelah itu para satpam kembali berkerja sesuai tugasnya yang telah didapat. Begitu juga dengan karyawan didalam kantor. Mereka berkerja sesuai bagian nya.

Beberapa jam kemudian...

Jam istirahat telah tiba. Kini saatnya para pekerja beristirahat. Beberapa pekerja ada yang memilih berisitirahat didalam kantor dan ada juga yang memilih di luar kantor.

Di cafe Akira back....

"Bagaimana kabar selama lima jam berkerja di perusahaan The Lavender?" tanya Santoso sambil meminum ice lemon tea nya.

"Sedikit manis dan sedikit pahit," jawab Ryan memainkan kedua sumpit.

"Bisakah kau ceritakan perisitiwa manis dan pahitnya?" ucap Santoso, seketika langsung menatap Ryan.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Life
319      223     1     
Short Story
Kutemukan arti kehidupan melalui kalam-kalam cinta-Mu
My Perfect Stranger
9174      3394     2     
Romance
Eleanor dan Cedric terpaksa menjalin hubungan kontrak selama dua bulan dikarenakan skandal aneh mengenai hubungan satu malam mereka di hari Valentine. Mereka mencurigai pelaku yang menyebarkan gosip itu adalah penguntit yang mengincar mereka semenjak masih remaja, meski mereka tidak memiliki hubungan apa pun sejak dulu. Sebelum insiden itu terjadi, Eleanor mengunjungi sebuah toko buku misteri...
Can You Hear My Heart?
485      284     11     
Romance
Pertemuan Kara dengan gadis remaja bernama Cinta di rumah sakit, berhasil mengulik masa lalu Kara sewaktu SMA. Jordan mungkin yang datang pertama membawa selaksa rasa yang entah pantas disebut cinta atau tidak? Tapi Trein membuatnya mengenal lebih dalam makna cinta dan persahabatan. Lebih baik mencintai atau dicintai? Kehidupan Kara yang masih belia menjadi bergejolak saat mengenal ras...
pat malone
4714      1359     1     
Romance
there is many people around me but why i feel pat malone ?
JANJI 25
4      2     0     
Romance
Pernahkah kamu jatuh cinta begitu dalam pada seseorang di usia yang terlalu muda, lalu percaya bahwa dia akan tetap jadi rumah hingga akhir? Nadia percaya. Tapi waktu, jarak, dan kesalahpahaman mengubah segalanya. Bertahun-tahun setelahnya, di usia dua puluh lima, usia yang dulu mereka sepakati sebagai batas harap. Nadia menatap kembali semua kenangan yang pernah ia simpan rapi. Sebuah ...
Dear Kamu
3737      1221     6     
Inspirational
Kamu adalah pengganggu. Turbulensi dalam ketenangan. Pembuat onar dalam kedamaian. Meski begitu, kamu adalah yang paling dirindukan. Dan saat kamu pergi, kamulah yang akhirnya yang paling aku kenang. Dear kamu, siapapun kamu. Terimalah teriakanku ini. Aku kangen, tahu!
SiadianDela
9068      2376     1     
Romance
Kebahagiaan hanya bisa dicapai ketika kita menikmatinya bersama orang yang kita sayangi. Karena hampir tak ada orang yang bisa bahagia, jika dia tinggal sendiri, tak ada yang membutuhkannya, tak ada orang yang ingin dia tolong, dan mungkin tak ada yang menyadari keberadaanya. Sama halnya dengan Dela, keinginan bunuh diri yang secara tidak sadar menjalar dikepalanya ketika iya merasa sudah tidak d...
Cinta Tau Kemana Ia Harus Pulang
8816      1615     7     
Fan Fiction
sejauh manapun cinta itu berlari, selalu percayalah bahwa cinta selalu tahu kemana ia harus pulang. cinta adalah rumah, kamu adalah cinta bagiku. maka kamu adalah rumah tempatku berpulang.
She's (Not) Afraid
1944      862     3     
Romance
Ada banyak alasan kecil mengapa hal-hal besar terjadi. Tidak semua dapat dijelaskan. Hidup mengajari Kyla untuk tidak mengharapkan apa pun dari siapa pun. Lalu, kehadiran Val membuat hidupnya menjadi lebih mudah. Kyla dan Val dipertemukan ketika luka terjarak oleh waktu. Namun, kehadiran Sega mengembalikan semua masalah yang tak terselesaikan ke tempat semula. Dan ketika kebohongan ikut b...
EDEN dan Sepatu Tuhan
758      552     4     
Short Story
Cerpen ini merupakan sebuah cerita pendek tentang jerih payah seseorang yang bernama Eden untuk mendapatkan secuil Impian dalam menuntut Ilmu. Dia terus berusaha sampai pada titik kulminasi. Dengan pengalaman yang unik yang dilaluinya melalui \"sepatu Tuhan\" akhirnya dia bisa mendapatkannya. Dan sekarang dia akan menjalani perjalanan hidupnya dengan Rahmat Tuhannya.