Read More >>"> Hamufield (Bab 26) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Hamufield
MENU
About Us  

Seoul

 

Untuk kesekian kalinya, Nyonya Kim menengok ke kamar Jun Su. Anak bungsunya itu masih tertidur pulas. Nyonya Kim menggigit bibirnya, wajahnya terlihat begitu cemas, tetapi ia sudah menyerah untuk mencoba membangunkan Jun Su. Tidak ingin membuat keluarganya menunggu lebih lama, Nyonya Kim segera kembali ke meja makan.

“Apa dia akan melewatkan makan malam lagi?” nada cemas Tuan Kim menyambut kedatangan istrinya yang menarik kursi dengan lemas. Nyonya Kim hanya memandang piring kosongnya tanpa menjawab pertanyaan itu.

“Jun Ho, apa ada sesuatu yang terjadi di Jepang? Apa kuliahnya terlalu berat?” kali ini Tuan Kim memandang putranya yang juga terlihat tidak berselara makan.

Jun Ho mengangkat bahunya, “Dia selalu mengatakan semuanya baik-baik saja.”

Tuan Kim akhirnya menghela nafas. Anak bungsunya yang sudah pulang dua minggu lalu itu selalu menolak untuk keluar rumah. Yang Jun Su lakukan hanyalah mengurung diri di kamar untuk tidur, tidur, dan tidur. Tidak ada yang berhasil membangunkannya saat tidur. Minggu lalu Jun Su sukses membuat seluruh keluarganya panik karena Jun Su tidak bangun selama tiga hari penuh!

“Hasil medis menunjukkan semua baik-baik saja…” Tuan Kim menggumam pelan, lebih pada dirinya sendiri.

 

 

Hamufield

 

Jun Su menjadi penonton yang memberikan tepuk tangan paling meriah untuk Jae Joong yang baru saja menyelesaikan lagunya. Meski sudah sangat biasa untuk menyanyi di depan banyak orang, tapi ini adalah kali pertama Jae Joong untuk menyanyi sendirian di atas panggung. Ia merasakan wajahnya benar-benar panas oleh reaksi heboh para penonton di pub milik Duke itu.

Jae Joong melemparkan senyumnya pada Jun Su, ia sungguh-sungguh berterimakasih karena adiknya itu selalu berhasil membuatnya percaya diri di panggung. Sesaat kemudian matanya menatap sosok Yun Ho yang sejak awal sudah berdiri di bagian terdepan. Yun Ho tersenyum lebar, tidak berhenti bertepuk tangan sembari menatap Jae Joong dengan tatapan kagumnya. Jae Joong merasakan jantungnya berdebar tidak beraturan.

 

 

Tokyo

 

Chang Min keluar dari kamar mandinya dan segera duduk di ujung ranjang, masih dengan handuk yang terbalut di pinggulnya dan rambut basah yang masih meneteskan butiran air. Ia menghela nafas dengan kencang, wajahnya terlihat begitu lelah. Untuk beberapa saat, Chang Min hanya diam di tempatnya, memandang kosong keluar jendela kamarnya yang terbuka; menunjukkan pemandangan kota Tokyo yang penuh dengan gemerlap lampu kota.

Seulas senyum mendadak muncul di wajah lelah Chang Min; memandang ke luar jendela mengingatkannya pada si tukang tidur itu. ‘Siapa namanya…?’

 

Dari: Ji Young

Anak Korea di kelas kita? Kau tidak hafal?! Shim Chang Min, Anh Ji Young, Kwon Soo Bin! Dasar keterlaluan…

 

Untuk: Ji Young

Aku tahu diriku sendiri, kau, dan Soo Bin! Yang aku ingin tahu adalah anak laki-laki yang selalu duduk di dekat jendela itu! Kau melupakannya!

 

Dari: Ji Young

Apa maksdumu? Aku tidak tahu ada orang Korea lain selain kita di kelas.

 

Untuk: Ji Young

Ada!

 

Lamunan Chang Min buyar saat ponselnya berbunyi. Ia segera meraih ponsel itu dan menempelkannya di telinga, “Hey, Jiro.”

“Hey, di mana kau? Aku dengar kau tidak pulang ke Korea.” suara Jiro terdengar di ujung sambungan telepon.

“Ya, aku memang tidak pulang.” Chang Min mendesah pelan, nasibnya sebagai anak pemilik perusahaan multinasional tidak selalu menyenangkan. Kali ini ia harus menghabiskan libur semesternya dengan bekerja untuk anak perusahaan ayahnya di Tokyo.

“Kau ada acara Jumat besok? Pergilah denganku, ada yang ingin berkenalan denganmu.”

Chang Min terkekeh pelan, “Okay.”

 

 

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
MASIHKAH AKU DI HATIMU?
610      396     2     
Short Story
Masih dengan Rasa yang Sama
SIREN [ RE ]
568      301     5     
Short Story
nyanyian nya mampu meluluhkan hati. namanya dan suara merdunya mengingatkanku pada salah satu makhluk mitologi.
Crashing Dreams
218      185     1     
Short Story
Terdengar suara ranting patah di dekat mereka. Seseorang muncul dari balik pohon besar di seberang mereka. Sosok itu mengenakan kimono dan menyembunyikan wajahnya dengan topeng kitsune. Tiba-tiba sosok itu mengeluarkan tantou dari balik jubahnya. Tanpa pasangan itu sadari, sosok itu berlari kearah mereka dengan cepat. Dengan berani, laki-laki itu melindungi gadinya dibelakangnya. Namun sosok itu...
DEWDROP
1015      518     4     
Short Story
Aku memang tak mengerti semua tentang dirimu. Sekuat apapun aku mencoba membuatmu melihatku. Aku tahu ini egois ketika aku terus memaksamu berada di sisiku. Aku mungkin tidak bisa terus bertahan jika kau terus membuatku terjatuh dalam kebimbangan. Ketika terkadang kau memberiku harapan setinggi angkasa, saat itu juga kau dapat menghempaskanku hingga ke dasar bumi. Lalu haruskah aku tetap bertahan...
Mr. Kutub Utara
306      231     2     
Romance
Hanya sebuah kisah yang terdengar cukup klasik dan umum dirasakan oleh semua orang. Sebut saja dia Fenna, gadis buruk rupa yang berharap sebuah cinta datang dari pangeran berwajah tampan namun sangat dingin seperti es yang membeku di Kutub utara.
Surat Terakhir untuk Kapten
548      391     2     
Short Story
Kapten...sebelum tanganku berhenti menulis, sebelum mataku berhenti membayangkan ekspresi wajahmu yang datar dan sebelum napasku berhenti, ada hal yang ingin kusampaikan padamu. Kuharap semua pesanku bisa tersampaikan padamu.
Premium
RESTART [21+]
4879      2181     22     
Romance
Pahit dan getir yang kurasa selama proses merelakan telah membentuk diriku yang sekarang. Jangan pernah lagi mengusik apa yang ada di dalam sini. Jika memang harus memperhatikan, berdirilah dari kejauhan. Terima kasih atas semua kenangan. Kini biarkan aku maju ke depan.
Once Upon A Time
336      215     4     
Short Story
Jessa menemukan benda cantik sore itu, tetapi ia tak pernah berpikir panjang tentang apa yang dipungutnya.
Kereta Antar Dunia
820      514     1     
Fantasy
Bagaimana jika kereta api yang kamu naiki malah membawamu pergi ke dunia-dunia yang belum pernah kamu lihat sebelumnya? Ini bukan hanya soal perjalanan. Tapi juga tentang perjuangan menemukan jati diri, menguak misteri kehidupan yang terlewat di masa lalu, dan mencari arti kehidupan sebenarnya hidup di dunia. "Mereka yang tidak memiliki tujuan yang jelas dalam menjalani kehidupan akan muda...
Veintiséis (Dua Puluh Enam)
702      376     0     
Romance
Sebuah angka dan guratan takdir mempertemukan Catur dan Allea. Meski dalam keadaan yang tidak terlalu baik, ternyata keduanya pernah memiliki ikrar janji yang sama sama dilupakan.