Read More >>"> Simbiosis Mutualisme seri 1 (Bagian 14. Lemas) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Simbiosis Mutualisme seri 1
MENU
About Us  

Siang ini gue mengajar les lagi, ada 14 anak SMP termasuk si Vita, tapi...kalo gue teliti...sepertinya ada yang kurang satu. Dengan kening merapat sorot mata gue kembali memeriksa dengan lebih teliti, oooh ternyata gue nggak melihat Nilam. Hmm mungkin dia ada keperluan, atau berhenti ikut les di sini.

“Kak Deni, kalo ada soal kayak gini gimana caranya?” Tanya Seli. Kemudian teman-temannya mengiyakan.

“Aaah itu gampang...” Sahut Vita.

“Coba kamu kerjain kalo gampang.” Kata Randi.

“Oke. Sini Kak mana spidolnya, biar Vita yang kerjain! Kak Deni lihat aja.” Suara Vita tegas sambil bangkit berdiri dan merebut spidol dari gue.

“Yaaa silahkaaan kalo bisa Kak Deni malah seneng, jadi nggak susah nerangin. Abis ini kamu terangin ke temen-temen, kalo jawabannya udah bener.” Di akhir perkataan suara gue tegas. Vita nggak membalas tapi serius mengerjakan soal matematika di white board, sementara teman-temannya serius melihat.

“Assalammualaikum...”

“Waalaikumsalam...” Jawab gue sama anak-anak les hampir serentak.

“Maaf Kak. Nilam terlambat, soalnya Nilam abis bantuin Kak Mey dulu.” Nilam tersenyum.

“Bantuin Kak Mey? Dokter Meyda maksudnya?” Tanya Gue.

“Iya.”

Sigap kening gue cepat merapat bersamaan jantung gue berdetak cepat, trus gue cepat tanya ”Emang Dokter Meyda sakit? Dibantuin kenapa?”

“Kak Mey nggak sakit, Nilam cuma bantuin buat persiapan pernikahan. Yaaa masih lama sih...nikahnya..., tapi kata Kak Mey “Mumpung ada waktu, nyicil persiapannya dari sekarang, karena semua orang di rumah punya kesibukkan”.”

Kali ini  gue syok banget karena kaget yang banget-banget, hingga kedua mata gue melotot dan wajah gue juga mendadak tegang bahkan kaku. Kayaknya nih jantung sama paru-paru gue udah sold out, jadinya hancur nggak bisa gue rasa lagi. Sigap gue cepat memegang dada kiri, merasakan detak jantung gue yang semakin keras berdetak, nggak beraturan.

“Kak Deni kenapa?” Tanya Nilam.

“Kak Deni sakit? Atau kena serangan jantung? Wajahnya pucat amat.” Tanya Randi. Teman-temannya mengiyakan.

Dengan kening merapat Vita cepat menoleh, trus dengan keras bilang “Kak Deni, jangan pingsan dulu.”

“Kak Deni.” Suara Vita lebih keras sambil cepat menghampiri gue.

“Kak Deni nggak apa-apa kok. Kak Deni cuma capek aja.” Jawab gue lemas.

Sejurus waktu anak-anak les baru pulang. Si Vita juga langsung masuk kamar. Sementara gue masih duduk lemas di sofa ruang tengah, memikirkan perkataan Nilam. Kenapa...gue sedih banget saat gue tahu Dokter Meyda mau nikah, padahal...kita baru aja kenal. Tapi gue nggak bisa bohongi hati gue, kalo gue beneran suka sama Dokter Meyda.

Beberapa saat kemudian suara motor berhenti di depan rumah dengan mesin masih hidup, jadi suaranya masih kedengaran. Setelah itu terdengar suara orang memukul-mukul pagar “Tek, tek, tek, tek.”

Lemas gue menoleh ke arah suara. Hmm gue punya firasat nih, kayaknya gue kenal sama nada pukulannya ke pagar. Sebelum bangkit berdiri sejenak gue manggut-manggut, tapi gue cepat berdiri saat melihat Nyokap keluar kamar dan mau ke depan rumah. Sigap gue bilang “Bu, biar Deni aja yang lihat. Mungkin itu...ehhmm tukang pos, kayaknya Aldo ngirim surat buat Deni.” Di ujung kata-kata gue tersenyum. Dalam hati gue melanjutkan “Memangnya bener sih kayaknya suara tukang pos, tapi nggak mungkin si Aldo kirim surat. Aldo kan orangnya nggak mau ribet.”

“Oh, ya udah kalau gitu. Cepat kamu lihat ke depan.”

“Siap Bu.” Setelah itu gue jalan ke depan, melihat yang datang.

Hmm ternyata beneran tukang pos yang datang dan sekarang ada di depan pintu pagar. Setelah itu Pak pos memberi gue bungkusan warna coklat muda, lumayan tebal. Kalo dilihat-lihat dari bentuknya...kayaknya sama, sama kayak naskah pertama gue yang ditolak. Mungkin...ini naskah kedua gue yang ditolak Penerbit. Selesai tandatangan gue cepat melihat tulisan pengirim di atas amplop, dan ternyata emang isinya naskah kedua gue. Nggak lama kemudian Pak pos pergi sama motornya, sedangkan gue masih terpaku di balik pintu pagar besi dan nggak tersenyum memandang paket tebal warna coklat muda.

Lemas gue menghela nafas panjang, trus bilang pelan “Hari ini hari yang mendung bagi gue. Dokter Meyda nikah sama orang lain, naskah gue ditolak.”

Dengan lemas gue jalan ke dalam rumah, trus lemas juga naik tangga. Saat ini wajah gue juga lecek, tapi wajah gue lecek bukan karena naskah gue ditolak. Wajah gue lecek dan lemes karena gue teringat perkataan Nilam, “Dokter Meyda mau nikah”, hilang sudah harapan gue. Akhirnya gue melihat pintu kamar gue, lalu lemas membuka pintu kamar dan gue masuk ke dalam. Setelah gue taruh naskah di meja, gue menjatuhkan tubuh di kasur dan menutup wajah sama kedua tangan.

“Ya Allah...gue harus ngapain sekarang...” Suara gue agak keras, trus gue cepat bangkit duduk di tepi kasur dan memegang dada sebelah kiri, tepat di atas jantung gue.

“Gue harus bisa ikhlas. Sekarang gue harus nyiapin naskah ketiga yang udah selesai gue tulis dan gue harus kirim besok.”

Gue memaksa bangkit berdiri dan membuka notebook, gue nyalakan, trus gue mencari folder naskah ketiga. Setelah ketemu dan terbuka, dalam folder ini ada banyak file. Gue buka satu persatu dan gue baca sekilas, trus gue menyalakan mesin printer dan gue print naskah novel ketiga.

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
When I Was Young
8239      1654     11     
Fantasy
Dua karakter yang terpisah tidak seharusnya bertemu dan bersatu. Ini seperti membuka kotak pandora. Semakin banyak yang kau tahu, rasa sakit akan menghujanimu. ***** April baru saja melupakan cinta pertamanya ketika seorang sahabat membimbingnya pada Dana, teman barunya. Entah mengapa, setelah itu ia merasa pernah sangat mengenal Dana. ...
CATCH MY HEART
2451      907     2     
Humor
Warning! Cerita ini bisa menyebabkan kalian mesem-mesem bahkan ngakak so hard. Genre romance komedi yang bakal bikin kalian susah move on. Nikmati kekonyolan dan over percaya dirinya Cemcem. Jadilah bagian dari anggota cemcemisme! :v Cemcemisme semakin berjaya di ranah nusantara. Efek samping nyengir-nyengir dan susah move on dari cemcem, tanggung sendiri :v ---------------------------------...
Run Away
6668      1494     4     
Romance
Berawal dari Tara yang tidak sengaja melukai tetangga baru yang tinggal di seberang rumahnya, tepat beberapa jam setelah kedatangannya ke Indonesia. Seorang anak remaja laki-laki seusia dengannya. Wajah blesteran campuran Indonesia-Inggris yang membuatnya kaget dan kesal secara bersamaan. Tara dengan sifatnya yang terkesan cuek, berusaha menepis jauh-jauh Dave, si tetangga, yang menurutnya pen...
Flowers
359      247     1     
Inspirational
Zahra, remaja yang sering menggunakan waktu liburnya dengan bermalas-malasan di rumah, menggunakan satu minggu dari libur semesternya untuk mengunjungi tempat yang ingin dikunjungi mendiang Kakaknya. Bukan hanya demi melaksanakan keinginan terakhir Kakaknya, perjalanan ini juga menjadi jawaban atas semua pertanyaannya.
Coldest Husband
1306      675     1     
Romance
Saga mencintai Binar, Binar mencintai Aidan, dan Aidan mencintai eskrim. Selamat datang di kisah cinta antara Aidan dan Eskrim. Eh ralat, maksudnya, selamat datang di kisah cinta segitiga antata Saga, Binar, dan Aidan. Kisah cinta "trouble maker dan ice boy" dimulai saat Binar menjadi seorang rapunsel. Iya, rapunsel. Beberapa kejadian kecil hingga besar membuat magnet dalam hati...
injured
1218      657     1     
Fan Fiction
mungkin banyak sebagian orang memilih melupakan masa lalu. meninggalkannya tergeletak bersama dengan kenangan lainya. namun, bagaimana jika kenangan tak mau beranjak pergi? selalu membayang-bayangi, memberi pengaruh untuk kedepannya. mungkin inilah yang terjadi pada gadis belia bernama keira.
CAFE POJOK
3199      1077     1     
Mystery
Novel ini mengisahkan tentang seorang pembunuh yang tidak pernah ada yang mengira bahwa dialah sang pembunuh. Ketika di tanya oleh pihak berwajib, yang melatarbelakangi adalah ambisi mengejar dunia, sampai menghalalkan segala cara. Semua hanya untuk memenuhi nafsu belaka. Bagaimana kisahnya? Baca ya novelnya.
Hati Yang Terpatahkan
1847      840     2     
Romance
Aku pikir, aku akan hidup selamanya di masa lalu. Sampai dia datang mengubah duniaku yang abu-abu menjadi berwarna. Bersamanya, aku terlahir kembali. Namun, saat aku merasa benar-benar mencintainya, semakin lama kutemukan dia yang berbeda. Lagi-lagi, aku dihadapkan kembali antara dua pilihan : kembali terpuruk atau memilih tegar?
Move on
63      42     0     
Romance
Satu kelas dengan mantan. Bahkan tetanggan. Aku tak pernah membayangkan hal itu dan realistisnya aku mengalami semuanya sekarang. Apalagi Kenan mantan pertamaku. Yang kata orang susah dilupakan. Sering bertemu membuat benteng pertahananku goyang. Bahkan kurasa hatiku kembali mengukir namanya. Tapi aku tetap harus tahu diri karena aku hanya mantannya dan pacar Kenan sekarang adalah sahabatku. ...
Glad to Meet You
249      190     0     
Fantasy
Rosser Glad Deman adalah seorang anak Yatim Piatu. Gadis berumur 18 tahun ini akan diambil alih oleh seorang Wanita bernama Stephanie Neil. Rosser akan memulai kehidupan barunya di London, Inggris. Rosser sebenarnya berharap untuk tidak diasuh oleh siapapun. Namun, dia juga punya harapan untuk memiliki kehidupan yang lebih baik. Rosser merasakan hal-hal aneh saat dia tinggal bersama Stephanie...