Loading...
Logo TinLit
Read Story - The Bet
MENU
About Us  

Aretha baru saja menyadari satu hal. Kesamaannya dengan kembarannya yang suka mengenakan baju berlengan panjang, hoodie atau jaket mempunyai alasan yang berbeda. Aretha menyukai pakaian tersebut karena pakaian tersebut nyaman untuk dikenakan. Berbeda dengan Aletha, kembarannya tersebut terlihat selalu mengenakan pakaian lengan panjang, bahkan saat di sekolah. Dan Aretha baru mengetahui alasan kembarannya, dia berusaha menutupi luka-luka bekas sayatan di lengan kirinya.

“Keluar!” bentak Aletha membuat Aretha menghentikan langkahnya yang ingin mendekati kemabrannya.

“Lepas cutter-nya, tangan lo berdarah!” ujar Aretha.

“Apa peduli lo?!” tanya Aletha.

“Gue emang gak peduli sama lo. Tapi lo cuman nyakitin diri lo sendiri! Self injuries?” ucap Aretha sambil terkekeh. “Lo dapet semuanya dan lo malah ngelukain diri lo sendiri?!” tanya Aretha sewot.

“Gue dapet semuanya? Lo yang dapet semua yang lo mau,” balas Aletha dengan berteriak.

“Lo pinter, lo selalu diperhatiin dan lo bilang gue yang dapet semua yang gue mau?! Terus yang lo mau apa?!” bentak Aretha.

“Gue belajar mati-matian supaya bisa ngambil perhatian mereka, sedangkan lo udah ngambil perhatian mereka tanpa harus belajar mati-matian kayak gue. Gue dijauhin sama keluarga bokap, sedangkan lo selalu dipuji sama mereka.”

Aretha terkekeh. “Lo dibenci keluarga bokap, gue dibenci keluarga nyokap. Sama aja kan?”

“Gue harus belajar mati-matian supaya diperhatiin dan lo cuman bikin masalah.”

“Gue bahkan belajar main gitar karena bokap suka gitar, tapi apa?! Semua perhatian mereka berdua cuman buat lo.”

“Alvaro peduli sama lo, bahkan gue ngerasa gue bukan adik dia karena dia cuamn peduli sama lo,” ucap Aletha. “Mama ngenalin Sean ke gue, dan akhirnya dia lebih milih ngajak lo jalan,” ucap Aletha sambil mulai membuat sayatan baru di lengannya. “At least ini bisa bikin gue tenang.”

Aretha berjalan mendekati kembarannya dan merebut cutter dari tangan Aletha. Tangan Aretha mau tidak mau menggenggam mata cutter tersebut membuat darah mulai bercucuran.

Aletha terdiam sambil menatap lekat tangan Aretha.

“Gue gak peduli sama lo. Tapi di sini, hidup gue yang ancur,” ucap Aretha masih menggenggam cutter tersebut membuat darah yang keluar semakin banyak karena lukanya semakin dalam.

“Kalian berdua ngapain?!” teriak Alvaro histeris.

Aretha menatap Alvaro dengan tatapan kosong. Perempuan itu menjatuhkan cutter yang digenggamnya ke lantai dan berjalan melewati Alvaro yang menatapnya masih dengan tatapan terkejut.

Alvaro menahan lengan Aretha sebelum perempuan itu keluar dari kamar Aletha. “Jelasin ke gue. Lo ngapain?” perintah Alvaro.

Aretha menatap Alvaro dengan tatapan kosongnya tanpa menjawab pertanyaan Alvaro. Hal itu membuat Alvaro mengalihkan tatapannya pada Aletha, namun masih menahan lengan Aretha yang semakin banyak mengucurkan darah.

Aretha melepaskan lengannya yang ditahan Alvaro dan berjalan keluar dari kamar Aletha, lalu berjalan menuju ke kamarnya sendiri. Aretha membuka pintu kamarnya dengan tangan kiri, begitu juga dengan menutup karena tangan kanannya berlumuran darah. Luka tersiram air panas yang belum sembuh sepenuhnya membuat rasa perih yang dirasakan semakin bertambah. Namun, alih-alih mengobati luka di tangan kanannya, Aretha memilih untuk merebahkan tubuhnya di tempat tidur dan menarik selimutnya sebatas pinggang. Perempuan itu mengambil handphone dari saku celananya lalu mematikan benda persegi itu dan menaruhnya asal.

Aretha memejamkan matanya dan mencoba untuk tidur, namun tidak berhasil. Aretha malah mulai berasumsi bahwa Alvaro menyalahkannya atas apa yang Aletha lakukan karena Aretha pergi bersama Sean. Aretha semakin yakin saat Alvaro tidak juga datang setelah tiga puluh menit. Mungkin kesalahannya kali ini memang sangat fatal.

Aretha membuka matanya saat mendengar suara pintunya yang dibuka. Alvaro berjalan mendekat dan berhenti di samping tempat tidur Aretha lalu menghela napas panjang. Aretha masih memunggungi kakaknya, tanpa ada niatan untuk membalikkan tubuhnya.

“Gue tau lo gak tidur. Ayo obatin tangan lo dulu,” ucap Alvaro yang tidak dihiraukan oleh Aretha. “Tha,” panggil Alvaro yang membuat Aretha mau tidak mau berbalik dan bangkit duduk.

Alvaro meraih tangan kanan Aretha dan mulai membersihkan luka Aretha. Aretha meringis beberapa kali saat Alvaro mengobati luka di tangan dan jarinya, lalu diakhiri dengan membalutnya dengan perban.

“Buka soflen lo sebelom tidur.” Aram mengingatkan. “Gue gak mau ngeliat kejadian kayak gini lagi. Gue gak tau kalian berantem gara-gara apa, tapi kalo kalian berantem gara-gara Sean, dia gak worth it buat bikin kalian berantem kayak gini.”

t h e  b e t

Alvaro             : Gue tau taruhan lo sama Aretha udah selesai dan lo gak mau ketemu dia lagi

Alvaro             : Tapi gue bener-bener gak kepikiran orang lain yang bisa gue mintain tolong sekarang

Alvaro : Lo bisa ke rumah gue sekarang? Aretha demam tinggi dan gue gak bisa bawa dia ke rumah sakit sekarang

***

minta tolongnya ke Aram, Alvaro peka deh :’)

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Potongan kertas
943      489     3     
Fan Fiction
"Apa sih perasaan ha?!" "Banyak lah. Perasaan terhadap diri sendiri, terhadap orang tua, terhadap orang, termasuk terhadap lo Nayya." Sejak saat itu, Dhala tidak pernah dan tidak ingin membuka hati untuk siapapun. Katanya sih, susah muve on, hha, memang, gegayaan sekali dia seperti anak muda. Memang anak muda, lebih tepatnya remaja yang terus dikejar untuk dewasa, tanpa adanya perhatian or...
Bimasakti dan Antariksa
220      170     0     
Romance
Romance Comedy Story Antariksa Aira Crysan Banyak yang bilang 'Witing Tresno Jalaran Soko Kulino'. Cinta tumbuh karena terbiasa. Boro terbiasa yang ada malah apes. Punya rekan kerja yang hobinya ngegombal dan enggak pernah serius. Ditambah orang itu adalah 'MANTAN PACAR PURA-PURANYA' pas kuliah dulu. "Kamu jauh-jauh dari saya!" Bimasakti Airlangga Raditya Banyak yang bila...
TERSESAT (DILEMA)
17326      3426     27     
Mystery
Cerita TERSESAT ( DILEMA ) ini ada juga di situs Storial.co, lho. Sedang diikutkan dalam kompetisistorialmei19, nulissukasuka, ceritainaja. Isi Sinopsis dan beberapa Episode di dalamnya sudah direvisi ulang agar lebih berbeda dengan isi sebelumnya. Bagi yang penasaran, yuk ikuti di link ini: https://www.storial.co/book/tersesat-dilema/ Ditunggu ulasan, saran, masukan, dan kritik kalian di s...
Fix You
1003      593     2     
Romance
Sejak hari itu, dunia mulai berbalik memunggungi Rena. Kerja kerasnya kandas, kepercayaan dirinya hilang. Yang Rena inginkan hanya menepi dan menjauh, memperbaiki diri jika memang masih bisa ia lakukan. Hingga akhirnya Rena bersua dengan suara itu. Suara asing yang sialnya mampu mengumpulkan keping demi keping harapannya. Namun akankah suara itu benar-benar bisa menyembuhkan Rena? Atau jus...
V'Stars'
1511      695     2     
Inspirational
Sahabat adalah orang yang berdiri di samping kita. Orang yang akan selalu ada ketika dunia membenci kita. Yang menjadi tempat sandaran kita ketika kita susah. Yang rela mempertaruhkan cintanya demi kita. Dan kita akan selalu bersama sampai akhir hayat. Meraih kesuksesan bersama. Dan, bersama-sama meraih surga yang kita rindukan. Ini kisah tentang kami berlima, Tentang aku dan para sahabatku. ...
Dalam Satu Ruang
161      109     2     
Inspirational
Dalam Satu Ruang kita akan mengikuti cerita Kalila—Seorang gadis SMA yang ditugaskan oleh guru BKnya untuk menjalankan suatu program. Bersama ketiga temannya, Kalila akan melalui suka duka selama menjadi konselor sebaya dan juga kejadian-kejadian yang tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.
BANADIS
7716      1803     5     
Fantasy
Banadis, sebuah kerajaan imajiner yang berdiri pada abad pertengahan di Nusantara. Kerajaan Banadis begitu melegenda, merupakan pusat perdagangan yang maju, Dengan kemampuan militer yang tiada tandingannya. Orang - orang Banadis hidup sejahtera, aman dan penuh rasa cinta. Sungguh kerajaan Banadis menjadi sebuah kerajaan yang sangat ideal pada masa itu, Hingga ketidakberuntungan dialami kerajaan ...
Lingkaran Ilusi
10225      2188     7     
Romance
Clarissa tidak pernah menyangka bahwa pertemuannya dengan Firza Juniandar akan membawanya pada jalinan kisah yang cukup rumit. Pemuda bermata gelap tersebut berhasil membuatnya tertarik hanya dalam hitungan detik. Tetapi saat ia mulai jatuh cinta, pemuda bernama Brama Juniandar hadir dan menghancurkan semuanya. Brama hadir dengan sikapnya yang kasar dan menyebalkan. Awalnya Clarissa begitu memben...
Forestee
491      346     4     
Fantasy
Ini adalah pertemuan tentang kupu-kupu tersesat dan serigala yang mencari ketenangan. Keduanya menemukan kekuatan terpendam yang sama berbahaya bagi kaum mereka.
The Secret
418      288     1     
Short Story
Aku senang bisa masuk ke asrama bintang, menyusul Dylan, dan menghabiskan waktu bersama di taman. Kupikir semua akan indah, namun kenyataannya lain. Tragedi bunuh diri seorang siswi mencurigai Dylan terlibat di dalam kasus tersebut. Kemudian Sarah, teman sekamarku, mengungkap sebuah rahasia besar Dylan. Aku dihadapkan oleh dua pilihan, membunuh kekasihku atau mengabaikan kematian para penghuni as...