Loading...
Logo TinLit
Read Story - The Adventure of KANDINI
MENU
About Us  

Beberapa hari kemudian, Kandini tiba di sebuah desa yang bernama Desa Digdaya. Kandini datang ke desa itu untuk beristirahat tapi desa itu nampak sepi. Kandini mencoba mengetuk salah satu rumah itu tapi tidak ada seseorang di dalamnya. Dia mencoba kedua kalinya dan muncul seorang kakek. Kakek itu hanya hidup dengan istrinya.

" Kakek, kenapa desa ini begitu sepi?" Tanya Kandini.

" Ini karena perbuatan pemimpin kami Raksasa Digdaya. Desa kami sangat subur setelah dipimpin oleh raksasa itu tapi semakin lama Raksasa Digdaya semakin angkuh. Dia pun menambah pajak di desa ini hanya untuk kepuasaannya. 3 bulan kemudian, desa kami dilanda kemarau panjang. Sawah kami kekeringan, ikan di sungai kami mulai mati jadi kami tidak berbuat apa-apa sampai kemarau panjang ini selesai." Kakek itu menceritakan panjang lebar.

" Tapi kakek, kenapa para penduduk tidak ingin mengusir raksasa itu?"

" Karena raksasa itu mengancam kalau kami mengusir mereka, maka raksasa digdaya akan menghancurkan desa kami dan memakan kami."

Kandini meminta untuk beristirahat 1 malam kepada kakek itu dan dia menyetujuinya. Malamnya, dia tidak bisa tidur karena dia masih mengingat cerita kakek itu. Dia pun keluar dan melihat bulan dan bintang di langit.

Dewa Bulan...Dewi Bintang... aku ingin menyelamatkan desa ini tapi bagaiamana caranya. Tolong aku Dewa Bulan...Dewi Bintang... sambil memandangi bulan dan bintang.

Tiba-tiba cahaya datang ternyata itu adalah Dewa Bulan.

" Dewa Bulan, kau datang."

" Aku tahu masalahmu, Kandini. Aku punya solusi untuk menyelesaikan masalahmu."

" Apa itu, Dewa Bulan?" Tanya Kandini.

" Kau harus menantang Raksasa Digdaya untuk bertarung dan masalah kemarau panjang, aku akan mengurusnya."

" Tapi Dewa Bulan, aku tidak bisa bertarung."

" Apa kau lupa? Ayahmu, Moktar, pernah mengajarkanmu bertarung dengan pedang dan panah. Tapi jika Raksasa Digdaya kuat dan kau tidak bisa mengalahkanmu, Dewi Bintang akan membantumu."

" Baiklah, Dewa Bulan. Aku akan mencobanya." Jawab Kandini dengan rasa ragu-ragu.

Haduh... bagaimana ini? latihan itu sudah lama tidak aku pelajari lagi.

Keesokan harinya, Kandini bertanya kepada Kakek itu tentang letak tempat tinggal Raksasa Digdaya dan letak raksasa itu berada di Goa Handara. Kandini pun pergi ke Goa Handara. Disana Raksasa Digdaya sedang menikmati hartanya.

" Wahai, Raksasa Digdaya! Aku ingin berbicara denganmu." Raksasa itu menoleh kearah Kandini.

" Ada apa kau kemari, wahai gadis cantik?" Tanya Raksasa Digdaya.

" Aku kesini untuk menantangmu!" Kandini berbicara dengan lantang.

" Menantangku? Hahaha..... sebelum memulainya, aku pun sudah melindasmu hahaha...." Tawa Raksasa Digdaya. Kandini pun marah dengan perkataan Raksasa Digdaya, lalu dia pun mengambil panah dan busur pemberian Dewi Bintang dan langsung menembakan pada Raksasa Digdaya tepat pada matanya.

" AHH....!!!" Raksasa itu kesakitan. " Bisa-bisa nya kau menembakan panahmu ke mataku, AH... AKU AKAN MEMBUNUHMU!!" Panah yang ada dimatanya pun dicabut olehnya.

Pertarungan dimulai, Raksasa itu mengambil pedangnya dan mulai bertarung dengan Kandini. Raksasa itu sangat cekatan, Kandini pun terkena pedang raksasa itu. Kandini mulai lengah, dia tidak punya kesempatan lagi. Dia pun memanggil Dewi Bintang untuk meminta bantuannya. Tubuh Dewi Bintang pun masuk ke dalam tubuh Kandini. Kandini yang dikendalikan Dewi Bintang pun mulai bertarung dengan Raksasa.

Sasaran Kandini adalah menusuk jantung Raksasa Digdaya. Dia mencoba menyerang sasaran itu tapi tidak bisa. Dan akhirnya dia berhasil, Raksasa itu mati dan tergeletak di tanah. Dewa Bintang yang ada tubuh Kandini pun keluar. Tiba-tiba tubuh raksasa itu berubah menjadi pria tampan.

" Terima kasih kau sudah menolongku." Kata Pria tampan itu.

" Menolong apa?" Tanya Kandini dengan sedikit kebingungan.

" Sebenarnya aku dikutuk karena sudah berbuat angkuh kepada pendeta. Karena kau sudah menolongku aku akan setia menjadi pendampingmu tapi aku tidak ingin menjadi manusia karena aku takut keangkuhanku kembali lagi."

" Itu masalah mudah. Aku akan merubahmu menjadi kera dan selalu bersama Kandini kapan pun dan dimana pun. Saat kau bicara, hanya Kandini yang tahu." Kata Dewi Bintang. Pria tampan itu pun berubah menjadi kera lucu. " Kau beri nama siapa, Kandini?" Dewi Bintang melanjutkan bicaranya.

" Karena dia pria yang berubah menjadi kera lincah dan lucu, aku akan beri nama dia Katif." Dewi Bintang tersenyum dan dia pun menghilang.

Kandini dan Katif itu pun kembali ke Desa Digdaya dan tiba-tiba sawah di desa itu tumbuh dan air pada sungai itu meluap. Penduduk desa itu bergembira dan menyambut Kandini. Mereka menyuruh Kandini untuk tinggal beberapa hari untuk merayakan pesta panen tapi Kandini harus melanjutkan perjalanannya.

 

 

Maaf gambar nya disesuaikan seperti itu sebenarnya di cerita hampir mendekati itu tapi gk ada yg cocok gambarnya waktu aq nyari hehehe...

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
3.12am
636      366     2     
Short Story
the story of a girl that has been experiencing weird things in her house and around her. she tried fixing the situation, she fixed it. but can she end it?
Cute Monster
669      383     5     
Short Story
Kang In, pria tampan yang terlihat sangat normal ini sebenarnya adalah monster yang selalu memohon makanan dari Park Im zii, pekerja paruh waktu di minimarket yang selalu sepi pengunjung. Zii yang sudah mencoba berbagai cara menyingkirkan Kang In namun selalu gagal. "Apa aku harus terbiasa hidup dengan monster ini ?"
Gossen, Master Of Blades
904      541     1     
Short Story
Gossen was a master of blades that grows up in a small village. To be the strongest creature in the world he must find the 5 magic swords.
Dream Of Youth
749      489     0     
Short Story
Cerpen ini berisikan tentang cerita seorang Pria yang bernama Roy yang ingin membahagiakan kedua orangtuanya untuk mengejar mimpinya Roy tidak pernah menyerah untuk mengejar cita cita dan mimpinya walaupun mimpi yang diraih itu susah dan setiap Roy berbuat baik pasti ada banyak masalah yang dia lalui di kehidupannya tetapi dia tidak pernah menyerah,Dia juga mengalami masalah dengan chelsea didala...
Azzash
307      252     1     
Fantasy
Bagaimana jika sudah bertahun-tahun lamanya kau dipertemukan kembali dengan cinta sejatimu, pasangan jiwamu, belahan hati murnimu dengan hal yang tidak terduga? Kau sangat bahagia. Namun, dia... cintamu, pasangan jiwamu, belahan hatimu yang sudah kau tunggu bertahun-tahun lamanya lupa dengan segala ingatan, kenangan, dan apa yang telah kalian lewati bersama. Dan... Sialnya, dia juga s...
Noterratus
2446      1023     4     
Mystery
Azalea menemukan seluruh warga sekolahnya membeku di acara pesta. Semua orang tidak bergerak di tempatnya, kecuali satu sosok berwarna hitam di tengah-tengah pesta. Azalea menyimpulkan bahwa sosok itu adalah penyebabnya. Sebelum Azalea terlihat oleh sosok itu, dia lebih dulu ditarik oleh temannya. Krissan adalah orang yang sama seperti Azalea. Mereka sama-sama tidak berada pada pesta itu. Berbeka...
Maybe
417      294     1     
Short Story
Maybe I'll try. Maybe.
Dominion
191      157     4     
Action
Zayne Arkana—atau yang kerap dipanggil Babi oleh para penyiksanya—telah lama hidup dalam bayang-bayang ketakutan. Perundungan, hinaan, dan pukulan adalah makanan sehari-hari, mengikis perlahan sisa harapannya. Ia ingin melawan, tapi dunia seolah menertawakan kelemahannya. Hingga malam itu tiba. Seorang preman menghadangnya di jalan pulang, dan dalam kepanikan, Zay merenggut nyawa untuk p...
Bye, World
7764      1829     26     
Science Fiction
Zo'r The Series: Book 1 - Zo'r : The Teenagers Book 2 - Zo'r : The Scientist Zo'r The Series Special Story - Bye, World "Bagaimana ... jika takdir mereka berubah?" Mereka adalah Zo'r, kelompok pembunuh terhebat yang diincar oleh kepolisian seluruh dunia. Identitas mereka tidak bisa dipastikan, banyak yang bilang, mereka adalah mutan, juga ada yang bilang, mereka adalah sekumpul...
Kota Alkroma: Tempat Ternyaman
92      55     0     
Fantasy
Kina tidak pernah menyukai kota kecil tempat tinggalnya. Impiannya dari kecil adalah untuk meninggalkan kota itu dan bahagia di kota besar dengan pekerjaan yang bagus. Dia pun setuju untuk menjual rumah tempat tinggalnya. Rumah kecil dan jelek itu memang seharusnya sudah lama ditinggalkan tetapi seluruh keluarganya tidak setuju. Mereka menyembunyikan sesuatu. Kemudian semuanya berubah ketika Kina...