Loading...
Logo TinLit
Read Story - Konfigurasi Hati
MENU
About Us  

Angka-angka tidak pernah mengkhianati logika. Empat tambah empat selalu delapan. Nilai sempurna selalu seratus. Dan posisi tertinggi itu selalu satu.

Islamia hidup di dalam sistem itu—rapi, stabil, dan bisa diprediksi seperti layaknya konfigurasi atom yang harus berbaris rapi mengitari orbit agar stabil. Mia yakin ketika dirinya terus berlari dengan kecepatan yang sama, semuanya akan baik-baik saja dan dia tidak akan kalah.

Mia suka belajar. Beneran suka. Bagi Mia menghafal rumus itu menyenangkan. Menyelesaikan soal itu sebuah kepuasan tersendiri. Melihat angka 100 di pojok kanan atas kertas ulangan rasanya seperti matahari yang terbit setelah hujan—hangat dan menenangkan. Tapi entah sejak kapan belajar tidak lagi terasa menyenangkan sejak rankingnya turun ke posisi dua. Sejak nama Zaryn Al Ghazali bertengger di atas namanya. Dan sejak itu, Mama mulai mengulang kalimat yang sama setiap kali nilainya tidak sempurna :

“Kamu kenapa, Mia?”

“Mia capek, Ma.”

“Capek apa? Belajar itu bukan siksaan. Kamu aja yang makin malas. Lihat, tuh, kakakmu, Azam. Turun ranking sekali, bisa langsung naik lagi. Karena apa? Karena dia bukan pemalas kayak kamu, Mia.”

Perbandingan dengan Azam seharusnya sudah selesai. Tapi Zaryn datang, dan semuanya mulai dari awal lagi. Dia muncul seperti gangguan tak terduga dalam persamaan yang Mia kira sudah sempurna. Tidak tergesa, tidak terlalu rapi—bahkan kadang tertidur saat guru menjelaskan. Tapi hasilnya mencengangkan. Dan yang lebih menyebalkan tentang si Zaryn itu adalah : Dia tidak pernah menganggap Mia sebagai saingan. Mia yakin itu hanya penghiburan atau malah kedok untuk menutupi rasa sombongnya karena berhasil merebut peringkat satu.

“Kita kan sama-sama mau ke ITB,” katanya sambil tersenyum ringan sore itu setelah mereka selesai dengan kelas intensif Bu Kartika untuk olimpiade sains. “Daripada bersaing, mending kerja sama, kan?”

Mia mengerutkan kening. “Kamu enggak merasa kita bersaing?”

“Kalau tujuannya sama, buat apa bersaing? Mending bareng. Siapa tahu kita bisa sampai bareng juga.”

Kata-katanya terasa seperti rumus yang belum sempat Mia pahami. Mia terdiam. Memangnya bisa? Atau itu hanya trik baru untuk membuat dirinya lengah lagi?

 

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Selfless Love
4680      1317     2     
Romance
Ajeng menyukai Aland secara diam-diam, meski dia terkenal sebagai sekretaris galak tapi nyatanya bibirnya kaku ketika bicara dengan Aland.
Secret’s
4285      1369     6     
Romance
Aku sangat senang ketika naskah drama yang aku buat telah memenangkan lomba di sekolah. Dan naskah itu telah ditunjuk sebagai naskah yang akan digunakan pada acara kelulusan tahun ini, di depan wali murid dan anak-anak lainnya. Aku sering menulis diary pribadi, cerpen dan novel yang bersambung lalu memamerkannya di blog pribadiku. Anehnya, tulisan-tulisan yang aku kembangkan setelah itu justru...
Kalopsia
746      549     2     
Romance
Based of true story Kim Taehyung x Sandra Sandra seharusnya memberikan sayang dan cinta jauh lebih banyak untuk dirinya sendiri dari pada memberikannya pada orang lain. Karna itu adalah bentuk pertahanan diri Agar tidak takut merasa kehilangan, agar tidak tenggelam dalam harapan,  agar bisa merelakan dia bahagia dengan orang lain yang ternyata bukan kita.  Dan Sandra ternyata lupa karna meng...
THE STORY OF THE RAIN, IT’S YOU
859      510     7     
Short Story
Setelah sepuluh tahun Mia pulang ke kampung halamannya untuk mengunjungi makam neneknya yang tidak dia hadiri beberapa waktu yang lalu, namun saat dia datang ke kampung halamannya beberapa kejadian aneh membuatnya bernostalgia dan menyadari bahwa dia mempunyai kelebihan untuk melihat kematian orang-orang.
Kelana
745      541     0     
Romance
Hidup adalah perjalanan tanpa peta yang pasti, di mana setiap langkah membawa kita menuju tujuan yang tak terduga. Novel ini tidak hanya menjadi cerita tentang perjalanan, tetapi juga pengingat bahwa terbang menuju sesuatu yang kita yakini membutuhkan keberanian dengan meninggalkan zona nyaman, menerima ketidaksempurnaan, dan merangkul kebebasan untuk menjadi diri sendiri. Selam...
Warisan Tak Ternilai
580      237     0     
Humor
Seorang wanita masih perawan, berusia seperempat abad yang selalu merasa aneh dengan tangan dan kakinya karena kerap kali memecahkan piring dan gelas di rumah. Saat dia merenung, tiba-tiba teringat bahwa di dalam lingkungan kerja anggota tubuhnya bisa berbuat bijak. Apakah ini sebuah kutukan?
Beach love story telling
3033      1485     5     
Romance
"Kau harus tau hatiku sama seperti batu karang. Tak peduli seberapa keras ombak menerjang batu karang, ia tetap berdiri kokoh. Aku tidak akan pernah mencintaimu. Aku akan tetap pada prinsipku." -............ "Jika kau batu karang maka aku akan menjadi ombak. Tak peduli seberapa keras batu karang, ombak akan terus menerjang sampai batu karang terkikis. Aku yakin bisa melulu...
Perjalanan yang Takkan Usai
392      317     1     
Romance
Untuk pertama kalinya Laila pergi mengikuti study tour. Di momen-momen yang menyenangkan itu, Laila sempat bertemu dengan teman masa kecil sekaligus orang yang ia sukai. Perasaan campur aduk tentulah ia rasakan saat menyemai cinta di tengah study tour. Apalagi ini adalah pengalaman pertama ia jatuh cinta pada seseorang. Akankah Laila dapat menyemai cinta dengan baik sembari mencari jati diri ...
PUZZLE - Mencari Jati Diri Yang Hilang
544      415     0     
Fan Fiction
Dazzle Lee Ghayari Rozh lahir dari keluarga Lee Han yang tuntun untuk menjadi fotokopi sang Kakak Danzel Lee Ghayari yang sempurna di segala sisi. Kehidupannya yang gemerlap ternyata membuatnya terjebak dalam lorong yang paling gelap. Pencarian jati diri nya di mulai setelah ia di nyatakan mengidap gangguan mental. Ingin sembuh dan menyembuhkan mereka yang sama. Demi melanjutkan misinya mencari k...
Kamu, Histeria, & Logika
62948      7293     58     
Romance
Isabel adalah gadis paling sinis, unik, misterius sekaligus memesona yang pernah ditemui Abriel, remaja idealis yang bercita-cita jadi seorang komikus. Kadang, Isabel bisa berpenampilan layaknya seorang balerina, model nan modis hingga pelayat yang paling berduka. Adakalanya, ia tampak begitu sensitif, tapi di lain waktu ia bisa begitu kejam. Berkat perkenalannya dengan gadis itu, hidup Abriel...