Loading...
Logo TinLit
Read Story - Kamu
MENU
About Us  

Akhir-akhir ini sikap Angga sedikit berbeda terhadapku. Meski kami teman sejak kecil, tapi kami tak pernah benar-benar dekat. Angga memang selalu ada untukku, disaat sedang dibutuhkan. Sejak kecil dialah yang selalu mengantarku pulang bila ibu sedang tidak bisa menjemputku. Mang Didi, tukang ojek langganannya Angga akan mengantarku pulang lebih dulu, sebelum kemudian mengantar Angga. Bahkan ia akan menemaniku, bila ibu belum menjemputku. 

Ketika SMP dulu, pernah aku diantarnya naik sepeda. Sepeda lipat Angga, kebetulan ada boncengan kecil dibelakangnya. Sepanjang perjalanan, kami tak saling bicara. Hanya kata terima kasih yang terucap dari bibirku saat itu, dan hanya sebuah senyuman yang ia sampaikan saat itu. Meski begitu, hal tersebut menjadi hal yang paling berkesan dan tak bisa kulupakan.

Keesokan harinya beberapa teman meledek kami, karena ketahuan berboncengan naik sepeda ketika pulang sekolah. Sejak saat itu, setiap kali Angga memaksa tuk mengantarku pulang dengan sepeda, aku selalu menolaknya. Namun entah kenapa, aku selalu melihat Angga mengayuh sepedanya tepat di belakang angkot yang aku tumpangi. Apakah dia ingin memastikan kalau aku baik-baik saja sampai di rumah?

***

Angga dan aku, sudah dekat sejak kecil, karena ibu kami memang bersahabat. Tante Widya, ibu Angga adalah sahabat ibu sejak SMA. Namun entah kenapa aku dan Angga tak bisa bersikap biasa saja, layaknya teman. Kami bahkan hanya bicara seperlunya.

Aku sengaja menjaga jarak dengan Angga. Bukan tanpa alasan, tapi karena setiap kali aku dekat dengannya, jantungku tiba-tiba berdebar kencang tak karuan. Aku takut sekali dengan perasaan aneh itu.

Mira pernah mengatakan, bahwa hal itu terjadi karena aku jatuh cinta pada Angga. Entahlah…mungkin saja. Aku sendiri tak mengerti. Kadang aku merasa tak pantas berada di dekat Angga. Aku si pemalu, kuu buku ini, mana yang cocok dengannya. Angga itu udah ganteng, pinter pula. Banyak sekali cewek-cewek yang naksir dan pengen jadi pacarnya. Aku sih, gak masuk kriteria.

***

Aku masih asik berkutat dengan tumpukan buku di mejaku, sementara Angga sudah berdiri tepat di depanku dengan tas di pundaknya.

“Yuk, Dit. Tadi Tante Hesti sudah mengirim pesan padaku. Gak bisa jemput kamu, katanya. Jadi Tante Hesti minta aku, tuk antar kamu pulang,” ujarnya sambil membantu memasukkan buku-bukuku ke dalam tas.

"Gak usah, aku mau mampir ke perpus dulu," ujarku.

"Ya sudah, aku temani," jawab Angga.

"Gak usah, takutnya lama. Lagi pula setelah dari perpus, aku mau pergi ke toko buku untuk membeli beberapa hal," jawabku.

"Ya sudah, aku antar kamu ke toko buku. Pokoknya kemanapun kamu pergi, aku akan temani dan antar. Itu amanat dari Tante Hesti," ujar Angga dengan mimik wajah serius.

Akh, ibu ini benar-benar keterlaluan banget deh. Aku memang suka kalau Angga seperti ini, tapi aku takut kalau nanti aku jadi berharap lebih. Aku takut rasa sukaku ini akan berkembang semakin besar, hingga aku sendiri sulit tuk menolaknya.

Aku masih ingat saat TK dulu, saat itu ibu terlambat menjemputku dan akhirnya aku menangis sesenggukan di depan pintu kelas. Angga datang mendekati dan membujuk lembut pundakku sambil mengusap airmataku yang berlinang bak air terjun niagara. Sikap Angga bak seorang kakak yang sedang melindungi adik kecilnya.

"Ahh... Angga, jangan terlalu baik padaku. Nanti aku bisa salah sangka dengan kebaikanmu itu."

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Gerhana di Atas Istana
22358      5497     2     
Romance
Surya memaksa untuk menumpahkan secara semenamena ragam sajak di atas kertas yang akan dikumpulkannya sebagai janji untuk bulan yang ingin ditepatinya kado untuk siapa pun yang bertambah umur pada tahun ini
DUA PULUH MENIT TERAKHIR
444      317     0     
Short Story
Setiap waktu sangat berarti. Selagi ada, jangan terlambat untuk mengatakan yang sesungguhnya. Karena kita tak tahu kapan waktu akan merenggutnya.
Si 'Pemain' Basket
5111      1362     1     
Romance
Sejak pertama bertemu, Marvin sudah menyukai Dira yang ternyata adalah adik kelasnya. Perempuan mungil itu kemudian terus didekati oleh Marvin yang dia kenal sebagai 'playboy' di sekolahnya. Karena alasan itu, Dira mencoba untuk menjauhi Marvin. Namun sayang, kedua adik kembarnya malah membuat perempuan itu semakin dekat dengan Marvin. Apakah Marvin dapat memiliki Dira walau perempuan itu tau ...
Bloody Autumn: Genocide in Thames
9566      2143     54     
Mystery
London, sebuah kota yang indah dan dikagumi banyak orang. Tempat persembunyian para pembunuh yang suci. Pertemuan seorang pemuda asal Korea dengan Pelindung Big Ben seakan takdir yang menyeret keduanya pada pertempuran. Nyawa jutaan pendosa terancam dan tragedi yang mengerikan akan terjadi.
Before The Last Goodbye
285      244     3     
Fantasy
Jika di dunia ini ada orang yang berhasil membuat sebuah mesin waktu, mungkin Theresia Mava akan menjadi orang pertama yang sukarela mencoba mesin tersebut. Sudah duabelas tahun lamanya ia mencari keberadaan dari Arion Sebastian, sahabatnya yang tiba-tiba menghilang. Ia sudah bertanya pada semua yang mengenal laki-laki itu, tetapi tidak ada satu orang yang mengetahui keberadaannya. Lalu sua...
Pensil HB dan Sepatu Sekolah
70      67     0     
Short Story
Prosa pendek tentang cinta pertama
Mawar Putih
1438      763     4     
Short Story
Dia seseorang yang ku kenal. Yang membuatku mengerti arti cinta. Dia yang membuat detak jantung ini terus berdebar ketika bersama dia. Dia adalah pangeran masa kecil ku.
Yang Terukir
767      494     6     
Short Story
mengagumi seorang cowok bukan lah hal mudah ,ia selalu mencurahkan isi hatinya melalui sebuah pena,hingga suatu hari buku yang selama ini berisi tentang kekagumannya di temukan oleh si cowok itu sendiri ,betapa terkejutnya ia! ,kira kira bagaimana reaksi cowok tersebut ketika membaca buku itu dan mengetahui bahwa ternyata ada yang mengaguminya selama ini? Yuk baca:)
Dream of Being a Villainess
1422      809     2     
Fantasy
Bintang adalah siswa SMA yang tertekan dengan masa depannya. Orang tua Bintang menutut pertanggungjawaban atas cita-citanya semasa kecil, ingin menjadi Dokter. Namun semakin dewasa, Bintang semakin sadar jika minat dan kemampuannya tidak memenuhi syarat untuk kuliah Kedokteran. DI samping itu, Bintang sangat suka menulis dan membaca novel sebagai hobinya. Sampai suatu ketika Bintang mendapatkan ...
Last Hour of Spring
1535      811     56     
Romance
Kim Hae-Jin, pemuda introvert yang memiliki trauma masa lalu dengan keluarganya tidak sengaja bertemu dengan Song Yoo-Jung, gadis jenius yang berkepribadian sama sepertinya. Tapi ada yang aneh dengan gadis itu. Gadis itu mengidap penyakit yang tak biasa, ALS. Anehnya lagi, ia bertindak seperti orang sehat lainnya. Bahkan gadis itu tidak seperti orang sakit dan memiliki daya juang yang tinggi.