Read More >>"> The Hallway at Night (IV-VI) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - The Hallway at Night
MENU
About Us  

Carl terbangun dengan matanya yang berair. Aliran air mata itu menimbulkan bekas pada wajahnya.

 

Ia langsung bangkit dari kasurnya. Dari balik meja kerjanya, ia menemukan buku catatan Julia yang terakhir kali ia bawa dari rumah sakit. Carl sendiri tak pernah membaca sampai habis buku tersebut. Ia ingat betul semua momen yang sudah ia lalui bersama Julia. Tidak ada alasan baginya untuk membaca ulang

 

Tapi, hari itu sedikit berbeda. Ada kerinduan yang muncul dari lubuk hatinya. Karena itu, ia segera mengambil buku itu, mendekapnya erat. Ia mengendus wewangian yang sama seperti parfum Julia biasanya. Wangi itu membangkitkan kembali kenangannya

 

Carl membuka halaman per halaman, membacanya dalam diam. Tentu saja air mata juga tak berhenti mengalir dari kelopak matanya. Air mata yang mengalir itu terasa panas

 

Sampai ia berada di akhir catatan yang merupakan hari terakhir sebelum Julia pergi selama-lamanya. Sebuah catatan dengan tulisan tangan miring yang sengaja ditulis pada bagian terakhirnya

 

Catatan itu diawali dengan kata “Untuk Carl

 

Napas Carl memburu, jantungnya berdegup lebih kencang. Ia takut akan mendapati hal yang ia takutkan seperti sebelumnya

 

Ia membaca dengan lantang isi surat itu

 

“Maaf karena sudah meninggalkanmu sendirian di dunia ini. Tapi ketahuilah, sampai kapanpun, aku terus mencintaimu. Banyak hal yang kita lewati, banyak hal pula yang tak bisa kulupakan pada pertemuan kita setiap harinya. Kau ingat susu coklat itu? Aku tak bisa meminumnya karena alergiku pada susu. Tapi, aku tetap menerimanya, aku meletakkan semua kotak susu bekas itu di kamarku. Aku memberikan tanggal pada setiap kotak susu itu. Wah, rasanya seperti mimpi saja. Perlu kau ketahui bahwa kau adalah orang yang pertama dan mungkin terakhir, orang yang paling kucintai di dunia ini

 

Tapi, aku tau tentang kondisiku. Aku akan tiada, tidak ada lagi harapan soal kehidupan. Kalau aku tiada nanti, jangan pernah salahkan dirimu. Jangan pernah berpikir kau tak diperkenankan untuk mencintai perempuan lain. Pergilah, lupakan aku dan cintai perempuan itu. Aku benar-benar penasaran apakah pada akhirnya kau bisa melupakanku? Aku harap kau akan melakukannya. Carl, kau boleh bahagia, kau berhak bahagia. Jangan pernah melihat ke belakang lagi. Kebahagiaanmu… adalah kebahagiaanku juga. Berbahagialah, cintaku.

 

Carl menjatuhkan buku itu, ia jatuh terduduk. Dirinya sendiri tak pernah percaya bahwa Julia sudah merelakan kehidupannya. Ketakutan akan kematian pastinya terus membuncah membuatnya yakin kalau ia tak bisa menahan Carl selamanya.

 

Carl segera menekan nomor di teleponnya. Terdengar suara sambungan di seberang sampai satu kata tiba-tiba terdengar lagi

 

“Halo...

 

Setelah percakapan singkatnya, Carl segera bersiap. Ia kembali melihat jari jemarinya yang terselip sebuah cincin. Carl mengecup dalam-dalam cincin itu sebelum ia melepaskannya dan menyelipkannya di dalam kantong

 

Di antara semua orang yang duduk di sana, Odelia duduk di dekat jendela besar mengenakan gaun panjang berwarna biru tua. Ia selaras dengan siang hari yang agak mendung

 

Carl tak bisa menahan langkahnya, ia bergerak dengan langkah cepat. Melewati setiap pelayan yang mencoba bertanya padanya. Beberapa kali Carl menepis bahu mereka lembut dan bergerak semakin cepat

 

Ia saat ini berada di depan gadis itu.

 

Carl langsung merogok kantongnya, mengeluarkan cincin yang dulu ia kenakan. Cincin itu sengaja ia letakkan di depan Odelia

 

“A-apa ini?” Odelia menatap Carl tak percaya. Ia yakin sekali itu cincin yang biasanya lelaki itu kenakan.

 

“Hari ini,” Carl mengeluarkan rantai halus panjang dari kantongnya yang satunya. Kemudian tangannya bergerak memasukkan cincin itu ke dalamnya.

 

Carl segera berdiri di belakang Odelia, ia memasangkan rantai itu di leher Odelia.

 

“Aku akan mulai membuka hatiku, aku tak pernah bisa membohongi perasaanku lagi. Aku juga menyukaimu, tapi perasaan itu tidak pernah bisa kukatakan dengan lantang. Karena...” Carl berhenti sejenak

 

Odelia mengelus lembut kalung di lehernya. “Karena kau masih mencintai Julia.

 

“Maaf.

 

Odelia menggeleng. “Tidak, tidak masalah meskipun kedepannya nanti kau akan mencintai kami berdua. Aku tidak akan pernah melupakannya. Karena itu, tolong jangan lupakan Julia dan tetaplah mencintainya.” Odelia berbalik, ia mengumbar senyuman paling ceria.

 

Mata Carl terasa panas. “Terima kasih.”

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Love is Possible
86      81     0     
Romance
Pancaroka Divyan Atmajaya, cowok angkuh, tak taat aturan, suka membangkang. Hobinya membuat Alisya kesal. Cukup untuk menggambarkan sosok yang satu ini. Rayleight Daryan Atmajaya, sosok tampan yang merupakan anak tengah yang paling penurut, pintar, dan sosok kakak yang baik untuk adik kembarnya. Ryansa Alisya Atmajaya, tuan putri satu ini hidupnya sangat sempurna melebihi hidup dua kakaknya. Su...
Di Antara Mereka
2879      1429     2     
Romance
Mengisahkan seorang cewek dan cowok yang telah lama bersahabat Mereka bernana Gio dan Mita Persahabatan mereka di tahun ke dua tidaklah mudah Banyak likaliku yang terjadi hingga menyakiti hati Keduanya sempat saling menjauh karena suatu keterpaksaan Gio terpaksa menjauhi Mita karena sang Ibu telah memilihkan kekasih untuknya Karena itu Mita pun menjauhi Gio. Gio tak dapat menerima kenyataan itu d...
Kutunggu Kau di Umur 27
2649      1332     2     
Romance
"Nanti kalau kamu udah umur 27 dan nggak tahu mau nikah sama siapa. Hubungi aku, ya.” Pesan Irish ketika berumur dua puluh dua tahun. “Udah siap buat nikah? Sekarang aku udah 27 tahun nih!” Notifikasi DM instagram Irish dari Aksara ketika berumur dua puluh tujuh tahun. Irish harus menepati janjinya, bukan? Tapi bagaimana jika sebenarnya Irish tidak pernah berharap menikah dengan Aks...
Story Of Chayra
7393      2518     9     
Romance
Tentang Chayra si cewek cuek dan jutek. Sekaligus si wajah datar tanpa ekspresi. Yang hatinya berubah seperti permen nano-nano. Ketika ia bertemu dengan sosok cowok yang tidak pernah diduga. Tentang Tafila, si manusia hamble yang selalu berharap dipertemukan kembali oleh cinta masa kecilnya. Dan tentang Alditya, yang masih mengharapkan cinta Cerelia. Gadis pengidap Anstraphobia atau phobia...
HURT ANGEL
102      79     0     
True Story
Hanya kisah kecil tentang sebuah pengorbanan dan pengkhianatan, bagaimana sakitnya mempertahankan di tengah gonjang-ganjing perpisahan. Bukan sebuah kisah tentang devinisi cinta itu selalu indah. Melainkan tentang mempertahankan sebuah perjalanan rumah tangga yang dihiasi rahasia.
SEPATU BUTUT KERAMAT: Antara Kebenaran & Kebetulan
5549      1781     13     
Romance
Usai gagal menemui mahasiswi incarannya, Yoga menenangkan pikirannya di sebuah taman kota. Di sana dia bertemu seorang pengemis aneh. Dari pengemis itu dia membeli sebuah sepatu, yang ternyata itu adalah sebuah sepatu butut keramat, yang mana setiap ia coba membuangnya, sebuah kesialan pun terjadi.
Dinikahi Guru Ngaji
427      319     1     
Romance
Hobby balapan liar selama ini ternyata membuat Amara dipindahan ke Jakarta oleh Kedua orang tuanya, Rafka begitu kahwatir akan pergaulan bebas yang selama ini terjadi pada anak muda seperti putrinya. Namun, saat di Jakarta ternyata Amara semakin tidak terkendali, Rendra akhirnya akan menjodohkan cucunya dengan seorang duda anak satu. Shaka adalah guru Ngaji di TPA tidak jauh dari rumah ...
Renjana
336      243     2     
Romance
Paramitha Nareswari yakin hubungan yang telah ia bangun selama bertahun-tahun dengan penuh kepercayaan akan berakhir indah. Selayaknya yang telah ia korbankan, ia berharap agar semesta membalasnya serupa pula. Namun bagaimana jika takdir tidak berkata demikian? "Jika bukan masaku bersamamu, aku harap masanya adalah milikmu."
The Hospital Lokapala (Sudah Terbit / Open PO)
4956      2225     12     
Horror
"Kamu mengkhianatiku!" Alana gadis berusia 23 tahun harus merasakan patah hati yang begitu dalam.Tepat pada tahun ke 3 jadian bersama sang tunangan, pria itu malah melakukan hal tak senonoh di apartemennya sendiri bersama wanita lain. Emosi Alana membeludak, sehingga ia mengalami tabrak lari. Di sebuah rumah sakit tua yang bernama Lokapala, Alana malah mendapatkan petaka yang luar biasa. Ia har...
Salted Caramel Machiato
7279      3530     0     
Romance
Dion seorang mahasiswa merangkap menjadi pemain gitar dan penyanyi kafe bertemu dengan Helene seorang pekerja kantoran di kafe tempat Dion bekerja Mereka jatuh cinta Namun orang tua Helene menentang hubungan mereka karena jarak usia dan status sosial Apakah mereka bisa mengatasi semua itu