Loading...
Logo TinLit
Read Story - The Hallway at Night
MENU
About Us  

Perasaan cinta pada manusia tetap akan tumbuh meskipun itu bukan Perempuan yang ia duga sebelumnya.

 

Tepat tiga tahun setelahnya, Carl menemukan Julia di antara sesosok kerumunan yang sedang menunggu di halte bus. Rambut yang di tata sama persis seperti Julia, pakaiannya yang sama seperti Pakaian yang sering dikenakan Julia. Belum lagi, perempuan itu juga tersengal-sengal karena terlambat datang ke halte bus

 

Ia seolah menemukan seseorang yang memuaskan kerinduan di hatinya. Meskipun mereka berdua tidak mirip, tapi banyak kemiripan lain seperti sikap ceria dan positif yang dipancarkan perempuan tersebut

 

Mereka berkenalan lebih jauh setelah perempuan itu dengan nekat mengajak Carl berbicara.

 

Namanya Odelia, nama yang indah mirip seperti salah satu jenis bunga

 

Tak berselang lama, Odelia mengungkapkan perasaannya pada Carl. Seketika itu pula, tumbuh bunga yang sudah lama layu di hatinya. Seseorang memberikannya air serta pupuk serta menyinarinya dengan sinar matahari

 

Begitulah yang awalnya dipikirkan oleh Carl.

 

Namun, rasa bersalah terus-terusan menyerangnya. Ia memandangi cincin yang ia sematkan pada jari manisnya. Terkadang ia berusaha melepaskan cincin tersebut, tetapi ia akan tetap mencari cincin itu dan berakhir untuk tetap melingkarkannya pada jari tengahnya

 

Kematian Julia bagaikan belenggu kesedihan bagi Carl. Di ponselnya, ia masih menyimpan foto mereka berdua. Ia juga masih menyimpan buku yang ditulis oleh Julia. Semua kenangan tentang mereka tetap melekat di otaknya

 

Ia tak berani menjawab perasaan Odelia karena rasa bersalah itu. Sesekali ia selalu bermimpi tentang Julia yang datang untuk meminta pertanggungjawaban atas janji yang dibuat oleh Carl sendiri.

 

Ia akan terbangun dengan rasa bersalah itu. Namun, Odelia selalu memberikannya sinar matahari yang ia butuhkan. Di saat seperti ini, Carl tak bisa menghindari takdirnya untuk bertemu dengan Julia bahkan Odelia

 

“Kuharap kau juga mencintaiku.” ujar Odelia di dalam bis menuju tempat kerja mereka

 

“A-aku-

 

Odelia mengumbar senyumnya, “Tidak apa, kau tidak harus mencintaiku sekarang. Mungkin nanti, kau akan mulai menyukaiku. Perlahan-lahan saja.

 

Setiap kali Carl ingin menjelaskan tentang situasinya, Odelia pasti akan memangkas habis perbincangan mereka. Carl juga tak mampu menjelaskan dengan sebenar-benarnya tentang situasinya saat ini

 

“Aku mungkin tak bisa mencintai perempuan lain.” Carl menghembuskan napasnya beberapa kali

 

“Tidak mungkin! Lihat saja! aku pasti akan membuatmu menyukaiku! Tunggu saja!” seru Odelia sebelum pergi ke tempat kerjanya. Perempuan itu sudah menguatkan tekatnya untuk mendapatkan Carl

 

Carl merasa degup jantungnya semakin kuat. Bahkan sebelum perempuan itu mencoba, Carl sudah lebih dulu jatuh cinta padanya

 

--

 

Bayangan hitam yang mengikat mereka akhirnya melepaskan genggamannya. Uap membumbung tinggi pergi meninggalkan tubuh ketiganya. Lelaki bernama Carl yang sedang bermimpi itu meronta-ronta kesakitan sembari mengelus perlahan lehernya.

 

Joanne merasakan keseimbangan tubuhnya melemah, ia hampir terjatuh hingga lelaki di belakangnya menahan tubuhnya.

 

“Hati-hati,” ucapnya lirih berbisik di telinga Joanne

 

“Terima kasih, tidak apa.” Joanne melepas pegangan lelaki itu

 

Carl susah payah berbicara, “Ini salahku membiarkan Julia hidup dalam kesepian, ini juga salahku karena mencintai perempuan lain setelah janji kami. Lalu, lalu...” Carl menyeka air matanya yang terus jatuh

 

Ia menjatuhkan lututnya di atas paving blok, matanya yang sembab terus menatap penuh harap ke arah Joanne

 

Joanne segera merangkul bahu Carl, memaksanya berdiri. Tapi, perbedaan besar dan berat tubuh mereka jauh berbeda. Ia tidak bisa memapah Carl seorang diri

 

Lelaki di belakangnya segera ikut andil, ia meraih bahu Carl, menggendongnya dengan satu gerakan ringan. Mereka berdua mendudukkan Carl ke bangku halte lagi

 

“Lalu, apa salahnya untuk jatuh cinta?” Mata Joanne memandang Carl lekat-lekat

 

“Jatuh cinta tidak salah, tapi kalau mencintai dua orang sekaligus. Itu adalah perbuatan yang salah.” Carl menggaruk lengannya canggung. “Aku tak pernah menyangka akan mendapati kondisi seperti ini di hidupku

 

“Kalau begitu, apakah keduanya beban untukmu?

 

“Tidak! Tentu saja tidak! Mereka berdua sama berharganya. Tapi, salah satunya sudah tidak bisa kugapai. Sedangkan satu orang lagi bagai obat pengganti kehadirannya.” Carl berbicara serius

 

Lelaki itu buka mulut, “Apakah menurutmu, mencintai Odelia sama saja seperti mengkhianati perasaan Julia?

 

Carl mengangguk

 

“Sudah kuduga. Tapi, apakah Julia akan senang melihatmu terus merana karena tidak bisa mencintai orang lain setelah dirinya?

 

“Tidak mungkin, Julia malah akan membenciku kalau tau diriku mencintai perempuan lainnya.

 

Joanne menggeleng, “Aku tak percaya kalau Julia akan membencimu karena hal yang tidak bisa kau hindari. Cinta, adalah sebuah jalinan jodoh yang datang tepat pada waktunya. Julia adalah sesosok perempuan yang pernah kau cintai. Dia juga pasti bahagia karena bisa merasakan cinta sebelum ia benar-benar tiada.

 

“Tidak.” Carl mati-matian menepis

 

“Lalu, kau akan melepaskan Odelia?

 

Carl terdiam, matanya bergerak ke samping. Perempuan yang masih tidak tau apa yang terjadi itu tetap seperti biasanya. Ekspresinya tidak berubah

 

Carl menggigit bawah bibirnya. “Tidak bisa, aku tidak bisa melepaskannya. Aku, ingin membahagiakannya. Meskipun perasaanku tak bisa lepas dari Julia, apakah aku boleh tetap bahagia?

 

Tatapan Joanne berubah, ia tersenyum. “Boleh, anda boleh bahagia, Julia dan juga Odelia berhak bahagia. Anda adalah kebahagiaan yang pernah Julia dapatkan selama hidupnya. Sedangkan Odelia adalah orang yang akan anda bahagiakan. Untuk selanjutnya berbahagialah. Kalau Julia ada di sini, mungkin dia akan berkata yang sama sepertiku.”

 

Mata Carl berbinar-binar. “Aku berhak mendapatkannya?

 

Joanne mengangguk yakin. “Di hidup ini, semua orang berhak memiliki kebahagiannya sendiri. Dan kebahagiaan orang-orang selalu beragam, ada yang datang karena dirinya sendiri, tapi ada juga yang datang beriringan dengan munculnya orang baru dalam hidup mereka. Bukankah itu indah?” Joanne tersenyum penuh harap

 

Mata Carl terlihat bahagia, lelaki di sebelahnya juga mengeluarkan ekspresi yang tak bisa di tebak Joanne. Ketiganya tiba-tiba tersadar dari mimpi tanpa adanya peringatan dari dunia mimpi

 

Semuanya terasa kabur dan menghilang mengikuti pergantian malam.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Peri Untuk Ale
5592      2297     1     
Romance
Semakin nyaman rumah lo semakin lo paham kalau tempat terbaik itu pulang
ZAHIRSYAH
6500      1917     5     
Romance
Pesawat yang membawa Zahirsyah dan Sandrina terbang ke Australia jatuh di tengah laut. Walau kemudia mereka berdua selamat dan berhasil naik kedaratan, namun rintangan demi rintangan yang mereka harus hadapi untuk bisa pulang ke Jakarta tidaklah mudah.
Janji-Janji Masa Depan
15275      3543     12     
Romance
Silahkan, untuk kau menghadap langit, menabur bintang di angkasa, menyemai harapan tinggi-tinggi, Jika suatu saat kau tiba pada masa di mana lehermu lelah mendongak, jantungmu lemah berdegup, kakimu butuh singgah untuk memperingan langkah, Kemari, temui aku, di tempat apa pun di mana kita bisa bertemu, Kita akan bicara, tentang apa saja, Mungkin tentang anak kucing, atau tentang martabak mani...
Meteor Lyrid
550      383     1     
Romance
Hujan turun begitu derasnya malam itu. Dengan sisa debu angkasa malam, orang mungkin merasa takjub melihat indahnya meteor yang menari diatas sana. Terang namun samar karna jaraknya. Tapi bagiku, menemukanmu, seperti mencari meteor dalam konstelasi yang tak nyata.
My Rival Was Crazy
137      120     0     
Romance
Setelah terlahir kedunia ini, Syakia sudah memiliki musuh yang sangat sulit untuk dikalahkan. Musuh itu entah kenapa selalu mendapatkan nilai yang sangat bagus baik di bidang akademi, seni maupun olahraga, sehingga membuat Syakia bertanya-tanya apakah musuhnya itu seorang monster atau protagonist yang selalu beregresi seperti di novel-novel yang pernah dia baca?. Namun, seiring dengan berjalannya...
Dunia Saga
5836      1506     0     
True Story
There is nothing like the innocence of first love. This work dedicated for people who likes pure, sweet, innocent, true love story.
Dunia Sasha
6482      2187     1     
Romance
Fase baru kehidupan dimulai ketika Raisa Kamila sepenuhnya lepas dari seragam putih abu-abu di usianya yang ke-17 tahun. Fase baru mempertemukannya pada sosok Aran Dinata, Cinta Pertama yang manis dan Keisha Amanda Westring, gadis hedonisme pengidap gangguan kepribadian antisosial yang kerap kali berniat menghancurkan hidupnya. Takdir tak pernah salah menempatkan pemerannya. Ketiganya memiliki ...
Ayugesa: Kekuatan Perempuan Bukan Hanya Kecantikannya
7765      2363     204     
Romance
Nama adalah doa Terkadang ia meminta pembelajaran seumur hidup untuk mengabulkannya Seperti yang dialami Ayugesa Ada dua fase besar dalam kehidupannya menjadi Ayu dan menjadi Gesa Saat ia ingin dipanggil dengan nama Gesa untuk menonjolkan ketangguhannya justru hariharinya lebih banyak dipengaruhi oleh keayuannya Ketika mulai menapaki jalan sebagai Ayu Ayugesa justru terus ditempa untuk membu...
Salted Caramel Machiato
13893      4373     0     
Romance
Dion seorang mahasiswa merangkap menjadi pemain gitar dan penyanyi kafe bertemu dengan Helene seorang pekerja kantoran di kafe tempat Dion bekerja Mereka jatuh cinta Namun orang tua Helene menentang hubungan mereka karena jarak usia dan status sosial Apakah mereka bisa mengatasi semua itu
Cinta Wanita S2
7087      1787     0     
Romance
Cut Inong pulang kampung ke Kampung Pesisir setelah menempuh pendidikan megister di Amerika Serikat. Di usia 25 tahun Inong memilih menjadi dosen muda di salah satu kampus di Kota Pesisir Barat. Inong terlahir sebagai bungsu dari empat bersaudara, ketiga abangnya, Bang Mul, Bang Muis, dan Bang Mus sudah menjadi orang sukses. Lahir dan besar dalam keluarga kaya, Inong tidak merasa kekurangan suatu...