Loading...
Logo TinLit
Read Story - Mencari Bidadari dalam Mimpi (Sudah Terbit / Open PO)
MENU
About Us  

“Dalam melelahkannya dunia, jangan lupa mencari ketenangan di dalam do’a dan ibadahmu kepada Allah SWT.”

_Mencari Bidadari Dalam Mimpi_

***

Begitu beruntung nya Nabila bisa mendengarkan penjelasan gus Azam secara pribadi, bukan duduk di majlis ilmu berkumpul bersama dengan banyak orang.

“Kalau seandainya Allah SWT menurunkan aturan, di sisi lain Allah juga punya kekuasaan untuk menyiapkan penghargaan bagi mereka yang mau mengikutinya dan memberi sanksi atau hukuman bagi yang melanggar,” Sambung gus Azam menasehati Nabila.

“Kematian juga ujian bagi yang di tinggal tiada maupun orang yang sudah tiada.

الَّذِيْ خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيٰوةَ لِيَبْلُوَكُمْ اَيُّكُمْ اَحْسَنُ عَمَلًاۗ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْغَفُوْرُۙ

Allazi khalaqul-mauta wal hayata liyabluwakum ayyukum ahsanu ‘amala, wa huwal-azizul-gafur.

Artinya: Allah yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. (QS. Al Mulk: 2)”

“Tidak ada yang tahu kapan akan meninggal dunia, tapi kematian itu sudah pasti akan terjadi,

اِنَّ اللّٰهَ عِنْدَهٗ عِلْمُ السَّاعَةِۚ وَيُنَزِّلُ الْغَيْثَۚ وَيَعْلَمُ مَا فِى الْاَرْحَامِۗ وَمَا تَدْرِيْ نَفْسٌ مَّاذَا تَكْسِبُ غَدًاۗ وَمَا تَدْرِيْ نَفْسٌۢ بِاَيِّ اَرْضٍ تَمُوْتُۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

Innallaha indahu ‘ilmus-sa’ah wa yunazzilul-gais, wa ya’lamu ma fil-ar-ham, wa ma tadri nafsum maza taksibu gada, wa ma tadri nafsum maza taksibu gada, wa ma tadri nafsum bi ‘ayyi ardin tamut, innallaha’ alimun khabir.

Artinya: Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari kiamat; dan Dia-lah yang menurunkan hujan, serta mengetahui apa yang ada dalam rahim. Tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (QS. Luqman 34)”

Gus Azam menjelaska semua pada Nabila begitu gambling, bahkan di setiap bacaan ayat al qur’an nya begitu fasih, membuat Nabila semakin terpesona dengan nya.

“Ya Allah, bolehkah hambamu yang fakir ilmu ini meminta salah satu hambamu ini untuk menjadi suami hamba, agar hamba bisa belajar ilmu agama dengan nya sebagai pasangan suami istri.”

“Tapi, kalau beliau sudah menikah hamba tidak mua ya Allah, karena hamba tidak mau menjadi istri kedua dan tidak mau merusak kebahagiaan wanita lain,” Sambung Nabila dalam hatinya.

“Ibaratnya sama seperti aturan di jalan, siapa pengguna motor yang tidak menggunakan helm atau melanggar rambu-rambu lalu lintas. Kalau seandainya manusia setelah mati dibiarkan begitu saja dan tidak ada proses hukum atas apa yang telah dilakukan selama di dunia, maka kematian merupakan istirahat yang panjang.”

“Bagi orang-orang yang melakukan dosa, membunuh, mencuri, dan lain-lain, mereka akan senang sekali. Jika hal ini yang terjadi, maka tidak akan ada artinya Allah SWT menciptakan kehidupan. Sementara, Allah SWT tidak pernah menciptakan segala sesuatu dengan sia-sia, semuanya memiliki arti dan maknanya.”

“MasyaAllah, penjelasan nya begitu gambling gus kaya udah di luar kepala,” Sauth Nabila memuji gus Azam.

“Hanya sedikit membagi pengetahuan saya, sedikit ilmu di bagi biar sama-sama bermanfaat.”

Nabila mengangguk pelan, “Terima kasih banyak gus.”

“Sama-sama, semoga kamu tidak menyalahkan dirimu lagi.”

Nabila mengangguk pelan, sedikit ilmu yang di berikan gus Azam kepadanya telah membuat hati dan pikiran nya terbuka. Bagaimana bisa ia menyangkal atas kehendak Allah SWT, bisa saja melalui ajakan nya adalah cara Allah untuk menyelamatkan Rara dari musibah yang terjadi.

“Saya ingin bertanya sesuatu.”

“Si-lahkan gus,” Sauth Nabila sedikit gugup.

“Kenapa kamu memanggil saya gus? Belum tentu saya ini gus, bisa jadi saya hanya supir dari pada gus Azmir, bisa juga santri biasa.”

“Emmmm… saya rasa tidak mungkin, karena beliau juga menghormati gus.”

“Apakah saling menghormati hanya sebatas kedudukan derajat seseorang saja?” Balik tanya gus Azam.

Nabila menggelengkan kepala nya pelan, “Bukanya gus adalah sahabat beliau?”

“Iya, perkenalkan Azam Adzikrullah.”

“Ingat gak ada embel-embel gus,” Sambung gus Azam, mencoba menghibur Nabila walaupun candaan nya terdengar garing.

“I-ya gus Azam, sahabat gus Azmir yang dari jawa kan??”

“Cosplay detektif ya?!”

“Nggak gus, tapi kenyataan nya kaya gitu.”

“Hmm, iya salah berarti saya memperkenalkan diri,” Sauth gus Azam sambil sedikit terkekeh pelan.

“MasyaAllah, senyuman nya.”

“Astaghfirullahhaladzim, Bil sadar ingat gak boleh berlebihan,” Sambung Nabila dalam hatinya.

“Saya permisi, pakai ini untuk menghapus air matamu,” Pamit gus Azam sambil meletakkan sapu tangan di samping Nabila dan meninggalkan Nabila sendirian di taman.

“Terima kasih gus,” Sauth Nabila sambil menatap punggung gus Azam yang semakin menjauh dari nya.

Nabila mengambil sapu tangan yang di berikan gus Azam kepada nya, ia tidak menggunakan sapu tangan itu untuk menghapus air mata nya melainkan Nabila malah menyimpan nya ke dalam tas nya.

***

Beberapa hari telah berlalu selama itu Rara tinggal di rumah Nabila Bersama keluarga nya, karena kondisi Rara yang masih terganggu kejiwaan nya.

Setiap hari Rara hanya bebicara dengan boneka Nabila, memang di kamar Nabila banyak sekali boneka dan Rara mengingkan nya. Jadi Nabila memberikan nya pada sahabat nya, sikap Rara benar-benar seperti anak kecil kadang ia tertawa, berbincang sendirian menganggap kedua boneka yang ia bawa adalah kedua adiknya, terkadang juga Rara tiba-tiba menangis. Meskipun seperti itu namun terlihat jelas dari sorot mata Rara menyimpan banyak kesedihan, tatapan nya begitu kosong dan hampa.

“Bunda, mau sampaikan Rara akan seperti ini,” Lirih Nabila sambil menatap dari kejauhan Rara yang sedang berbincang dengan kedua boneka nya.

“Nabila kasihan bun melihat nya, dulu Rara adalah gadis yang periang tapi sekarang…”

Asty memegang Pundak putrinya agar bisa tabah, “Nak, semua sudah di gariskan oleh Allah SWT, mungkin ini cara Allah mengistirahatkan Rara agar tidak terlalu larut dalam perasaan sedihnya.”

“Lihat lah meskipun hanya dengan boneka, terkadang senyuman dari bibirnya terlukis,” Sambung Asty.

“Tapi, apa Rara gak bisa sembuh bund??”

“InsyaAllah bisa nak, Allah yang memberikan penyakit, Allah juga yang akan menyembuhkan. Tetap yakin terhadap kuasa Allah, dan kita harus selalu Bersama dengan nya agar tidak merasa sendirian.”

Nabila mengangguk pelan, putus asa sudah pasti karena sudah 10 hari Rara pulang dari rumah sakit tapi kondisinya tetap sama tidak ada perubahan sama sekali.

Sedangkan gus Azmir selalu menanyakan mengenai perkembangan Rara melalui ayah Nabila. Gus Azmir juga selalu mendo’akan kesembuhan Rara walaupun di antara keduanya tidak pernah bertemu lagi, sebab perintah dari kiayi Ahsan untuk menghindari fitnah dan menjaga pandangan di anatara kedua nya.

Jangan mengharapkan sosok yang sempurna karena kekurangan seseorang pasti akan selalu ada. Namun yang terpenting adalah bagaiamana kamu minta petunjuk dari-nya supaya lebih dimantapkan, jika memang dia yang Allah takdirkan untukmu adalah orang yang tepat.

Cukup dia yang mau terus memperbaiki  diri dan saling melengkapi, bukan siapa yang paling sempurna, tapi siapa yang mau menyempurnakan, karena kalau kamu mencari yang sempurna tidak akan pernah ketemu.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (68)
  • riema al karimah

    Jngan² gus azam jg ad rasa sama rara jg

    Comment on chapter Bab 06- Pertemuan Rara & Gus Azmir
  • riema al karimah

    Ahh,,, gus azmir bidadari ad disini gus,,, lgi nungguin d jemput🤭 d bab ini bnyak typo ka,,, dn seingat saya d part 1 pk rames punya 4 anak, tpi d sini punya 3 anak , yg bnar yg mna ka ?

    Comment on chapter Bab 05- Kagum
  • zahira

    Makin penasaran sama bab selanjutnya

    Comment on chapter Bab 03- Keluarga Ndalem
  • iinmelwati

    Sllu kerennnn ka ell

    Comment on chapter Bab 01- Rara Asyifa Putri
  • zahira

    Aq lagi nunggu versi buku nya

    Comment on chapter Bab 01- Rara Asyifa Putri
  • riema al karimah

    Awal yg baik buat ning zahra n gus arkan, semoga jg jd awal kisah gus azmir

    Comment on chapter Bab 04- Kedatangan Gus Azmir
  • unie_jk96

    Aaaa jd pngen kaya rara deh

    Comment on chapter Bab 01- Rara Asyifa Putri
  • ismalala

    Keren banget

    Comment on chapter Bab 01- Rara Asyifa Putri
Similar Tags
Why Him?
602      329     2     
Short Story
Is he the answer?
FaraDigma
792      474     1     
Romance
Digma, atlet taekwondo terbaik di sekolah, siap menghadapi segala risiko untuk membalas dendam sahabatnya. Dia rela menjadi korban bully Gery dan gengnya-dicaci maki, dihina, bahkan dipukuli di depan umum-semata-mata untuk mengumpulkan bukti kejahatan mereka. Namun, misi Digma berubah total saat Fara, gadis pemalu yang juga Ketua Patroli Keamanan Sekolah, tiba-tiba membela dia. Kekacauan tak terh...
Salju yang Memeluk Awan [PUBLISHING IN PROCESS]
14279      2507     4     
Romance
Cinta pertamaku bertepuk sebelah tangan. Di saat aku hampir menyerah, laki-laki itu datang ke dalam kehidupanku. Laki-laki itu memberikan warna di hari-hariku yang monokromatik. Warna merah, kuning, hijau, dan bahkan hitam. Ya, hitam. Karena ternyata laki-laki itu menyimpan rahasia yang kelam. Sebegitu kelamnya hingga merubah nasib banyak orang.
Si 'Pemain' Basket
4877      1302     1     
Romance
Sejak pertama bertemu, Marvin sudah menyukai Dira yang ternyata adalah adik kelasnya. Perempuan mungil itu kemudian terus didekati oleh Marvin yang dia kenal sebagai 'playboy' di sekolahnya. Karena alasan itu, Dira mencoba untuk menjauhi Marvin. Namun sayang, kedua adik kembarnya malah membuat perempuan itu semakin dekat dengan Marvin. Apakah Marvin dapat memiliki Dira walau perempuan itu tau ...
The Bloody Contract
427      299     7     
Short Story
Kamu dan ibumu pulang ke rumah seperti hari-hari biasanya. Suatu malam kamu mendengar suara misterius di dekat kamar. Esok harinya, kamu melihat ibumu seolah diculik namun karena gagal menyelamatkan ibumu, kamu seorang anak 19 tahun menyerah dan pulang ke rumah. Saat ibu kembali dan hendak pergi keluar rumah kamu yang penuh takut dan curiga mengikutinya. Sejak itu, kamu membuka hal-hal misterius...
Paint of Pain
823      600     28     
Inspirational
Vincia ingin fokus menyelesaikan lukisan untuk tugas akhir. Namun, seorang lelaki misterius muncul dan membuat dunianya terjungkir. Ikuti perjalanan Vincia menemukan dirinya sendiri dalam rahasia yang terpendam dalam takdir.
Shattered Glass
589      359     1     
Short Story
I am like a shattered glass.
Kumpulan Cerpen Mini (Yang Mengganggu)
2134      1159     11     
Humor
Cerita ringkas yang akan kamu baca karena penasaran. Lalu kamu mulai bertanya-tanya setelah cerita berakhir. Selamat membaca. Semoga pikiran dan perasaanmu tidak benar-benar terganggu.
Dialog Tanpa Kata
16327      4327     19     
Romance
Rasi mencintai Sea dalam diam Hingga suatu hari Sea malah dinikahi oleh Nolan kakak dari Rasi Namun pernikahan Sea dan Nolan yang terlihat aneh Membuat Rasi bebas masuk ke kehidupan Sea Bahkan selalu menjadi orang pertama saat Sea membutuhkan bantuan Akankah Sea berpaling pada Rasi atau lagilagi perasaan Rasi hanya sebuah dialog dalam hati yang tak akan pernah terucap lewat kata Sea pada Rasi Ras...
Moment
318      273     0     
Romance
Rachel Maureen Jovita cewek bar bar nan ramah,cantik dan apa adanya.Bersahabat dengan cowok famous di sekolahnya adalah keberuntungan tersendiri bagi gadis bar bar sepertinya Dean Edward Devine cowok famous dan pintar.Siapa yang tidak mengenal cowok ramah ini,Bersahabat dengan cewek seperti Rachel merupakan ketidak sengajaan yang membuatnya merasa beruntung dan juga menyesal [Maaf jika ...