Read More >>"> Dunia Saga (Chapter 14) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Dunia Saga
MENU
About Us  

Kukira Saga nggak akan mengeluarkan suara sedikitpun hingga jam pulang sekolah. Tebakanku salah, soalnya saat pelajaran bahasa Perancis, bu Ellen meminta anak satu kelas mengenalkan diri dalam bahasa Perancis satu persatu. Beliau sudah cukup tua dan dia guru kedua setelah pak Yasmin yang baru juga masuk kelas langsung dicap galak oleh satu kelas.

Bu Ellen memang sudah menuliskan kalimat perkenalan dalam bahasa Perancis di papan tulis dan memperaktekan cara melafalkan tulisan tersebut dua kali. Tapi bahasa Perancis itu aneh dan sulit sekali untukku. Aku nggak bisa melafalkan kalimat-kalimat tersebut dengan benar. Juga nggak bisa menirukan nada sengau aneh yang muncul tiap kali bu Ellen bicara. Apalagi antara  tulisan dan pelafalan juga sangat berbeda. Malunya, cuma ada tiga orang yang salah melulu dikelas, aku, Yugo dan Abimayu. Kami bertiga di suruh latihan satu menit atau diancam hukuman suruh latihan di depan kelas.

Pasti karena wajahku kasihan atau karena melihat keringat dinginku bercucuran deras, tiba-tiba Saga memanggil namaku pelan.  Suara Saga aneh sekali, berat dan dalam. Suara Saga rasanya familiar dikupingku, tapi disaat yang sama juga rasanya suara Saga tidak kukenal. Aku melongo karena tidak menyangka Saga memanggil nama panggilanku- Jo dan mau membantuku.

Perlahan Saga mendikteku cara melafalkan kalimat-kalimat tersebut. Berkat bantuan Saga aku selamat dari hukuman. Saat aku mengucapkan terimakasih, Saga malah mengalihkan pandangan dan tidak bicara lagi. Membuatku menciut lagi dipojok meja sambil bertanya-tanya apa aku harus minta maaf setelah bilang terimakasih.

Saat jam pulang sekolah, May ternyata sudah menunggu di depan pintu kelasku. Ia nyengir lebar, nggak seperti May yang biasanya.  Sekarang tanpa malu-malu May bersenandung senang. Menertawakan Lintang. Di lain pihak, aku yang memang sempat kepikiran soal Lintang hanya bisa  berjuta kali bersyukur dan berdoa semoga selamanya Lintang nggak akan tau kalau aku sekarang satu meja dengan Saga.

“Kok kamu bisa langsung tau aku pindah kelas 10-2?” Tanyaku begitu May berhenti tersenyum lebar.

May memandangku heran,”Apalagi kalau bukan gara-gara kamu jadi temen sebangkunya Saga?! Berita nya langsung menyebar kemana-mana! Aaah coba kalau Lintang masih satu sekolah ma kita! Aku pengen ngeliat wajahnya waktu kena serangan jantung!”

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
My Daily Activities
845      414     1     
Short Story
Aku yakin bahwa setiap orang bisa mendapatkan apa yang ia inginkan asal ia berdo\'a dan berusaha.
Dosa Pelangi
586      336     1     
Short Story
"Kita bisa menjadi pelangi di jalan-jalan sempit dan terpencil. Tetapi rumah, sekolah, kantor, dan tempat ibadah hanya mengerti dua warna dan kita telah ditakdirkan untuk menjadi salah satunya."
When You Reach Me
6400      1764     3     
Romance
"is it possible to be in love with someone you've never met?" alternatively; in which a boy and a girl connect through a series of letters. [] Dengan sifatnya yang kelewat pemarah dan emosional, Giana tidak pernah memiliki banyak teman seumur hidupnya--dengan segelintir anak laki-laki di sekolahnya sebagai pengecualian, Giana selalu dikucilkan dan ditakuti oleh teman-teman seba...
Camelia
539      291     6     
Romance
Pertama kali bertemu denganmu, getaran cinta itu sudah ada. Aku ingin selalu bersamamu. Sampai maut memisahkan kita. ~Aulya Pradiga Aku suka dia. Tingkah lakunya, cerewetannya, dan senyumannya. Aku jatuh cinta padanya. Tapi aku tak ingin menyakitinya. ~Camelia Putri
LOVEphobia
334      214     4     
Short Story
"Aku takut jatuh cinta karena takut ditinggalkan” Mengidap Lovephobia? Itu bukan kemauanku. Aku hanya takut gagal, takut kehilangan untuk beberapa kalinya. Cukup mereka yang meninggalkanku dalam luka dan sarang penyesalan.
Kesempatan
16754      2674     5     
Romance
Bagi Emilia, Alvaro adalah segalanya. Kekasih yang sangat memahaminya, yang ingin ia buat bahagia. Bagi Alvaro, Emilia adalah pasangan terbaiknya. Cewek itu hangat dan tak pernah menghakiminya. Lantas, bagaimana jika kehadiran orang baru dan berbagai peristiwa merenggangkan hubungan mereka? Masih adakah kesempatan bagi keduanya untuk tetap bersama?
Dont Expect Me
450      332     0     
Short Story
Aku hanya tidak ingin kamu mempunyai harapan lebih padaku. Percuma, jika kamu mempunyai harapan padaku. Karena....pada akhirnya aku akan pergi.
karena Aku Punya Papa
436      312     0     
Short Story
Anugrah cinta terindah yang pertama kali aku temukan. aku dapatkan dari seorang lelaki terhebatku, PAPA.
Dia & Cokelat
533      378     3     
Short Story
Masa-masa masuk kuliah akan menjadi hal yang menyenangkan bagi gue. Gue akan terbebas dari segala peraturan semasa SMA dulu dan cerita gue dimulai dengan masa-masa awal gue di MOS, lalu berbagai pertemuan aneh gue dengan seorang pria berkulit cokelat itu sampai insiden jari kelingking gue yang selalu membutuhkan cokelat. Memang aneh!
HAMPA
366      249     1     
Short Story
Terkadang, cinta bisa membuat seseorang menjadi sekejam itu...