Loading...
Logo TinLit
Read Story - The Skylarked Fate
MENU
About Us  

Gil menyesal tidak menanyakan nama dari gadis tadi. Mungkin ia bisa mencoba lebih ramah pada kehidupan kali ini. Karena ia merasa mungkin saja sosok tersebut juga salah satu roh yang dapat bereinkarnasi sepertinya. Ah, biarlah nanti ia mencoba lebih ramah ketika sudah pembelajaran dimulai.

 

Gil mengikuti kegiatan pengenalan masa sekolah dengan baik. Ia bersekolah di sekolah mengengah swasta. Terdapat tiga hari pengenalan masa sekolah. Terdapat beberapa games juga di kegiatannya selama pengenalan sekolah. Tidak ada masa yang menarik selama disini, ia hanya berusaha mengikuti kegiatan ini sampai selesai.

 

“Siapa yang ingin menjadi ketua kelas?”

 

Ah, ya benar, suasana masa pengenalan sekolah tidak terasa sudah berakhir. Dengan dipandu oleh senior-senior dari organisasi siswa intra sekolah, mereka memilih organisasi kelas ; ketua kelas, wakil ketua kelas, sekretaris dan bendahara.  

 

Gil duduk dengan teman sebangkunya dan sesekali mereka berbicara, mengomentari siapa yang cocok menjabat di organisasi dan bagaimana suasana kelas. Gil juga masih berusaha untuk menghapal dan mengenali nama teman sekelasnya.

 

“Dia, saja kalau tidak salah namanya Gil, bukan?”

 

Gil mengangkat kepalanya tiba-tiba ketika mendengar ada yang menyebutkan namanya. Itu adalah sesosok anak laki-laki dengan wajah ceria. Ia tersenyum lebar pada Gil. Gil melihat perawakannya lincah dan ceria, ia juga sepertinya banyak berbicara. Kalau tidak salah namanya adalah Luke.

 

Gil menunjuk dirinya dan bertanya. “Aku?”

 

“Iya, karena kamu tinggi terlihat gagah! Kamu cocok jadi ketua kelas”

 

“Astaga…”

 

Beberapa tertawa karena perkataannya yang sedikit absurd, begitu pula Gil. Namun Gil tidak begitu tertarik menjadi ketua kelas. Ia memang mengatakan akan menjadi aktif, tapi pelan-pelan. Untuk langsung menjadi ketua kelas seperti ini … tidak dulu.

 

“Maaf tapi kayaknya aku gak bisa. Tidak bermaksud apapun, tetapi kamu sepertinya lebih cocok. Kamu sepertinya ceria dan pandai berbicara, kamu pasti bisa hmm merangkul kami semua haha”

 

Perkataan Gil membuatnya merengek seperti anak kecil. Beberapa kali Gil diajukan karena katanya dapat membimbing mereka namun ia tolak. Pemilihan organisasi kelas sudah selesai dan tidak ada dari Gil maupun Luke tidak berada dalam posisi manapun.

 

Dua minggu setelah kegiatan sekolah dimulai, dilaksanakan perlombaan mading dan kebersihan kelas. Biasanya perlombaan mading ini dilaksanakan pada awal tahun pembelajaran. Selain mengakrabkan diri dengan teman sekelas, mereka juga dapat menentukan tema kelas mereka masing-masing. Mereka juga dapat menghias atau melakukan cat ulang pada ruang kelas mereka.

 

Hari ini kelas mereka sedang melakukan diskusi mengenai tema kelas dan mading.

 

“Bagaimana jika temanya adalah Yunani?” Gil mencoba memberikan saran diantara kericuhan kelas.

 

“Iya, Yunani. Yunani kan bermacam-macam keindahannya. Mulai dari bangunan, mitologi dewa-dewanya. Jadi aku pikir akan menarik bila kita membahas mading mengenai Yunani. Mengenai dinding kelas kita juga dapat menambahkan gambar-gambar aksitektur khas Yunani.”

 

Gil diam-diam mendengus geli akan penuturannya. Selain karena ia terpikirkan mengenai Atlas yang membawa bola dunia—sehingga ia bisa membuat itu salah satunya—ia juga ingin melihat bagaimana reaksi mereka. Siapa saja yang tertarik, siapa yang akan membahas mengenai dewa-dewanya dan Eros. Walaupun kemungkinan kecil terpikirkan dewa Erotes itu.

 

“Oh, ya, dewa juga banyak ya.”

 

“Bangunannya bagus-bagus.”

 

“Ada Atlas juga, gak sih? Kita bisa buat patung itu dan pasang apa tuh namanya, bola dunia?”

 

Gil mengernyitkan alisnya, merasa terlambat mengemukakan ide yang kebetulan sama itu. Jadi ia hanya menganggukkan kepalanya.

 

Gil menyadari bahwa gadis yang tidak sengaja ia tabrak tadi juga sekelas dengannya. Kalau tidak salah namanya Kana. Ia juga tampak berbincang akrab dengan teman sebangkunya, lewat observasi singkat Gil, mereka adalah teman semenjak SMP. Dan saat ia mengusulkan ide tersebut Kana tampak menatap tertarik pada topik bahasan dan ingin menyimak.

 

“Ide yang bagus! Kita bisa membuat bangunan dan arsitektur khas Yunani, pasti keren! Kelas kita serasa tempat kediaman dewa dewi.”

 

Gil melirik sosok yang berbicara. Dia adalah anak yang menunjuk Gil menjadi ketua kelas tadi. Perangainya memang ceria dan lincah seperti bocah. Hal itu sedikit mengingatkannya pada sosok Vince yang selalu ceria.

 

“Vince?”

 

Gumamannya terdengar jelas sampai beberapa temannya dan sosok yang ia duga mirip Vince itu meliriknya.

 

“Hm?” tanyanya.

 

Gil menggelengkan kepala dengan panik lalu mengalihkan perhatian ke arah lain.

 

Akhirnya setelah berdiskusi mereka mencapai tema Yunani. Masing-masing harus menemukan ide untuk apa yang akan mereka buat. Entah artikel, gambar, hiasan atau bahkan miniatur. Mereka akan mendesign mading dan ruang kelas pada hari Sabtu dan harus membawa ide atau langsung membuat ide hasil karya mereka.

 

Hujan deras saat Gil akan pulang. Ia bersama murid-murid yang sedang menunggu jemputan duduk bersama. Ketika ia pergi ke sekolah ia akan menggunakan bis umum, tetapi karena hujan ia menunggu jemputan kakaknya. Sekolah ini menyediakan fasilitas telepon sehingga murid dapat menghubungi keluarga mereka. Apabila kakanya sedang ada kelas perkuliahan, ia akan menunggu bila tidak terlalu lama.

 

“Menunggu dijemput siapa, Gil?”

 

Gil terkejut ketika mendapati Luke berada disampingnya. Gil menghela napasnya pelean.

 

“Aku menunggu dijemput kakakku. Kamu juga dijemput siapa?”

 

“Dijemput ayahku, nih. Tapi ayah lama banget. Tadi aku duduk disana—“ia sambil menunjuk arah bangku, “namun karena bosan aku samperin Gil deh disini hehe”

 

“Oh..” Gil mengangguk mengerti.

 

“Oh, ya,” Luke membuka pembicaraan lagi. “Omong-omong, aku lupa nama panjangmu. Apakah Gil berasal dari kata Gilbert?”

 

Ketika ditanya seperti itu, pikiran Gil langsung teringat pada masa lalunya. Berbagai spekulasi muncul di benaknya, apakah ia benar-benar Vince? Ia ingin langsung menanyakan seperti itu, tetapi takut disangka aneh sehingga ia menelan lagi pertanyaannya.

 

“Bukan. Namaku adalah Gil Adyatama Hita. Biasa dipanggil Gil.”

 

“Aku penasaran mengapa kamu mengajukan tema Yunani. Apakah kamu tertarik dengan kisah Yunani? Apakah ada sosok dewa yang menarik perhatianmu?”

 

Gil bergumam pelan, ia tidak tahu mengapa Luke tertarik mengajukan pertanyaan ini. Mungkin saja ia dapat memancing agar Luke mengatakan alasannya.

 

“Aku..tertarik dengan kisah Eros. Dia diceritakan adalah dewa tertampan karena ibunya adalah dewa tercantik, yaitu Aphrodite. Ia juga dikisahkan memiliki kisah cinta yang berakhir mulus, bukankah setiap orang mendambakan hal itu.

 

Gil diam-diam ingin memaki. Tertarik apanya. Malahan aku benci padanya. Sebenarnya aku ingin menjawab Hades, sih walaupun ia dewa alam bawah, tetapi ia menerima jiwa seperti Gil. Ia juga kagum pada Dionisos yang memberikan kesempatan untuk bereinkarnasi sehingga setiap makhluk bisa menjadi lebih baik di kehidupan selanjutnya.

 

Luke memiringkan kepalanya, sekilas ia benar-benar terlihat seperti anak kecil yang lucu. Namun pertanyaan selanjutnya begitu mengejutkan Gil.

 

“Eros? Kamu masih bisa berkata seperti itu? Bukannya kamu membencinya karena ia sudah mempermainkan hidupmu?”

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Putaran Roda
570      385     0     
Short Story
Dion tak bergeming saat kotak pintar itu mengajaknya terjun ke dunia maya. Sempurna tidak ada sedikit pun celah untuk kembali. Hal itu membuat orang-orang di sekitarnya sendu. Mereka semua menjauh, namun Dion tak menghiraukan. Ia tetap asik menikmati dunia game yang ditawarkan kotak pintarnya. Sampai akhirnya pun sang kekasih turut meninggalkannya. Baru ketika roda itu berputar mengantar Dion ke ...
The Investigator : Jiwa yang Kembali
2034      845     5     
Horror
Mencari kebenaran atas semuanya. Juan Albert William sang penyidik senior di umurnya yang masih 23 tahun. Ia harus terbelenggu di sebuah gedung perpustakaan Universitas ternama di kota London. Gadis yang ceria, lugu mulai masuk kesebuah Universitas yang sangat di impikannya. Namun, Profesor Louis sang paman sempat melarangnya untuk masuk Universitas itu. Tapi Rose tetaplah Rose, akhirnya ia d...
Hunch
39601      5559     121     
Romance
🍑Sedang Revisi Total....🍑 Sierra Li Xing Fu Gadis muda berusia 18 tahun yang sedang melanjutkan studinya di Peking University. Ia sudah lama bercita-cita menjadi penulis, dan mimpinya itu barulah terwujud pada masa ini. Kesuksesannya dalam penulisan novel Colorful Day itu mengantarkannya pada banyak hal-hal baru. Dylan Zhang Xiao Seorang aktor muda berusia 20 tahun yang sudah hampi...
Kuncup Hati
671      463     4     
Short Story
Darian Tristan telah menyakiti Dalicia Rasty sewaktu di sekolah menengah atas. Perasaan bersalah terus menghantui Darian hingga saat ini. Dibutuhkan keberanian tinggi untuk menemui Dalicia. Darian harus menjelaskan yang sebenarnya terjadi. Ia harus mengungkapkan perasaan sesungguhnya kepada Dalicia.
Dear Groom
512      365     5     
Short Story
\"Kadang aku berpikir ingin seperti dulu. Saat kecil, melambaikan tangan adalah hal yang aku sukai. Sambil tertawa aku melambaikan tangan pada pesawat yang lewat. Tapi sekarang, bukan seperti ini yang aku sukai. Melambaikan tangan dengan senyuman terpaksa padanya bersama orang lain.\"
Renjana
532      391     2     
Romance
Paramitha Nareswari yakin hubungan yang telah ia bangun selama bertahun-tahun dengan penuh kepercayaan akan berakhir indah. Selayaknya yang telah ia korbankan, ia berharap agar semesta membalasnya serupa pula. Namun bagaimana jika takdir tidak berkata demikian? "Jika bukan masaku bersamamu, aku harap masanya adalah milikmu."
Aku baik-baik saja ¿?
3823      1419     2     
Inspirational
Kayla dituntut keadaan untuk menjadi wanita tangguh tanpa harus mengeluh, kisah rumit dimulai sejak ia datang ke pesantren untuk menjadi santri, usianya yang belum genap 17 tahun membuat anak perempuan pertama ini merasa banyak amanah yang dipikul. kabar tentang keluarganya yang mulai berantakan membuat Kayla semakin yakin bahwa dunianya sedang tidak baik-baik saja, ditambah dengan kisah persaha...
Daniel : A Ruineed Soul
577      339     11     
Romance
Ini kisah tentang Alsha Maura si gadis tomboy dan Daniel Azkara Vernanda si Raja ceroboh yang manja. Tapi ini bukan kisah biasa. Ini kisah Daniel dengan rasa frustrasinya terhadap hidup, tentang rasa bersalahnya pada sang sahabat juga 'dia' yang pernah hadir di hidupnya, tentang perasaannya yang terpendam, tentang ketakutannya untuk mencintai. Hingga Alsha si gadis tomboy yang selalu dibuat...
After Feeling
5992      1927     1     
Romance
Kanaya stres berat. Kehidupannya kacau gara-gara utang mantan ayah tirinya dan pinjaman online. Suatu malam, dia memutuskan untuk bunuh diri. Uang yang baru saja ia pinjam malah lenyap karena sebuah aplikasi penipuan. Saat dia sibuk berkutat dengan pikirannya, seorang pemuda misterius, Vincent Agnito tiba-tiba muncul, terlebih dia menggenggam sebilah pisau di tangannya lalu berkata ingin membunuh...
KASTARA
464      366     0     
Fantasy
Dunia ini tidak hanya diisi oleh makhluk hidup normal seperti yang kita ketahui pada umumnya Ada banyak kehidupan lain yang di luar logika manusia Salah satunya adalah para Orbs, sebutan bagi mereka yang memiliki energi lebih dan luar biasa Tara hanya ingin bisa hidup bebas menggunkan Elemental Energy yang dia miliki dan mengasahnya menjadi lebih kuat dengan masuk ke dunia Neverbefore dan...