Read More >>"> Kani's World (Chapter 7) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Kani's World
MENU
About Us  

     Pagi hari ini mungkin bisa ia jadikan hari bahagia karena tepat setelah dirinya memasuki gerbang sekolah, Hadrian menghampirinya. Bukan itu saja, lelaki itu juga ikut membantu membawakan kue-kuenya menuju kantin. Di tengah-tengah mereka berjalan bersama pun Hadrian mengajaknya bicara. Bagaimana dia tak senang ketika sosok yang ia kagumi mendekat dengan cara seperti itu. Namun, beberapa menit yang indah itu berganti suasana kala Sara dan gengnya datang. 

     "Ekhemm ...." Perempuan itu berdeham dengan keras ke arah Hadrian dan Kani, sengaja supaya mendapat perhatian. "Ada apa nih? Kalian ... pacaran?" tebaknya. 

     Kani tak menduga sama sekali jika Sara akan mengatakan itu. Bagaimana pertanyaan itu bisa dilontarkan padanya yang memang menyukai Hadrian. 

     Saat Kani sibuk dengan keterkejutannya, Hadrian dengan santai membalas, "Kenapa kamu bisa mikir gitu?"

     "Ya ... habisnya kamu selalu belain Kani kalau ada apa-apa dan sekarang bantuin dia juga. Iyo, 'kan, Rek?" Sara memandang dua temannya yang mengangguk menyetujui ucapannya. 

     "Aku cuma membantu supaya Kani ndak keberatan bawanya. Sesama manusia 'kan memang harus saling tolong menolong," terang laki-laki itu. 

     "Padahal Kani sudah biasa bawa-bawa itu setiap hari." Kali ini Tara yang berujar. 

     "Nah, iya tuh. Kalau dia ndak minta bantuan berarti bisa sendiri dong. Ngapain repot-repot. Bikin capek aja," timpal Wita. 

     "Kalau kalian ndak mau bantu, yo terserah. Tapi jangan nyuruh-nyuruh orang buat ndak boleh menolong," pungkas Hadrian yang langsung membuat ketiga perempuan itu bungkam. Lalu mengajak Kani untuk segera melanjutkan langkah ke kantin. 

     Setelah mengantarkan dagangannya, mereka berdua berjalan beriringan lagi untuk masuk kelas. 

     "Hadrian, makasih yo, sudah dibantuin."

     Lelaki itu tersenyum singkat sembari mengangguk. Saking singkatnya membuat Kani seperti merasa bahwa itu hanya mimpi. Senyum yang berdurasi pendek itu nyatanya mampu membuat degup jantungnya bergerak lebih cepat. Teringat dengan perkataan Sara dan dua temannya, Kani berusaha santai untuk berbicara lagi. 

     "Yang mereka katakan itu ada benarnya juga." Gadis itu memulai topik obrolan. 

     "Hadrian mengernyitkan dahi sejenak. "Maksud kamu kata-kata Sara, Tara dan Wita tadi?"

     "Iya. Daripada kamu ikut diejek mereka, lebih baik ndak usah dibantuin, ndakpapa. Maaf, ini bukan berarti aku ndak suka dibantuin kamu, tapi supaya kamu ndak jadi bahan bully-an mereka juga."

     "Kamu ndak usah terlalu mikirin mereka. Kamu juga kan tahu kalau mereka itu suka gangguin orang." Hadrian berbicara dengan bijaknya. 

     Ucapan laki-laki itu juga benar adanya, tapi dia tak ingin jika orang-orang yang berada di dekatnya ikut merasakan penghinaan yang didapatnya dari Sara dan gengnya. "Tapi mereka sampai bilang kalau kita pacaran karena kamu sering nolong aku." Hati-hati sekali Kani mengucapkannya. Karena walaupun dia sempat senang ketika ada yang mengira dirinya dan Hadrian punya hubungan, tapi dia tetap tidak tahu bagaimana perasaan lelaki itu padanya. 

     "Kalau ada yang bilang begitu lagi, tinggal dijawab kalau kita ndak pacaran, 'kan? Toh, memang kita ndak ada hubungan juga."

     Hadrian berkata sambil terus berjalan tanpa menghiraukan Kani yang seketika berhenti setelah mendengar ucapan lelaki itu. Entah kenapa keadaan hatinya yang semula berdebar bahagia kini berubah sesak seperti habis ditimpa batu besar. Seharusnya dia juga biasa saja sebagaimana laki-laki itu berucap, bukan seperti orang patah hati yang menunjukkan bahwa sebenarnya dia ingin mempunyai hubungan lebih dekat dengan lelaki bernama Hadrian itu. Walaupun memang benar begitu. 

Tags: twm23

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Play Me Your Love Song
2792      1162     10     
Romance
Viola Zefanya tidak pernah menyangka dirinya bisa menjadi guru piano pribadi bagi Jason, keponakan kesayangan Joshua Yamaguchi Sanjaya, Owner sekaligus CEO dari Chandelier Hotel and Group yang kaya raya bak sultan itu. Awalnya, Viola melakukan tugas dan tanggung jawabnya dengan tuntutan "profesionalitas" semata. Tapi lambat laun, semakin Viola mengenal Jason dan masalah dalam keluarganya, sesu...
Dapit Bacem and the Untold Story of MU
5291      1730     0     
Humor
David Bastion remaja blasteran bule Betawi siswa SMK di Jakarta pinggiran David pengin ikut turnamen sepak bola U18 Dia masuk SSB Marunda United MU Pemain MU antara lain ada Christiano Michiels dari Kp Tugu To Ming Se yang berjiwa bisnis Zidan yang anak seorang Habib Strikernya adalah Maryadi alias May pencetak gol terbanyak dalam turnamen sepak bola antar waria Pelatih Tim MU adalah Coach ...
Call Kinna
3566      1491     1     
Romance
Bagi Sakalla Hanggra Tanubradja (Kalla), sahabatnya yang bernama Kinnanthi Anggun Prameswari (Kinna) tidak lebih dari cewek jadi-jadian, si tomboy yang galak nan sangar. Punya badan macem triplek yang nggak ada seksinya sama sekali walau umur sudah 26. Hobi ngiler. Bakat memasak nol besar. Jauh sekali dari kriteria istri idaman. Ibarat langit dan bumi: Kalla si cowok handsome, rich, most wante...
TO DO LIST CALON MANTU
1043      442     2     
Romance
Hubungan Seno dan Diadjeng hampir diujung tanduk. Ketika Seno mengajak Diadjeng memasuki jenjang yang lebih serius, Ibu Diadjeng berusaha meminta Seno menuruti prasyarat sebagai calon mantunya. Dengan segala usaha yang Seno miliki, ia berusaha menenuhi prasyarat dari Ibu Diadjeng. Kecuali satu prasyarat yang tidak ia penuhi, melepaskan Diadjeng bersama pria lain.
Hello, Kapten!
925      480     1     
Romance
Desa Yambe adalah desa terpencil di lereng Gunung Yambe yang merupakan zona merah di daerah perbatasan negara. Di Desa Yambe, Edel pada akhirnya bertemu dengan pria yang sejak lama ia incar, yang tidak lain adalah Komandan Pos Yambe, Kapten Adit. Perjuangan Edel dalam penugasan ini tidak hanya soal melindungi masyarakat dari kelompok separatis bersenjata, tetapi juga menarik hati Kapten Adit yan...
Reminisensi
0      0     0     
Fan Fiction
Tentang berteman dengan rasa kecewa, mengenang kisah-kisah dimasa lampau dan merayakan patah hati bersama. Mereka, dua insan manusia yang dipertemukan semesta, namun bukan untuk bersama melainkan untuk sekedar mengenalkan berbagai rasa dalam hidup.
Listen To My HeartBeat
391      232     1     
True Story
Perlahan kaki ku melangkah dilorong-lorong rumah sakit yang sunyi, hingga aku menuju ruangan ICU yang asing. Satu persatu ku lihat pasien dengan banyaknya alat yang terpasang. Semua tertidur pulas, hanya ada suara tik..tik..tik yang berasal dari mesin ventilator. Mata ku tertuju pada pasien bayi berkisar 7-10 bulan, ia tak berdaya yang dipandangi oleh sang ayah. Yap.. pasien-pasien yang baru saja...
Perhaps It Never Will
3485      1261     0     
Romance
Hayley Lexington, aktor cantik yang karirnya sedang melejit, terpaksa harus mengasingkan diri ke pedesaan Inggris yang jauh dari hiruk pikuk kota New York karena skandal yang dibuat oleh mantan pacarnya. Demi terhindar dari pertanyaan-pertanyaan menyakitkan publik dan masa depan karirnya, ia rela membuat dirinya sendiri tak terlihat. William Morrison sama sekali tidak pernah berniat untuk kem...
Let's See!!
1367      663     1     
Romance
"Kalau sepuluh tahun kedepan kita masih jomblo, kita nikah aja!" kata Oji. "Hah?" Ara menatap sahabat kentalnya itu sedikit kaget. Cowok yang baru putus cinta ini kenapa sih? "Nikah? lo sama gue?" tanya Ara kemudian. Oji mengangguk mantap. "Yap. Lo sama gue menikah."
DELUSION
3697      1346     0     
Fan Fiction
Tarian jari begitu merdu terdengar ketika suara ketikan menghatarkan sebuah mimpi dan hayalan menjadi satu. Garis mimpi dan kehidupan terhubung dengan baik sehingga seulas senyum terbit di pahatan indah tersebut. Mata yang terpejam kini terbuka dan melihat kearah jendela yang menggambarkan kota yang indah. Badan di tegakannya dan tersenyum pada pramugari yang menyapanya dan menga...