Read More >>"> Samudra di Antara Kita (Delapan puluh empat - Anna) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Samudra di Antara Kita
MENU
About Us  

              “Justin, tunggu! Maksudmu tanggal 17 Desember ini atau Desember tahun depan?” tanyaku.

              “December ini,” katanya.

              “Berarti kita hanya punya waktu dua setengah bulan untuk persiapan?” tanyaku.

              “Dua setengah bulan harusnya cukup,”katanya.

              “Tapi dengan adanya proses akuisisi perusahaan ... kita perlu fokus pada itu,” kataku.

              “Anna, itu sudah berjalan sesuai jadwalnya sendiri. Pernikahan kita tidak akan mengganggu itu dan proses itu tidak akan mengganggu pernikahan kita. Kau tidak perlu kuatir,” katanya.

              “Tapi.. tapi kita juga belum mencari tempat tinggal,” kataku.

              “Kupikir kau akan ingin kita tinggal di rumahmu, karena ...” katanya.

              “Aku belum memikirkan itu,” kataku.

              “Yah, itu terserah dirimu saja. Tempatmu oke atau kita bisa tinggal di salah satu apartemen milik orang tuamu atau orang tuaku,” katanya seolah tempat tinggal memang sama sekali bukan masalah. Dan faktanya, dia memang benar.

              “Kita.. kita belum mencari tempat pesta,” kataku.

              “Anna, apakah kau sedang mencari-cari alasan untuk berusaha mengundur waktu pernikahan kita?” tanyanya.

              “Bukan begitu,” kataku. Tapi aku tahu memang itu yang sedang kulakukan.

              “Sebenarnya kita sudah punya tempat,” katanya.

              “Maksudmu?” tanyaku

              “Aku kebetulan tahu ... dari mamamu ... bahwa deposit hotel yang dibayar orang tuamu untuk pernikahan bulan Junimu yang batal kemarin itu akan kadaluarsa akhir tahun ini. Jadi kukira kita gunakan saja tempat itu. Nanti aku tinggal menggantikan depositnya ke orang tuamu. Jadi tidak ada yang terbuang,” katanya. Aku memandangnya sambil menggeleng-gelengkan kepalaku. Ia mendekatkan diri supaya dapat merangkulku. “Anna, katakan saja apa yang ada di pikiranmu,” katanya.

              “Aku... aku hanya pikir... pastinya kau tidak mau kita menikah di tempat di mana aku dan Dayton tadinya akan menikah,” kataku.

              “Dan itu karena aku tidak mau kau memikirkan dirinya saat kita menikah nanti?” tanyanya. Aku mengangguk. Ia mendesah. “Anna, aku sudah sadar bahwa di manapun atau kapanpun kita menikah, pikiran tentang dirinya pasti akan merasuki pikiranmu lebih dari sekali,” katanya. Aku tidak tahu harus berkata apa. Itu benar. Dan aku merasa bersalah. “Anna, lihat aku,” katanya. Aku menoleh untuk memandangnya. “Itu tidak masalah buatku. Yah, itu memang menyedihkan tapi aku sudah berhasil menerimanya. Dia adalah bagian dari masa lalumu dan aku tidak dapat mengubah itu, tidak dapat menghapus itu. Yang penting buatku adalah kau menikahiku dan bukan menikahinya. Dan kau ada di sini dan bukan di sana,” katanya. Aku memandangnya. Kenapa ia selalu punya kata-kata yang tepat untuk dikatakan?

              “Aku... Kupikir akan lebih baik jika kita memilih tempat yang lain,” kataku lirih.

              “Begini saja! Mereka punya lebih dari satu lokasi hotel. Jadi aku akan bernegosiasi dengan mereka supaya kita dapat menggunakan salah satu dari lokasi mereka yang lain dan tetap dapat menggunakan depositnya. Begitu oke?” tanyanya. Aku mengubrak-abrik kepalaku demi mencari alasan-alasan lagi. Tapi memang tidak ada alasan lain lagi yang dapat kugunakan. Jadi aku tidak punya pilihan lain selain menganggukkan kepalaku.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • mprilla

    One of my favorite authors / writers

    Comment on chapter opening page
Similar Tags
Dear Kamu
3258      1008     6     
Inspirational
Kamu adalah pengganggu. Turbulensi dalam ketenangan. Pembuat onar dalam kedamaian. Meski begitu, kamu adalah yang paling dirindukan. Dan saat kamu pergi, kamulah yang akhirnya yang paling aku kenang. Dear kamu, siapapun kamu. Terimalah teriakanku ini. Aku kangen, tahu!
PENTAS
971      593     0     
Romance
Genang baru saja divonis kanker lalu bertemu Alia, anak dokter spesialis kanker. Genang ketua ekskul seni peran dan Alia sangat ingin mengenal dunia seni peran. Mereka bertemu persis seperti yang Aliando katakan, "Yang ada diantara pertemuan perempuan dan laki-laki adalah rencana Tuhan".
Lily
1184      554     4     
Romance
Apa kita harus percaya pada kesetiaan? Gumam Lily saat memandang papan nama bunga yang ada didepannya. Tertulis disana Bunga Lily biru melambangkan kesetiaan, kepercayaan, dan kepatuhan. Lily hanya mematung memandang dalam bunga biru yang ada didepannya tersebut.
ARSELA: Perjodohan si Syar'i dan Ketua Geng Motor
103      96     3     
Romance
Memiliki hutang budi dengan keluarga Dharmendra, Eira mau tidak mau menyetujui perjodohan dengan putra sulung keluarga itu, Arsel, seorang ketua geng motor tersohor di kampusnya.
Lantunan Ayat Cinta Azra
5968      1131     3     
Romance
Lantunan Ayat Cinta Azra adalah kisah perjalanan hidup seorang hafidzah yang dilema dalam menentukan pilihan hatinya. Lamaran dari dua insan terbaik dari Allah membuatnya begitu bingung. Antara Azmi Seorang hafidz yang sukses dalam berbisnis dan Zakky sepupunya yang juga merupakan seorang hafidz pemilik pesantren yang terkenal. Siapakah diantara mereka yang akan Azra pilih? Azmi atau Zakky? Mung...
That Devil, I Love
3014      1253     0     
Romance
Tidak ada yang lebih menyakitkan bagi Airin daripada dibenci oleh seseorang yang sangat dicintainya. Sembilan tahun lebih ia memendam rasa cinta, namun hanya dibalas dengan hinaan setiap harinya. Airin lelah, ia ingin melupakan cinta masalalunya. Seseorang yang tak disangka kemudian hadir dan menawarkan diri untuk membantu Airin melupakan cinta masa lalunya. Lalu apa yang akan dilakukan Airin ? B...
Unlosing You
303      209     4     
Romance
... Naas nya, Kiran harus menerima keputusan guru untuk duduk sebangku dengan Aldo--cowok dingin itu. Lambat laun menjalin persahabatan, membuat Kiran sadar bahwa dia terus penasaran dengan cerita tentang Aldo dan tercebur ke dalam lubang perasaan di antara mereka. Bisakah Kiran melepaskannya?
Selepas patah
123      104     0     
True Story
Tentang Gya si gadis introver yang dunianya tiba-tiba berubah menjadi seperti warna pelangi saat sosok cowok tiba-tiba mejadi lebih perhatian padanya. Cowok itu adalah teman sebangkunya yang selalu tidur pada jam pelajaran berlangsung. "Ketika orang lain menggapmu tidak mampu tetapi, kamu harus tetap yakin bahwa dirimu mampu. Jika tidak apa bedanya kamu dengan orang-orang yang mengatakan kamu...
Perhaps It Never Will
3819      1312     0     
Romance
Hayley Lexington, aktor cantik yang karirnya sedang melejit, terpaksa harus mengasingkan diri ke pedesaan Inggris yang jauh dari hiruk pikuk kota New York karena skandal yang dibuat oleh mantan pacarnya. Demi terhindar dari pertanyaan-pertanyaan menyakitkan publik dan masa depan karirnya, ia rela membuat dirinya sendiri tak terlihat. William Morrison sama sekali tidak pernah berniat untuk kem...
HEARTBURN
349      254     2     
Romance
Mencintai seseorang dengan rentang usia tiga belas tahun, tidak menyurutkan Rania untuk tetap pada pilihannya. Di tengah keramaian, dia berdiri di paling belakang, menundukkan kepala dari wajah-wajah penuh penghakiman. Dada bergemuruh dan tangan bergetar. Rawa menggenang di pelupuk mata. Tapi, tidak, cinta tetap aman di sudut paling dalam. Dia meyakini itu. Cinta tidak mungkin salah. Ini hanya...