Loading...
Logo TinLit
Read Story - Samudra di Antara Kita
MENU
About Us  

              Aku tidak bisa tidak memikirkan dirinya. Dan itu aneh karena kami toh tidak pernah benar-benar bersama-sama. Waktu aku kehilangan Jess dulu, rasanya tidak seperti ini. Kami sudah bersama-sama tiga tahun dan bahkan tinggal bersama di tahun terakhir. Tapi waktu dia meninggalkanku setelah aku kehilangan pekerjaanku, yang kurasakan hanya amarah dan penyesalan. Dan pikiran tentang dirinya tidak terus merasuki benakku. Dengan Anna, kami tidak punya apa-apa selain hubungan guru dan murid. Tapi bayangan dirinya menyesak masuk ke setiap lekukan dan sudut keberadaanku seolah seperti cairan yang mengalir ke setiap celah yang ada, menyegarkan sekaligus mencekikku di waktu yang bersamaan. Dan karena itu, musim panas ini jadi begitu panjang seolah setiap detiknya ditarik seperti gulali lengket.

              Setiap pagi saat mataku terbuka, aku melihat wajahnya seolah terlukis pada langit-langit kamarku. Saat mengunyah sarapanku, aku mendengar suaranya mengucapkan selamat pagi. Setiap tangga di bangunan manapun mengingatkanku pada sensasi kulitnya yang menyentuh kulitku. Dan setiap bingkai pintu mengingatkanku pada senyumnya dan pada kenyataan bahwa aku telah kehilangan dirinya sebelum aku punya kesempatan untuk memulai apapun.   

              Tapi bukankah ia tidak akan selamanya menjadi seorang mahasiswi? Dia sudah berada di Foothill selama dua semester, itu berarti paling lama satu setengah tahun lagi ia akan transfer ke universitas. Dan setelah itu bukankah kami bebas untuk bertemu atau untuk melakukan apa saja yang kami inginkan, bukan? Satu setengah tahun bukan waktu yang lama. Walaupun waktu memang hal yang aneh. Tidak peduli sependek apa pun, akan terasa seperti selamanya bila kau sedang menantikan sesuatu yang sangat kau inginkan. Tapi satu setengah tahun bukan selamanya.  Aku pasti mampu menunggu satu setengah tahun. Dan tiba-tiba secercah harapan terang menyapu pergi kegundahanku.

              Setelah merasa lebih baik, aku pun tersenyum pada diriku sendiri. Ketenangan menyelubungi diriku seperti selimut yang nyaman. Aku mengambil remote dan menyalakan TV. Ada berita terkini yang sedang tayang tentang penembakan yang baru saja terjadi di salah satu kolese di Seattle. Aku terduduk tegak. Berita itu begitu menyedihkan! Seorang dosen dan seorang mahasiswi tertembak mati dan dua mahasiswa terluka. Si penyiar mengatakan bahwa merupakah suatu keberuntungan karena penembakan ini terjadi saat semester musim panas saat kampus tidak sedang penuh orang. Menurutku, ketika hidup dua orang tak bersalah tiba-tiba diakhiri tanpa sebab seperti ini, tidak ada yang dapat dibilang sebagai keberuntungan sama sekali. Dan itu dapat terjadi pada siapa saja! Yang tertembak itu bisa saja diriku. Dan tiba-tiba aku jadi sadar betapa singkatnya hidup, betapa rapuhnya seolah serapuh sarang laba-laba di tengah angin dan hujan. Menakutkan sekali bukan bahwa setiap hari punya kemungkinan menjadi hari terakhir dalam hidupmu! Dan yang lebih buruk lagi, itu bisa saja Anna.

              Aku berdiri dan melangkah ke kamarku untuk mencari laptopku. Tidak ada di sana. Lalu aku ingat bahwa aku meninggalkannya di ruang makan. Aku berlari ke ruang makan seolah tidak ingin membuang barang satu detik pun waktu. Aku menemukan laptopku. Aku membukanya dan mulai mengetikkan sebuah email. Untuk Anna.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • mprilla

    One of my favorite authors / writers

    Comment on chapter opening page
Similar Tags
Cinta Tau Kemana Ia Harus Pulang
8372      1547     7     
Fan Fiction
sejauh manapun cinta itu berlari, selalu percayalah bahwa cinta selalu tahu kemana ia harus pulang. cinta adalah rumah, kamu adalah cinta bagiku. maka kamu adalah rumah tempatku berpulang.
My Doctor My Soulmate
93      81     1     
Romance
Fazillah Humaira seorang perawat yang bekerja disalah satu rumah sakit di kawasan Jakarta Selatan. Fazillah atau akrab disapa Zilla merupakan seorang anak dari Kyai di Pondok Pesantren yang ada di Purwakarta. Zilla bertugas diruang operasi dan mengharuskan dirinya bertemu oleh salah satu dokter tampan yang ia kagumi. Sayangnya dokter tersebut sudah memiliki calon. Berhasilkan Fazillah menaklukkan...
Kenangan Masa Muda
6510      1825     3     
Romance
Semua berawal dari keluh kesal Romi si guru kesenian tentang perilaku anak jaman sekarang kepada kedua rekan sejawatnya. Curhatan itu berakhir candaan membuat mereka terbahak, mengundang perhatian Yuni, guru senior di SMA mereka mengajar yang juga guru mereka saat masih SMA dulu. Yuni mengeluarkan buku kenangan berisi foto muda mereka, memaksa mengenang masa muda mereka untuk membandingkan ti...
Gantung
713      462     0     
Romance
Tiga tahun yang lalu Rania dan Baskara hampir jadian. Well, paling tidak itulah yang Rania pikirkan akan terjadi sebelum Baskara tiba-tiba menjauhinya! Tanpa kata. Tanpa sebab. Baskara mendadak berubah menjadi sosok asing yang dingin dan tidak terjamah. Hanya kenangan-kenangan manis di bawah rintik hujan yang menjadi tali penggantung harapannya--yang digenggamnya erat sampai tangannya terasa saki...
Cinta yang Berteduh di Balik Senja
446      313     2     
Fantasy
Di balik kabut emas Lembah Fengliu tempat senja selalu datang lebih pelan dari tempat lain dua orang duduk bersisian, seolah dunia lupa bahwa mereka berasal dari dua keluarga yang saling membenci sejak tujuh generasi silam. Aurelia Virelle, putri dari Klan Angin Selatan, dikenal lembut dan berkelas. Kecuali saat dia lapar. Di saat-saat seperti itu, semua aura anggun luntur jadi suara perut ker...
When Magenta Write Their Destiny
5315      1452     0     
Romance
Magenta=Marina, Aini, Gabriella, Erika, dan Benita. 5 gadis cantik dengan kisah cintanya masing-masing. Mereka adalah lima sahabat yang memiliki kisah cinta tak biasa. Marina mencintai ayah angkatnya sendiri. Gabriella, anak sultan yang angkuh itu, nyatanya jatuh ke pelukan sopir bus yang juga kehilangan ketampanannya. Aini dengan sifat dingin dan tomboynya malah jatuh hati pada pria penyintas d...
Chapter Dua – Puluh
3365      1427     3     
Romance
Ini bukan aku! Seorang "aku" tidak pernah tunduk pada emosi. Lagipula, apa - apaan sensasi berdebar dan perut bergejolak ini. Semuanya sangat mengganggu dan sangat tidak masuk akal. Sungguh, semua ini hanya karena mata yang selalu bertemu? Lagipula, ada apa dengan otakku? Hei, aku! Tidak ada satupun kata terlontar. Hanya saling bertukar tatap dan bagaimana bisa kalian berdua mengerti harus ap...
Our Different Way
4649      1766     0     
Romance
Novel ini mengisahkan tokoh utama bernama Haira, seorang siswa SMA berusia tujuh belas tahun yang baru saja rujuk kembali dengan pacarnya, Gian. Mereka berdua tentu senang karena bisa kembali merajut kasih setelah tidak pernah bertemu lebih dari setahun akibat putus. Namun, di tengah hubungan yang sedang hangat-hangatnya, mereka diterpa oleh permasalahan pelik yang tidak pernah mereka bayangk...
Rewrite
8324      2491     1     
Romance
Siapa yang menduga, Azkadina yang tomboy bisa bertekuk lutut pada pria sederhana macam Shafwan? Berawal dari pertemuan mereka yang penuh drama di rumah Sonya. Shafwan adalah guru dari keponakannya. Cinta yang bersemi, membuat Azkadina mengubah penampilan. Dia rela menutup kepalanya dengan selembar hijab, demi mendapatkan cinta dari Shafwan. Perempuan yang bukan tipe-nya itu membuat hidup Shafwa...
Kutunggu Kau di Umur 27
4322      1841     2     
Romance
"Nanti kalau kamu udah umur 27 dan nggak tahu mau nikah sama siapa. Hubungi aku, ya.” Pesan Irish ketika berumur dua puluh dua tahun. “Udah siap buat nikah? Sekarang aku udah 27 tahun nih!” Notifikasi DM instagram Irish dari Aksara ketika berumur dua puluh tujuh tahun. Irish harus menepati janjinya, bukan? Tapi bagaimana jika sebenarnya Irish tidak pernah berharap menikah dengan Aks...