Loading...
Logo TinLit
Read Story - Lost Daddy
MENU
About Us  

"HAI KAMU! SINI!" sorak Emma, senior.

Aulia menengok ke arah tempat sumber suara itu. Tidak ada senyum sedikitpun dari bibirnya. Tatapan matanya juga terlihat sangat tajam pada mereka. Tidak ada rasa takut atau segan pada kakak kelas. Terlihat dengan jelas bahwa Emma menggertakan giginya serta semakin mengepalkan tangannya dengan kencang. Ekspresi ini memancing kenaikan pada emosi para senior.

Perilaku dingin ini yang menjadi penyebab para senior tidak menyukainya. Hingga dia dicap sebagai 'anak sombong' oleh para senior di sekolahnya akibat tatapan tajam yang selalu dia beri pada semua orang termasuk para senior di Comprehensive School Blaise Pascal ini. Teman-teman sekelas pun tidak lagi heran mendengar Aulia dipanggil oleh senior. Mereka pun juga tidak menyukai Aulia karena tatapan tajam yang Aulia beri terasa seperti menantang mereka.

Aulia hanya datang dengan tenang dan dingin. Tidak ada rasa tegang apalagi takut yang terpancar dari ekspresinya. Para senior menjadi semakin heran dengan ekspresinya saat ini. Apakah karena hal ini sudah menjadi rutinitasnya?

Mereka mengajak Aulia keluar dari bangunan sekolah dan melabraknya di belakang bangunan ini. Aulia berdiri di ujung barat Aula bersama 3 orang senior. Dua orang perempuan dan satu orang laki-laki. Mereka terlihat sangat emosi kecuali yang laki-laki, Victor. Victor hanya mengikuti kemauan teman-temannya untuk melabrak Aulia. Dia tidak mau ikut campur dalam hal ini.

"Anak baru udah belagu!" bentaknya. Jari telunjuk tangan kanannya menunjuk pada Aulia dengan tajam. Muka anak-anak baru terlihat semakin tegang melihat para senior dengan emosi yang meledak.

Aulia hanya diam. Dia tidak menjawab apapun tetapi juga tidak melakukannya. Matanya melirik ke kiri dan mulutnya tersenyum. Namun senyum ini terlihat seperti merendahkan mereka. Balasan ini membuat para senior menjadi semakin emosi.

"Kamu...." geram Emma. Tidak dapat ditahan lagi emosi ini.

"Kamu berniat melawan kami?" bentak Emma lagi. Dia tidak menyangka akan bertemu dengan adik kelas yang seperti ini. Dia juga menjadi berpikir bahwa ada kelainan pada adik kelas ini.

"Kenapa?" ucapan dengan intonasi tinggi terdengar dari mulut Aulia dan memancing tekanan darah pada senior menjadi naik.

"Kamu baru aja masuk sudah belagu! Dari hari pertama selalu saja melawan kami! Kami ini seniormu! Hormati kami!" ujar Emma. Emosinya semakin meninggi karena jawaban Aulia yang menantangnya. Dia sangat sebal dengan Aulia sejak hari pertama melihat Aulia datang.

"Atau kamu mau kami laporkan pada kepala sekolah?"

Tidak ada ekspresi ketakutan. Mulutnya hanya tertutup tanpa ada senyuman sedikitpun. Aulia hanya diam dan tenang. Ancaman demi ancaman semakin dia dengar tetapi hal itu tidak membuatnya takut. Justru wajahnya semakin terlihat seperti menganggap remeh mereka. Seirama dengan ekspresi wajahnya, dia pasang earphone yang sejak tadi ada di genggaman tangannya.

Perlakuan Aulia semakin menarik emosi mereka semakin tinggi. Tak sanggup lagi menahan emosi. Tangannya reflect tergerak ingin mengambil earphone yang sedang dikenakan oleh Aulia dan membantingnya. Victor berusaha menahan tangan itu karena tidak ingin memperbesar masalah. Sebelum ia berhasil meraih tangan Emma, Aulia telah merenggut tangan itu dengan kencang.

Emma tetap berusaha memajukan tangannya tetapi Aulia semakin meremas tangannya.

"Silahkah laporkan! Tidak ada gunanya juga aku sekolah."Aulia membanting tangan Emma dengan kencang lalu melepaskannya. Emma menahan sakit akibat cengkraman Emma serta nyeri pada sikunya karena bantingan yang kencang tadi. Aulia hanya berpaling pada pintu dan berjalan meninggalkan mereka dengan dingin.

Victor terkejut melihat reaksi Aulia yang berani melawan Emma. Dia memperhatikan tangan Emma. Terlihat ada kemerahan akibat cengkraman tadi dan dia kembali memperhatikan Aulia. Gadis berambut coklat itu hanya berjalan dengan santai sambil mendengarkan music. Entah musik apa yang sedang ia dengarkan.

***

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • yurriansan

    aku suka banget loh dengan karakter cewek di dalam ceritamu tipe-tipe cewek strong :D. tulisan mu juga bagus,diksinya bagus, mengalir gitu bacanya .

    kamu boleh nih kasih krisan ke ceritaku kalau mau. aku tunggu yaaa

    Comment on chapter 1. Gadis Pemberani nan Misterius
Similar Tags
When I Found You
3227      1078     3     
Romance
"Jika ada makhluk yang bertolak belakang dan kontras dengan laki-laki, itulah perempuan. Jika ada makhluk yang sanggup menaklukan hati hanya dengan sebuah senyuman, itulah perempuan." Andra Samudra sudah meyakinkan dirinya tidak akan pernah tertarik dengan Caitlin Zhefania, Perempuan yang sangat menyebalkan bahkan di saat mereka belum saling mengenal. Namun ketidak tertarikan anta...
Love Never Ends
11937      2515     20     
Romance
Lupakan dan lepaskan
Behind Friendship
4659      1347     9     
Romance
Lo harus siap kalau rasa sahabat ini bermetamorfosis jadi cinta. "Kalau gue cinta sama lo? Gue salah? Mencintai seseorang itu kan hak masing masing orang. Termasuk gue yang sekarang cinta sama lo," Tiga cowok most wanted dan dua cewek receh yang tergabung dalam sebuah squad bernama Squad Delight. Sudah menjadi hal biasa jika kakak kelas atau teman seangkatannya meminta nomor pon...
Frasa Berasa
66889      7422     91     
Romance
Apakah mencintai harus menjadi pesakit? Apakah mencintai harus menjadi gila? Jika iya, maka akan kulakukan semua demi Hartowardojo. Aku seorang gadis yang lahir dan dibesarkan di Batavia. Kekasih hatiku Hartowardojo pergi ke Borneo tahun 1942 karena idealismenya yang bahkan aku tidak mengerti. Apakah aku harus menyusulnya ke Borneo selepas berbulan-bulan kau di sana? Hartowardojo, kau bah...
Tumpuan Tanpa Tepi
11480      3175     0     
Romance
Ergantha bercita-cita menjadi wanita 'nakal'. Mencicipi segala bentuk jenis alkohol, menghabiskan malam bersama pria asing, serta akan mengobral kehormatannya untuk setiap laki-laki yang datang. Sialnya, seorang lelaki dewasa bermodal tampan, mengusik cita-cita Ergantha, memberikan harapan dan menarik ulur jiwa pubertas anak remaja yang sedang berapi-api. Ia diminta berperilaku layaknya s...
Perjalanan Tanpa Peta
60      55     1     
Inspirational
Abayomi, aktif di sosial media dengan kata-kata mutiaranya dan memiliki cukup banyak penggemar. Setelah lulus sekolah, Abayomi tak mampu menentukan pilihan hidupnya, dia kehilangan arah. Hingga sebuah event menggiurkan, berlalu lalang di sosial medianya. Abayomi tertarik dan pergi ke luar kota untuk mengikutinya. Akan tetapi, ekspektasinya tak mampu menampung realita. Ada berbagai macam k...
Secret’s
4292      1372     6     
Romance
Aku sangat senang ketika naskah drama yang aku buat telah memenangkan lomba di sekolah. Dan naskah itu telah ditunjuk sebagai naskah yang akan digunakan pada acara kelulusan tahun ini, di depan wali murid dan anak-anak lainnya. Aku sering menulis diary pribadi, cerpen dan novel yang bersambung lalu memamerkannya di blog pribadiku. Anehnya, tulisan-tulisan yang aku kembangkan setelah itu justru...
CHERRY & BAKERY (PART 1)
4316      1163     2     
Romance
Vella Amerta—pindah ke Jakarta sebagai siswi SMA 45. Tanpa ia duga kehidupannya menjadi rumit sejak awal semester di tahun keduanya. Setiap hari dia harus bertemu dengan Yoshinaga Febriyan alias Aga. Tidak disangka, cowok cuek yang juga saingan abadinya sejak jaman SMP itu justru menjadi tetangga barunya. Kehidupan Vella semakin kompleks saat Indra mengajaknya untuk mengikuti les membuat cu...
After School
3388      1366     0     
Romance
Janelendra (Janel) bukanlah cowok populer di zaman SMA, dulu, di era 90an. Dia hanya cowok medioker yang bergabung dengan geng populer di sekolah. Soal urusan cinta pun dia bukan ahlinya. Dia sulit sekali mengungkapkan cinta pada cewek yang dia suka. Lalu momen jatuh cinta yang mengubah hidup itu tiba. Di hari pertama sekolah, di tahun ajaran baru 1996/1997, Janel berkenalan dengan Lovi, sang...
Khalisya (Matahari Sejati)
2874      961     3     
Romance
Reyfan itu cuek, tapi nggak sedingin kayak cowok-cowok wattpad Khalisya itu hangat, tapi ia juga teduh Bagaimana jika kedua karakter itu disatukan..?? Bisakah menjadi satu kesatuan yang saling melengkapi..?? Semuanya akan terjawab disini. Ketika dua hati saling berjuang, menerobos lorong perbedaan. Mempertaruhkan hati fan perasaan untuk menemukan matahari sejati yang sesungguhnya &...