Loading...
Logo TinLit
Read Story - Throwback Thursday - The Novel
MENU
About Us  

Dengan satu sentakan, Josh melepas kasar pagutannya pada bibir Katarina, "Kamu mulai membuatku hilang kesabaran, Kat. Aku tau kamu masih mencintaiku, aku yakin sekali sekarang ... menikahlah denganku, Kat."

"Tidak! Tidak! Tidak!!!" Katarina berteriak histeris, tangannya memukul-mukul gagang setir di depannya. Air mata meleleh lagi di wajahnya, ia mulai tersedu-sedu. Kesedihan terpancar di mata indah itu sekarang, trauma yang masih melekat padanya berusaha menolak.

Argh! Ditariknya Katarina lagi dan tangannya mengunci kepala Katarina di tempat yang tepat dimana bibir Josh bisa melumat bibir Katarina lagi tanpa perempuan itu bisa melepaskan diri.

Kali ini Josh melakukannya lebih lembut, jauh lebih lama. Ia lelah merayu Katarina dengan kata-katanya, biarlah sekarang bibirnya yang merayu perempuan itu. Hatinya girang setengah mati ketika Katarina dengan pasrah dan membalas ciumannya. Ciuman itu terasa asin dengan bumbu air mata, pikir Josh sambil tertawa dalam hati.

"Kat, perlu kamu ketahui, bibirmu membuatku ketagihan. Harusnya kita melakukan ini dari dulu." Ujar Josh menyeringai lebar sambil melepaskan Katarina dari kunciannya. "Aku tidak akan berhenti dan tidak mau berhenti menciummu sampai kamu bilang 'ya', Kat. Semoga security gedung akan menangkap basah apa yang kita lakukan dan menikahkan kita sekarang, saat ini."

Katarina baru akan membuka mulutnya untuk menjawab ketika Josh menariknya lagi. Bibirnya yang tegas memagutnya tanpa henti, seperti ancaman Josh barusan. Kali ini Katarina merasa dunianya yang dulu diam dan membeku, kini terasa berputar layaknya bumi yang mengitari matahari. Hangat.

"Kat ... kalau kamu ... tidak menjawab ... pertanyaanku segera ... sebentar lagi ... kita berdua ... akan berakhir seperti Romeo dan Juliet ... tapi ini ... versi Romeo dan Juliet ... yang mati lemas dalam mobil ... Nikahi aku, Kat ... aku benar-benar membutuhkanmu." Katarina tergelak mendengar celotehnya diantara bibir mereka yang bertautan. 

"Oh, tunggu ...." Ujar Josh tiba-tiba teringat sesuatu. Ia melepasnya, kemudian merogoh-rogoh ke dalam jas, sebuah kotak kecil berwarna maroon sudah berada di tangannya. Di dalamnya, sebuah cincin emas bertahta berlian berkilau tertimpa cahaya lampu. Perlahan Josh mengeluarkannya sambil menyeringai gugup, tangannya bergetar halus ketika dia mengenakan cincin itu di jari manis Katarina.

"Aku ingin membeli cincin yang berliannya sangat besar sampai-sampai kamu bisa menggunakannya untuk bercermin juga, tapi ... rasanya kamu pasti gak suka. Kamu terlalu sederhana, tidak seperti Cyanne atau Sylvia. Hal simple yang paling kusuka darimu." Josh menyelipkan kembali surai rambut Katarina yang terlepas dari telinganya.

"Siapa bilang aku gak bakal suka?" Katarina tertawa dalam haru, sebulir air matanya lolos dan ditangkap ibu jari Josh yang mengusapnya lembut.

"Jangan menangis lagi ya, Kat. Hatiku sakit melihat kamu menangis."

 

 

Katarina memberanikan diri menatap Josh. Setelah buminya berputar, semua terasa hidup lagi, ia dapat merasakannya seakan dibangunkan oleh mantra ibu peri. Bunga cintanya mulai berkembang lagi dan rasanya memabukkan. "Josh, aku bersedia." Bulir-bulir air matanya jatuh lagi.

"Bersedia apa?" Dengan jarinya, Josh mengusir air mata itu. Ia mengangkat dagu Katarina untuk menatapnya. Wajah tampan di depannya bertanya dengan pandangan setengah memelas, setengah lagi berharap bintang jatuh, "Katakan padaku."

"Pokoknya aku bersedia." Katarina menggigit bibirnya.

"Bersedia apa, Katarina? Jangan membuatku penasaran. Dari tadi aku bicara panjang lebar dan jawabanmu hanya 'aku bersedia'. Please, Kat ... katakan padaku, apa yang kau inginkan?"

"Aku bersedia menikah denganmu."

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Balada Valentine Dua Kepala
310      196     0     
Short Story
Di malam yang penuh cinta itu kepala - kepala sibuk bertemu. Asik mendengar, menatap, mencium, mengecap, dan merasa. Sedang di dua kamar remang, dua kepala berusaha menerima alasan dunia yang tak mengizinkan mereka bersama.
My Big Bos : Mr. Han Joe
642      394     2     
Romance
Siapa sih yang tidak mau memiliki seorang Bos tampan? Apalagi jika wajahnya mirip artis Korea. Itu pula yang dirasakan Fraya ketika diterima di sebuah perusahaan franchise masakan Korea. Dia begitu antusias ingin segera bekerja di perusahaan itu. Membayangkannya saja sudah membuat pipi Fraya memerah. Namun, apa yang terjadi berbeda jauh dengan bayangannya selama ini. Bekerja dengan Mr. Ha...
Angel in Hell
536      405     0     
Short Story
Dia memutar-mutar pena di genggaman tangan kanannya. Hampir enam puluh detik berlalu dan kolom satu itu masih saja kosong. Kegiatan apa yang paling Anda senang lakukan? Keningnya berkerut, menandakan otaknya sedang berpikir keras. Sesaat kemudian, ia tersenyum lebar seperti sudah mendapatkan jawaban. Dengan cepat, ia menggoreskan tinta ke atas kertas; tepat di kolom kosong itu. Mengha...
Tsurune: Kazemai Koukou Kyuudoubu - Masaki dan Misaki dan Luka Masa Lalu-
3689      1202     1     
Fan Fiction
Klub Kyudo Kazemai kembali mengadakan camp pelatihan. Dan lagi-lagi anggota putra kembali menjadi 'Budak' dalam camp kali ini. Yang menjadi masalah adalah apa yang akan dilakukan kakak Masaki, Ren, yang ingin meliput mereka selama 3 hari kedepan. Setelah menjadi juara dalam kompetisi, tentu saja Klub Kyudo Kazemai banyak menjadi sorotan. Dan tanpa diketahui oleh Masaki, Ren ternyata mengundang...
Why Joe
1318      673     0     
Romance
Joe menghela nafas dalam-dalam Dia orang yang selama ini mencintaiku dalam diam, dia yang selama ini memberi hadiah-hadiah kecil di dalam tasku tanpa ku ketahui, dia bahkan mendoakanku ketika Aku hendak bertanding dalam kejuaraan basket antar kampus, dia tahu segala sesuatu yang Aku butuhkan, padahal dia tahu Aku memang sudah punya kekasih, dia tak mengungkapkan apapun, bahkan Aku pun tak bisa me...
I'm Growing With Pain
14264      2185     5     
Romance
Tidak semua remaja memiliki kehidupan yang indah. Beberapa dari mereka lahir dari kehancuran rumah tangga orang tuanya dan tumbuh dengan luka. Beberapa yang lainnya harus menjadi dewasa sebelum waktunya dan beberapa lagi harus memendam kenyataan yang ia ketahui.
Words Unsaid
629      364     2     
Short Story
For four years, I haven’t once told you my feelings. There are words still unsaid that I have always wanted to tell you.
Kuburan Au
809      538     3     
Short Story
Au, perempuan perpaduan unik dan aneh menurut Panji. Panji suka.
Nonsens
528      396     3     
Short Story
\"bukan satu dua, tiga kali aku mencoba, tapi hasilnya nonsens. lagi dan lagi gadis itu kudekati, tetap saja ia tak menggubrisku, heh, hasilnya nonsens\".
When the Music Gets Quite
112      103     0     
Romance
Senja selalu suka semua hal tentang paus biru karena pernah melihat makhluk itu di jurnal sang ibu. Ternyata, tidak hanya Senja yang menyukainya, Eris yang secara tak sengaja sering bertemu dengannya di shelter hewan terlantar dekat kos juga menyukai hal yang sama. Hanya satu yang membedakan mereka; Eris terlampau jatuh cinta dengan petikan gitar dan segala hal tentang musik. Jatuh cinta yang ...