Loading...
Logo TinLit
Read Story - L for Libra [ON GOING]
MENU
About Us  

Pagi yang hening seperti biasa. Claire terbenam ke dalam novel yang dibacanya. Satu kata mengejutkan hati Claire. Sang pemilik suara berjalan menghampirinya. "Hei, mulai belajar hari ini," bentak Varo.

Claire menatap makhluk di depannya kesal. Bisakah dia lebih sopan? Di mana tata kramanya? Claire menarik napas untuk mengurangi emosi di dadanya. Jika penghuni kelas ini mengetahui dirinya bertengkar dengan anak lain, dia akan semakin dicibir. Bisa-bisa mereka mengajukan surat penurunan tingkat pada guru. "Di mana?" tanyaku sabar.

"Rumah gue. Genta tahu," katanya singkat. Langkah kakinya membawanya pergi keluar kelas IPA 1. Claire menghembuskan napas lega. Varo benar-benar orang yang menyebalkan. Bisa saja Claire terbawa suasana dan memarahi Varo. "Apa tadi dia bilang Genta tahu? Dari mana dia tahu Genta?"

"Selamat siang, anak-anak. Siapkan kertas selembar. Kita ulangan," kata guru matematika Claire. Hembusan napas di dalam hati, malas terlihat dari mata. Claire benar-benar tidak habis pikir dengan guru-guru yang mengajar kelas ini. Tidak pernah ulangan dadakan dilakukan.

Claire melaksanakan ulangan dadakan itu dengan lancar. Walau memiliki memori eidetik, dirinya tetap harus belajar. Kemampuan itu hanya bertahan selama 10 menit. Setelah itu, otaknya akan bekerja secara normal. Claire menyelesaikan ujian bersamaan dengan teman-temannya yang lain. Pelajaran pun dimulai.

????????????

"Hai, adik kesayangan," seru Genta sambil tersenyum. Beberapa gadis dari sekolah Claire menatap Genta dengan tatapan memuja. Menurut sumber, yaitu Lala, Genta memiliki wajah yang tampan dengan senyum yang mempesona. Claire mendecih saat mendengar jawaban itu. Menurutnya, Genta hanyalah orang paling menyebalkan yang terkadang baik kalau ada maunya.

Claire naik ke motor Genta dan memasang helm. Tangannya melingkar di badan Genta. "Jangan ngebut. Belum mau mati, kan?"

Genta tersenyum seram. "Tenang kita tidak akan ditangkap polisi. Lagian kakak sudah profesional dalam hal balapan motor." Claire memukul helm di kepala Genta. Genta mulai melajukan motornya dengan kecepatan standar.

"Ada anak IPA 2 yang kenal kakak. Dia suruh kakak antar aku ke rumahnya." Claire kembali membuka topik pembicaraan.

Genta tampak kebingungan. "Aku tidak pernah berkenalan dengan anak di sekolahmu kecuali Lala. Siapa?"

"Namanya Varo—"

"Oh, Varo sih tahu. Dia anak terajaib yang pernah kakak temui," potong Genta, "dia suruh kamu ke rumahnya? Wah, saya curiga." Claire kembali memukul helm Genta. "Aduh, sakit. Rumahnya tidak jauh dari rumah kita. Hanya berbeda beberapa kilometer."

"Beberapa kilometer jauh, lah."

"Beberapa puluh meter maksudnya. Dekat rumahnya teman kakak," jelas Genta, "Varo itu sangat supel. Walau begitu, kakak bisa melihat kalau dia kurang menyukai perempuan. Saat adik teman kakak yang menyukainya mendekati Varo, dia membentaknya dengan keras. Begitu saja sudah kesal, apalagi menyuruh seorang gadis ke rumahnya. Jangan-jangan kalian—"

Emosi Claire tersulut. Dia mencubit perut Genta. Genta berteriak kesakitan. Kecepatan motornya bertambah. Polisi yang hendak menilang Genta dilewati. "Aduh, dek. Kamu sadar tidak kalau cubitanmu itu meninggalkan banyak warna di tubuh? Cubitan kamu yang minggu lalu sudah berubah menjadi kuning. Cubitan dua hari yang lalu menjadi biru. Cubitan saat ini pasti berwarna merah."

Claire terkekeh. "Kalau begitu, boleh kucubit lagi?" Genta menggeleng dan meminta maaf. Motor mereka sampai di sebuah rumah. Rumah Varo.

"Kakak tinggal, ya. Nanti pulang sendiri." Genta menjalankan motornya. Claire mendengus kesal. Sambil merapikan rambut dan pakaian, Claire berjalan menuju pintu depan rumah Varo.

Ting tong

"Siapa?" tanya seorang perempuan yang terlihat muda dan cantik. Claire terbengong sejenak dan tersadar.

"Saya Claire, teman Varo. Saya harus mengajarkan dia pelajaran IPA. Bisa dibilang saya suruhan Bu Sari," kata Claire. Perempuan di depannya tersenyum.

"Oh, ternyata Bu Sari langsung melaksanakan permintaan saya. Silahkan masuk. Varo sedang bermain bola dengan tetangganya." Perempuan itu mengajak Claire masuk. "Kenalkan, saya mamanya Varo." Apa yang dimaksud mama Varo saat berkata kalau Bu Sari melakukan permintaannya?

Apa Claire salah dengar? Apa benar perempuan yang masih muda ini mamanya Varo. Tampaknya hanya seperti kakak perempuannya. Sekarang jelas mengapa kata orang Varo tampan. Ternyata menurun dari mamanya.

Mama Varo melirik Claire. "Tidak terlihat seperti itu, ya?"

Claire mengangguk cepat.

"Duduk, Claire. Mau minum apa?" tanya mama Varo ramah, "teh?"

Claire mengangguk. Mama Varo pergi ke dapur. Claire menatap kesana kemari melihat interior rumah Varo. Keluarga Varo termasuk simpel. Rumahnya didominasi warna hitam, putih, dan abu-abu. Barang-barangnya yang tidak terlalu banyak menimbulkan kesan luas. Banyak foto-foto yang terpampang di dindingnya, dibingkai dengan warna hitam.

Claire menatap foto terbesar yang ada di ruang tamu itu. Foto ini membedakan antara foto lainnya karena dibingkai dengan warna merah. "Aneh. Warna merah tidak cocok jika dipadukan dengan warna hitam," pikirnya. Dia menatap foto keluarga itu. Ada mama, papa, dan kakak perempuan Varo. Tanpa sadar, sudah 1 menit dia menatap foto itu.

Deg

Claire membelalakkan matanya bersamaan dengan kedatangan Varo. Varo bisa melihat ekspresi kaget Claire dan sumber ekspresi itu. Varo berjalan mendekati Claire. "Lo sama kayak gue, kan?"

Mama Varo muncul dari dapur, menatap Varo dengan bingung. "Kamu bicara apa, Varo?"

Claire berlari keluar dari rumah itu. Jantungnya berdetak dengan sangat cepat. Dia masuk ke dalam bus. Dari kaca, bisa dilihatnya kalau Varo berlari mengikutinya. Claire memalingkan wajahnya.

"Apa aku tidak salah lihat?" gumam Claire, "mata mereka sekeluarga... berubah menjadi merah?"

????????????

How do you feel about this chapter?

0 1 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Kebaikan Hati Naura
608      338     9     
Romance
Naura benar-benar tidak bisa terima ini. Ini benar-benar keterlaluan, pikirnya. Tapi, walaupun mengeluh, mengadu panjang lebar. Paman dan Bibi Jhon tidak akan mempercayai perkataan Naura. Hampir delapan belas tahun ia tinggal di rumah yang membuat ia tidak betah. Lantaran memang sudah sejak dilahirikan tinggal di situ.
All About You
532      307     3     
Romance
Kau seperti lentera yang mampu membawa cahaya dalam kegelapan Kau adalah orang yang spesial yang selalu ada untukku Aku pergi Aku tidak akan meninggalkan sesuatu yang berharga untuk diingat Tapi aku meninggalkan hatiku untukmu
Train to Heaven
456      348     2     
Fantasy
Bagaimana jika kereta yang kamu naiki mengalami kecelakaan dan kamu terlempar di kereta misterius yang berbeda dari sebelumnya? Kasih pulang ke daerah asalnya setelah lulus menjadi Sarjana di Bandung. Di perjalanan, ternyata kereta yang dia naiki mengalami kecelakaan dan dia di gerbong 1 mengalami dampak yang parah. Saat bangun, ia mendapati dirinya berpindah tempat di kereta yang tidak ia ken...
Love Warning
1270      588     3     
Romance
Pacar1/pa·car/ n teman lawan jenis yang tetap dan mempunyai hubungan berdasarkan cinta kasih; kekasih. Meskipun tercantum dalam KBBI, nyatanya kata itu tidak pernah tertulis di Kamus Besar Bahasa Tasha. Dia tidak tahu kenapa hal itu seperti wajib dimiliki oleh para remaja. But, the more she looks at him, the more she's annoyed every time. Untungnya, dia bukan tipe cewek yang mudah baper alias...
Renata Keyla
6301      1396     3     
Romance
[ON GOING] "Lo gak percaya sama gue?" "Kenapa gue harus percaya sama lo kalo lo cuma bisa omong kosong kaya gini! Gue benci sama lo, Vin!" "Lo benci gue?" "Iya, kenapa? Marah?!" "Lo bakalan nyesel udah ngomong kaya gitu ke gue, Natt." "Haruskah gue nyesel? Setelah lihat kelakuan asli lo yang kaya gini? Yang bisanya cuma ng...
Secret Love
331      219     3     
Romance
Cerita ini bukan sekedar, cerita sepasang remaja yang menjalin kasih dan berujung bahagia. Cerita ini menceritakan tentang orang tua, kekasih, sahabat, rahasia dan air mata. Pertemuan Leea dengan Feree, membuat Leea melupakan masalah dalam hidupnya. Feree, lelaki itu mampu mengembalikan senyum Leea yang hilang. Leea senang, hidup nya tak lagi sendiri, ada Feree yang mengisi hari-harinya. Sa...
Dream
609      444     5     
Short Story
1 mimpi dialami oleh 2 orang yang berbeda? Kalau mereka dipertemukan bagaimana ya?
Mic Drop
494      375     2     
Fan Fiction
Mic Drop (Ethereal/7 Raga 1 Asa) Ethereal adalah boy band ternama dari kahyangan (langit lapis ke-7) beranggotakan 7 pangeran tampan (MarJinny, MarYoonGa, MarJayHop, MarJooni, MarChimmy, MarTaeVi, dan MarJuki). Selain berparas tampan, mereka juga memiliki suara yang indah, sehingga dijuluki the golden voices alias suara emas. Masing-masing anggota memiliki mic dengan warna yang berbeda. Se...
Garuda Evolution
2136      1050     0     
Fantasy
Sinetra seorang pemuda culun. Bertemu sosok lainnya bernama Eka, diri lain darinya. Mereka dipertemukan dengan Mirna Kemala, seorang Pahlawan Garuda. Dia menawarkan mereka untuk bergabung di Aliansi Garuda. Akhirnya mereka bergabung, dan berteman dengan dua teman mereka sesama Pahlawan Garuda. Tugas dari seorang Pahlawan Garuda adalah mencari lima kartu yang tersimpan daya sihir, membawa mereka k...
Evolvera Life
10642      3374     28     
Fantasy
Setiap orang berhak bermimpi berharap pada keajaiban bukan Namun kadang kenyataan yang datang membawa kehancuran yang tak terduga Siapa yang akan menyangka bahwa mitos kuno tentang permintaan pada bintang jatuh akan menjadi kenyataan Dan sayangnya kenyataan pahit itu membawa bencana yang mengancam populasi global Aku Rika gadis SMA kelas 3 yang hidup dalam keluarga Cemara yang harmonis du...