Read More >>"> If...Someone (Atta) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - If...Someone
MENU
About Us  

pagi kami sebagai siswa SMA diawali dengan pelajaran matematika yang sangat aku benci, tak lama Pak Ahmad datang, dia adalah guru matematika kami, semua siswa menyukainya, hanya bersemangat.
" Selamat pagi.." sapa pak Ahmad.
"Pagi Paaakkk...." jawab kami serentak seperti anak TK
Tinngg.. hpku bergetar dan ketika kulihat itu adalah pesan dari Atta. " Huuuhh.." desahku didalam hati. Atta adalah pacarku, tapi entah mengapa karna beberapa alasan dia sama sekali tidak pantas menyandang predikat "pacar". Atta adalah laki-laki yang romantis, pada awalnya. saat ini hubungan kami sudah berjalan 1 tahun 3 bulan. cukup lama bukan?  aku masih ingat betul saat Atta menyatakan cintanya padaku di sebuah kafe. dia begitu romantis waktu itu, dan akupun sudah menyukai Atta sejak dia datang kerumahku untuk pertama kalinya. Atta adalah teman kakaku, dia dan kakakku berada di univesitas yang sama . sejak saat itu kami menjadi semakin dekat dan akhirnya kami berpacaran.
"Pagi sayang, maaf aku semalam ketiduran. pulang nanti aku jemput ya"
begitulah isi pesan dari Atta. aku hanya iam dan tidak menghiraukan pesannya, jujur saja aku masih agak kesal karna akhir-akhir ini dia selalu sulit dihubungi, alasanya ketiduran lah, banyak tugas lah, lagi nganter bunda belanja lah, ini lah, itu lah dengan banyak alasan yang lainnya. 
Davi melihatku sedang terdiam sambil memandang layar hpku. lalu dia melakukan panggilan video call dan sontak saja aku langsung melihat kearahnya tentunya sambil melotot ke arahnya. Davi langsung tertawa kecil " gila kali tuh anak, lagi ada guru berani-beraninya telepon, video call lagi " gumanku dalam hati
akhirnya jam pelajaran Pak Ahmad berakhir, selanjutnya adalah pelajaran Bahasa Indonesia, tapi sebelum Pa Ahmad meninggalkan kelas, dia memberitahu bahwa Bu Endang, guru Bahasa Inonesia kami tidak bisa hadir, sontak seisi kelas menjadi sangat ramai. tapi sebagai gantinya kami diberikan tugas merangkum untuk pertemuan yang akan datang.
"Wooyy.." sapa suara disebelahku, ternyata Davi.
" sejak kapan kamu disini?" tanyaku
" semejak kamu melamun, pesan dari siapa sih? Atta ya?" tanya Davi memastikan
" he-eh "  jawabku sambil menganggukan kepala. "nih baca" kataku sambil menunjukan pesan yang dikirim oleh Atta.
" hahaha basi banget sih nih anak, ketiduran? masuk akal? maksudnya setiap hari dia ketiduran setiap kalian punya janji? kamu sudah seharusnya mencurigai dia Met.."
" tapi kalo ternyata dia memang ketidan gimana?" tanyaku ragu
" ya gak apa-apa sih, tapi apa salahnya kalo coba cari tau?"
aku hanya terdiam, bingung apa yang harus aku lakukan.

 

 

Jam sudah menunjukan pukul 12 siang. bel telah berbunyi nyari tanda bahwa kegiatan di sekolah hari ini telah selesai.
" Jadi dijemput Met? " tanya Davi.
" Gak tahu" jawabku datar
" Mau dijemput pacar kok ga semangat gitu sih?"
" udah dah Dav, aku males bercanda. aku duluan ya" kataku dengan nada sedikit ketus
Davi hanya mengaruk-garuk kepala, dalam hatinya ia tak ingin Meta pulang bersama Atta.
Tak lama hpku berbunyi, ada nama Atta dengan simbol hati di layar. "huh.." desahku.
"Haloo.. aku sudah didepan, itempat biasa ya, aku bisa lihat kamu dari sini" katanya di ujung telepon.
aku langsung berjalan menghampiri mobil Jazz merah milik Atta.
"kok cemberut gitu sih kayak gak suka aku jemput" tanya Atta sambil menggeser posisi duduknya agar pandangannya bisa sejajar denganku.
" engga kok, aku hanya cape " kataku masih dengan ekspresi datar.
" ok, mau makan siang dlu?" tawar Atta kali ini sambil mengelus-elus tanganku.
"Gak usah eh, aku mau langsung pulang" kataku singkat.
Atta hanya mengangguk mengiyakan. ia menyalakan mobilnya lalu menginjak gas dan pergi.
Tanpa Meta dan Atta sadari, ada mata yang sejak tadi memperhatikan mereka, dari jauh di bawah pohon rindang disamping sekolah, ada yang memperhatikan mereka dengan lekat. memastikan bahwa tidak ada hal buruk terjadi disana. bahkan saat mobil Atta menghilang, mata itu masih saja memperhatikan dalam waktu yang cukup lama meskipun mereka telah menghilang di ujung jalan.
 

Tags: twm18

How do you feel about this chapter?

0 0 1 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Menghukum Hati
405      233     0     
Romance
Apa jadinya jika cinta dan benci tidak bisa lagi dibedakan? Kau akan tertipu jika salah menanggapi perlakuannya sebagai perhatian padahal itu jebakan. ???? Ezla atau Aster? Pilih di mana tempatmu berpihak.
Mengejarmu lewat mimpi
1934      751     2     
Fantasy
Saat aku jatuh cinta padamu di mimpiku. Ya,hanya di mimpiku.
My Naughty Wolf
10285      1446     3     
Fantasy
Rencana liburan musim dingin yang akan dihabiskan Elizabeth Brown di salah satu resor di pulau tropis bersama sahabat-sahabat terbaiknya hanya menjadi rencana ketika Ayahnya, pemilik kerajaan bisnis Brown Corp. , menantang Eli untuk menaikan keuntungan salah satu bisnisnya yang mulai merugi selama musim dingin. Brown Chemical Factory adalah perusahaan yang bergerak di bidang bahan kimia dan ter...
Mutiara -BOOK 1 OF MUTIARA TRILOGY [PUBLISHING]
12899      2576     7     
Science Fiction
Have you ever imagined living in the future where your countries have been sunk under water? In the year 2518, humanity has almost been wiped off the face of the Earth. Indonesia sent 10 ships when the first "apocalypse" hit in the year 2150. As for today, only 3 ships representing the New Kingdom of Indonesia remain sailing the ocean.
DanuSA
29200      4458     13     
Romance
Sabina, tidak ingin jatuh cinta. Apa itu cinta? Baginya cinta itu hanya omong kosong belaka. Emang sih awalnya manis, tapi ujung-ujungnya nyakitin. Cowok? Mahkluk yang paling dia benci tentu saja. Mereka akar dari semua masalah. Masalalu kelam yang ditinggalkan sang papa kepada mama dan dirinya membuat Sabina enggan membuka diri. Dia memilih menjadi dingin dan tidak pernah bicara. Semua orang ...
Einsam
355      251     1     
Romance
Hidupku sepi. Hidupku sunyi. Mama Papa mencari kebahagiaannya sendiri. Aku kesepian. Ditengah hiruk pikuk dunia ini. Tidak ada yang peduli denganku... sampai kedatanganmu. Mengganggu hidupku. Membuat duniaku makin rumit. Tapi hanya kamu yang peduli denganku. Meski hanya kebencian yang selalu kamu perlihatkan. Tapi aku merasa memilikimu. Hanya kamu.
Taarufku Berujung sakinah
6230      1663     1     
Romance
keikhlasan Aida untuk menerima perjodohan dengan laki-laki pilihan kedua orang tuanya membuat hidupnya berubah, kebahagiaan yang ia rasakan terus dan terus bertambah. hingga semua berubah ketika ia kembai dipertemukan dengan sahabat lamanya. bagaimanakah kisah perjuangan cinta Aida menuju sakinah dimata Allah, akankah ia kembali dengan sahabatnya atau bertahan degan laki-laki yang kini menjadi im...
Neverends Story
4288      1320     6     
Fantasy
Waktu, Takdir, Masa depan apa yang dapat di ubah Tidak ada Melainkan hanya kepedihan yang di rasakan Tapi Harapan selalu menemani perjalananmu
The Yesterday You
331      235     1     
Romance
Hidup ini, lucunya, merupakan rangkaian kisah dan jalinan sebab-akibat. Namun, apalah daya manusia, jika segala skenario kehidupan ada di tangan-Nya. Tak ada seorang pun yang pernah mengira, bahkan Via sang protagonis pun, bahwa keputusannya untuk meminjam barang pada sebuah nama akan mengantarnya pada perjalanan panjang yang melibatkan hati. Tak ada yang perlu pun ingin Via sesali. Hanya saja, j...
BANADIS 2
9873      1734     6     
Fantasy
Banadis, sebuah kerajaan imajiner yang berdiri pada abad pertengahan di Nusantara. Kerajaan Banadis begitu melegenda, merupakan pusat perdagangan yang maju, Dengan kemampuan militer yang tiada tandingannya. Orang - orang Banadis hidup sejahtera, aman dan penuh rasa cinta. Sungguh kerajaan Banadis menjadi sebuah kerajaan yang sangat ideal pada masa itu, Hingga ketidakberuntungan dialami kerajaan ...