Loading...
Logo TinLit
Read Story - Nirhana : A Nirrathmure Princess
MENU
About Us  

 “Aku rindu sekali pada kalian,”

Seorang wanita, duduk disebuah kursi tua dengan wajah yang lesu. Tanpa sadar, ia menitikkan air matanya saat melihat sebuah foto dalam album di genggamannya.

“Aku benar-benar sebatang kara sekarang, mengapa hidupku jadi menyedihkan seperti ini?” Tak lama kemudian wanita itu bangkit lalu berjalan mengitari ruang tamu dirumahnya, menatap sendu pada beberapa foto yang terpajang pada dinding ruangan.

“Ah..” gumamnya. Ia terhenti dan melihat sebuah bingkai besar pada dinding ruangan itu. Terlihat dirinya, beserta seorang pria dan wanita yang menggendong bayi. Ia meraba bingkai foto tersebut, kemudian tersenyum. “Kupikir foto ini adalah foto terakhir didalam bingkai keluarga rumahku. Entah berapa kali aku sudah menggantinya, hiks.”

Wanita itu roboh dan menangis tersedu-sedu. Ia memukul-mukul dinding sekuatnya, melepaskan semua perasaan yang mengganjal dihatinya. “Apa mereka sengaja, membuatku hidup sendirian? Kenapa aku tidak dibunuh juga? Kenapa?!?!”

 

“Aku menawarkan sebuah perjanjian menarik padamu, kau tidak ingin mencobanya?”

“Pentingkah bicara seperti itu saat kau tau dirimu hanya sebatangkara?”

“Karena itulah aku memberimu tawaran, kau akan menemukan harapan terakhirmu dari tawaran ini. Jika kau menjalaninya dengan baik, aku akan berusaha membantumu membawa harapanmu kembali,”

“Harapan apa yang kau maksud?”

“Aku akan memberitahukanmu jika kau bersedia. Jika tidak, kau mungkin akan terus menjadi lebih menyedihkan dari ini,”

“Apa kau serius membantuku?”

“Tentu saja, asal kau juga mematuhi aturannya. Aku janji,”

“Kurasa aku tidak punya pilihan lain,”

“Kalau begitu, deal ya?”

“Ok, deal. Aku harap kau menepati janjimu itu.”

 

“Aishhhh!!!” Wanita itu mengacak rambutnya sendiri. “Kenapa aku menerima tawarannya? Siapa yang tahu harapan macam apa yang ia janjikan? Harusnya aku tolak dan langsung bunuh diri saja!”

“Menyebalkan!” gerutunya. “Pada saat diujung hidupku pun, aku sangat payah.”

 

‘Ting-Tong!’

Bel rumah berbunyi. Wanita itu cepat bangkit lalu merapikan pakaian serta rambutnya yang sudah berantakan karena tingkahnya sendiri.

“Siapa sih?”

Wanita itu berjalan menuju pintu dengan malas lalu membukanya perlahan. “Iya, sebentar,” katanya.

“Sia-“ wanita itu terkejut setengah mati melihat siapa yang kini berdiri dihadapannya. Lelaki bertudung hitam, bahkan sampai pakaian dan sepatunya juga berwarna sama. Mirip dengan sesuatu yang ia sering lihat di film.

“M-malaikat maut?” teriaknya heboh. “Ahh, ternyata ini benar ujung hidupku. Selamat tinggal dunia-“ Bruk! Wanita itu seketika pingsan.

“Haha, aku tak perlu melakukan apapun. Mendukung sekali,”

“Bawa dia!”

 

***

 

“Tiara, ikutlah denganku. Kumohon.”

“Sudah kukatakan berulang kali, Frank. Ibu dan Ayahku itu tidak suka padamu, mereka tidak akan mengizinkan kita,” Tiara gemetar menggenggam gagang telepon dengan tangan kirinya.

“Lalu, kau akan melupakanku?”

Tiara menjauhkan gagang telepon itu sebentar, lalu menarik napas panjang. “Aku diminta memilih antara kau dan keluargaku. Tentu aku memilih mereka.” Ia menahan tangisnya.

“Bahkan jika mereka diambang kehancuran, apa kau tidak ingin menyelamatkan diri bersamaku?”

Tiara tersentak, “A-apa maksudmu?”

“Ah sudahlah. Aku tidak akan memaksamu. Kini kau memilih mereka. Jangan menyesali keputusanmu, jadilah wanita yang kuat.”

Tiara kini membiarkan air matanya menetes. Mengeluarkan beban perih perpisahan yang amat tidak diinginkannya ini. “Maafkan aku, aku-”

Frank memotong ucapannya dari ujung telepon. “Aku mencintaimu”

Tut.. Tut.. Tut.. Telepon terputus, seperti hubungan keduanya kini.

 

“Dia tidak mau, a-aku aku harus-” air mata Frank menetes.

“Kau sudah mengusahakan yang terbaik,” seorang pria menepuk pundak Frank dan menguatkannya. “Ini sudah keputusannya, biarkanlah.”

“Tapi, bagaimana jika.. Aku tidak ingin hal buruk itu menimpanya-”

“Tenangkan dirimu..”

Frank tertunduk dan menyeka airmatanya.

“Ini sudah takdirnya-”

Tags: twm18

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • dede_pratiwi

    waaah kasihan sekali depresi sampai 12 tahun but premisnya oke banget, gimana kisahnya manusia depresi 12 tahunnn bikin penasaran??? 1 bulan ada masalah aja udah kaya org gila hehehe. :( udah kulike dan komen storymu. mampir dan like storyku juga ya. thankyouu

    Comment on chapter 1. Lost Then
Similar Tags
Premium
Sakura di Bulan Juni (Complete)
20241      2221     1     
Romance
Margareta Auristlela Lisham Aku mencintainya, tapi dia menutup mata dan hatinya untukku.Aku memilih untuk melepaskannya dan menemukan cinta yang baru pada seseorang yang tak pernah beranjak pergi dariku barang hanya sekalipun.Seseorang yang masih saja mau bertahan bersamaku meski kesakitan selalu ku berikan untuknya.Namun kemudian seseorang dimasa laluku datang kembali dan mencipta dilemma di h...
Melihat Mimpi Awan Biru
3979      1315     3     
Romance
Saisa, akan selalu berusaha menggapai semua impiannya. Tuhan pasti akan membantu setiap perjalanan hidup Saisa. Itulah keyakinan yang selalu Saisa tanamkan dalam dirinya. Dengan usaha yang Saisa lakukan dan dengan doa dari orang yang dicintainya. Saisa akan tumbuh menjadi gadis cantik yang penuh semangat.
Taarufku Berujung sakinah
7343      1854     1     
Romance
keikhlasan Aida untuk menerima perjodohan dengan laki-laki pilihan kedua orang tuanya membuat hidupnya berubah, kebahagiaan yang ia rasakan terus dan terus bertambah. hingga semua berubah ketika ia kembai dipertemukan dengan sahabat lamanya. bagaimanakah kisah perjuangan cinta Aida menuju sakinah dimata Allah, akankah ia kembali dengan sahabatnya atau bertahan degan laki-laki yang kini menjadi im...
Neighbours.
3411      1204     3     
Romance
Leslie dan Noah merupakan dua orang yang sangat berbeda. Dua orang yang saling membenci satu sama lain, tetapi mereka harus tinggal berdekatan. Namun nyatanya, takdir memutuskan hal yang lain dan lebih indah.
Verletzt
1521      691     0     
Inspirational
"Jika mencintai adalah sebuah anugerah, mengapa setiap insan yang ada di bumi ini banyak yang menyesal akan cinta?" "Karena mereka mencintai orang yang tidak tepat." "Bahkan kita tidak memiliki kesempatan untuk memilih." --- Sebuah kisah seorang gadis yang merasa harinya adalah luka. Yang merasa bahwa setiap cintanya dalah tikaman yang sangat dalam. Bahkan kepada...
Pangeran Benawa
38141      6354     6     
Fan Fiction
Kisah fiksi Pangeran Benawa bermula dari usaha Raden Trenggana dalam menaklukkan bekas bawahan Majapahit ,dari Tuban hingga Blambangan, dan berhadapan dengan Pangeran Parikesit dan Raden Gagak Panji beserta keluarganya. Sementara itu, para bangsawan Demak dan Jipang saling mendahului dalam klaim sebagai ahli waris tahta yang ditinggalkan Raden Yunus. Pangeran Benawa memasuki hingar bingar d...
Menghapus Masa Lalu Untukmu
3158      1205     1     
Romance
Kisah kasih anak SMA dengan cinta dan persahabatan. Beberapa dari mereka mulai mencari jati diri dengan cara berbeda. Cerita ringan, namun penuh makna.
Flying Without Wings
1012      542     1     
Inspirational
Pengalaman hidup yang membuatku tersadar bahwa hidup bukanlah hanya sekedar kata berjuang. Hidup bukan hanya sekedar perjuangan seperti kata orang-orang pada umumnya. Itu jelas bukan hanya sekedar perjuangan.
you're my special moments
2771      1111     5     
Romance
sebenarnya untuk apa aku bertahan? hal yang aku sukai sudah tidak bisa aku lakukan lagi. semuanya sudah menghilang secara perlahan. jadi, untuk apa aku bertahan? -Meriana Lauw- tidak bisakah aku menjadi alasanmu bertahan? aku bukan mereka yang pergi meninggalkanmu. jadi bertahanlah, aku mohon, -Rheiga Arsenio-
Dua Sisi
8387      1901     1     
Romance
Terkadang melihat dari segala sisi itu penting, karena jika hanya melihat dari satu sisi bisa saja timbul salah paham. Seperti mereka. Mereka memilih saling menyakiti satu sama lain. -Dua Sisi- "Ketika cinta dilihat dari dua sisi berbeda"