Loading...
Logo TinLit
Read Story - TAK SELALU SESUAI INGINKU
MENU
About Us  

Amanda duduk termenung, menyendiri di sudut ruangan mencari kesepian. Memejamkan matanya, memikirkan banyak hal yang sudah dia lakukan setelah kepergian suami dan anaknya. Amanda tidak ingin menjadi terpuruk , tapi jiwanya memang tidak bisa bangkit dan menjadi tegar menghadapi kenyataan. Lalu dia teringat omongan Sinta mengenai janjinya kepada Mama dan Umi. Dia sudah berjanji untuk kembali dalam keadaan selamat . Kedua wanita itu sangat menyayanginya ... bagaimana bisa setega ini dia menghancurkan hati ibu yang selalu mengirimkan doa untuk keselamatannya ?

 

Amanda mulai menyadari jika selama ini dia sendiri yang membuat dirinya begitu menyedihkan. Nyeri dan halusinasi itu datang karena dirinya sendiri yang belum mengikhlaskan kepergian suami dan putranya. Keadaannya menjadi kacau karena dia selalu mempertanyakan takdir ALLAH. Kenapa , kenapa , dan kenapa ?

Dalam renungannya sesekali dia melirik ke sekelompok anak – anak di depannya. Ada yang berusia sekitar 4 – 7th dan beberapa berusia 15th.an. Mereka bersama – sama memegang mushaf dan menghafal ayat demi ayat Al Quran. Mereka menjadikan ALLAH tempat mengadu, mejadikan ALLAH sumber kekuatan, menjadikan ALLAH satu – satunya pembela yang akan membalas perbuatan keji yang mereka terima. Dengan keyakinan yang kuat mereka menyakini keberadaan Tuhan mereka.

“ kenapa aku tidak seperti mereka ? mereka juga kehilangan orang – orang yang mereka sayangi, bahkan kehilangan rumah, tanah bahkan bernafaspun sulit disini. Tapi mereka berusaha keras untuk tetap hidup, berserah dan yakin pada pertolongan ALLAH. Lalu mengapa aku menganggap hidupku lah yang paling menderita, takdirku lah yang paling sengsara ?? apa suami dan putraku juga bersedih melihatku seperti ini ? “ Amanda berfikir dan membuka akal.nya.

Segera setelah itu dia mengambil air wudhu, mengenakan mukenanya dan menghadap ke Yang Maha Kuasa. Dia menunaikan sholat dengan badan gemetar dan bergelinang air mata. Amanda benar – benar menyesal dan memohon ampunan atas segala kesalahan yang dia perbuat.

Tanpa sengaja Abizar melihat Amanda yang tampak banyak sekali penyesalan dalam sholatnya. Dia merasa ada dorongan untuk mendekat dan memeluk Amanda. Abizar merasa bingung “ Kenapa aku begitu ikut campur dalam hidup wanita itu ? kenapa aku tertarik untuk masuk ke hidupnya ? perasaan apa ini ?” abizar berusaha mengacuhkan pikirannya dan kembali berkeliling memeriksa pasien.

Matahari sudah terbit , pada jam sepagi ini mentari sudah mengeluarkan panasnya yang menyengat. Amanda tampak sedang mencari – cari Sinta. Dia memutari gedung dan mencari ke setiap kamar, tapi tidak terlihat sama sekali. Amanda resah telah berkata kasar dan membuat Sinta marah juga. Dia ingin memperbaiki situasi , hanya Sinta yang setia mendampinginya dalam keadaan apapun selama ini.

Akhirnya Amanda mendapat jawaban dari teman perawat lainnya bahwa Sinta ikut rombongan untuk mengantar pasokan makanan ke tempat pengungsian. Dan rombongan ini akan menginap semalam disana. Amanda benar – benar merasa bersalah.

Setelah sholat Isya Amanda kembali duduk di pohon lebat yang sudah seperti rumah keduanya di Idlib. Dia merasa kangen dengan tempat itu, tempat mengadu yang sangat akrab dengannya. Terasa sudah lama dia tidak kesini. Dan hanya tinggal 7 hari waktunya tersisa di tanah ini.

Saat itu juga Abizar menghampiri Amanda. Amanda mulai teringat kalo tempat itu sudah bukan milik.nya lagi.

“ Aku lupa kalo tempat ini sudah tidak steril lagi. Ada orang lain yang juga merindukan tempat ini rupanya. Benar bukan ?” lirik Amanda dengan sedikit tersenyum

Abizar sempat kaget dengan ekpresi Amanda. Baru pertama kali ini Amanda tersenyum padanya, tidak ada sikap dingin sama sekali

 “ Dari sini aku bisa leluasa melihat bintang . Tempat yang paling damai dari semua ratapan yang bisa dikeluarkan disini” Abizar menjawab dengan memandang langit

“ Disini, ALLAH telah membuka mataku dan pertama kalinya membuatku benar-benar bersyukur atas apa yang masih kumiliki sekarang.” Sambung Amanda

“ Maaf telah membuatmu marah tempo hari .... bisakah kita berkenalan dengan benar. Bagaimanapun juga aku ini kepala tim medis disini, jadi kau harus mengenalku. “ Abizar mengangkat tangannya untuk berjabat

“ Abizar, aku sudah tahu. Kamu lebih suka dipanggil Abi .. betul kan ?” seloroh Amanda

Abi tertawa lepas .. dia tidak menyangka Amanda mengingat kata – kata yang sama persis saat yang dia ucapkan pertama kali bertemu.

“ Ya, panggil saja Abi saat tidak ada perawat lain. hanya antara kita saja ya “ kali ini Abizar berganti mengacungkan jari kelingking nya

“ Boleh saja berteman .. tapi kita tetap bukan muhrim “ tolak Amanda untuk berjabat. Dia menyadari kalo tidak seharusnya dia ngobrol berdua dengan seorang laki – laki, tetapi dia membutuhkan teman bercerita saat ini.

“ oh , maaf. Oh ya ... tadi Sinta meminta ijin untuk ikut rombongan ke pengungsian di kota sebelah. Kenapa kamu tidak ikut ? “ tanya Abizar

“ Dia ga ngasih tau kalo mau kesana. Kita habis bertengkar ... mungkin karena itu dia ga ngajak pergi bareng” jawab Amanda

“ Jangan salahkan Sinta . Dia selalu mengawasimu dari dalam sana, dan tampak sedih melihat kamu selalu menangis. Sejak itu aku yang mulai penasaran dengan ceritamu ... Sinta merasa sudah gagal menjagamu” abizar membersihkan sebuah batu dan duduk menjaga jarak dari Amanda

“ Sudahlah, ga masalah sekarang. Aku ambil hikmahnya aja . kalo boleh tau dokter praktek dimana ?” amanda bertanya mengalihkan topik pembicaraan

Dan mereka mulai melanjutkan perbincangan , membicarakan pasien, kesibukan, keluarga, dan kegiatan majelis. Malam menjadi semakin larut dan harus mengakhiri pertemuan ini. Mereka berjalan terpisah , dan kembali beristirahat di rumah sakit.

Keesokan harinya Amanda sangat girang saat bertemu Sinta. Mereka saling berpelukan dan saling memaafkan. Ikatan diantara mereka sudah lebih dari sekedar sahabat, seperti saudara kandung yang terlahir beda rahim.

Menjelang hari – hari terakhir di Idlib, suasana kota mulai stabil. Keadaan aman dan tidak ada serangan dalam beberapa hari ini. Beberapa warga juga terlihat kembali ke rumah – rumah yang hancur untuk mencari sesuatu yang belum diselamatkan. Mereka hanya diijinkan kembali ada siang hari dan tidak boleh berlama – lama . karena serangan akan datang kapan saja tanpa diketahui.

Amanda & Abizar juga terlihat mulai akrab . Tidak hanya sebagai partner kerja, tapi juga sebagai teman tentunya. Abizar sering memberikan nasehat , dan terkadang nasehat.nya sama seperti cara Zain berbicara. Candaannya juga sama seperti candaan Zain.

Amanda terkadang meminta pria itu untuk mengulangi kata-kata.nya sebagai obat rindu kepada suainya. Terkadang juga Amanda masih menangis mengenang lagi masa lalunya.

H-3 sebelum kepulangan ke Indonesia terjadi pengeboman lagi . Bom jatuh di sebuah perkampungan sipil. Bom jatuh pada saat beberapa warga hendak kembali ke rumah sakit atau ke pengungsian. Saat ledakan tentara sudah memberikan komando agar tenaga medis stan by di posko. Hanya tenaga medis terlatih saja yang ikut masuk ke dalam lokasi pengeboman. Dokter Abizar yang menjadi penanggung jawab posko hari itu sudah berada di barisan terdepan menunggu korban yang datang.

Tidak tahu mengapa, Amanda sontak terdorong hasrat.nya untuk berlari mengikuti tentara masuk ke dalam lokasi pengeboman. Saat dia hendak melangkah keluar dari posko, Sinta melihatnya dan mencoba mengejarnya. Tapi dr. Abizar yang lebih dulu sigap menarik lengan Amanda.

“ Apa yang ingin coba kamu lakukan ? Mereka memerintahkan kita menunggu disini? “ bentak Abi

Tags: twm18

How do you feel about this chapter?

0 0 0 2 0 0
Submit A Comment
Comments (2)
  • SEKARMEMEY

    Terima kasih untuk like dan coment.nya mb. Dede_pratiwi

    Comment on chapter aku
  • dede_pratiwi

    nice story... bahasanya mudah dimengerti sehingga membuat pembaca menikmati jalan cerita. udah kulike dan komen storymu. mampir dan like storyku juga ya. thankyouu

    Comment on chapter aku
Similar Tags
Republik Kerusuhan
2466      1408     0     
Romance
Putih abu-abu kini menjadi masa yang tidak terlupakan. Masa yang mengenalkan pada cinta dan persahabatan. Hati masih terombang-ambing kadang menjadi sesuatu yang mengecewakan, menyedihkan, kesenangan dan rasanya nano-nano. Meski pada akhirnya menjadi dewasa pada suatu masa dan membuat paham atas segala sesuatu. Serunya masa, mimpi yang setinggi angkasa, pertengkaran, di sini pula akan ada pemaham...
BANADIS 2
10693      1908     6     
Fantasy
Banadis, sebuah kerajaan imajiner yang berdiri pada abad pertengahan di Nusantara. Kerajaan Banadis begitu melegenda, merupakan pusat perdagangan yang maju, Dengan kemampuan militer yang tiada tandingannya. Orang - orang Banadis hidup sejahtera, aman dan penuh rasa cinta. Sungguh kerajaan Banadis menjadi sebuah kerajaan yang sangat ideal pada masa itu, Hingga ketidakberuntungan dialami kerajaan ...
seutas benang merah
2201      880     3     
Romance
Awalnya,hidupku seperti mobil yang lalu lalang dijalan.'Biasa' seperti yang dialami manusia dimuka bumi.Tetapi,setelah aku bertemu dengan sosoknya kehidupanku yang seperti mobil itu,mengalami perubahan.Kalau ditanya perubahan seperti apa?.Mungkin sekarang mobilnya bisa terbang atau kehabisan bensin tidak melulu berjalan saja.Pernah mendengar kalimat ini?'Jika kau mencarinya malah menjauh' nah ak...
Perjalanan Kita: Langit Pertama
1950      920     0     
Fantasy
Selama 5 tahun ini, Lemmy terus mencari saudari kembar dari gadis yang dicintainya. Tetapi ia tidak menduga, perjalanan panjang dan berbahaya menantang mereka untuk mengetahui setiap rahasia yang mengikat takdir mereka. Dan itu semua diawali ketika mereka, Lemmy dan Retia, bertemu dan melakukan perjalanan untuk menyusuri langit.
Alfabet(a) Cinta
13222      2197     2     
Romance
Alfa,Beta,Cinta? Tapi sayangnya kita hanya sebatas sahabat. Kau yang selalu dikelilingi wanita Dan kau yang selalu mengganti pacarmu setiap bulannya
Aku Bukan Kafir!
10565      2448     6     
Inspirational
Pemuda itu bernama Arman, suku jawa asli yang lahir dari seorang buruh sawah di daerah pelosok Desa Peloso, salah satu Desa di Jombang. Ngatini adalah adik dari almarhumah Ibu kandung Arman yang naik ranjang, menikah dengan Pak Yusup yang biasa dipanggil Lek Yusup, Bapak kandung Arman, yang biasa dipanggil Lek Yusup oleh orang-orang sawah. Sejak kecil Arman selalu ikut Lek Yusuf ke sawah. Hingga ...
Mengejarmu lewat mimpi
2183      874     2     
Fantasy
Saat aku jatuh cinta padamu di mimpiku. Ya,hanya di mimpiku.
Strawberry Doughnuts
809      519     1     
Romance
[Update tiap tengah malam] [Pending] Nadya gak seksi, tinggi juga kurang. Tapi kalo liat matanya bikin deg-degan. Aku menyukainya tapi ternyata dia udah ada yang punya. Gak lama, aku gak sengaja ketemu cewek lain di sosmed. Ternyata dia teman satu kelas Nadya, namanya Ntik. Kita sering bertukar pesan.Walaupun begitu kita sulit sekali untuk bertemu. Awalnya aku gak terlalu merhatiin dia...
Error of Love
1353      645     2     
Romance
Kita akan baik-baik saja ketika digoda laki-laki, asalkan mau melawan. Namun, kehancuran akan kita hadapi jika menyerah pada segalanya demi cinta. Karena segala sesuatu jika terlalu dibawa perasaan akan binasa. Sama seperti Sassy, semua impiannya harus hancur karena cinta.
November Night
387      277     3     
Fantasy
Aku ingin hidup seperti manusia biasa. Aku sudah berjuang sampai di titik ini. Aku bahkan menjauh darimu, dan semua yang kusayangi, hanya demi mencapai impianku yang sangat tidak mungkin ini. Tapi, mengapa? Sepertinya tuhan tidak mengijinkanku untuk hidup seperti ini.