Awal tahun ajaran Baru, Di Senin pagi upacara bendera, Segalanya berawal.
Upacara bendera sedang dilangsungkan dengan khidmat. Jejeran guru-guru yang berbaris tertib di depan, Petugas Upacara dari anggota paskibrakan dan osis yang menjabat tahun lalu, dan Pak kepala sekolah yang menjadi satu dari antara ratusan manusia disini yang berdiri tegap di podium setia memberi wejangan pagi pembuka tahun ajaran baru.
“Adel, oi..”
Perempuan dengan rambut terkucir satu rapi menoleh kesampingnya, saat temannya memanggil. Tampak sekali sudah bosan dengan wejangan yang diberikan.
“Apa?” sahutnya dengan berbisik pelan.
“Kamu tau Anak Pindahan dari Jakarta?”
Adel menggeleng, membuat si perempuan tergerai mendecak kesal. “Kudet kamu tuh! Dia masuk IA 3. Namanya adnan.”
Terlalu khusyuk dengan percakapan, Adel pun mulai merubah suaranya yang pertamanya adalah berbisik menjadi suaranya normal.
“Ganteng gak? Siapa tahu bisa diajak populer bareng.” tanyanya penasaran.
Lena terkikik, “Iya.” Sedikit menoleh ke barisan kelas 11 IA 3, Lena menunjuk satu laki-laki yang tinggi putih menampakkan wajah datarnya, tampak sekali sudah bosan.
“Nah itu tuh, yang itu!”
Adel menoleh, Menatap tepat laki-laki yang belum pernah ia lihat. Bersumpah bahwa darahnya yang bersifat elektrolit dipompa terlampau cepat, Jantungnya berdetak terlalu kuat.
Matanya membelalak terkejut, dan samar rona merah tipis sarat akan kegugupan membuatnya hampir memekik kala manik berbeda bertemu.
Adel menahan suaranya dengan tangannya, lalu memincing ke arah Lena, “Namanya siapa tadi?”
“Adnan. Adnan Amzari.”
Adel tersenyum lebar, “Adnan amzari. Ganteng ya kan?”
“Iy—”
“ITU ANGGOTA OSIS, DUA PEREMPUAN DI BELAKANG, YANG SAYA TUNJUK, JEJERAN KELAS 11 SERET KE DEPAN! BAWA UNTUK MENGHORMAT BENDERA! BERANI SEKALI SAAT SAYA AMANAH BERBICARA SANGAT KUAT GITU. PELAN-PELAN DONG!”
Dan teriakan kepala sekolah serta tatapan yang menjurus kepada mereka berdua, membuat keduanya sadar.
Hari pertama sekolah, Akibat anak baru bernama adnan, Keduanya dihukum. Dipermalukan di depan anak kelas 10.
Doakan saja Mereka tidak sial selama setahun ini ya.