Read More >>"> Enigma (Enigma | 11) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Enigma
MENU 0
About Us  

Athena bungkam sampai saat pengumuman mereka dipulangkan lebih cepat karena gempa satu jam yang lalu diumumkan. Athena masih duduk di sebelah Elang, tapi mereka tidak berbicara sama sekali. Elang dari tadi pagi banyak menelungkupkan kepalanya di atas meja, sementara Athena sibuk mencatat.

“Lo berdua kenapa sih?! Gak biasanya akur kayak gini,” tanya Ciko heran.

“Lo itu bego, tolol atau gimana? Mereka lagi diem-dieman, bukan akur,” sahut Elena.

“Gue balik duluan. Bilang Karel, gue gak ikut ngumpul sama dia nanti malem,” ucap Elang pada Ciko sambil meraih tasnya dan berjalan keluar kelas.

“Perasaan tadi pagi masih debat soal martabak. Kenapa sih lo berdua?” tanya Ciko sambil menatap Athena.

“Gak tau!” sinis Athena.

“Lo mau kemana?” tanya Ciko yang melihat Athena sudah berdiri dan mulai berjalan dengan buku kimia dan alat tulis di pelukannya, tapi tanpa membawa tas ranselnya.

“Belajar kimia sama guru kimia tercintahhh,” jawab Athena dengan suara agak kencang tanpa menoleh.

“Kesambet?!” tanya Ciko heran.

Athena berjalan menyusuri koridor yang masih ramai menuju ruang guru untuk mencari guru kimianya. Athena terus membuang napasnya kasar, saat kata-kata Elang tadi saat gempa masih terus terulang di pikirannya.

Setengah jam selanjutnya, Athena berusaha mencerna apa yang dijelaskan guru kimianya. Sampai akhirnya guru kimianya menyerah untuk mengajar Athena karena Athena masih belum mengerti juga walaupun sudah dijelaskan tiga kali.

Athena berjalan sambil memeluk buku kimianya dengan sebelah tangan, sementara tangan yang satunya memegang cone es krimnya. Setelah dari ruang guru Athena mampir ke kantin membeli es krim untuk mengembalikan suasana hatinya. Banyak kejadian hari ini yang membuat suasana hati Athena menjadi buruk, mulai dari ditertawai Ciko dan Elang, dimaki-maki Elang, dan niat belajar kimianya sia-sia karena Athena tetap tidak mengerti. Mungkin hari ini adalah hari sial Athena.

“Sedih banget sih jadi gue. Kimia gak ngerti-ngerti,” gerutu Athena sambil sibuk menjilat es krimnya.

Kesialan Athena kembali bertamah saat Athena menabrak seseorang sampai es krimnya jatuh ke lantai. Orang tersebut membalikkan tubuhnya.

“Es krim gue,” lirih Athena.

Athena mendongakkan kepalanya tanpa semangat setelah menatap es krimnya yang jatuh ke lantai. “Es krim gue… Ares! Lo kenapa… nyebelin… banget!” tangis Athena sambil terisak-isak.

Ares tertegun, tidak peduli dengan bajunya yang terkena es krim Athena. Tangis Athena semakin kencang membuat beberapa murid yang masih berada di sekitar mereka memperhatikan.

“Lah, dia nangis. Nanti gue ganti es krimnya, udah jangan nangis,” kata Ares, bingung dengan apa yang harus dia lakukan.

Tangis Athena semakin kencang membuat Ares jadi panik sendiri. “Gue ganti es krimnya sekarang! Ayo ke kantin.”

“Es krimnya… sisa satu, Ares!” ujar Athena masih sesenggukkan. “Gak ada lagi! Gak ada lagi es krimnya kayak nilai kimia gue yang udah gak ada kesempatan buat lulus lagi!” sembur Athena tidak menyambung.

“Gak jelas. Lagian lo yang nabrak, kenapa gue yang harus ganti ya?” tanya Ares. “Ya udah, besok gue ganti. Jangan nangis,” ucap Ares cepat saat tangis Athena yang tadinya mulai mereda langsung bertambah kencang lagi.

“Lagian, emang gue kasar banget? Gue annoying? Gue gak bawel kok. Lagian, dia pikir dia siapa ngatain gue barbar sampe gak ada cowok yang mau sama gue?! Terus… terus gue gak berniat jadi tukang bikin roti, jadi ngapain gue harus belajar enzim buat bikin roti?!” cetus Athena masih menangis.

“Dih, lo ngapain curhat sama gue?” tanya Ares heran. “Lagian siapa yang ngatain lo kasar?” tanya Ares yang hanya dibalas tatapan mata sembab Athena. “Bilangin sama itu orang, gue setuju, setuju banget.”

Athena melayangkan tatapan tajamnya sebelum menendang tulang kering Ares untuk yang kedua kalinya. “Rasain!”

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • Citranicha

    Ceritanya ngegemesin.. bakal baca sama ending kok pasti haha...
    Karakter Athena yang unik.. keren lah hahaha

    Baca cerita aku juga ya, kalo mau hehe
    Semangat terus!

    Comment on chapter Enigma | 01
Similar Tags
Melawan Takdir
1715      839     5     
Horror
Bukan hanya sebagai mahkota pelengkap penampilan, memiliki rambut panjang yang indah adalah impian setiap orang terutama kaum wanita. Hal itulah yang mendorong Bimo menjadi seorang psikopat yang terobsesi untuk mengoleksi rambut-rambut tersebut. Setelah Laras lulus sekolah, ayahnya mendapat tugas dari atasannya untuk mengawasi kantor barunya yang ada di luar kota. Dan sebagai orang baru di lin...
The pythonissam
356      274     5     
Fantasy
Annie yang harus menerima fakta bahwa dirinya adalah seorang penyihir dan juga harus dengan terpaksa meninggalkan kehidupanannya sebagai seorang manusia.
DariLyanka
2778      953     26     
Romance
"Aku memulai kisah ini denganmu,karena ingin kamu memberi warna pada duniaku,selain Hitam dan Putih yang ku tau,tapi kamu malah memberi ku Abu-abu" -Lyanka "Semua itu berawal dari ketidak jelasan, hidup mu terlalu berharga untuk ku sakiti,maka dari itu aku tak bisa memutuskan untuk memberimu warna Pink atau Biru seperti kesukaanmu" - Daril
Tuhan, Inikah Cita-Citaku ?
3942      1611     9     
Inspirational
Kadang kita bingung menghadapi hidup ini, bukan karena banyak masalah saja, namun lebih dari itu sebenarnya apa tujuan Tuhan membuat semua ini ?
I am Home
514      354     5     
Short Story
Akankah cinta sejati menemukan jalan pulangnya?
Summer Rain
195      156     0     
Fan Fiction
Terima kasih atas segala nya yang kamu berikan kepada aku selama ini. Maafkan aku, karena aku tak bisa bersama dengan mu lagi.
Sunset In Surabaya
344      250     1     
Romance
Diujung putus asa yang dirasakan Kevin, keadaan mempertemukannya dengan sosok gadis yang kuat bernama Dea. Hangatnya mentari dan hembusan angin sore mempertemukan mereka dalam keadaan yang dramatis. Keputusasaan yang dirasakan Kevin sirna sekejap, harapan yang besar menggantikan keputusasaan di hatinya saat itu. Apakah tujuan Kevin akan tercapai? Disaat masa lalu keduanya, saling terikat dan mem...
Sweetest Thing
1950      1031     0     
Romance
Adinda Anandari Hanindito "Dinda, kamu seperti es krim. Manis tapi dingin" R-
Persinggahan Hati
1880      760     1     
Romance
Pesan dibalik artikel Azkia, membuatnya bertanya - tanya. Pasalnya, pesan tersebut dibuat oleh pelaku yang telah merusak mading sekolahnya, sekaligus orang yang akan mengkhitbahnya kelak setelah ia lulus sekolah. Siapakah orang tersebut ? Dan mengakhiri CInta Diamnya pada Rifqi ?
Satu Koma Satu
15103      2761     5     
Romance
Harusnya kamu sudah memudar dalam hatiku Sudah satu dasawarsa aku menunggu Namun setiap namaku disebut Aku membisu,kecewa membelenggu Berharap itu keluar dari mulutmu Terlalu banyak yang kusesali jika itu tentangmu Tentangmu yang membuatku kelu Tentangmu yang membirukan masa lalu Tentangmu yang membuatku rindu