Loading...
Logo TinLit
Read Story - Cinta Tau Kemana Ia Harus Pulang
MENU
About Us  

              Hari yang begitu cerah dan seperti biasa diawali dengan aktifitas tiara yaitu pergi ke sekolah dan seperti biasa tiara menghabiskan kurang lebih 8 jam setiap harinya ia habiskan dengan berada disekolah. Memang waktu yang sangat melelahkan belum lagi jika mendapatkan tabahan tugas yang banyak. tetapi itulah kewajiban yang harus ia lakukan sebagai seorang pelajar. Tetapi semua rasa lelah dan kesulitan itu dapat tiara lalui dengan baik berkat dukungan sang bunda dan sahabatnya nita. Impian yang menggunung selalu bisa membangkitkan hasrat dalam diri tiara untuk berjuang menggapai semua impian-impian itu. Dan radit ia tetap menjadi bagian dari hari-hari tiara tetapi tidak dalam hidupnya maupun hatinya lagi.

“ tiara lo udah liat pengumuman belum di mading?.” Tanya nita mengagetkan tiara yang baru saja sampai di sekolah.

“ eh nita ngagetin aja sih.” Jawab tiara kaget. “belum, emang ada pengumuman apa ?.” tiara melanjutkan kalimatnya.

“ udah ayo kita liat nanti lo bakal tau kog.”  nita menarik tangan tiara untuk melihat pengumuman.

“ camping di puncak? .” ucap tiara memastikan pengumuman di mading.

“ iya ra, pasti  seru kalo kita ikut, kakak kelaskan juga ikut pasti seru.” Jawab tiara dengan mata membujuk.

            Jelas saja tanpa pikir panjang pasti tiara akan menolak ajakan sahabatnya itu. Bukan karena ia tidak mau, justru dia sangat ingin mengikutinya. Tiara memang dari dulu sangatlah suka dengan kegiatan alam seperti ini. Baginya alam selalu memberikannya inspirasi dari setiap karya-karya yang ia buat semuanya berasal dari alam Indonesia yang indah ini. Tak jarang tiara mau menghabiskan waktu berjam-jam berada atap rumahnya saat malam melawan dingin hanya untuk menyaksikan bintang-bintang yang berkerlap-kerlip diangkasa sang sangat ia sukai. Tiara sangat suka melakukan hal itu walaupun ibunya terkadang melarangnya karena khawatir dengan kesehatan tiara yang gampang sekali sakit entah itu demam atau sebagainya.

                    “ Bintang itu seperti impianku, yang telah lama mengantung diatas sana menunggu untuk aku jemput. Dan tidak akan lama lagi akan terjadi.”

            Entah dari siapa dia sangat pandai memainkan kata demi kata menjadi kalimat yang indah. Bukan dari ayahnya bukan pula dari ibundanya tetapi ia mendapatkan semua itu ketika ia mulai jatuh cinta dengan dunia sastra. Iya, dia belajar dari jilidan kertas-kertas yang penuh dengan tulisan beratus-ratus lembar yang sangat membosankan itu. Tetapi buku-buku yang membosankan itulah ia bisa menemukan impiannya dan melepaskan dirinya dari belenggu masa lalu.

 “ ra kog loe bengong sich, loe juga ikut ya?” ucap nita membuyarkan lamunan tiara.

“ngak ah aku dirumah aja.” Jawab tiara singkat.

“ yah ra kog gitu sih, kalo lo ngak ikut pasti ngak seru.” Timpal nita merayu sahabatnya itu.

            Nita sudah menduga bahwa tiara pasti akan menolak ajakannya. Iya nita tahu alasan kenapa tiara menolaknya apalagi kalau bukan radit. Bagaimana bisa radit menjadi penyebab penolakan tiara. Apa yang radit lakukan. Tetaapi itu adalah faktanya  alasan itu yang selalu menguasai dirinya. Acara yang akan dibuat itu adalah bagian dari rangkaian acara perpisahan anak kelas 12  yang sebentar lagi akan menghadapi ujian akhir sekolah atau UN dan setelah itu mereka akan lulus dari sekolah menengah atas ini. Acara itu juga diharapkan menjadi ajang keakraban antar setiap siswa dan siswi disekolah tersebut. Dan moment itulah yang sebenarnya ingin dimanfaatkan oleh nita untuk menyatukan kembali dua sahabat yang telah terpisah begitu lama yaitu radit dan tiara. Tetapi sayangnya sepertinya akan sulit untuk diwujudkan mengingat tiara sudah menolak ajakannya dengan mentah-mentah.

“ngak ah males, paling-paling kalo aku ikut acaranya pasti juga ngak seru.” sahut tiara

“ emangnya kenapa ra ??.” tanya nita dengan penasaran

“ masak ngak tau sih kalo ada kakak kelas  pasti radit juga ikut, males banget kan kalo kayak gitu bukanya seneng-seneng tapi malah bete.” muka tiara menjadi kesal.

            Meski sahabat baiknya itu sudah menolak ajakannya nita tak pernah kehabisan akal ia tahu siapa yang bisa membujuk tiara ketika dia tidak bisa membujuknya. Bukan bundanya. Bahkan bundanya tidak akan berdaya membujuk tiara ketika sudah menyangkut masalah radit karena dirinya tau bagaimana perasaan putrinya itu yang saat ini sangat membenci pemuda itu. Ada orang lain yang akan membantu nita dan pasti akan berhasil.

“ yaudah deh aku ikut.” Tiara memulai pembicaraan.

 “ yes, loe emang sahabat gue yang paling baik.” nita senang sekali mendengar jawaban tiara dan ia langsung memeluk tiara dengan erat.

Mendengar kalimat singkat keluar dari mulut sahabatnya itu sontak saja langsung membuat nita melonjak kegirangan. Akhirnya tiara mau menerima ajakannya untuk ikut camping di puncak bersama dengannya.

            Setelah tiara sudah menyetujuinya mereka pergi ke tempat pendaftaran di ruang sekretariat osis untuk mendaftarkan  diri, namun tak disangka saat hendak melangkahkan kaki memasuki ruang pendaftaran mendadak tiara tidak mau melanjutkan langkahnya dan malah memutar badan. Tetapi sebelum resmi keluar dari ruangan seorang guru melihat kehadiran tiara dan nita dan lantas memanggil mereka untuk masuk kedalam ruangan.

“ tiara, nita kalian mau daftar ya? Ayo langsung masuk saja.” Panggil ibu guru yang duduk dibangku pendaftaran.

“ i iya bu.” Jawab tiara ragu-ragu.

“ yuk masuk.” nita mengajak tiara masuk dan menggandeng tiara masuk kedalam ruangan.

“ kamu aja dech yang daftarin aku.” Ucap tiara yang tiak mau masuk kedalam ruangan karena melihat ada juga radit yang tengah berdiri disana tetapi nampaknya radit tidakk menyadari kehadiran mereka diruangan tersebut. Sampai pada akhirnya tanpa sengaja saat radit membalikkan badan setelah selesai mengisi formulir menabrak tiara yang mengantri dibelakangnya.

“ Eh sorry sorry.” Ucap radit. Tanpa sadar bahwa tiara lah yang dia tabrak. “ Elo...” ucapannya tiba-tiba terhenti dia tidak melanjutkan kalimatnya yang sudah dipastikan akan membuat tiara kesal. Tetapi radit menyadari bahwa ini bukan tempat yang tepat untuk mengomeli tiara karena sedang ada ibu guru dibelakangnya. Sekesal apapun radit dia tetap mengerti situasi dan kondisi kapan untuk saling melempar ejekan dengan tiara dan ini bukan waktu yang tepat. Sehingga radit lebih memilih untuk pergi, tapi bukan radit namanya jika pergi begitu saja. Dengan disengaja dia malah menginjak ujung sepatu tiara dan pergi begitu saja. Tentu saja itu sangat membuat tiara kesal dan ingin sekali menjambak rambut pemuda resek itu. Tetapi nita menahannya dan tidak membiarkan tiara melakukannya. Dan malah meminta tiara untuk segera menyelesaikan pendaftaran dan segera keluar dari ruangan karena jam istirahat sudah selesai itu artinya mereka harus segera kembali masuk kelas.

 

“Terkadang kita perlu mengubah tatapan itu menjadi kebencian hanya untuk membuat seseorang mengerti bahwa tatapan itu tidak pernah berubah.”

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Iskanje
5585      1519     2     
Action
Dera adalah seorang mahasiswa pindahan dari Jakarta. Entah takdir atau kebetulan, ia beberapa kali bertemu dengan Arif, seorang Komandan Resimen Mahasiswa Kutara Manawa. Dera yang begitu mengagumi sosok lelaki yang berwibawa pada akhirnya jatuh cinta pada Arif. Ia pun menjadi anggota Resimen Mahasiswa. Pada mulanya, ia masuk menwa untuk mencari sesuatu. Pencariannya menemui jalan buntu, tetapi ia...
Bottle Up
3130      1282     2     
Inspirational
Bottle Up: To hold onto something inside, especially an emotion, and keep it from being or released openly Manusia selalu punya sisi gelap, ada yang menyembunyikannya dan ada yang membagikannya kepada orang-orang Tapi Attaya sadar, bahwa ia hanya bisa ditemukan pada situasi tertentu Cari aku dalam pekatnya malam Dalam pelukan sang rembulan Karena saat itu sakitku terlepaskan, dan senyu...
Asmara Mahawira (Volume 1): Putri yang Terbuang
6189      1243     1     
Romance
A novel from Momoy Tuanku Mahawira, orang yang sangat dingin dan cuek. Padahal, aku ini pelayannya yang sangat setia. Tuanku itu orang yang sangat gemar memanah, termasuk juga memanah hatiku. Di suatu malam, Tuan Mahawira datang ke kamarku ketika mataku sedikit lagi terpejam. "Temani aku tidur malam ini," bisiknya di telingaku. Aku terkejut bukan main. Kenapa Tuan Mahawira meng...
fall
4667      1395     3     
Romance
Renata bertemu dua saudara kembar yang mampu memporak-porandakan hidupnya. yang satu hangat dengan segala sikap manis yang amat dirindukan Renata dalam hidupnya. satu lagi, dingin dengan segudang perhatian yang tidak pernah Renata ketahui. dan dia Juga yang selalu bisa menangkap renata ketika jatuh. apakah ia akan selamanya mendekap Renata kapanpun ia akan jatuh?
Navia and Magical Planet
577      398     2     
Fantasy
Navia terbangun di tempat asing tak berpenghuni. Pikirnya sebelum dia dikejar oleh sekelompok orang bersenjata dan kemudian diselamatkan oleh pemuda kapal terbang tak terlihat bernama Wilton. Ah, jangan lupa juga burung kecil penuh warna yang mengikutinya dan amat berisik. Navia kaget ketika katanya dia adalah orang terpilih. Pasalnya Navia harus berurusan dengan raja kejam dan licik negeri ters...
you're my special moments
2799      1124     5     
Romance
sebenarnya untuk apa aku bertahan? hal yang aku sukai sudah tidak bisa aku lakukan lagi. semuanya sudah menghilang secara perlahan. jadi, untuk apa aku bertahan? -Meriana Lauw- tidak bisakah aku menjadi alasanmu bertahan? aku bukan mereka yang pergi meninggalkanmu. jadi bertahanlah, aku mohon, -Rheiga Arsenio-
CALISTA
351      280     0     
Fantasy
Semua tentang kehidupan Calista, yang tidak hanya berisi pahit dan manis. Terdapat banyak rasa yang tercampur di dalamnya. Ini adalah kisah dimana seorang Calista yang mendapatkan pengkhianatan dari seorang sahabat, dan seorang kekasih. Disaat Calista berusaha menyelesaikan satu masalah, pasti masalah lain datang. Akankah Calista dapat menyelesaikan semua masalah yang datang padanya?
Premium
Sepasang Mata di Balik Sakura (Complete)
14971      2074     0     
Romance
Dosakah Aku... Jika aku menyukai seorang lelaki yang tak seiman denganku? Dosakah Aku... Jika aku mencintai seorang lelaki yang bahkan tak pernah mengenal-Mu? Jika benar ini dosa... Mengapa? Engkau izinkan mata ini bertemu dengannya Mengapa? Engkau izinkan jantung ini menderu dengan kerasnya Mengapa? Engkau izinkan darah ini mengalir dengan kencangnya Mengapa? Kau biarkan cinta ini da...
Sepotong Hati Untuk Eldara
1649      775     7     
Romance
Masalah keluarga membuat Dara seperti memiliki kepribadian yang berbeda antara di rumah dan di sekolah, belum lagi aib besar dan rasa traumanya yang membuatnya takut dengan kata 'jatuh cinta' karena dari kata awalnya saja 'jatuh' menurutnya tidak ada yang indah dari dua kata 'jatuh cinta itu' Eldara Klarisa, mungkin semua orang percaya kalo Eldara Klarisa adalah anak yang paling bahagia dan ...
Hidden Hearts
1165      716     2     
Romance
Nara dan Zian, dua remaja dengan dunia yang berseberangan, pertama kali bertemu saat duduk di bangku SMA. Nara adalah seorang gadis pendiam yang gemar menulis cerpen, sementara Zian adalah sosok populer di sekolah yang penuh pesona. Takdir mempertemukan mereka saat kali pertama Nara menginjakan kakinya di sekolah dan saat itu pula Zian memperhatikannya. Pertemuan sederhana itu menjadi awal dari p...