Loading...
Logo TinLit
Read Story - Sanguine
MENU
About Us  

You have 1 new message 
From: Levin

La, hari ini aku kayaknya gak bisa nemenin kamu deh. Selesai sekolah disuruh langsung balik ke rumah. Ada urusan mendadak. Maaf banget ya, sweetheart. Jangan ngambek, pleaseee..Sebagai gantinya, aku bakal ngajakin kamu pergi ke tempat yang spesial. Janji deh! ILY! :)

"Ish! Nyebelin banget sih!" runtukku kesal sambil membanting ponselku ke atas meja.

Bagaimana aku tidak kesal. Levin tiba-tiba membatalkan acara jalan-jalan kami nanti. Padahal, dia sendiri yang janji sama aku kalau ingin menemaniku membeli kado ulang tahun untuk papa sekaligus mengajakku ke pasar malam. Tapi, malah dia sendiri yang membatalkan janjinya itu.

Dasar! Semua cowok sama aja! Gak bisa dipegang janjinya! Huh! Levin nyebelin! Gak jantan! Suka ingkarin janji! Pokoknya nyebelin! Tapi, sialnya ngangenin! Eh tapi, aku tetap bete sama Levin!! Tapi, aku kangen! Duh, gak konsisten deh kamu La!

"La! lo kenapa teriak-teriak, sih? Telinga gue jadi panas tahu!" protes Angel sambil mengkorek telinganya dengan jari telunjuknya. Astaga! Memangnya aku setan apa bisa buat telinga orang kepanasan. Tadi Levin, sekarang giliran Angel yang membuatku semakin kesal.

"Muka lo juga tuh! udah kayak cucian kotor yang direndem selama satu bulan aja."

Aduh! Nih anak ngeselin juga, ya! Tadi nyindir aku kayak setan. Sekarang bilang muka aku kayak cucian kotor?! Kalau kamu bukan sahabat aku, Gel, sudah aku ubek-ubek deh muka kamu tuh biar kayak cucian kusut sekalian!

"Lo kenapa sih?" tanya Gladys.

"Gue bete sama Levin!" sungutku.

"Emangnya Levin kenapa? Dia selingkuh?" tebak Gladys yang segera mendapatkan pelototan tajam dariku.

"Sialan lo! Lo nyumpahin Levin beneran selingkuh?" protesku tak terima. Kenapa Gladys harus berpikiran kalau Levin selingkuh sih? Kan aku jadi was-was begini. Tapi, aku percaya sama Levin. Levin tidak mungkin selingkuh. Duh Lala jangan kemakan omongannya Gladys dong!

"Ya terus apa dong? Atau, jangan-jangan... lo sama Levin udah gitu-gituan ya?"

Aku tersedak sendiri mendengar penuturan konyol dari Gladys itu. Otak Gladys lagi geser ya? Dari tadi mikirin yang aneh-aneh terus. Darimana juga gadis itu mendapatkan pikiran sejauh itu. Sejak kapan Gladys jadi mesum begitu, ya? Ckck! Aku tidak habis pikir. Aku meneleng kepala Gladys yang kotor itu. Lalu, dia pun memelotot ke arahku.

"Ish! Kok lo malah mukul kepala gue sih, La?!"

"Lagian, otak lo kotor banget sih! Belum pernah dibersihin ya? Sini, sini gue sapu dulu biar gak ngeres lagi." Aku pun secara sengaja mengudek-udek atas kepala Gladys yang membuat rambut gadis itu berantakan. Gladys pun mengibas-ngibaskan tangannya, merasa risih dengan perlakuanku.

"Aduh! Lo apaan si! Gak usah pake ngubek-ngubek kepala gue segala kali! Gini-gini kepala gue udah difitrahin tahu!"

"Ya, habis lo udah mikir kesitu aja. Emang gue cewek apaan sampai mau digitu-gituin sama Levin! Meskipun gue sayang sama Levin, tapi gue tetap menjaga diri gue sendiri. Gue juga belum cukup umur kali."

"Terus, lo kenapa ngomel-ngomel gak jelas kayak gitu?" tanya Angel. Gladys sendiri masih sibuk merapikan rambutnya yang sudah berantakan seperti bulu-bulu singa itu.

Dan akhirnya, aku pun mengeluarkan semua unek-unekku itu.

"Gue sebel sama Levin! Dia udah janji sama gue hari ini mau temenin gue beli kado ulang tahun buat papa. Eh,tau apa yang barusan terjadi? Dia tiba-tiba aja sms dan bilang kalau dia gak bisa nemenin gue. Alesannya sih karena ada urusan mendadak jadi dia harus pulang cepet ke rumah. Tuh bete kan! Dia yang buat janji, malah dia sendiri yang ngebatalin janjinya. Gimana gak sebel coba!"

Angel menggeleng-gelengkan kepalanya. "Yaelah, kirain apaan. Emang ada urusan penting kali makanya Levin disuruh pulang cepet gitu."

"Tapi, Gel. Seharusnya dia bilang dari awal sama gue kalau hari ini gak bisa. Bukannya php in gue kayak gini."

"Yah namanya juga urusan mendadak, La. Gak bisa lo perkirain sebelumnya," kata Gladys sok bijak. "Lagian, lo kan masih bisa beli sendiri tuh kado. Atau, lo suruh aja kurir buat nganterin kado lo ke rumah. Gitu aja kok dibikin cepot."

"Repot!" teriakku dan Angel bersamaan.

"Yah itu maksud gue," bela Gladys.

"Ya gak bisa gitu dong! Tetap aja Levin udah ingkarin janjinya sama gue!" kekehku tetap merengek. Kenapa pula Gladys malah membela Levin? Jelas-jelas disini aku sebagai korban yang dirugikan.

"Aduh! Pusing deh kepala barbie," timpal Gladys frustasi sambil menggelengkan kepalanya.

"Udah biarin aja sih. Nanti juga bakal akur lagi. Lo gak tahu aja gimana drama queen antara Lala sama Levin. Lala bakalan diemin Levin selama seharian, terus besoknya Levin kasih sesuatu yang romantis ke Lala. Dan pada akhirnya, Lala akan luluh dengan Levin. Mereka berdua pun kembali akur. Tamat," timpal Angel bermaksud menyindirku. Aku pun memasang cengiran dan tawa yang dipaksakan.

"By the way on the way busway, Susan kemana ya? Dari tadi pagi tuh anak gak keliatan samsek batang hidungnya?"seruku sambil melirik ke segala arah, mencari sosok Susan yang memang belum aku temui sejak pagi tadi.

"Oh, Susan. Hari ini dia gak masuk. Katanya ada urusan keluarga gitu. Entahlah," jawab Angel sambil mengangkat kedua bahunya.

"Heran gue. Kenapa orang-orang pada sibuk sama urusan keluarga sih? Gue aja yang belum berkeluarga tenang-tenang aja."

Angel memutar kedua bola matanya. "Makanya cepet-cepet deh minta Levin ngelamar lo."

"Gue masih harus kuliah dulu, kerja dulu kali."

"Yah, kalian kan bisa tunangan dulu. Biar Levin nya gak kemana-mana. Jadi, lo juga bisa tenang."

Aku kembali memikirkan ucapan Angel. Benar juga apa yang dikatakan oleh Angel. Kenapa aku tidak mencoba untuk bertunangan dulu dengan Levin? Sekarang kan banyak pasangan yang sudah bertunangan semenjak mereka masih duduk di bangku sekolah. Setelah tamat sekolah, mereka bahkan segera melangsungkan pernikahan. Ide yang cukup bagus. Ah! Aku harus segera  menyampaikan gagasan ini ke Levin. Levin pasti juga tidak akan menolak. Aku jadi senyum-senyum sendiri jika membayangkan saat-saat itu akan terjadi.

"Oy! Senyum-senyum sendiri. Ayo ngebayangin apa lo sama Levin? Hm?" goda Gladys, menaik-turunkan alisnya.

"Ish! Apaan sih lo, Dys. Ganggu aja deh. Tahu aja kalau gue lagi mikirin yang enak-enak soal Levin."

"Dasar otak mesum!" cibir Gladys. Meskipun begitu, aku tetap tidak bisa menyembunyikan senyumanku.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
The Black Hummingbird [PUBLISHING IN PROCESS]
20859      2171     10     
Mystery
Rhea tidal tahu siapa orang yang menerornya. Tapi semakin lama orang itu semakin berani. Satu persatu teman Rhea berjatuhan. Siapa dia sebenarnya? Apa yang mereka inginkan darinya?
Noterratus
391      267     2     
Short Story
Azalea menemukan seluruh warga sekolahnya membeku di acara pesta. Semua orang tidak bergerak di tempatnya, kecuali satu sosok berwarna hitam di tengah-tengah pesta. Azalea menyimpulkan bahwa sosok itu adalah penyebabnya. Sebelum Azalea terlihat oleh sosok itu, dia lebih dulu ditarik oleh temannya. Krissan adalah orang yang sama seperti Azalea. Mereka sama-sama tidak berada pada pesta itu. Berbeka...
Cinta (tak) Harus Memiliki
5289      1346     1     
Romance
Dua kepingan hati yang berbeda dalam satu raga yang sama. Sepi. Sedih. Sendiri. Termenung dalam gelapnya malam. Berpangku tangan menatap bintang, berharap pelangi itu kembali. Kembali menghiasi hari yang kelam. Hari yang telah sirna nan hampa dengan bayangan semu. Hari yang mengingatkannya pada pusaran waktu. Kini perlahan kepingan hati yang telah lama hancur, kembali bersatu. Berubah menja...
SHEINA
343      241     1     
Fantasy
Nothing is Impossimble
Midnight Sky
1530      743     2     
Mystery
Semuanya berubah semenjak kelompok itu muncul. Midnight Sky, sebenarnya siapa dirimu?
Power Of Destiny
12491      2889     4     
Fan Fiction
Lulu adalah seorang wanita yang mempunyai segalanya dan dia menikah dengan seorang cowok yang bernama Park Woojin yang hanya seorang pelukis jalanan di Korea. Mereka menikah dan mempunyai seorang anak bernama Park Seonhoo. Awal pernikahan mereka sangat bahagia dan sampai akhirnya Lulu merasa bosan dengan pernikahannya dan berubah menjadi wanita yang tidak peduli dengan keluarga. Sampai akhirnya L...
Kala Senja
33620      4772     8     
Romance
Tasya menyukai Davi, tapi ia selalu memendam semua rasanya sendirian. Banyak alasan yang membuatnya urung untuk mengungkapkan apa yang selama ini ia rasakan. Sehingga, senja ingin mengatur setiap pertemuan Tasya dengan Davi meski hanya sesaat. "Kamu itu ajaib, selalu muncul ketika senja tiba. Kok bisa ya?" "Kamu itu cuma sesaat, tapi selalu buat aku merindu selamanya. Kok bisa ya...
The 5 Sisters in Spain
401      279     2     
Short Story
5 Sisters had a trip to Seville, Spain to join an event. It is Feria de Abril the most important festival in Seville. They also met their twins friend and their family, the Vega Family that runs a flamenco dance school.
Toget(her)
1402      656     4     
Romance
Cinta memang "segalanya" dan segalanya adalah tentang cinta. Khanza yang ceria menjadi murung karena cinta. Namun terus berusaha memperbaiki diri dengan cinta untuk menemukan cinta baru yang benar-benar cinta dan memeluknya dengan penuh cinta. Karena cinta pula, kisah-kisah cinta Khanza terus mengalir dengan cinta-cinta. Selamat menyelami CINTA
TERSESAT (DILEMA)
16651      3298     27     
Mystery
Cerita TERSESAT ( DILEMA ) ini ada juga di situs Storial.co, lho. Sedang diikutkan dalam kompetisistorialmei19, nulissukasuka, ceritainaja. Isi Sinopsis dan beberapa Episode di dalamnya sudah direvisi ulang agar lebih berbeda dengan isi sebelumnya. Bagi yang penasaran, yuk ikuti di link ini: https://www.storial.co/book/tersesat-dilema/ Ditunggu ulasan, saran, masukan, dan kritik kalian di s...