Loading...
Logo TinLit
Read Story - Sekilas Masa Untuk Rasa
MENU
About Us  

Jadwal perkenalan klub ekstrakulikuler di bagi dua. Ada presentasi yang diadakan di ruangan klub masing-masing, ada juga demo klub yang diadakan di lapangan. Klub yang melakukan presentasi adalah klub debat, klub KIS – Karya Ilmiah Siswa, klub buku, english club dan klub jurnalistik. Sementara itu, klub-klub olahraga dan seni akan mengadakan demo di penghujung hari yang terintegrasi dalam satu penampilan. Tentu saja di akhir acara semua anggota OSIS selaku panitia Masa Orientasi Siswa akan hadir semua.

 

Semua ruangan klub ekstrakulikuler berada di bangunan yang sama dengan bangunan kelas satu, termasuk ruangan OSIS. Itulah mengapa bangunan kelas satu merupakan bangunan yang paling besar dengan ruangan kelas dan tingkatan yang paling banyak diantara bangunan lainnya. Untuk ruangan kegiatan sekolah semuanya berada di lantai empat dan lima, sementara tiga lantai di bawahnya diisi kelas untuk para kelas satu belajar. Di sebelah kiri bangunan kelas satu terdapat bangunan kelas tiga. Bangunan bertingkat tiga ini paling jauh dengan kantin dan tempat parkir, tapi nampak nyaman untuk belajar karena agak jauh dari keramaian. Lokasi yang dekat dengan perpustakaan pun menjamin keamanan kelas tiga yang ingin fokus belajar dalam rangka menghadapi kelulusan. Sementara itu, di sebelah kanan ada bangunan kelas dua yang diapit kantin di belakang gedung dan tempat parkir di depan gedung. Kedua tempat tersebut adalah pusatnya anak populer dan geng-geng sekolah berkumpul. Namun selain di tempat parkir dan di kantin, ada juga yang suka duduk-duduk di tribun, melihat anak-anak bermain futsal atau basket pada jam istirahat. Tribun yang terpasang di sekitar lapangan utama memang nyaman karena masih terkena bayangan dari gedung sehingga orang-orang yang menonton kegiatan lapangan di sana tidak merasa kepanasan dan dapat menikmati waktu santai sambil menonton ataupun mengobrol bersama teman-temannya.

 

Konsep tata ruang sekolah ini didesain cukup sederhana tapi nyaman baik untuk belajar maupun bersosialisasi. Dalam sekejap Mysha sudah bisa memahami bangunan kelas satu… lantai dua. Ya, bagi Mysha itu sudah menjadi prestasi karena Ia tidak biasa mengingat dengan cepat suatu lokasi baru. Padahal itupun dapat terjadi karena kelas orientasi Mysha berada di lantai tersebut. Selama tiga hari ini, Mysha tidak terpikirkan sama sekali untuk mampir ke ruangan klub ekstrakulikuler yang terletak dua-tiga lantai di atasnya meskipun Ia tahu dari hari pertama bahwa semua ruangan klub berada di bagian atas bangunan kelas satu. Ia biasanya hanya masuk gerbang, menyebrangi lapangan, melewati tribun dan naik ke lantai dua. Saat jam istirahat Ia bersama gerombolan Luna bersama-sama menuju kantin, tapi seolah ada peraturan tidak tertulis yang mengharuskan mereka untuk tidak makan di kantin karena penuh dengan senior. Akhirnya mereka pun terbiasa membungkus makanan dan memakannya di kelas. Saat diberi tugas untuk mewawancara senior ataupun guru, Mysha tidak terlalu memperhatikan karena biasanya tugas diberikan dalam bentuk berkelompok. Jadi Ia serahkan tugas mewawancara pada temannya sementara Ia hanya fokus mencatat dan membuat rangkuman wawancara. Ia sama sekali tidak memperhatikan dimana tempat wawancara berlangsung ataupun siapa yang diwawancara. Mysha bahkan tidak sadar bahwa Ia dan kelompoknya ternyata pernah mewawancarai Kak Dania, ketua OSIS dan ketua pelaksana Masa Orientasi Siswa.

 

Itulah mengapa Mysha terkejut ketika mendengar obrolan beberapa anak kelas satu yang mengaku sudah masuk salah satu klub ekstarkulikuler secara tidak resmi. Hal itu bisa terjadi karena si anak itu dan temannya iseng menghampiri lantai empat dan lima seusai jam sekolah. Padahal seluruh anak yang mengikuti masa orientasi sangat dihimbau untuk langsung pulang ketika waktu pulang tiba. Tapi ternyata anggota-anggota tiap klub pun sangat bersemangat dalam perekrutan. Mereka membutuhkan anak baru untuk regenerasi. Jika mereka tidak mampu mendapatkan minimal lima anggota baru setelah tahun ajaran baru, mereka bisa mendapatkan peringatan untuk menutup klub mereka karena kekurangan peminat. Dalam hati Mysha bergumam, mengapa harus terburu-buru sekali? Toh dari awal kita semua sudah dijadwalkan untuk melihat presentasi dan demo dari tiap klub. Tapi mungkin begitulah Mysha, terlalu malas menjadi kompetitif. Hal ini yang membuatnya selalu minder untuk memperlihatkan antusiasme-nya. Ia merasa sulit memperlihatkan minatnya pada orang banyak, takut pada akhirnya Ia hanya sekedar bicara dan tidak banyak berinisiatif.

 

Tapi bukan berarti Mysha tidak bersemangat. Sebaliknya, justru Ia diliputi rasa penasaran yang membuncah akan kehidupan sebagai anggota klub ekstrakulikuler. Setelah penjelasan singkat dari Kak Randy dan Kak Vira, akhirnya gerombolan kelas Mysha pun mulai berbaris untuk melakukan ‘tour’ klub ekstrakulikuler. Mysha pun tidak bisa menahan senyumnya dan membaginya pada Luna. Ini dia yang ditunggu-tunggu. Mereka pun mulai berjalan ke atas.

 

Mereka mulai dengan klub-klub yang berada di lantai empat. Klub debat mengawali presentasi klub pada siang itu. Di luar dugaan, ternyata menonton orang yang beradu argumentasi itu bisa menjadi aktivitas yang sangat menghibur. Sayang Mysha bukan tipe orang yang suka berargumen. Sebaliknya, Ia justru lebih menyukai untuk menghindari konflik. Mysha selalu takut tidak bisa mempertahankan argumennya karena biasanya itulah yang terjadi kalau Ia sedang berbeda pendapat dengan Mama atau Papa. Sehingga walaupun Mysha menikmati drama dari adu mulut yang terjadi saat presentasi klub debat, Mysha tidak dapat membayangkan dirinya menjadi pelaku debat yang penuh keyakinan dan persuasif. Ternyata walaupun Ia membayangkan betapa keren dan serunya berada dalam klub debat, setelah dihadapkan langsung nyalinya ciut juga melihat senior-senior yang beradu pendapat dengan penuh percaya diri. Begitu pula ketika Ia melihat presentasi klub KIS yang ternyata sangat kaku dan membosankan. Padahal Mysha pikir klub KIS akan dengan kerennya memperlihatkan eksperimen-eksperimen fisika atau kimia yang membuat suasana terasa ajaib.

 

Mysha mulai memperlihatkan minatnya saat presentasi klub buku. Ia suka ketika si ketua klub membahas salah satu buku yang baru-baru ini juga habis di baca oleh Mysha. Dalam hati Mysha ingin berdiskusi lebih lanjut tentang buku tersebut, tapi malu rasanya membuka forum di depan umum seperti saat presentasi klub ini. Setelah itu Mysha mengamati English club dengan minat yang sama ketika Ia berada dalam klub debat. English club  masih terlalu aktif dan menuntut banyak inisiatif bagi Mysha. Tapi untuk melihat senior-senior yang tergabung dalam klub tersebut melakukan English speech, Mysha pun merasa sangat menikmati penampilan tersebut. Ia mungkin gagap kalau disuruh berbicara bahasa Inggris, tapi Ia fasih menerjemahkan bahasa tersebut di otaknya. Menurutnya, speech yang ditampilkan senior di klub tersebut sangat Indah dan menggugah.

 

Setelah melewati beberapa klub di lantai empat dan lima, sampailah gerombolan kelas Mysha di suatu ruangan. Dari dekorasinya, Mysha dapat langsung menebak kalau itu adalah klub jurnalistik. Semangat Mysha terpompa, tak sabar melihat apa yang ditawarkan oleh klub ini.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Mutiara -BOOK 1 OF MUTIARA TRILOGY [PUBLISHING]
14157      2883     7     
Science Fiction
Have you ever imagined living in the future where your countries have been sunk under water? In the year 2518, humanity has almost been wiped off the face of the Earth. Indonesia sent 10 ships when the first "apocalypse" hit in the year 2150. As for today, only 3 ships representing the New Kingdom of Indonesia remain sailing the ocean.
Di Bawah Langit
3262      1028     1     
Inspirational
Saiful Bahri atau yang sering dipanggil Ipul, adalah anak asli Mangopoh yang tak pernah mengenyam pendidikan di bangku sekolah. Namun, Ipul begitu yakin bahwa seseorang bisa sukses tanpa harus memiliki ijazah. Bersama kedua temannya Togar dan Satria, Ipul pergi merantau ke Ibu Kota. Mereka terlonjak ketika bertemu dengan pengusaha kaya yang menawarkan sebuah pekerjaan sesampainya di Jakarta. ...
Premium
Secret Love Story (Complete)
11472      1670     2     
Romance
Setiap gadis berharap kisah cinta yang romantis Dimana seorang pangeran tampan datang dalam hidupnya Dan membuatnya jatuh cinta seketika Berharap bahwa dirinya akan menjadi seperti cinderella Yang akan hidup bahagia bersama dengan pangerannya Itu kisah cinta yang terlalu sempurna Pernah aku menginginkannya Namun sesuatu yang seperti itu jauh dari jangkauanku Bukan karena t...
Pupus
440      294     1     
Short Story
Jika saja bisa, aku tak akan meletakkan hati padamu. Yang pada akhirnya, memupus semua harapku.
My Sunset
7444      1612     3     
Romance
You are my sunset.
Novel Andre Jatmiko
9676      2119     3     
Romance
Nita Anggraini seorang siswi XII ingin menjadi seorang penulis terkenal. Suatu hari dia menulis novel tentang masa lalu yang menceritakan kisahnya dengan Andre Jatmiko. Saat dia sedang asik menulis, seorang pembaca online bernama Miko1998, mereka berbalas pesan yang berakhir dengan sebuah tantangan ala Loro Jonggrang dari Nita untuk Miko, tantangan yang berakhir dengan kekalahan Nita. Sesudah ...
NYUNGSEP
5100      1624     6     
Romance
Sejatinya cinta adalah ketulusan. Jika ketika hati telah 'nyungsep', terjatuh pada seseorang, apa yang boleh buat? Hanya bisa dengan tulus menjalaninya, ikhlas. Membiarkan perasaan itu di hati walaupun amat menyakitkan. Tak perlu jauh mengelak, tak perlu ditikam dengan keras, percuma, karena cinta sejati tidak akan pernah padam, tak akan pernah hilang.
SURAT CINTA KASIH
592      427     6     
Short Story
Kisah ini menceritakan bahwa hak kita adalah mencintai, bukan memiliki
Kala Saka Menyapa
12244      2893     4     
Romance
Dan biarlah kenangan terulang memberi ruang untuk dikenang. Sekali pun pahit. Kara memang pemilik masalah yang sungguh terlalu drama. Muda beranak begitulah tetangganya bilang. Belum lagi ayahnya yang selalu menekan, kakaknya yang berwasiat pernikahan, sampai Samella si gadis kecil yang kadang merepotkan. Kara butuh kebebasan, ingin melepas semua dramanya. Tapi semesta mempertemukannya lag...
Aku menunggumu
4536      955     10     
Romance
Cinta pertamaku... dia datang dengan tidak terduga entahlah.Sepertinya takdirlah yang telah mempertemukan kami berdua di dunia ini cinta pertamaku Izma..begitu banyak rintangan dan bencana yang menghalang akan tetapi..Aku Raihan akan terus berjuang mendapatkan dirinya..di hatiku hanya ada dia seorang..kisah cintaku tidak akan terkalahkan,kami menerobos pintu cinta yang terbuka leb...