Loading...
Logo TinLit
Read Story - Teater
MENU
About Us  

“Lo punya waktu gak besok?” Jean menyodorkan helmnya.
“Gak,” Jawab Jean singkat.
“Kalo gitu. Besok, lo gue culik, ya?” Jean pergi masuk ke dalam dan tidak menjawab ucapan Rangga.
>>>>><<<<<
“Heh gimana kemarin?” ucap Gina sambil mengunyah makanannya.
“Anteng banget di rumah gue. Si Jean modus banget pura-pura ngambek,” Nisa melirik Jean yang mulai badmood.
“Acie.. gak mau diganggu, ya?” Gina menyolek lengan Jean.
“Kemarin dianterin, ya? Pengen dua-duaan, hujan-hujanan,” Ucap Nisa sambil membayangkan.
“So sweet…,” ucap Gina dan Nisa bersamaan.
“Hah, seratus persen salah total,” Ucap Jean penuh kesal.
“Yang dulunya ngarep,” Ucap Gina sambil tersenyum kecil. “Sekarang janjian di mana?” Jean tidak menjawab.
“Pinjem posel lo.” Jean mengeluarkan poselnya. Nisa langsung merebut posel Jean. Gina langsung merapat dengan Nisa. Jean hanya menghela nafasnya.
Nisa membuka semua inbox chatting Jean. Ia terus membuka semua sosmed milik Jean. Berharap menemukan sesuatu. Mata Gina mengikuti arah bergesernya layar posel. Sedangkan Nisa semakin kesal. Jean tersenyum kecil.
“Lo udah ngehapus semua chatting-an lo sama kak Rangga, ya?”
“Ya, iyalah gue hapus. Itu chatting-an tiga tahun lalu.”
Ping…
Sebuah pesan masuk. Nisa buru-buru membuka pesan itu. Jean hanya menatap Nisa. Tanpa pikir panjang Nisa membalas pesan itu. Gina di sampingnya hanya cekikikan melihat isi pesan yang dibuat Nisa. Jean menatap mereka penuh curiga.
Setelah pesan itu terkirim, posel Jean kembali berdering. Nisa langsung meresponnya. Sedangkan Jean mencoba untuk mengambil poselnya kembali tetapi Gina menahannya.
“Halo, Jean. Ada apa nyuruh aku nelepon kamu?” Sebuah telepon yang sengaja volumenya diperbesar oleh Nisa agar mereka bisa mendengarnya. “Oh, ya. Kita ketemuan hari ini? Aku udah nemuin kok tempatnya. Pokoknya pas banget deh. Nanti aku tunggu di depan kampus, ya?” Jean sangat kesal dan cemas.
“Halo, Jean?” ucap Rangga setelah beberapa saat keheningan.
“Ayo, cepet ngomong,” Bisik Gina.
“Halo, kak. Maaf ganggu. Sebenernya ini kerjaan Nisa sama Gina,” Jawab Jean. Nisa dan Gina melotot kepada Jean.
“Gak usah bawa orang lain, Jean.”
“Gak, kak. Yang sebenernya minta kakak nelepon itu-” Gina segera menutup mulut Jean dan Nisa segera mematikan posel Jean.
“Ih, lo itu nyebelin, ya. Tadi itu kesempatan lo,” Ucap Nisa yang sudah gereget.
“Iya, nih,”Gina membuka tangannya.
“Suka-suka gue.” Jawab Jean sambil mengambil poselnya kembali.
“Tapi kita tahu kalo kalian janjian. Dan gue curiga sesuatu,” Ucap Gina sambil menatap Jean penuh selidik. Dan Jean membalasnya dengan tatapan heran.
“Jangan-jangan lo udah jadian sama kak Rangga,” Tebak Nisa.
“Ih, enggak. Sumpah,” Jawab Jean. “Terserah kalian mau nganggap apa. Gue udah cape ngejelasin itu ini,”
“Mana mungkin ada acara janjian segala, iya kan Nis?” Nisa mengangguk-angguk.
Jean mengalihkan perhatiannya. Sedangkan Nisa dan Gina terus menggodanya. Tanpa sengaja matanya menatap seseorang di ujung kantin. Orang itu tertawa terbahak-bahak dengan mulut penuh makanan. Ia tahu orang itu, orang yang sama dengan orang yang ia kejar kemarin. Batin Jean sangat ingin mengenal siapa sebenarnya orang itu.
Senyumannya, kilauan matanya,… batin Jean. Selama empat tahun Jean bersekolah, ia baru melihat orang itu. Entah apa, kenapa, dan bagaimana. Hari-hari yang ia lewati seolah menjadi sebuah kejutan besar.
Siapa kau? Untuk apa kau hadir disini? Dan kenapa baru sekarang?

Oleh Luthfita

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Bullying
574      353     4     
Inspirational
Bullying ... kata ini bukan lagi sesuatu yang asing di telinga kita. Setiap orang berusaha menghindari kata-kata ini. Tapi tahukah kalian, hampir seluruh anak pernah mengalami bullying, bahkan lebih miris itu dilakukan oleh orang tuanya sendiri. Aurel Ferdiansyah, adalah seorang gadis yang cantik dan pintar. Itu yang tampak diluaran. Namun, di dalamnya ia adalah gadis rapuh yang terhempas angi...
To The Girl I Love Next
410      288     0     
Romance
Cinta pertamamu mungkin luar biasa dan tidak akan terlupakan, tetapi orang selanjutnya yang membuatmu jatuh cinta jauh lebih hebat dan perlu kamu beri tepuk tangan. Karena ia bisa membuatmu percaya lagi pada yang namanya cinta, dan menghapus semua luka yang kamu pikir tidak akan pulih selamanya.
Premium
Secret Love Story (Complete)
11472      1670     2     
Romance
Setiap gadis berharap kisah cinta yang romantis Dimana seorang pangeran tampan datang dalam hidupnya Dan membuatnya jatuh cinta seketika Berharap bahwa dirinya akan menjadi seperti cinderella Yang akan hidup bahagia bersama dengan pangerannya Itu kisah cinta yang terlalu sempurna Pernah aku menginginkannya Namun sesuatu yang seperti itu jauh dari jangkauanku Bukan karena t...
Mengejarmu lewat mimpi
2186      874     2     
Fantasy
Saat aku jatuh cinta padamu di mimpiku. Ya,hanya di mimpiku.
Einsam
408      291     1     
Romance
Hidupku sepi. Hidupku sunyi. Mama Papa mencari kebahagiaannya sendiri. Aku kesepian. Ditengah hiruk pikuk dunia ini. Tidak ada yang peduli denganku... sampai kedatanganmu. Mengganggu hidupku. Membuat duniaku makin rumit. Tapi hanya kamu yang peduli denganku. Meski hanya kebencian yang selalu kamu perlihatkan. Tapi aku merasa memilikimu. Hanya kamu.
Balada Cinta Balado
15968      3201     19     
Humor
"Hidup atau dilahirkan memang bukan pilihan kita, tapi dalam HIDUP KITA HARUS MEMILIKI PILIHAN". Mungkin itu adalah kalimat yang tepat untuk menggambarkan kehidupanku sekarang ini. Kehidupan yang sangat Liar Binasa menyedihkan. Aku sering dijadikan bahan bertema kehidupan oleh teman dan juga keluargaku sendiri. Aku tidak pernah menyangka rencana kehidupanku yang sudah disiapkan dengan ...
Ręver
7292      1980     1     
Fan Fiction
You're invited to: Maison de rve Maison de rve Rumah mimpi. Semua orang punya impian, tetapi tidak semua orang berusaha untuk menggapainya. Di sini, adalah tempat yang berisi orang-orang yang punya banyak mimpi. Yang tidak hanya berangan tanpa bergerak. Di sini, kamu boleh menangis, kamu boleh terjatuh, tapi kamu tidak boleh diam. Karena diam berarti kalah. Kalah karena sudah melepas mi...
Kisah yang Kita Tahu
5793      1743     2     
Romance
Dia selalu duduk di tempat yang sama, dengan posisi yang sama, begitu diam seperti patung, sampai-sampai awalnya kupikir dia cuma dekorasi kolam di pojok taman itu. Tapi hari itu angin kencang, rambutnya yang panjang berkibar-kibar ditiup angin, dan poninya yang selalu merumbai ke depan wajahnya, tersibak saat itu, sehingga aku bisa melihatnya dari samping. Sebuah senyuman. * Selama lima...
Glad to Meet You
315      242     0     
Fantasy
Rosser Glad Deman adalah seorang anak Yatim Piatu. Gadis berumur 18 tahun ini akan diambil alih oleh seorang Wanita bernama Stephanie Neil. Rosser akan memulai kehidupan barunya di London, Inggris. Rosser sebenarnya berharap untuk tidak diasuh oleh siapapun. Namun, dia juga punya harapan untuk memiliki kehidupan yang lebih baik. Rosser merasakan hal-hal aneh saat dia tinggal bersama Stephanie...
Perfect Love INTROVERT
10834      2018     2     
Fan Fiction