Loading...
Logo TinLit
Read Story - Teater
MENU
About Us  

Jean berjalan dengan terburu-buru ke arah toilet umum. Ia sudah tidak tahan untuk buang air kecil. Tapi sayang begitu sampai toiletnya sudah beisi. Sambil menahan diri Jean memilih mengantri dengan sabar.

“Hai,” Sapa seseorang yang membuat bulu kuduk Jean berdiri. Pasalnya ini sudah larut, dan ia berada di toilet umum.

Dengan berlahan Jean menatap kesumber suara. Ia menghela napas karena yang didapatinya bukan hantu, melainkan seseorang yang juga tengah mengantri. “Hai.” Balas Jean.

“Gimana tadi latihannya?”

“Lumayan.”

“Hm?”

“Lo sendiri gimana?” tanya balik Jean.

“Kurang baik.”

“Lo lagi sakit?”

“Enggak.”

“Cuman karena cuaca panas, bikin mata silau dan kaca mataku berembun.” Sambung Dion.

“Iya sih, bikin susah fokus karena silau. Moga aja besok cuacanya gak terik banget kayak tadi.” Dion menganggukkan kepalanya.

“Aku duluan, ya?” Dion berjalan masuk ke dalam toilet begitu pintu toilet terbuka.

Namun langkahnya terhenti saat melihat orang yang keluar adalah Rangga, yang langsung menghujami Dion dengan tatapan tajam.

“Ngapain lo ada di sini?” Tanya Rangga tidak bersahabat.

“Kak, dimana-mana orang ngantri depan toilet, itu mau ke toilet lah.” Balas Jean.

“Berdua?”

“Gak sengaja ketemu, sensi amat sih.” Lagi-lagi Jean membalas. “buruan keluar itu Dion mau masuk!” Rangga melangkah keluar dari dalam toilet.

“Ini siapa sih lama amat dari tadi.” Jean mengetuk pintu toilet. “Buruan!”

“Giliran sama Dion aja anteng.” Ucap Rangga yang masih berdiri di depan toilet.
Jean memutar bola matanya, malas.

“Buruan!! Udah gak tahan!!” Jean kembali menggedor pintu toilet.

Tak lama berselang, seseorang keluar dari toilet.

“Hah, ngemplong banget.” Ucap Dias sambil mengusap perutnya lega.

“Ih, lo absi berak, ya?” Jean mengibaskan tangannya di depan hidung.

“Iya, kenapa?”

“Eh, kak.” Dias tersenyum menahan malu saat mendapati Rangga berada di sana.

“Udahlah, awas! Gue udah gak tahan!” Jean menarik baju Dias dan segera masuk ke dalam toilet.

Dias memberikan senyuman kepada Rangga, sebelum mengedarkan pandangannya ke sekitar. “Kak? Liat Ita, gak?”

Rangga menggelengkan kepalanya.
“Ih, padahal tadi udah disuruh nunggu.” Ujar Dias sebal.

“Yaudah, sana balik.”

“Takuttt.” Rangga mengangkat sebelah alisnya. “Anterin.” Dias memandang Rangga penuh harap.

“L-“

Pintu toilet yang berada di belakang Rangga terbuka, dan menampakkan Dion. “Nah, lo balik sama Dion aja. Gue kan masih nungguin Jean.”

Dion menatap bingung ke arah Rangga lalu ke arah Dias yang kini memasang wajah cemberut. “Mau bareng?” tanya Dion pada Dias.

“Dari pada lo balik sendiri. Nanti~” Tambah Rangga dengan nada menakut-nakuti.

“Is! Buruan!” Dias menghentakkan kakinya kesal. Dion berjalan terlebih dahulu ke arah bangunan tempat sementara mereka menginap, diikuti oleh Dias yang masi saja menghentakkan kakinya sebal.

“Nanti mereka denger suara kaki lo!!” Teriak Rangga yang membuat Dias berhenti menghentakkan kakinya dan semakin merapatkan diri pada Dion.
Rangga terkekeh puas melihat hal itu. Setidaknya dia punya acara menjauhkan Dion dari Jean melalui mantannya itu.

~

Oleh Luthfita A.S.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Transformers
296      248     0     
Romance
Berubah untuk menjadi yang terbaik di mata orang tercinta, atau menjadi yang selamat dari berbagai masalah?
CEO VS DOKTER
259      215     0     
Romance
ketika sebuah pertemuan yang tidak diinginkan terjadi dan terus terulang hingga membuat pertemuan itu di rindukan. dua manusia dengan jenis dan profesi yang berbeda di satukan oleh sebuah pertemuan. akan kah pertemuan itu membawa sebuah kisah indah untuk mereka berdua ?
Sweetest Thing
2225      1119     0     
Romance
Adinda Anandari Hanindito "Dinda, kamu seperti es krim. Manis tapi dingin" R-
déessertarian
6181      1896     3     
Romance
Tidak semua kue itu rasanya manis. Ada beberapa yang memiliki rasa masam. Sama seperti kehidupan remaja. Tidak selamanya menjadi masa paling indah seperti yang disenandungkan banyak orang. Di mana masalah terbesar hanya berkisar antara ujian matematika atau jerawat besar yang muncul di dahi. Sama seperti kebanyakan orang dewasa, remaja juga mengalami dilema. Ada galau di antara air mata. Di sa...
Forbidden Love
9875      2094     3     
Romance
Ezra yang sudah menikah dengan Anita bertemu lagi dengan Okta, temannya semasa kuliah. Keadaan Okta saat mereka kembali bertemu membuat Ezra harus membawa Okta kerumahnya dan menyusun siasat agar Okta tinggal dirumahnya. Anita menerima Okta dengan senang hati, tak ada prangsaka buruk. Tapi Anita bisa apa? Cinta bukanlah hal yang bisa diprediksi atau dihalangi. Senyuman Okta yang lugu mampu men...
BANADIS
7557      1772     5     
Fantasy
Banadis, sebuah kerajaan imajiner yang berdiri pada abad pertengahan di Nusantara. Kerajaan Banadis begitu melegenda, merupakan pusat perdagangan yang maju, Dengan kemampuan militer yang tiada tandingannya. Orang - orang Banadis hidup sejahtera, aman dan penuh rasa cinta. Sungguh kerajaan Banadis menjadi sebuah kerajaan yang sangat ideal pada masa itu, Hingga ketidakberuntungan dialami kerajaan ...
DocDetec
290      198     1     
Mystery
Bagi Arin Tarim, hidup hanya memiliki satu tujuan: menjadi seorang dokter. Identitas dirinya sepenuhnya terpaku pada mimpi itu. Namun, sebuah tragedi menghancurkan harapannya, membuatnya harus menerima kenyataan pahit bahwa cita-citanya tak lagi mungkin terwujud. Dunia Arin terasa runtuh, dan sebagai akibatnya, ia mengundurkan diri dari klub biologi dua minggu sebelum pameran penting penelitian y...
Mamihlapinatapai
6235      1703     6     
Romance
Aku sudah pernah patah karna tulus mencintai, aku pernah hancur karna jujur tentang perasaanku sendiri. Jadi kali ini biarkan lah aku tetap memendam perasaan ini, walaupun ku tahu nantinya aku akan tersakiti, tapi setidaknya aku merasakan setitik kebahagian bersama mu walau hanya menjabat sebagai 'teman'.
Forgetting You
4039      1476     4     
Romance
Karena kamu hidup bersama kenangan, aku menyerah. Karena kenangan akan selalu tinggal dan di kenang. Kepergian Dio membuat luka yang dalam untuk Arya dan Geran. Tidak ada hal lain yang di tinggalkan Dio selain gadis yang di taksirnya. Rasa bersalah Arya dan Geran terhadap Dio di lampiaskan dengan cara menjaga Audrey, gadis yang di sukai Dio.
Half Moon
1149      629     1     
Mystery
Pada saat mata kita terpejam Pada saat cahaya mulai padam Apakah kita masih bisa melihat? Apakah kita masih bisa mengungkapkan misteri-misteri yang terus menghantui? Hantu itu terus mengusikku. Bahkan saat aku tidak mendengar apapun. Aku kambuh dan darah mengucur dari telingaku. Tapi hantu itu tidak mau berhenti menggangguku. Dalam buku paranormal dan film-film horor mereka akan mengatakan ...