Read More >>"> Lavioster (Hari Pertama) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Lavioster
MENU
About Us  

Aku Destiva Lavioster. Panggil saja aku Tiva. Pukul 6.45 pagi ini sebuah mobil berwarna hitam legam gagah melaju membantu ke depan gerbang SMA Swasta Barlin. Telapak kakiku seakan enggan turun dari mobil, namun Pak Supir menyuruhku untuk segera masuk ke sekolah, karena dia harus kembali ke rumah untuk mengerjakan tugas lainnya. Jadi kuputuskan untuk bergerak perlahan-lahan keluar dan di mana Anda sedang bekerja di sekolah-sekolah, Anda akan menemukan bangunan setinggi 7 meter yang dihadap yang disebut kubus dengan jendela persegi panjang di bagian kusennya. 

Banyak murid berlalu lalang di sekitar bangunan muda itu, berseragam kemeja putih panjang dengan dasi kupu-kupu bermotif ungu kotak-kotak dibagian leher siswa perempuan, juga rok sependek lutut yang selaras dengan dasinya memberi nuansa anggun bagi mereka yang memakainya. Sedangkan siswa laki-laki mengenakan kemeja pendek putih polos  berkerah ungu kotak-kotak, juga celana panjang hingga mata kaki selaras pula dengan kerah bajunya. Murid-murid melesat cepat memasuki setiap lorong bangunan muda itu. Tinggal aku sendiri yang masih berdiri di tepi gerbang sekolah, bingung tentang apa yang harus aku lakukan terlebih dahulu.

Ketika bel masuk pukul 7 berbunyi,  aku mulai melangkah pelan memasuki koridor pertama bangunan muda ini. Tiba-tiba kakiku terhenti tepat di depan ruang TU, seseorang telah menepuk pundak kiri ku dari belakang dengan pelan. 

“Hei, Kamu anak baru ya?” Seketika, aku membalikan badanku dengan cepat. 

“Ah iya.” Jawabku apa adanya. Sembarimembalikan badanku dengan cepat 

“Kebetulan, Saya adalah wali kelasmu. Mari kita bergegas ke kelas sekarang.” Sembari tersenyum.

“Baik Bu.” Balas senyumku.

Ya, wanita yang belum ku ketahui namanya itu adalah salah satu guru di sekolah ini. Aku tidak tahu jelas, mengapa dia bisa tahu aku murid baru dan aku adalah anak didiknya. Wanita berambut panjang lurus terurai itu mengenakan Kemeja bergaris vertikal abu-abu dengan rok hitam pekat selutut. Wanita itu juga mengenakan kacamata, kurasa itu kacamata berlensa. Sepanjang jalan menuju kelas, beliau terus berbicara seperti halnya guide di tempat-tempat pariwisata. 

“Ini adalah ruang laboratorium, di dalamnya terdapat banyak ruangan. Ada yang khusus untuk bidang physic,  chemistry, dan juga biology.” Ketika kami melewati sebuah ruangan yang panjang dan mempunyai banyak pintu juga jendela. Aku hanya mengangguk dan terus mengikuti langkah kakinya dari belakang. 

“Nah, sekarang ini kita memasuki lorong pertama,  yaitu lorong yang berisi kelas 10 seperti Kamu. Mulai dari IA 1 sampai IA 5 disebelah kiri dan IS 1 sampai IS 5 disebelah kanan kita.” Kami memasuki lorong yang cukup luas untuk taraf sekolah swasta. 

Disetiap dinding lorong terdapat banyak poster berisikan tentang ilmu pengetahuan juga kata-kata mutiara yang dapat memotivasi bagi para pembacanya. Salah satu kalimat motivasi yang berhasil kubaca adalah life without science is like bottle without contain. Kurang lebih kalimat tersebut bermakna hidup tanpa ilmu pengetahuan adalah seperti botol tanpa isi. Jadi, apabila seseorang tidak diberi ilmu maka hanya akan jadi manusia yang tak berguna, seperti halnya botol yang tak berisi, ia akan dibuang dan tidak dipakai lagi. 

Ketika aku sedang asyik membaca tulisan-tulisan yang ada di poster, wanita itu berhenti tepat di depan pintu ruang kelas 10 IA 2. Hampir saja aku menabrak tubuhnya, beruntung aku bisa gesit menghentikan langkah kakiku yang dari masuk lorong sudah tidak terkendali karena ulah jelalatan mataku ini-melihat beberapa poster-.

“Ok kita sudah sampai, ini kelasmu dan Saya walimu selama di sekolah ini. Oh ya, Saya Bonita. Panggil saja Bu Nita.” Ucapnya sembari menatapku dengan ekspresi senang, bibir tersenyum. 

“Baik Bu.” Jawabku singkat ikut tersenyum. Kami melangkah masuk ke kelas tersebut, diawali dengan Bu Nita lalu aku menyusul. 

Berada di dalamnya seperti berada di tengah-tengah keramaian kota dan aku jadi pusat perhatiannya mereka. Mereka masyarakat pribumi juga para foreign. Ya, mereka murid di kelasku sekarang ini banyak dari anak pribumi namun juga ada anak dari luar negeri,  hal itu terlihat dari warna rambut,  kulit dan lensa mata mereka yang berbeda denganku-anak pribumi. 

“Ok anak-anak, hari ini kalian mendapat teman baru. Destiva perkenalkan dirimu.”

“Em, hai teman-teman.” Ucapku sedikit gugup.

"Halo." Salah seorang murid laik-laki dari sudut kelas, jawaban sapaku antusias. 

“Namaku Destiva Lavioster. Kalian bisa memanggilku Tiva. Aku siswa pindahan dari SMA Negeri 1 Kota Merba. Mohon bantuannya. ”

“Siap, teman!” Lagi-lagi dia memberi umpan kepadaku. 

“Nah, Destiva kamu bisa duduk di sebelah sana ya.” Bu Nita memilih salah satu bangku kosong yang berada di sudut kelas dekat jendela. Bangku ini juga berada di samping siswa laki-laki yang menyapaku tadi. 

Entah siapa namanya, aku belum pernah melihatnya. Dia selalu menyapaku dengan senyum seakan-akan sesuatu keajaiban datang di depan matanya. 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 1 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • dede_pratiwi

    judulnya unik banget. sukaaa :)

    Comment on chapter Hari Pertama
Similar Tags
Panggil Namaku!
7779      2055     4     
Action
"Aku tahu sebenarnya dari lubuk hatimu yang paling dalam kau ingin sekali memanggil namaku!" "T-Tapi...jika aku memanggil namamu, kau akan mati..." balas Tia suaranya bergetar hebat. "Kalau begitu aku akan menyumpahimu. Jika kau tidak memanggil namaku dalam waktu 3 detik, aku akan mati!" "Apa?!" "Hoo~ Jadi, 3 detik ya?" gumam Aoba sena...
About love
1135      533     3     
Romance
Suatu waktu kalian akan mengerti apa itu cinta. Cinta bukan hanya sebuah kata, bukan sebuah ungkapan, bukan sebuah perasaan, logika, dan keinginan saja. Tapi kalian akan mengerti cinta itu sebuah perjuangan, sebuah komitmen, dan sebuah kepercayaan. Dengan cinta, kalian belajar bagaimana cinta itu adalah sebuah proses pendewasaan ketika dihadapkan dalam sebuah masalah. Dan disaat itu pulalah kali...
Kamu, Histeria, & Logika
57175      6230     58     
Romance
Isabel adalah gadis paling sinis, unik, misterius sekaligus memesona yang pernah ditemui Abriel, remaja idealis yang bercita-cita jadi seorang komikus. Kadang, Isabel bisa berpenampilan layaknya seorang balerina, model nan modis hingga pelayat yang paling berduka. Adakalanya, ia tampak begitu sensitif, tapi di lain waktu ia bisa begitu kejam. Berkat perkenalannya dengan gadis itu, hidup Abriel...
Werewolf, Human, Vampire
3733      1149     1     
Fan Fiction
WATTPAD PUBLISHED STORY!(username: msjung0414) 700 tahun lalu, terdapat seorang laki-laki tampan bernama Cho Kyuhyun. Ia awalnya merupakan seorang manusia yang jatuh cinta dengan seorang gadis vampire cantik bernama Shaneen Lee. Tapi sayangnya mereka tidak bisa bersatu dikarenakan perbedaan klan mereka yang tidak bisa diterima oleh kerajaan vampire. Lalu dikehidupan berikutnya, Kyuhyun berub...
An Invisible Star
1847      963     0     
Romance
Cinta suatu hal yang lucu, Kamu merasa bahwa itu begitu nyata dan kamu berpikir kamu akan mati untuk hidup tanpa orang itu, tetapi kemudian suatu hari, Kamu terbangun tidak merasakan apa-apa tentang dia. Seperti, perasaan itu menghilang begitu saja. Dan kamu melihat orang itu tanpa apa pun. Dan sering bertanya-tanya, 'bagaimana saya akhirnya mencintai pria ini?' Yah, cinta itu lucu. Hidup itu luc...
Tentang Penyihir dan Warna yang Terabaikan
7288      2044     7     
Fantasy
Once upon a time .... Seorang bayi terlahir bersama telur dan dekapan pelangi. Seorang wanita baik hati menjadi hancur akibat iri dan dengki. Sebuah cermin harus menyesal karena kejujurannya. Seekor naga membeci dirinya sebagai naga. Seorang nenek tua bergelambir mengajarkan sihir pada cucunya. Sepasang kakak beradik memakan penyihir buta di rumah kue. Dan ... seluruh warna sihir tidak men...
Sunset In Surabaya
339      247     1     
Romance
Diujung putus asa yang dirasakan Kevin, keadaan mempertemukannya dengan sosok gadis yang kuat bernama Dea. Hangatnya mentari dan hembusan angin sore mempertemukan mereka dalam keadaan yang dramatis. Keputusasaan yang dirasakan Kevin sirna sekejap, harapan yang besar menggantikan keputusasaan di hatinya saat itu. Apakah tujuan Kevin akan tercapai? Disaat masa lalu keduanya, saling terikat dan mem...
It Takes Two to Tango
431      315     1     
Romance
Bertahun-tahun Dalmar sama sekali tidak pernah menginjakkan kaki di kota kelahirannya. Kini, ia hanya punya waktu dua minggu untuk bebas sejenak dari tanggung jawab-khas-lelaki-yang-beranjak-dewasa di Balikpapan, dan kenangan masa kecilnya mengatakan bahwa ia harus mencari anak perempuan penyuka binatang yang dulu menyelamatkan kucing kakeknya dari gilasan roda sepeda. Zura tidak merasa sese...
My Soul
146      110     1     
Fantasy
Apa aku terlihat lezat dimatamu? Meski begitu,jiwaku hanya milikku bukan untuk siapapun. ---- -Inaya- Jika dikira hidupku ini sangat sempurna dan menyenangkan,memiliki banyak teman,keluarga dan hidup enak,tidak semua benar,aku masih harus bersembunyi dari para Soul Hunter,aku masih harus berlari dari kejaran mereka setiap saat,aku juga harus kabur dari setiap kejadian yang melibatkan So...
Aku menunggumu
4536      955     10     
Romance
Cinta pertamaku... dia datang dengan tidak terduga entahlah.Sepertinya takdirlah yang telah mempertemukan kami berdua di dunia ini cinta pertamaku Izma..begitu banyak rintangan dan bencana yang menghalang akan tetapi..Aku Raihan akan terus berjuang mendapatkan dirinya..di hatiku hanya ada dia seorang..kisah cintaku tidak akan terkalahkan,kami menerobos pintu cinta yang terbuka leb...