Loading...
Logo TinLit
Read Story - Just Me [Completed]
MENU
About Us  

Raffa melajukan mobilnya diajalan Jakarta yang cukup lengang dia menuju salon dimana Viola ingin dandan untuk ulang tahun Dian kali ini

Sesudah itu mereka langsung berangkat menuju rumah Raffa yaitu tempat dimana berlangsungnya acara ulang tahun Dian

Viola terlihat sangat cantik ditambah Raffa yang berjalan beriringan dengannya mereka menjadi sangat serasi jika berdampingan seperti itu

“kaka” ucap Viola setelah sampai dihadapan Dian lalu memeluknya

“uhhh ade gue” membalas pelukan Viola

“kulot yo” Viola melepaskan pelukannya lalu mengenggam tangan Dian

“anjiran yo”

“sorrykan gue ka. Hbd ya ka semoga apa yang disemogakan tersemogakan”

“dan ini dari gue sama Raffa” lanjutnya

“hbd ka” ucap Raffa sambil memeluk kakanya

“thanks de”

“ka Dion ga dateng ka?”tanya Viola

“engga. Dia ada study di Bandung buat akhir semesternya coba”

“uhhh sabar ka”

“always atuh” keduanya terkekeh

 “yaudah ka langsung aja udah banyak yang dateng juga” kata Viola

“oke. Selamat malam semuanya, baiklah sekarang langsung ke acara inti aja. Dimana yang ulang tahun bakalan potong kue tiup lilin dan my wish oke” ucap MC lalu semuanya bertepuk tangan tapi tiba tiba lampu mati. Dian spontan memeluk Viola yang ada di sampingnya dan tangan Raffa langsung menggenggam tangan Viola

Setelah beberapa menit lampu mati dan tiba tiba ada sebuah sorotan lampu yang tersorot ke arah Dian dan ketengah

Terdengar suara petikan gitar, Dian melihatnya dengan tatapan kaget karena itu adalah Dion kekasihnya. Lalu Dion mulai membuka suaranya. Dia menyanyikan lagu perfect-ed sheran

setelah selesai bernyanyi Dion menaruh gitar di kursi yang tadi ia duduki lalu berjalan menghampiri Dian, terlihat dari sorot lampu yang menyinari Dian, mata Dian sudah berkaca-kaca

“Dian” ucap Dion namun Dian tidak menanggapi

“maaf, saya udah boong ke kamu”

“maaf, saya udah bilang kalau saya gabakal ada di pesta ulang tahun kamu”

“maaf,  kalau selama menjalani hubungan ini bersama saya kamu merasa terbebani”

“kamu ngomong apa si?” jawab Dian

“maaf, atas segala kekurangan saya”

“maaf, atas segala keegoisan saya”

“kita harus putus”

Deg,

Dian bagai tersambar petir di siang hari, kenapa Dion tiba tiba minta putus padahal sebelumnya mereka belum terlibat cekcok apapun, bahkan sebelumnya Dion dan Dian tidak ada permasalahan sedikitpun. Dian langsung memeluk Viola dan menangis di pelukan Viola. Viola membalas pelukan Dian, Viola berusaha menenangkan Dian

“kenapa? Emang aku salah apa?” tanya Dian dengan suara berat karena baru saja menangis

“kamu gak salah”

“terus kenapa?”

“Because, Will you Marry Me?” Dion jongkok dihadapan Dian sambil menyodorkan sebuah cincin yang telah ia siapkan dalam sakunya. Dian tidak menyangka lalu dia menutup mukanya karena dia lagi lagi menangis bukan karena sedih namun bahagia

“Dian, Will you Marry Me?” tanyanya lagi

“yes, I will Marry you”

“oh are you sure”

“yes sure”

“thank you so much” lalu dia berdiri dan memakaikan cincin yang ia siapkan ke jari manis Dian lalu mengusap air mata Dian yang masih tersisa mengecup keningnya lalu memeluknya

“hmm” ucap temannya

“ehh”

“selamat bro” kata temannya

“selamat ya ka Dion ka Dian” ucap Viola

“selamat” ucap Raffa sambil tos ala laki laki

Seperti biasanya Viola hari ini sedang melakukan khemotherapy tapi tidak dengan mamahnya maupun papahnya tak lain adalah Mawar dia khemotherapy ditemani Mawar Viola telah menceritakan semuanya ke Mawar

Sandi tidak tahu akan semuanya, padahal Sandi adalah sepupunya. Ya, Sandi sudah kembali lagi kerumahnya. Sandi jarang ke rumah Viola sekarang. Mungkin dia sibuk dengan pacarnya, basket atau keluarganya. entahlah

#Flashback on#

   Sekarang sudah waktunya para siswa dan siswi meredakan otaknya di kantin sekarang semua siswa sedang melaksanakan jam istirahat nya

“hai Ola” sapa Mawar

“hai” jawab Viola

“lo sakitkah? Muka lo pucet”

“gue gapapa”

“yakin”

“hmmm”

“kantin yuk! Si Angel sama Elen udah disana”

“sok aja duluan”

“yaudah gue duluan okey” belum sempat Mawar melangkahkan kakinya Mawar dikagetkan oleh Viola yang tiba tiba memijit pangkal hidungnya tandanya dia merasakan pusing yang teramat sangat ditambah lagi ada darah yang keluar dari hidungnya

“eh La lo kenapa la”

“Mawar”

“iya kenapa la?”

“gue pusing banget”

“bentar gue punya tisu” Mawar mengambil tissue didalam tasnya

“nih lo pake buat lap idung lo ya”

“ayo kita ke UKS”

“engga”

“la, ayo la gue bantu. Lo jangan ngeyel”

“obat”

“obat? Obat apa? Dimana?”

“tas” Mawar mengambil obat yang Viola katakan

“okey kita ke UKS”

    Setelah beberapa lama beristirahat ke UKS Viola sadar, yap Viola sempat pingsan waktu dia berbaring disana

“La?”

“obat?”

“ini ada bentar gue siapin dulu ya”

“makasih” lalu Viola meminum obatnya

“Mawar, gue cape?”

“kenapa? Lo mau istirahat lagi? Mau tidur lagi”

“engga”

“terus lo mau apa?”

“lo tau obat ini?” Mawar mengangguk

“kenapa sih gue harus bersahabat sama obat ini. Dan lo tau kan bukan cuman sekali dua kali gue minum ini” Mawar mengangguk lagi

“gue cape, gue bener bener cape”

“la? Lo yang sabar, kan gue udh pernah bilang kalo lo butuh sandaran atau tempat buat semua beban lo, ada gue la. Lo bisa cerita ke gue, jangan lo tanggung sendiri itu berat la”

“Mawar, lo tau kenapa gue bisa bersahabat sama obat ini?” kali ini Mawar menggeleng

“karena gue lemah, Mawar gue lemah” Viola mulai menitikan air mata

“kalo lo mikir gue anak yang kuat itu salah besar. Gue itu anak lemah yang setiap hari harus bersahabat dengan obat yang setiap minggu harus bolak balik ke rumah sakit buat check up dan khemotherapy”

“khemo check up? sebenernya lo sakit apa La?”

“lo bisa liat obat gue” Mawar melihat obat yang diminum Viola dan disana tertulis Leukimia stadium 3

“leukimia stadium 3?”ucap Mawar tertatih sambil menitikan airmata

“gue mohon lo jangan kasih tau siapapun termasuk raffa, gue mohon”

“la” Mawar memeluk tubuh Viola dengan erat

“Ola, gue yakin lo bisa la gue yakin lo bisa lawan la”

“dan gue yakin umur gue ga akan lama” Viola tersenyum sinis

“ssttt lo ngomong apaansi gue yakin lo sembuh”

#flashback off#

“semangat Ola” Mawar menyemangati Viola, dan dibalas dengan senyuman

 Viola memulai tahapan tahapan khemotherapy nya dengan baik, setelah selesai melakukannya mereka menemui Dr.Carla

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Ilona : My Spotted Skin
748      524     3     
Romance
Kecantikan menjadi satu-satunya hal yang bisa Ilona banggakan. Tapi, wajah cantik dan kulit mulusnya hancur karena psoriasis. Penyakit autoimun itu membuat tubuh dan wajahnya dipenuhi sisik putih yang gatal dan menjijikkan. Dalam waktu singkat, hidup Ilona kacau. Karirnya sebagai artis berantakan. Orang-orang yang dia cintai menjauh. Jumlah pembencinya meningkat tajam. Lalu, apa lagi yang h...
Sisi Lain Tentang Cinta
795      447     5     
Mystery
Jika, bagian terindah dari tidur adalah mimpi, maka bagian terindah dari hidup adalah mati.
Bimbang (Segera Terbit / Open PO)
6333      2029     1     
Romance
Namanya Elisa saat ini ia sedang menempuh pendidikan S1 Ekonomi di salah satu perguruan tinggi di Bandung Dia merupakan anak terakhir dari tiga bersaudara dalam keluarganya Tetapi walaupun dia anak terakhir dia bukan tipe anak yang manja trust me Dia cukup mandiri dalam mengurus dirinya dan kehidupannya sendiri mungkin karena sudah terbiasa jauh dari orang tua dan keluarganya sejak kecil juga ja...
JURANG
1020      506     5     
Short Story
Adikku memang orang yang aneh. Adikku selalu beri pertanda aneh untuk kehidupanku. Hidupku untuk siapa? Untuk adikku atau calon suamiku tercinta?
My Dangerious Darling
4937      1810     3     
Mystery
Vicky, mahasiswa jurusan Tata Rias yang cantik hingga sering dirumorkan sebagai lelaki gay bertemu dengan Reval, cowok sadis dan misterius yang tengah membantai korbannya! Hal itu membuat Vicky ingin kabur daripada jadi sasaran selanjutnya. Sialnya, Ariel, temannya saat OSPEK malah memperkenalkannya pada cowok itu dan membuat grup chat "Jomblo Mania" dengan mereka bertiga sebagai anggotanya. Vick...
Before You Go
441      296     2     
Short Story
Kisah seorang Gadis yang mencoba memperjuangkan sebelum akhirnya merelakan
Abnormal Metamorfosa
2421      865     2     
Romance
Rosaline tidak pernah menyangka, setelah sembilan tahun lamanya berpisah, dia bertemu kembali dengan Grey sahabat masa kecilnya. Tapi Rosaline akhirnya menyadari kalau Grey yang sekarang ternyata bukan lagi Grey yang dulu, Grey sudah berubah...Selang sembilan tahun ternyata banyak cerita kelam yang dilalui Grey sehingga pemuda itu jatuh ke jurang Bipolar Disorder.... Rosaline jatuh simpati...
6 Pintu Untuk Pulang
666      390     2     
Short Story
Dikejar oleh zombie-zombie, rasanya tentu saja menegangkan. Apalagi harus memecahkan maksud dari dua huruf yang tertulis di telapak tangan dengan clue yang diberikan oleh pacarku. Jika berhasil, akan muncul pintu agar terlepas dari kejaran zombie-zombie itu. Dan, ada 6 pintu yang harus kulewati. Tunggu dulu, ini bukan cerita fantasi. Lalu, bagaimana bisa aku masuk ke dalam komik tentang zombie...
Annyeong Jimin
30288      4111     27     
Fan Fiction
Aku menyukaimu Jimin, bukan Jungkook... Bisakah kita bersama... Bisakah kau tinggal lebih lama... Bagaimana nanti jika kau pergi? Jimin...Pikirkan aku. cerita tentang rahasia cinta dan rahasia kehidupan seorang Jimin Annyeong Jimin and Good Bye Jimin
KELAM - CERITA DIBALIK PINTU 402
3319      1103     3     
Horror
Pai, Mahasiswi yang baru saja pindah ke sebuah apartemen murah namun super lengkap fasilitasnya yang berada persis di belakang kampus. Awalnya sih dia senang karena harga sewa yang menurutnya murah itu bisa membuat dia merasakan hidup mewah seperti teman-temannya itu. Sampai suatu hari, dia dikejutkan dengan beberapa kejanggalan seperti suara tangisan di malam hari, suara kaca jendela yang sepert...