
Title | : ANAK SULTAN MINTA MAKAN |
Category | : Short Story |
Language | : Bahasa Indonesia |
Published | : Mar 2020 |
Total Hits | : 214 |
Total Readers | : 173 |
Total Likes | : 2 |
Status | : Completed |
Total Pages | : 1 |
Rating | : - |
Written by | : ilmiyakamiliyahIP |
Descriptions
ANAK SULTAN MINTA MAKAN
Oleh ilmiyakamiliyah
Sepulang dari kuliah mili menuju basecamp tercinta, tempah singgah sana aku dan kawan-kawan kelompokku. Tempat ini adalah saksi bisu kisah pengalaman kami selama menjadi mahasiswa. Kusapa kawanku yang berada disana dia adalah kawan sekaligus saudara karib ku karena hobynya yang suka berlari salah satunya lari dari kenyataan karena keseringan ditinggal pacar jadi aku beri julukan (run farizky) yang artinya adalah farizki mblayu
Aku = hey run, tiba-tiba perut ku bunyi kruwecek krucuk-krucuk (bisa dibayangkan sendiri gimana bunyinya) pikirku aduh ini perut malu-maluin didepan cowo
Run = apa zah, eh suara apaan itu
Aku = bukannya itu suara dari perutmu
Run= gundulmu
Aku = wkwkwk, eh kamu nggk laper t?
Run = laper, kamu mau makan ta ? titip po’o tapi pake uangmu
Aku = hellow, ini anak enaknya kaya sultan, kemudian aku pergi menuju warung depan.
Karena lagi pengen makan telur kupesan “buk nasi telur 2 porsi ya bu”
Ibu warung = iya mba, tapi goreng dulu ya, lenggah (duduk) dulu mbak
Aku= aku duduk di kursi terdekatku, tak sengaja kupandang ada mas-mas berkumis panjang yang sama pembeli juga sedang asik menyantap makanan dengan lahap. aku gagal focus, pandanganku tertuju pada apa yang ada di hidungnya. Batinku berkata, eh apa itu , upilkah? Ku pantengin lagi itu mas-mas untuk memastikan. Eh iya beneran itu upil. Btw aku khawatir nih itu upil nanti jatuh ke makanannya. Hatiku meronta-ronta awas maas jatuh, nunduk-nunduk sambil nahan tawa. Liat ke masnya lagi eh upilnya goyang-goyang mau jatuh tapi terhlang oleh kumis panjangnya, bener bener nahan tawa nih jadi nunduk lagi. Liat masnya eh kemana upilnya kok nggk ada pikirku mungkinkah sudah jatuh ke makanannya atau sudah masuk kedalam mulut? Dan aku pergi kembali ke basecamp meninggalkan pesenan makananku supaya bisa ketawa
Run = kok balik, ketawa kenapa mana makanannya
Aku = bentar-bentar aku tak ngakak dulu, kemudian aku kembali mengambil nasiku
Run = lho mana minumnya
Aku = hemat minumo air gallon saja
Selesai
Oleh ilmiyakamiliyah
Sepulang dari kuliah mili menuju basecamp tercinta, tempah singgah sana aku dan kawan-kawan kelompokku. Tempat ini adalah saksi bisu kisah pengalaman kami selama menjadi mahasiswa. Kusapa kawanku yang berada disana dia adalah kawan sekaligus saudara karib ku karena hobynya yang suka berlari salah satunya lari dari kenyataan karena keseringan ditinggal pacar jadi aku beri julukan (run farizky) yang artinya adalah farizki mblayu
Aku = hey run, tiba-tiba perut ku bunyi kruwecek krucuk-krucuk (bisa dibayangkan sendiri gimana bunyinya) pikirku aduh ini perut malu-maluin didepan cowo
Run = apa zah, eh suara apaan itu
Aku = bukannya itu suara dari perutmu
Run= gundulmu
Aku = wkwkwk, eh kamu nggk laper t?
Run = laper, kamu mau makan ta ? titip po’o tapi pake uangmu
Aku = hellow, ini anak enaknya kaya sultan, kemudian aku pergi menuju warung depan.
Karena lagi pengen makan telur kupesan “buk nasi telur 2 porsi ya bu”
Ibu warung = iya mba, tapi goreng dulu ya, lenggah (duduk) dulu mbak
Aku= aku duduk di kursi terdekatku, tak sengaja kupandang ada mas-mas berkumis panjang yang sama pembeli juga sedang asik menyantap makanan dengan lahap. aku gagal focus, pandanganku tertuju pada apa yang ada di hidungnya. Batinku berkata, eh apa itu , upilkah? Ku pantengin lagi itu mas-mas untuk memastikan. Eh iya beneran itu upil. Btw aku khawatir nih itu upil nanti jatuh ke makanannya. Hatiku meronta-ronta awas maas jatuh, nunduk-nunduk sambil nahan tawa. Liat ke masnya lagi eh upilnya goyang-goyang mau jatuh tapi terhlang oleh kumis panjangnya, bener bener nahan tawa nih jadi nunduk lagi. Liat masnya eh kemana upilnya kok nggk ada pikirku mungkinkah sudah jatuh ke makanannya atau sudah masuk kedalam mulut? Dan aku pergi kembali ke basecamp meninggalkan pesenan makananku supaya bisa ketawa
Run = kok balik, ketawa kenapa mana makanannya
Aku = bentar-bentar aku tak ngakak dulu, kemudian aku kembali mengambil nasiku
Run = lho mana minumnya
Aku = hemat minumo air gallon saja
Selesai
Similar Tags
My Teenager’s Diary
401
256
2
Short Story
Kata orang, masa muda itu masa yang indah. Masa muda juga menempati masa terindah di benak orang, contohnya ketika kita berani memimpikan sesuatu yang belum tentu terjadi atau mungkin tidak terjadi. Ini adalah sedikit kisah masa mudaku, kisah yang akan terkenang sebagai bagian perjalanan hidupku.
Pak Pemeriksa Tiket
627
328
3
Short Story
jangan panik karena itu dapat membuat kepercayaan orang-orang menjadi setengah-setengah
Topan yang Sopan
465
302
1
Short Story
Beruntung, ketika insiden itu hendak terjadi, aku berada cukup jauh dari Topan. Sialnya, ketika insiden itu barusan terjadi, mendadak aku malu sendiri, hanya dengan melihat Topan mempermalukan dirinya sendiri.
Tragedi Mawar-to
462
302
4
Short Story
Mawarto sebut saja seperti itu. Dia terkenal sebagai playboy desa yang juga Punya kisah kelam selama mengarungi masa masa cinta monyetnya.
Voice Note Sebuah Jawaban
361
229
3
Humor
Bangunan berjejer rapih dan seragam, menjadi tempat penuh tawa dan duka. Bangunan bertingkat dua yang terdiri dari beberapa ruang kelas membuatnya nampak indah ketika mengelilingi taman, serta membelakangi sebuah lapang upacara. ukiran unik dibuat di setiap dinding untuk terus memperindahnyameski akan menghapus jejak namun kenangannya tak akan terhapus. Kembali lagi ke sekolah tempat yang paling ...
Hari Ini, Hari Yang Kau Tunggu
660
366
1
Short Story
Cieee, yang baca judul sambil nyanyi dalam hati… Ketauan umurnya #eh
Something Went Wrong
Success