Loading...
Logo TinLit
Read Story - Kota Alkroma: Tempat Ternyaman
MENU
About Us  

Suasana di ruang tengah itu cukup emosional, Pinan menceritakan tentang gelangnya sekaligus mengingat masa-masa di mana dulu dia tinggl, teman-temannya, keindahan kotanya, ibunya, ayahnya, dan banyak hal lainnya. Pinan sudah lama mengubur semua kenangan itu dan memulai hidupnya yang baru di Kota Alkroma ini. Akan tetapi, dia sadar bahwa tidak bisa selamanya menyembunyikan masa lalunya. Anak-anaknya tetap memiliki darah leluhurnya. Dia mungkin tidak bisa memberitahu apapun tentang rahasia rumah dan tanaman obat yang dia miliki, tetapi leluhurnya bisa melakukan itu semua.

Pinan mengalihkan pandangan dari gelang yang dia putar-putar tadi. Matanya menatap anak sulungnya dengan penuh harap. “Apa kamu mendengar suara seseorang yang berada di dalam mimpimu?” tanya Pinan.

Pinan memang menjadi anak pembangkan di keluarganya, tetapi dia yakin neneknya bisa memahami keadaannya. Matanya menatap Kina dengan sendu. Sedih rasanya mengingat semua kenangan yang berusaha dia tutup rapat-rapat.

“Enggak ada, Bu. Hanya ada cahaya kecil yang mengajakku untuk berjalan di gudang. Setelah itu aku mengintip dan kalian berdua ada di sana. Aku hanya sebatas melihat ibu mengambil sedikit potongan gading gajah putih dan memasukkannya ke dalam ramuan obat. Setelah itu aku terbangun,” jelas Kina sambil menerka-nerka ekspresi yang diperlihatakan oleh Pinan. Kina menyadari bahwa tidak semua cerita ibunya diceritakan kepadanya.

“Oke. Kalau gitu biar ibu tunjukkan gudang rahasia yang sesungguhnya.” Pinan berdiri. Ekspresinya berubah menjadi lebih tegar. Dia menghapus air matanya yang berkaca-kaca tadi. Setelah itu mereka berjalan ke gudang rahasia.

Pinan menempelkan gelangnya di lubang yang sesuai dengan bentuk berlian dan semanggi. Pintu gudang bergerak secara perlahan. Jika biasanya Kina dan Gyn melihat gudang itu penuh dengan tanaman obat dan ruangannya sempit. Kali ini mereka bisa melihat gudang dengan sepenuhnya. Gudang itu terlihat besar dengan interior yang mewah. Ada beberapa rak buku di depan mereka, tetapi buku-buku di sana terlihat keluaran lama. Seperti buku-buku kuno yang kertasnya terbuat dari kulit kayu dan tidak berwarna putih seperti sekarang. Warnanya seperti warna sepia, kuning kecokelatan.

Kina dan Gyn terpesona dengan ruangan itu. Kina mengambil salah satu buku berwarna hijau dengan logo khas tanaman obat. Bentuknya seperti akar tetapi melingkar. Tepat di bawahnya terdapat tulisan dari huruf arab. Kina penasaran dan membuka buku itu. Kertasnya cukup tebal, kasar dan seratnya terasa. Sepertinya buku itu adalah keluaran yang lebih lama. Kina melihat jajaran huruf arab tersusun rapi di sana. Dia tidak bisa membacanya karena memang tidak pernah mendapatkan pengajaran. Dia lalu menutup bukunya.

Kina lalu mengambil satu gulungan kain. Dia membukanya dan menemukan satu gulungan yang cukup berat. Gulungan tersebut terbuat dari daun lontar. Tulisan di daun itu tidak banyak, hanya muat untuk satu atau dua baris kalimat sehingga gulungannya besar dan berat. Tulisan yang digunakan di atas daun lontar itu adalah aksara jawa. Kina juga tidak memahaminya. Tidak ada materi pelajaran di sekolahnya. Sekolahnya adalah sekolah modern yang semi internasional sehingga tidak ada pelajaran lokal.

Kina lalu menutup gulungan itu. Sepertinya tidak ada tulisan yang bisa dia baca. Kina lalu mengambil satu lagi gulungan kertas, tetapi kali ini tidak ada sarungnya. Gulungan kertas itu dikaitkan dengan tali rami. Kina melepasnya dan kepalanya kembali dibuat pusing dengan aksara yang tidak bisa dia pahami. Sekali lagi, tidak ada yang bisa dia baca. Aksara yang ada di tulisan itu adalah aksara Bali. Kina lalu menutupnya dan memilih duduk di kursi bersama orang tuanya. Mereka ternyata sengaja berdiam diri agar anak-anaknya bisa mengerti isi gudang itu. Kina akhirnya ikut melihat adiknya yang mengamati tanaman obat.

Tanaman obat yang ada di dalam gudang itu ternyata lebih banyak. Meskipun kering tapi mereka memiliki harum yang berbeda-beda. Baunya lebih pekat daripada wangi yang biasanya. Gyn mencium semua bau tanaman obat dan mengingatnya di atas kepala. Dia juga melihat tanaman bunga yang ada di rumah Tante Daisy tadi. Gyn mengambil bunga mawar yang durinya tidak ada. Bunga mawar itu berubah warna menjadi cokelat tapi di mata Gyn, dia masih bisa melihat bahwa bunga mawar itu berwarna merah gelap. Gyn mencium baunya dan mengingat bau itu dengan baik.

Setelah itu dia kembali menatap daun-daun yang kering. Ada salah satu daun yang menarik perhatiannya. Daun itu memang kering, tetapi warnanya masih terlihat dengan jelas. Inti tanaman itu masih bersinar dengan kuat, warnanya pun berbeda. Daun itu adalah daun thyme yang memiliki julukan sebagai herbal abadi. Dia bisa hidup kembali meskipun sudah mati sehingga memiliki inti berwarna ungu.

Gyn tersenyum senang. Dia setidaknya menemukan sesuatu yang menarik dari gudang rumah ini. Dia pikir menjadi pemilik tanaman obat sangat menyenangkan. Selain dapat membantu banyak orang, Gyn juga bisa menemukan hal-hal ajaib lainnya. Tidak salah jika dia ingin tetap berada di sini ketika sudah dewasa nanti.

Gyn merasa puas saat ini. Dia ikut duduk di kursi tempat ayah, ibu, dan kakaknya duduk. Mereka terlihat senang. Inilah keluarga yang daridulu Gyn inginkan. Dia ingin duduk satu meja dengan bahagia bersama seluruh keluarganya. Kakaknya juga tidak memperlihatkan aura mengerikan seperti biasa. Gyn lalu memeluk lengan ayahnya. Dia tersenyum bahagia, setidaknya kali ini dia ingin menikmati hangatnya keluarga.

“Kalian sudah puas melihat lingkungan ini? Sekarang kita akan melihat hal-hal yang lebih menakjubkan lagi.” Pinan tersenyum bangga.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
If Sarcasm is A Human Being
588      404     0     
Short Story
Apa yang terjadi jika sebuah kata sifat yang abstrak memiliki rupa dan karakteristik bak seorang manusia? Sar tidak memilih hidupnya seperti ini, tetapi ia hadir sebagai satu sifat buruk di dunia.
Laut dan Mereka
200      131     0     
Fan Fiction
"Bukankah tuhan tidak adil, bagaimana bisa tuhan merampas kebahagiaanku dan meninggal kan diriku sendiri di sini bersama dengan laut." Kata Karalyn yang sedang putus asa. Karalyn adalah salah satu korban dari kecelakaan pesawat dan bisa dibilang dia satu satunya orang yang selamat dari kecelakaan tersebut. Pesawat tersebut terjatuh di atas laut di malam yang gelap, dan hampir sehari lamanya Ka...
VampArtis United
1210      739     3     
Fantasy
[Fantasi-Komedi-Absurd] Kalian harus baca ini, karena ini berbeda... Saat orang-orang bilang "kerja itu capek", mereka belum pernah jadi vampir yang alergi darah, hidup di kota besar, dan harus mengurus artis manusia yang tiap hari bikin stres karena ngambek soal lighting. Aku Jenni. Vampir. Bukan yang seram, bukan yang seksi, bukan yang bisa berubah jadi kelelawar. Aku alergi darah. B...
The Bet
17391      2736     0     
Romance
Di cerita ini kalian akan bertemu dengan Aldrian Aram Calton, laki-laki yang biasa dipanggil Aram. Seperti cerita klise pada umumnya, Aram adalah laki-laki yang diidamkan satu sekolah. Tampan? Tidak perlu ditanya. Lalu kalau biasanya laki-laki yang tampan tidak pintar, berbeda dengan Aram, dia pintar. Kaya? Klise, Aram terlahir di keluarga yang kaya, bahkan tempatnya bersekolah saat ini adalah mi...
MY MERMAN.
616      456     1     
Short Story
Apakah yang akan terjadi jika seorang manusia dan seorang duyung saling jatuh cinta?
You Are The Reason
2278      933     8     
Fan Fiction
Bagiku, dia tak lebih dari seorang gadis dengan penampilan mencolok dan haus akan reputasi. Dia akan melakukan apapun demi membuat namanya melambung tinggi. Dan aku, aku adalah orang paling menderita yang ditugaskan untuk membuat dokumenter tentang dirinya. Dia selalu ingin terlihat cantik dan tampil sempurna dihadapan orang-orang. Dan aku harus membuat semua itu menjadi kenyataan. Belum lagi...
Sebuah Surat Dari Ayah
2808      1780     4     
Short Story
Sebuah penjelasan yang datang untuk menghapus kebencian. Sebab, ayah adalah sosok yang tak mungkin kita lupakan.
Trying Other People's World
155      132     0     
Romance
Lara punya dendam kesumat sama kakak kelas yang melarangnya gabung OSIS. Ia iri dan ingin merasakan serunya pakai ID card, dapat dispensasi, dan sibuk di luar kelas. Demi membalas semuanya, ia mencoba berbagai hidup milik orang lain—pura-pura ikut ekskul jurnalistik, latihan teater, bahkan sampai gabung jam tambahan olimpiade MIPA. Kebiasan mencoba hidup-hidup orang lain mempertemukannya Ric...
Dandelion
910      469     0     
Short Story
Sepasang gadis kembar, menjalani masa muda mereka dengan saling mengisi. Lika-liku kehidupan menjadikan mereka gadis-gadis yang berani layaknya bunga dandelion.
When I Was Young
9430      1952     11     
Fantasy
Dua karakter yang terpisah tidak seharusnya bertemu dan bersatu. Ini seperti membuka kotak pandora. Semakin banyak yang kau tahu, rasa sakit akan menghujanimu. ***** April baru saja melupakan cinta pertamanya ketika seorang sahabat membimbingnya pada Dana, teman barunya. Entah mengapa, setelah itu ia merasa pernah sangat mengenal Dana. ...