Loading...
Logo TinLit
Read Story - Psikiater-psikiater di Dunia Skizofrenia
MENU
About Us  

Bab 51

Mantan Pemakai

 

 

Hari ini, keluarga Lala kedatangan tamu, yaitu sepupu Lala. Ia pernah mengonsumsi narkoba dan masuk penjara. Ia telah menjalani hari-hari yang berat di penjara. Mama sangat memanjakannya dengan memberinya kamar yang nyaman dan makanan-makanan lezat. Mama tidak pernah sekalipun menyuruhnya membantu pekerjaan rumah. Namun, sesekali, ia mencuci piring juga.

 

Sepupu Lala itu pernah mengecat rumah dan Mama memberikannya upah dua lembar seratus ribuan. Mama selalu memberinya upah setiap kali Mama meminta tolong kepadanya. Mama menyuruhnya mengantar jemput Lala dan Papa. Mama menyuruhnya berbelanja atau mengantar Mama belanja. Dengan demikian, Mama juga membelikannya barang-barang yang diinginkannya. Namun, ia hanya membeli satu dua barang dan mengucapkan terima kasih.

 

Sepupu Lala itu hobi melawak dan Lala merasa terhibur. Sayang, Lala sudah tidak ingat lagi apa yang telah dilawakkan sepupunya karena Lala tidak mencatatnya. Lala sendiri tidak bisa melawak karena ia adalah orang yang terlalu serius sampai-sampai ada dua garis kerutan halus di keningnya. Itu karena ia kerap mengerutkan kening.

 

Ada orang-orang yang mengirimkan makanan-makanan saat sepupu Lala itu berada di rumah Lala karena hari-hari itu adalah hari-hari raya seperti Lebaran, Natal, dan lain-lain. Seorang sahabat Lala juga mengirimkan makanan karena Lala kerap mengiriminya makanan juga saat ia ulang tahun. Namun, Mama berkata kepada sepupu Lala, "Kamu adalah pembawa keberuntungan. Semua makanan ini datang karena kamu menginap di sini.

 

Akhirnya, setelah saatnya sepupu Lala kembali ke kotanya, ia berpamitan kepada keluarga Lala dan pergi dengan mengendarai mobil sedan hitamnya.

 

Lala yang sedang berdiri di luar dan melambaikan tangan bersama Mama Papa, kembali masuk ke dalam rumah. Ia hendak meminum obatnya. Ia mengaduk-aduk lacinya, tetapi obat yang semula tiga puluh butir, sekarang tinggal sepuluh butir. Padahal, ia baru menebus obat itu kemarin.

 

Lala teringat bahwa sepupunya adalah mantan pemakai. Apakah sepupunya yang mengambil obatnya? Ia mencurigakan sekali. Ada kalanya, ia tidur seharian dan tidak bangun-bangun.

 

Mendadak, Lala mendapat serangan panik. Ia takut kekurangan obat saat ia kesakitan. Ia takut dimasukkan rumah sakit khusus lagi oleh Papa Mama. Ia menangis keras-keras. Mama yang bingung menyuruh, "Telepon mamanya Romi!"

 

Lala menelepon sambil menjelaskan di telepon dengan suara yang tidak jelas karena bercampur dengan suara tangisan. Mama merebut telepon dari tangan Lala dan menjelaskan, "Anakmu telah mencuri obat anakku."

 

"Maaf, Mbak! Baik, nanti saya ganti. Saya transfer ke rekening anakmu. Berapa harga obatnya?" tenang Tante.

 

"Lima puluh ribu," kata Mama.

 

"Nanti saya transfer seratus ribu," sahut Tante.

 

Akhirnya, Mama meletakkan gagang telepon.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Negaraku Hancur, Hatiku Pecah, Tapi Aku Masih Bisa Memasak Nasi Goreng
416      189     1     
Romance
Ketika Arya menginjakkan kaki di Tokyo, niat awalnya hanya melarikan diri sebentar dari kehidupannya di Indonesia. Ia tak menyangka pelariannya berubah jadi pengasingan permanen. Sendirian, lapar, dan nyaris ilegal. Hidupnya berubah saat ia bertemu Sakura, gadis pendiam di taman bunga yang ternyata menyimpan luka dan mimpi yang tak kalah rumit. Dalam bahasa yang tak sepenuhnya mereka kuasai, k...
Ada Apa Esok Hari
201      155     0     
Romance
Tarissa tak pernah benar-benar tahu ke mana hidup akan membawanya. Di tengah hiruk-pikuk dunia yang sering kali tak ramah, ia hanya punya satu pegangan: harapan yang tak pernah ia lepaskan, meski pelan-pelan mulai retak. Di balik wajah yang tampak kuat, bersembunyi luka yang belum sembuh, rindu yang tak sempat disampaikan, dan cinta yang tumbuh diam-diamtenang, tapi menggema dalam diam. Ada Apa E...
7°49′S 112°0′E: Titik Nol dari Sebuah Awal yang Besar
406      278     0     
Inspirational
Di masa depan ketika umat manusia menjelajah waktu dan ruang, seorang pemuda terbangun di dalam sebuah kapsul ruang-waktu yang terdampar di koordinat 7°49′S 112°0′E, sebuah titik di Bumi yang tampaknya berasal dari Kota Kediri, Indonesia. Tanpa ingatan tentang siapa dirinya, tapi dengan suara dalam sistem kapal bernama "ORIGIN" yang terus membisikkan satu misi: "Temukan alasan kamu dikirim ...
Senja di Balik Jendela Berembun
18      18     0     
Inspirational
Senja di Balik Jendela Berembun Mentari merayap perlahan di balik awan kelabu, meninggalkan jejak jingga yang memudar di cakrawala. Hujan turun rintik-rintik sejak sore, membasahi kaca jendela kamar yang berembun. Di baliknya, Arya duduk termangu, secangkir teh chamomile di tangannya yang mulai mendingin. Usianya baru dua puluh lima, namun beban di pundaknya terasa seperti telah ...
Coneflower
4095      1677     3     
True Story
Coneflower (echinacea) atau bunga kerucut dikaitkan dengan kesehatan, kekuatan, dan penyembuhan. Oleh karenanya, coneflower bermakna agar lekas sembuh. Kemudian dapat mencerahkan hari seseorang saat sembuh. Saat diberikan sebagai hadiah, coneflower akan berkata, "Aku harap kamu merasa lebih baik." — — — Violin, gadis anti-sosial yang baru saja masuk di lingkungan SMA. Dia ber...
Love is Possible
159      146     0     
Romance
Pancaroka Divyan Atmajaya, cowok angkuh, tak taat aturan, suka membangkang. Hobinya membuat Alisya kesal. Cukup untuk menggambarkan sosok yang satu ini. Rayleight Daryan Atmajaya, sosok tampan yang merupakan anak tengah yang paling penurut, pintar, dan sosok kakak yang baik untuk adik kembarnya. Ryansa Alisya Atmajaya, tuan putri satu ini hidupnya sangat sempurna melebihi hidup dua kakaknya. Su...
Chrisola
1049      620     3     
Romance
Ola dan piala. Sebenarnya sudah tidak asing. Tapi untuk kali ini mungkin akan sedikit berbeda. Piala umum Olimpiade Sains Nasional bidang Matematika. Piala pertama yang diraih sekolah. Sebenarnya dari awal Viola terpilih mewakili SMA Nusa Cendekia, warga sekolah sudah dibuat geger duluan. Pasalnya, ia berhasil menyingkirkan seorang Etma. "Semua karena Papa!" Ola mencuci tangannya lalu membasuh...
Kainga
1143      675     12     
Romance
Sama-sama menyukai anime dan berada di kelas yang sama yaitu jurusan Animasi di sekolah menengah seni rupa, membuat Ren dan enam remaja lainnya bersahabat dan saling mendukung satu sama lain. Sebelumnya mereka hanya saling berbagi kegiatan menyenangkan saja dan tidak terlalu ikut mencampuri urusan pribadi masing-masing. Semua berubah ketika akhir kelas XI mereka dipertemukan di satu tempat ma...
Yu & Way
132      108     5     
Science Fiction
Pemuda itu bernama Alvin. Pendiam, terpinggirkan, dan terbebani oleh kemiskinan yang membentuk masa mudanya. Ia tak pernah menyangka bahwa selembar brosur misterius di malam hari akan menuntunnya pada sebuah tempat yang tak terpetakan—tempat sunyi yang menawarkan kerahasiaan, pengakuan, dan mungkin jawaban. Di antara warna-warna glitch dan suara-suara tanpa wajah, Alvin harus memilih: tet...
Janji-Janji Masa Depan
15099      3506     12     
Romance
Silahkan, untuk kau menghadap langit, menabur bintang di angkasa, menyemai harapan tinggi-tinggi, Jika suatu saat kau tiba pada masa di mana lehermu lelah mendongak, jantungmu lemah berdegup, kakimu butuh singgah untuk memperingan langkah, Kemari, temui aku, di tempat apa pun di mana kita bisa bertemu, Kita akan bicara, tentang apa saja, Mungkin tentang anak kucing, atau tentang martabak mani...