Loading...
Logo TinLit
Read Story - Ramadan di zaman nabi
MENU
About Us  

Malam turun perlahan di Mekkah, menyelimuti kota dengan kegelapan yang hanya diterangi cahaya bintang dan lentera yang tergantung di beberapa rumah saudagar. Di tengah hiruk-pikuk pasar yang mulai sepi, seorang pemuda bernama Ziyad bin Malik berjalan menyusuri gang sempit menuju rumahnya. Usianya baru empat belas tahun, namun wajahnya menyiratkan kedewasaan yang lebih matang dari usianya.

 

Ziyad berasal dari keluarga Quraisy, keturunan pedagang yang dihormati, tetapi ia bukan putra dari keluarga bangsawan. Ayahnya seorang pedagang rempah yang sering bepergian ke Syam, meninggalkan Ziyad untuk mengurus urusan rumah dan ibunya yang sakit-sakitan. Hidupnya seharusnya berjalan seperti pemuda Quraisy lainnya—mewah, penuh pesta, dan tunduk pada ajaran leluhur. Namun, sesuatu di dalam dirinya terus memberontak.

 

Ramadan tahun ini terasa berbeda. Sudah beberapa tahun berlalu sejak seorang lelaki bernama Muhammad bin Abdullah mengaku menerima wahyu dari Tuhan yang Maha Esa. Dakwahnya telah mengguncang Mekkah. Para bangsawan Quraisy murka, dan mereka yang mengikuti ajaran Muhammad sering kali dihina, disiksa, bahkan dibunuh. Namun, semakin keras mereka ditekan, semakin kuat keimanan mereka.

 

Ziyad mendengar banyak cerita. Para pengikut Muhammad rela berpuasa di tengah panasnya siang tanpa mengeluh. Mereka bangun di sepertiga malam untuk beribadah. Mereka berbagi makanan meski hanya memiliki sepotong roti. Ramadan menjadi bulan yang bukan hanya tentang menahan lapar, tetapi juga ujian bagi iman mereka.

 

Malam ini, sesuatu membuat Ziyad gelisah. Di pasar, ia melihat seorang lelaki tua duduk di sudut jalan, tangannya gemetar karena lapar. Orang-orang Quraisy melewatinya tanpa peduli. Namun, tak lama kemudian, seorang pria dengan jubah sederhana menghampiri lelaki tua itu, memberi air dan sepotong roti. Ziyad mengenali pria itu—Bilal bin Rabah, mantan budak yang kini menjadi pengikut Muhammad.

 

Ziyad berhenti sejenak, memperhatikan. Wajah Bilal terlihat tenang meski ia sendiri terlihat lelah dan lapar. “Mengapa mereka seperti ini?” batin Ziyad. “Mengapa mereka tidak marah pada keadaan mereka? Mengapa mereka justru terlihat damai?”

 

Di kejauhan, Ka’bah berdiri megah, dikelilingi berhala yang dijaga oleh para pemuka Quraisy. Ziyad merasa dadanya sesak. Ia tahu, jika ia terlalu banyak bertanya, keluarganya akan curiga. Tetapi ia tidak bisa menahan rasa ingin tahunya. Ramadan ini, ia akan mencari jawaban.

 

Dengan langkah mantap, Ziyad berbalik arah, menuju tempat yang selama ini ia hindari—rumah Arqam bin Abi Arqam, tempat para pengikut Muhammad berkumpul secara sembunyi-sembunyi.

 

Ia tidak tahu bahwa langkah kecil ini akan mengubah hidupnya selamanya.

 

Ziyad akhirnya pergi memutuskan untuk melihat melihat apakah itu hal yang benar atau tidak

 

"Baik aku akan mencoba untuk melihat hal ini dengan sesuai" -ucap ziyad

 

Tapi pada saat itu ziyad akhirnya melarikan diri dari kaum Quraisy karena ada Quraisy ingin menyerang para kaum muslimin atau muslimah dari belakang di tempat aman ia bersembunyi di Gua

 

Pada saat bersembunyi di gua Ziyad akhirnya meminta bantuan kepada tuhan Allah SWT

 

"ya tuhan, selamatkan aku dari kaum kaum Quraisy" -ucap ziyad dengan berdoa kepada Allah SWT

 

Pada akhirnya ia diberikan senjata kepada Allah SWT melawan para kaum Quraisy untuk menyelamatkan teman temannya dan para sahabatnya yang diancam oleh para kaum kaum Quraisy

 

Sementara di Makkah masih pada takut untuk melawan Kaum kaum Quraisy yang kafir

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
FAKE NERD AND BLIND ALPHA
2905      1085     4     
Fantasy
Seorang Alpha buta berjuang menjaga matenya dari garis taqdir yang berkali-kali menggores kebahagian mereka. Jika jarum runcing taqdir mengkhianati mereka, antara cinta ataukah kekuatan yang akan menang?
F I R D A U S
737      489     0     
Fantasy
Secangkir Kopi dan Seteguk Kepahitan
576      323     4     
Romance
Tugas, satu kata yang membuatku dekat dengan kopi. Mau tak mau aku harus bergadang semalaman demi menyelesaikan tugas yang bejibun itu. Demi hasil yang maksimal tak tanggung-tanggung Pak Suharjo memberikan ratusan soal dengan puluhan point yang membuatku keriting. Tapi tugas ini tak selamanya buatku bosan, karenanya aku bisa bertemu si dia di perpustakaan. Namanya Raihan, yang membuatku selalu...
Lantunan Ayat Cinta Azra
7395      1395     3     
Romance
Lantunan Ayat Cinta Azra adalah kisah perjalanan hidup seorang hafidzah yang dilema dalam menentukan pilihan hatinya. Lamaran dari dua insan terbaik dari Allah membuatnya begitu bingung. Antara Azmi Seorang hafidz yang sukses dalam berbisnis dan Zakky sepupunya yang juga merupakan seorang hafidz pemilik pesantren yang terkenal. Siapakah diantara mereka yang akan Azra pilih? Azmi atau Zakky? Mung...
Rencana Allah
354      262     1     
Inspirational
Sebaik baiknya Rencana kita, namun Lebih baik lagi rencana Allah,Allah maha mengetahui Apa yang terbaik untuk Hambanya
Rewrite
9187      2670     1     
Romance
Siapa yang menduga, Azkadina yang tomboy bisa bertekuk lutut pada pria sederhana macam Shafwan? Berawal dari pertemuan mereka yang penuh drama di rumah Sonya. Shafwan adalah guru dari keponakannya. Cinta yang bersemi, membuat Azkadina mengubah penampilan. Dia rela menutup kepalanya dengan selembar hijab, demi mendapatkan cinta dari Shafwan. Perempuan yang bukan tipe-nya itu membuat hidup Shafwa...
Berawal dari Hujan (the story of Arumi)
1118      603     1     
Inspirational
Kisah seorang gadis bernama Arumi Paradista, menurutnya hujan itu musibah bukan anugerah. Why? Karena berawal dari hujan dia kehilangan orang yang dia sayang. Namun siapa sangka, jika berawal dari hujan dia akan menemukan pendamping hidup serta kebahagiaan dalam proses memperbaiki diri. Semua ini adalah skenario Allah yang sudah tertulis. Semua sudah diatur, kita hanya perlu mengikuti alur. ...
TRAUMA
123      108     0     
Romance
"Menurut arti namaku, aku adalah seorang pemenang..akan ku dapatkan hatimu meskipun harus menunggu bertahun lamanya" -Bardy "Pergilah! Jangan buang waktumu pada tanaman Yang sudah layu" -Bellova
Melihat Tanpamu
141      115     1     
Fantasy
Ashley Gizella lahir tanpa penglihatan dan tumbuh dalam dunia yang tak pernah memberinya cahaya, bahkan dalam bentuk cinta. Setelah ibunya meninggal saat ia masih kecil, hidupnya perlahan runtuh. Ayahnya dulu sosok yang hangat tapi kini berubah menjadi pria keras yang memperlakukannya seperti beban, bahkan budak. Di sekolah, ia duduk sendiri. Anak-anak lain takut padanya. Katanya, kebutaannya...
Bersua di Ayat 30 An-Nur
929      457     3     
Romance
Perjalanan hidup seorang wanita muslimah yang penuh liku-liku tantangan hidup yang tidak tahu kapan berakhir. Beberapa kali keimanannya di uji ketaqwaannya berdiri diantara kedengkian. Angin panas yang memaksa membuka kain cadarnya. Bagaimana jika seorang muslimah seperti Hawna yang sangat menjaga kehormatanya bertemu dengan pria seperti David yang notabenenya nakal, pemabuk, pezina, dan jauh...