Di taman sekolah yang rindang, Lita dan Reno duduk berdua di bangku favorit mereka. Suasana tidak secerah biasanya, ada gurat kesedihan di wajah Lita.
"Ren, aku mau cerita sesuatu," kata Lita memulai pembicaraan.
Reno menoleh, menatap Lita dengan penuh perhatian. "Ada apa, Sayang? Kamu kelihatan sedih."
Lita menghela napas panjang. "Papa marah besar sama aku, Ren. Nilai aku turun drastis, dan Papa sudah menyiapkan jadwal les yang super padat untuk aku. Setiap hari aku harus les, dari pagi sampai malam."
Reno terkejut mendengar cerita Lita. "Serius? Les setiap hari? Itu gila, Lit!"
"Itu yang aku rasakan, Ren. Aku jadi nggak punya waktu untuk Main-Main, bahkan untuk ketemu sama kamu saja susah," kata Lita dengan suara bergetar.
Reno mengusap rambut Lita dengan lembut. "Aku ngerti, Sayang. Aku juga lagi sibuk banget nih. Urusan OSIS makin banyak, belum lagi persiapan buat masuk universitas impian aku."
Lita menatap Reno dengan heran. "OSIS? Bukannya kita sudah kelas 12? Kenapa masih harus ngurusin OSIS?"
Reno mengangkat bahunya, "Entahlah, Lit. Tapi aku sudah janji akan menyelesaikan semua tanggung jawab aku di OSIS. Aku nggak mau mengecewakan teman-teman."
Lita terdiam, ia mengerti kesibukan Reno. Tapi di sisi lain, ia juga merasa sedih karena tidak bisa lagi menghabiskan waktu bersama Reno seperti dulu.
"Terus gimana dong, Ren? Kapan kita bisa ketemu?" tanya Lita dengan nada putus asa.
Reno menggenggam tangan Lita,menatapnya dengan tatapan meyakinkan.
"Sayang, kita pasti bisa cari jalan keluarnya. Kita harus saling mengerti dan mendukung satu sama lain. Aku janji, kita akan tetap punya waktu untuk bersama, meskipun tidak sebanyak dulu."
Lita tersenyum, ia merasa lega mendengar ucapan Reno. "Aku percaya sama kamu, Ren. Aku juga akan berusaha mengatur waktu les aku supaya kita bisa ketemu."
"Nah, gitu dong! Kita harus semangat, Sayang. Ini semua demi masa depan kita juga," kata Reno sambil mencubit pipi Lita gemas.
Lita tertawa, ia merasa sedikit lebih baik setelah berbicara dengan Reno. Mereka berdua berjanji akan saling mendukung dan mencari cara agar bisa tetap bersama di tengah kesibukan masing-masing.