Loading...
Logo TinLit
Read Story - Harapan Gadis Lavender
MENU
About Us  

Di Kantin

Jam istirahat tiba. Siska, Reno, Dimas, dan Andika pergi ke kantin bersama. Mereka duduk di sebuah meja sambil menikmati makanan masing-masing.

 

"Sis, kamu udah lama nggak ketemu Reno?" tanya Dimas.

 

"Lumayan lama," jawab Siska. 

"Terakhir kali aku ketemu dia waktu kecil, pas liburan di rumah nenek."

 

"Kalian deket banget ya?" timpal Andika.

 

"Banget," kata Siska sambil tersenyum. 

"Reno itu sahabat terbaikku dari kecil."

 

Reno hanya tersenyum mendengar ucapan Siska. Dia masih merasa bersalah karena telah membuat Lita kecewa.

 

Di sisi lain kantin, Lita duduk bersama Dinda dan Rani. Mereka sedang asyik mengobrol, tapi pikiran Lita melayang jauh. Dia terus memperhatikan Siska, Reno, Dimas, dan Andika yang terlihat sangat akrab.

 

"Lita, kamu kenapa sih? Dari tadi diem aja," tanya Dinda.

 

"Aku nggak apa-apa," jawab Lita singkat.

 

"Kamu pasti mikirin Reno ya?" tebak Rani.

 

Lita tidak menjawab. Dia hanya menghela napas panjang.

 

"Lita, lupain aja Reno," kata Dinda. 

"Masih banyak cowok lain yang lebih baik dari dia."

 

"Iya, Lita. Jangan sedih terus" timpal Rani.

 

Lita mencoba untuk tersenyum, tapi hatinya masih terasa sakit. Dia tidak bisa melupakan Reno begitu saja. Tanpa sengaja, mata Lita bertemu dengan mata Reno. Reno menatapnya dengan tatapan yang sulit diartikan. Lita langsung memalingkan wajahnya, tidak ingin Reno melihat air matanya yang mulai menetes.

 

Sepulang sekolah...

Lita tidak langsung pulang ke rumah. Dia pergi ke taman kota, tempat yang kemarin dia kunjungi bersama Reno. Dia duduk di bangku taman, termenung memikirkan Reno dan Siska.

 

"Kenapa harus ada Siska di antara aku dan Reno?" gumam Lita dalam hati.

 

Tiba-tiba, seseorang menepuk pundak Lita. Lita menoleh dan melihat Reno sudah berdiri di belakangnya.

"Lita, aku mau bicara sama kamu."

 

"Mau bicara apa lagi? Semua sudah jelas kan?"ucap Lita berdiri dan menatap Reno dengan dingin 

 

"Aku tahu kamu marah sama aku. Tapi aku mohon, beri aku kesempatan untuk menjelaskan semuanya."

 

 "Menjelaskan apa? Menjelaskan kalau kamu masih sayang sama Siska?"

 

 "Bukan begitu, Lita. Aku..."

 

"Sudahlah, Reno. Aku tidak mau dengar apa-apa lagi. Aku capek." berbalik dan pergi meninggalkan Reno

 

"Lita! Tunggu!" Panggil Reno dia tidak mengejar Lita, hanya menatapnya dengan sedih

 

Lita pulang ke rumah dengan hati hancur. Dia tidak tahu harus berbuat apa. Dia merasa sangat sendirian dan tidak berdaya.

 


 

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
My Andrean
10834      1892     2     
Romance
Andita si perempuan jutek harus berpacaran dengan Andrean, si lelaki dingin yang cuek. Mereka berdua terjebak dalam cinta yang bermula karena persahabatan. Sifat mereka berdua yang unik mengantarkan pada jalan percintaan yang tidak mudah. Banyak sekali rintangan dalam perjalanan cinta keduanya, hingga Andita harus dihadapkan oleh permasalahan antara memilih untuk putus atau tidak. Bagaimana kisah...
Premium
Ilalang 98
6622      2126     4     
Romance
Kisah ini berlatar belakang tahun 1998 tahun di mana banyak konflik terjadi dan berimbas cukup serius untuk kehidupan sosial dan juga romansa seorang mahasiswa jurusan Sastra Indonesia bernama Ilalang Alambara Pilihan yang tidak di sengaja membuatnya terjebak dalam situasi sulit untuk bertahan hidup sekaligus melindungi gadis yang ia cintai Pada akhirnya ia menyadari bahwa dirinya hanya sebuah il...
NADA DAN NYAWA
15161      2855     2     
Inspirational
Inspirasi dari 4 pemuda. Mereka berjuang mengejar sebuah impian. Mereka adalah Nathan, Rahman, Vanno dan Rafael. Mereka yang berbeda karakter, umur dan asal. Impian mempertemukan mereka dalam ikatan sebuah persahabatan. Mereka berusaha menundukkan dunia, karena mereka tak ingin tunduk terhadap dunia. Rintangan demi rintangan mereka akan hadapi. Menurut mereka menyerah hanya untuk orang-orang yan...
Menuntut Rasa
481      365     3     
Short Story
Ini ceritaku bersama teman hidupku, Nadia. Kukira aku paham semuanya. Kukira aku tahu segalanya. Tapi ternyata aku jauh dari itu.
Story of time
2310      918     2     
Romance
kau dan semua omong kosong tentang cinta adalah alasan untuk ku bertahan. . untuk semua hal yang pernah kita lakukan bersama, aku tidak akan melepaskan mu dengan mudah. . .
LINN
13337      2008     2     
Romance
“Mungkin benar adanya kita disatukan oleh emosi, senjata dan darah. Tapi karena itulah aku sadar jika aku benar-benar mencintaimu? Aku tidak menyesakarena kita harus dipertemukan tapi aku menyesal kenapa kita pernah besama. Meski begitu, kenangan itu menjadi senjata ampuh untuk banggkit” Sara menyakinkan hatinya. Sara merasa terpuruk karena Adrin harus memilih Tahtanya. Padahal ia rela unt...
Asa
4609      1369     6     
Romance
"Tentang harapan, rasa nyaman, dan perpisahan." Saffa Keenan Aleyski, gadis yang tengah mencari kebahagiaannya sendiri, cinta pertama telah di hancurkan ayahnya sendiri. Di cerita inilah Saffa mencari cinta barunya, bertemu dengan seorang Adrian Yazid Alindra, lelaki paling sempurna dimatanya. Saffa dengan mudahnya menjatuhkan hatinya ke lubang tanpa dasar yang diciptakan oleh Adrian...
Frasa Berasa
65341      7323     91     
Romance
Apakah mencintai harus menjadi pesakit? Apakah mencintai harus menjadi gila? Jika iya, maka akan kulakukan semua demi Hartowardojo. Aku seorang gadis yang lahir dan dibesarkan di Batavia. Kekasih hatiku Hartowardojo pergi ke Borneo tahun 1942 karena idealismenya yang bahkan aku tidak mengerti. Apakah aku harus menyusulnya ke Borneo selepas berbulan-bulan kau di sana? Hartowardojo, kau bah...
Laci Meja
485      326     0     
Short Story
Bunga yang terletak di laci meja Cella akhir-akhir ini membuatnya resah. Dia pun mulai bertekad untuk mencari tahu siapa pelakunya dan untuk apa bunga ini dikirim. Apa ini....teror?
Aku Benci Hujan
6846      1837     1     
Romance
“Sebuah novel tentang scleroderma, salah satu penyakit autoimun yang menyerang lebih banyak perempuan ketimbang laki-laki.” Penyakit yang dialami Kanaya bukan hanya mengubah fisiknya, tetapi juga hati dan pikirannya, serta pandangan orang-orang di sekitarnya. Dia dijauhi teman-temannya karena merasa jijik dan takut tertular. Dia kehilangan cinta pertamanya karena tak cantik lagi. Dia harus...