Loading...
Logo TinLit
Read Story - Harapan Gadis Lavender
MENU
About Us  

 "Kami... kami sudah memutuskan untuk berpisah."

 

"Apa? Kalian serius?"ucap Lita dengan terkejut 

 

"Kami sudah tidak bisa lagi bersama, sayang. Kami sudah mencoba, tapi..."

 

 "Tapi kenapa? Kenapa sekarang? Kenapa di saat aku lagi..."tanya Lita dengan mata yang berkaca-kaca 

 

 "Maafkan kami, Lita. Kami tahu ini berat untuk kamu. Tapi ini yang terbaik untuk kita semua."

 

berdiri dan berjalan mendekati ke arah orang tuanya. "Terbaik untuk siapa? Kalian egois! Kalian tidak pernah memikirkan aku! Kalian selalu pergi, selalu sibuk dengan urusan kalian sendiri. Sekarang, setelah sekian lama tidak bertemu, kalian malah bilang mau cerai?"

 

 "Lita, jangan bicara seperti itu. Kami sayang sama kamu." Ucap regina yang mulai menangis 

 

"Sayang? Kalau sayang, kenapa kalian tega melakukan ini sama aku? Aku anak kalian, Ma, Pa! Kenapa kalian tega menghancurkan hidup aku?" Ucapan Lita dengan tangisan yang semakin kencang

 

"Lita, kami mohon mengerti. Ini bukan keputusan yang mudah untuk kami. Kami sudah cucuk matang-matang."ucap Robert dengan tegas dan tidak menghilangkan wibawanya 

 

 "Cukup! Aku tidak mau mendengar apa-apa lagi! Aku mau berangkat sekolah." Ucap Lita sambil berlari keluar rumah dengan air mata yang membasahi pipinya

 

Lita pergi ke sekolah dengan hati hancur. Dia tidak menyangka akan menghadapi cobaan seberat ini. Masalah Reno dan Siska saja belum selesai, sekarang ditambah lagi masalah keluarga. Lita merasa sendirian dan tidak berdaya.Di sekolah, Lita mencoba untuk tegar. Dia tidak ingin teman-temannya melihat dia sedih. Tapi, di dalam hatinya, dia sangat terluka. Dia tidak tahu harus bagaimana lagi.

 

"Lita, kamu kenapa? Kok murung gitu?" tanya Rina

"Aku lagi ada masalah keluarga, Rin."

 

"Masalah apa? Cerita dong, siapa tahu kita bisa bantu." Ucan Dinda 

 

Lita menceritakan semua yang terjadi kepada mereka. Rina dan Dinda mendengarkan dengan penuh perhatian dan mencoba menenangkan Lita.

 

"Lita, yang sabar ya. Aku tahu ini berat untuk kamu. Tapi kamu harus kuat. Aku yakin kamu bisa melewati semua ini."

 

 "Makasih ya, kalian memang sahabat terbaik."ucap Lita dengan keharuan

 

Guru mapel pun masuk. Lita mencoba untuk tegar dan fokus pada pelajaran, tapi pikirannya tetap melayang ke depan.


 

Kelas 11 IPA 1 

Bel Masuk berbunyi. Semua siswa secara otomatis memasuki kelas. Reno sudah duduk di bangkunya, begitu juga dengan Dimas dan Andika. Tak lama kemudian, seorang guru wanita masuk ke kelas, diikuti oleh seorang siswi cantik yang berdiri di belakangnya.

 

"Selamat pagi anak-anak," sapa guru tersebut.

 "Hari ini kita kedatangan murid baru. Silakan perkenalkan dirimu."

"Hai semua, nama aku Siska. Aku pindahan dari Bandung. Semoga kita bisa berteman baik," ucap Siska dengan senyum manisnya.

 

Reno terkejut melihat Siska berdiri di depan kelas. Dia tidak menyangka Siska akan sekolah disini.

"Siska?" tanya Reno.

“Reno, kamu kenal Siska?” tanya Dimas penasaran.

"Dia teman kecilku," jawab Reno singkat.

Setelah memperkenalkan diri, Siska mencari tempat duduk. Kebetulan, hanya ada satu bangku kosong di sebelah Reno. Siska pun mendekati bangku tersebut dan duduk di sana.

"Hai, Ren," kata Siska.

"Hai, Kak," jawab Reno dengan sedikit gugup.

“Aku nggak nyang bisa ketemu lagi sama kamu di sini,” kata Siska.

"Aku juga," balas Reno.

Dimas dan Andika saling berpandangan. Mereka merasa ada sesuatu yang aneh antara Reno dan Siska.

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Looking for J ( L) O ( V )( E) B
2222      909     5     
Romance
Ketika Takdir membawamu kembali pada Cinta yang lalu, pada cinta pertamamu, yang sangat kau harapkan sebelumnya tapi disaat yang bersamaan pula, kamu merasa waktu pertemuan itu tidak tepat buatmu. Kamu merasa masih banyak hal yang perlu diperbaiki dari dirimu. Sementara Dia,orang yang kamu harapkan, telah jauh lebih baik di depanmu, apakah kamu harus merasa bahagia atau tidak, akan Takdir yang da...
Senja Belum Berlalu
4010      1421     5     
Romance
Kehidupan seorang yang bernama Nita, yang dikatakan penyandang difabel tidak juga, namun untuk dikatakan sempurna, dia memang tidak sempurna. Nita yang akhirnya mampu mengendalikan dirinya, sayangnya ia tak mampu mengendalikan nasibnya, sejatinya nasib bisa diubah. Dan takdir yang ia terima sejatinya juga bisa diubah, namun sayangnya Nita tidak berupaya keras meminta untuk diubah. Ia menyesal...
Ending
5142      1341     9     
Romance
Adrian dan Jeana adalah sepasang kekasih yang sering kali membuat banyak orang merasa iri karena kebersamaan dan kemanisan kedua pasangan itu. Namun tak selamanya hubungan mereka akan baik-baik saja karena pastinya akan ada masalah yang menghampiri. Setiap masalah yang datang dan mencoba membuat hubungan mereka tak lagi erat Jeana selalu berusaha menanamkan rasa percayanya untuk Adrian tanpa a...
The Diary : You Are My Activist
14470      2460     4     
Romance
Kisah tentang kehidupan cintaku bersama seorang aktivis kampus..
#SedikitCemasBanyakRindunya
3237      1195     0     
Romance
Sebuah novel fiksi yang terinspirasi dari 4 lagu band "Payung Teduh"; Menuju Senja, Perempuan Yang Sedang dalam Pelukan, Resah dan Berdua Saja.
Story of time
2310      918     2     
Romance
kau dan semua omong kosong tentang cinta adalah alasan untuk ku bertahan. . untuk semua hal yang pernah kita lakukan bersama, aku tidak akan melepaskan mu dengan mudah. . .
RUANGKASA
31      28     0     
Romance
Hujan mengantarkan ku padanya, seseorang dengan rambut cepak, mata cekung yang disamarkan oleh bingkai kacamata hitam, hidung mancung dengan rona kemerahan, dingin membuatnya berkali-kali memencet hidung menimbulkan rona kemerahan yang manis. Tahi lalat di atas bibir, dengan senyum tipis yang menambah karismanya semakin tajam. "Bisa tidak jadi anak jangan bandel, kalo hujan neduh bukan- ma...
Letter hopes
1077      603     1     
Romance
Karena satu-satunya hal yang bisa dilaukan Ana untuk tetap bertahan adalah dengan berharap, meskipun ia pun tak pernah tau hingga kapan harapan itu bisa menahannya untuk tetap dapat bertahan.
Semu, Nawasena
9032      2970     4     
Romance
"Kita sama-sama mendambakan nawasena, masa depan yang cerah bagaikan senyuman mentari di hamparan bagasfora. Namun, si semu datang bak gerbang besar berduri, dan menjadi penghalang kebahagiaan di antara kita." Manusia adalah makhluk keji, bahkan lebih mengerikan daripada iblis. Memakan bangkai saudaranya sendiri bukanlah hal asing lagi bagi mereka. Mungkin sudah menjadi makanan favoritnya? ...
Mendadak Halal
7781      2166     1     
Romance
Gue sebenarnya tahu. kalau menaruh perasaan pada orang yang bukan makhramnya itu sangat menyakitkan. tapi nasi sudah menjadi bubur. Gue anggap hal ini sebagai pelajaran hidup. agar gue tidak dengan mudahnya menaruh perasaan pada laki-laki kecuali suami gue nanti. --- killa. "Ini salah!,. Kenapa aku selalu memandangi perempuan itu. Yang jelas-jelas bukan makhrom ku. Astagfirullah... A...