Janelendra (Janel) bukanlah cowok populer di zaman SMA, dulu, di era 90an. Dia hanya
cowok medioker yang bergabung dengan geng populer di sekolah. Soal urusan cinta pun dia bukan
ahlinya. Dia sulit sekali mengungkapkan cinta pada cewek yang dia suka. Lalu momen jatuh cinta
yang mengubah hidup itu tiba. Di hari pertama sekolah, di tahun ajaran baru 1996/1997, Janel
berkenalan dengan Lovi, sang adik kelas, dan mereka menjadi dekat setelah momen itu.

Tapi rasa cintanya tak pernah sekalipun ia ungkapkan pada Lovi. Perasaan itu ia pendam selama bertahun-
tahun. Ia terlalu takut untuk mengungkapkan perasaannya.

Zaman berganti, Janel kini adalah pria dewasa, menjelang 40 tahun dan sedang galau karena gagal
menikah. Suatu malam, tak sengaja ia bertemu dengan Kinar, teman satu geng Lovi di zaman SMA.
Memori akan masa sekolahnya bangkit termasuk ingatannya akan Lovi. Tiba-tiba Janel sadar, ada
sesuatu yang masih tertinggal di masa lalu dan harus ia selesaikan. Tapi yang jadi masalah, Lovi
menghilang. Tak ada yang tahu di mana Lovi sekarang. Jejaknya raib seperti ditelan samudra.
Tapi Janel sudah bertekad, ia harus menemukan Lovi untuk mengungkapkan rahasia yang selama
ini ia simpan pada Lovi. Tapi kemana harus mencari Lovi? Akankah Lovi bisa ditemukan? Atau...
Janel harus menerima takdir, bahwa perasaannya pada Lovi memang harus selamanya tersimpan?